Anda di halaman 1dari 35

LAPORAN

PRAKTIK KERJA INDUSTRI

Sebagai Salah Satu Syarat Guna Kenaikan Kelas


Jurusan Teknik Audio Video Tahun Pelajaran 2021/2022

Disusun Oleh:
NAMA : ALFINA DEWI:
NIS 20210003
KELAS/PROGRAM KEAHLIAN : XI TEKNIK AUDIO VIDEO 1

SMK NEGERI 7 BEKASI


Jln. Perumahan Asabri Indah Jatisari - Jatiasih Bekasi 17426
Email:smkn7 bekasikota@ gmail. comwebsite:www. smkn7 kotabekasi. com
Telp/Fax : 021 - 29377135
Tahun Pelajaran 2021/2022
LEMBAR PENGESAHAN LAPORAN OLEH SEKOLAH

TELAH DIPERIKSA DAN DINILAI OLEH TIM PENILAI


SMK NEGERI 7 BEKASI

Dinyatakan

DITERIMA/DITOLAK

Sebagai Salah Satu Syarat Guna Kenaikan Kelas


Jurusan Teknik Audio Video Tahun Pelajaran 2021/2022

Menyetujui/Mengesahkan:

Wakasek. Bidang Hubungan Industri Guru Pembimbing

Bae Budiman, M.Si Tiara Septiyandari, S.Pd.


NIP. 198721008 200701 1 1009

Mengetahui,
Kepala SMK Negeri 7 Kota Bekasi

Hj. Herlina, S.Pd, M.Si


Pembina Tk I / IV / b
NIP. 19640408 198803 2 009

i
LEMBAR PENGESAHAN LAPORAN DI TEMPAT PRAKERIN

DINILAI OLEH TIM PENILAI


PT ASTRA INTERNASIONAL, TBK-TSO AUTO 2000
CABANG KALIMALANG

Sebagai Hasil Laporan Kegiatan PRAKERIN


Dari Tanggal 17 Januari 2021 s.d. 16 April 2021

Menyetujui/Mengesahkan:

Pimpinan/Direktur DU/DI Pembimbing/Instruktur Prakerin

Bachtiar Rachman Rafik

ii
KATA PENGANTAR

Dengan mengucapkan puji syukur ke hadirat Allah SWT, yang


telah memberikan rahmat dan Hidayah-Nya sehingga penulis dapat
menyelesaikan Praktik Kerja Industri (PRAKERIN) dan dapat menyusun laporan
ini dengantepat
padawaktunya.
Penyusunan laporan Praktik Kerja Industri (PRAKERIN) ini diajukan
untuk memenuhi sebagai salah satu syarat untuk Ujian Kenaikan Kelas Jurusan
Teknik
Audio Video Tahun Pelajaran 2021/2022.
Laporan Praktik Kerja Industri (PRAKERIN) ini dapat disusun dengan
baik berkat bantuan dari pihak-pihak yang telah memberikan bimbingan dan
dukungan sebagai bahan masukan. Untuk itu kesempatan ini penulis
mengucapkan terima
kasihkepadayang terhormat:
1. Allah SWT. yang telah memberikan rahmat dan Hidayah-nya
sehingga laporan ini dapatterselesaikan.

2. Orang Tua yang telah memberikan dukungan do’a serta motivasi


sehingga dapat selesai denganbaik.
3. Ibu Hj. Herlina, S.Pd, M.Si selaku Kepala Sekolah SMK Negeri 7 Bekasi.
4. Bapak Bae Budiman, M.Si selaku Wakil Kepala Sekolah Bidang
Hubungan Industri SMK Negeri 7 Bekasi.

5. Bapak Ruslan Haryandi, S.E, selaku Kepala Program Kejuruan


Teknik Audio Video.

6. Pihak Perusahaan PT. Astra Internasional, Tbk-TSO Auto 2000


Cabang Kalimalang yang telah memberikan izin kepada penulis untuk
melaksanakan Praktik Kerja Industri (PRAKERIN).

7. Ibu Tiara Septiyandari, S.Pd. selaku guru pembimbing PRAKERIN


di Sekolah serta Wali Kelas XI Teknik Audio Video 1.

8. Seluruh pihak yang telah membantu baik secara langsung maupun


tidak langsung sehingga penyusunan Laporan Praktik Kerja Industri

iii
(PRAKERIN) dapatterselesaikan.

iii
Penyusunan laporan ini masih jauh dari kesempurnaan, untuk itu
penulis mengharapkan kritik dan saran yang bersifat membangun dari segenap
pembaca dan tim penilai. Akhir kata penulis mengucapkan terima kasih
atas segala
dukungan dan bantuan sehingga laporan ini dapattersusun denganbaik.

Bekasi , Mei 2022

Penulis

Alfina Rahmah Dewi

iv
DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL .................................................................................... i
LEMBAR PENGESAHAN OLEH SEKOLAH ...................................... ii
LEMBAR PENGESAHAN DI TEMPAT PRAKERIN .........................iii
KATA PENGANTAR ............................................................................... iv
DAFTAR ISI............................................................................................... vi
BAB I PENDAHULUAN
1.1. Latar Belakang PRAKERIN............................................................ 1
1.2. Tujuan PRAKERIN ......................................................................... 1
1.3. Tujuan Pembuatan Laporan PRAKERIN ........................................ 2
1.4. Sistematika Laporan ........................................................................ 3
BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN
2.1. Sejarah Pendirian Perusahaan ........................................................ 4
2.2. Struktur Organisasi ........................................................................ 7
2.3. Kepegawaian .................................................................................. 7
2.4. Disiplin Kerja dan Keselamatan Kerja......................................... 11
2.5. Jenis Bidang Usaha ...................................................................... 12
BAB III URAIAN PELAKSANAAN PRAKTIK DI PERUSAHAAN
3.1. Pelaksanaan Jenis Kegiatan.......................................................... 14
3.1.1 Jenis-jenis Kegiatan ............................................................ 14
3.1.2 Langkah-langkah Kerja ........................................................14
3.1.3 Hasilyangdiharapkan dari jenis kegiatan .......................... 18
3.1.4 Jenis-jenis alat Keselamatan Kerjayangdigunakan ........... 18
3.2. Hambatan-Hambatan Yang Dialami dan Cara Penyelesaian....... 18
BAB IV PENUTUP
4.1. Simpulan ...................................................................................... 19
4.2. Saran............................................................................................. 20
LAMPIRAN

v
BAB I
PENDAHULUAN

1.1. Latar Belakang PRAKERIN

Praktik Kerja Industri (PRAKERIN) adalah sebuah pelatihan


dan pembelajaran yang dilaksanakan di Dunia Usaha/Dunia Industri
yang relevan dengan kompetensi keahlian yang dimilikinya masing-
masing, dalam upaya meningkatkan mutu Sekolah Menengah
Kejuruan (SMK) dan juga menambah bekal untuk masa-masa
mendatang guna memasuki duniakerja yang semakin banyak sertaketat
dalampersaingannya seperti
saat ini.
Pelaksanaan PRAKERIN dilatar belakangi oleh beberapa
ketentuan, yaitu:
a. Menerapkanteoripendidik yang telah didapat.
b. Memiliki motivasikerja, inisiatif dankreativitas yang tinggi.
c. Membuat analisa dan pengamatan terhadap hubungan antara teori dan
kenyataan.
d. Memilikirasa disiplin dalam menghargaiwaktu.
Dalam mendekati perkembangan para Siswa/i peserta PRAKERIN
di Perusahaan/Instansi diperlukan suatu perangkat yang dapat
memberikan informasi atau petunjuk tentang kualifikasi dan jenis
praktek kerja
Siswa/i.

1.2. Tujuan PRAKERIN

Praktik kerja industri Sekolah Menengah Kejuruan


(SMK) bertujuan untuk mendidik siswa/i agar mampu
melaksanakan perkembangan di bidang industri dan bisnis.
Adapun tujuan dari
diadakannyapraktik sebagai berikut:

1
a. Sebagai salah satu syarat untuk mengikuti Ujian Kenaikan Kelas
Tahun Pelajaran 2021/2022.

1
b. Meningkatkan, memperluas, dan memantapkan proses penerapan
teknologi baru.
c. Memberikan pengakuan dan penghargaan terhadap pengalaman kerja
dari prosespendidikan.
d. Melatih Siswa/i untuk bertanggung jawab terhadap tugas yang
diberikan.
e. Mendorong Siswa/i untuk lebih berkarya dan berwirasusaha.
f. Memperoleh pendidikan untuk menjadi tenaga kerja yang
professional.
g. Mengetahui perbedaan antar lingkungan dunia industri dan
lingkungan sekolah.
h. Memberikan gambaran mengenai bagaimana cara kerja yang baik

dan benar.

1.3. Tujuan Pembuatan Laporan PRAKERIN

Adapuntujuan pembuatan laporan PRAKERIN sebagai berikut:


a. Sebagai bukti tertulis bahwa Siswa/i telah melaksanakan Praktik
Kerja Industri (PRAKERIN).
b. Sebagai salah satu syarat Ujian Kenaikan Kelas Tahun Pelajaran
2021/2022.
c. Agar Siswa/i mampu mengembangkan dasar-dasar teori
yang didapatkan dari sekolah yang berhubungan dengan hasil
Praktik
Kerja Industri (PRAKERIN).
d. Siswa/i dapat menuangkan pikiran ke dalam tulisan yang dapat diuji
keilmiahannya.

2
1.4. Sistematika Laporan

1. URUTAN HALAMAN BAGIAN


a. Halaman Judul Luar (Cover)
b. Halaman Judul
c. Lembar Pengesahan Oleh Sekolah
d. Lembar Pengesahan Di Tempat PRAKERIN
e. Kata Pengantar

f. Daftar Isi
2. BAB I PENDAHULUAN
1.1. Latar Belakang PRAKERIN
1.2. Tujuan PRAKERIN
1.3. Tujuan Pembuatan Laporan
1.4. Sistematika Laporan
3. BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN
2.1. Sejarah Pendirian
2.2. Struktur Organisasi
2.3. Kepegawaian
2.4. Disiplin Kerja dan Keselamatan Kerja
2.5. Jenis Bidang Usaha
4. BAB III URAIAN PELAKSANAAN PRAKTIK DI PERUSAHAAN
3.1. Pelaksanaan Jenis Kegiatan
3.1.1 Jenis-jenis Kegiatan
3.1.2 Langkah-langkah Kerja
3.1.3 Hasilyangdiharapkan dari jenis Kegiatan
3.1.4 Jenis-jenis alat keselamatan Kerjayangdigunakan
3.2. Hambatan-Hambatanyang Dialami dan Cara Penyelesaiannya
5. BAB IV PENUTUP
4.1. Simpulan
4.2. Saran
LAMPIRAN-LAMPIRAN

3
BAB II
GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN

2.1. Sejarah Pendirian Perusahaan

Perusahaan ini pertama kali didirikan pada tanggal 20


Februari 1957 dengan nama PT Astra International Incorporation (AII)
oleh Bapak Drs. Tjia Kian Tie, Bapak William Soerdjaya (Tjia Kian
Liong), dan Bapak E. Harman (Liem Peng Hong). Pada mulanya
perusahaan ini bergerak di bidangperdagangan umum, mulai dari menjual
soft drink, merek Prem Club
dan juga ekspor-impor hasil bumi.
Pada tahun 1965 PT Astra International Incorporation
mengalihkan usahanya menjadi pengimpor kendaraan bermotor, alat-alat
berat, dan alat- alat teknik yang dapat menunjang kebutuhan pembangunan
nasional. Maka pada tanggal 25 Februari 1969 didirikan perusahaan PT
Gaya Motor yang
bergerak dalambidang perakitan kendaraan bermotor roda empat.
Pada tanggal 1 Juli 1969 PT Astra International
Incorporation mendapat pengakuan resmi dari pemerintah sebagai agen
tunggal mobil merek Toyota untuk seluruh wilayah Indonesia. Sebagai
kelanjutannya PT Astra International Incorporation membentuk “
Toyota Division” yang menangani distributor dan pemasaran kendaraan
merek Toyota. Pada tahun yang sama PT Astra Internasional Incorporation
(AII) ditunjuk sebagi agen sepeda motor Honda. Dengan banyaknya bidang
usaha yang dilakukan oleh PT Astra Internasional 84 9 Incorporation
(AII), maka 1970 perusahaan membangun kantor pusati di Jakarta,
sedangkan di Bandung digunakan
sebagai kantor Cabang.
Pada tahun 1971 didirikan perusahaan baru dengan nama

4
PT Toyota Astra Motor (TAM) yang merupakan patungan antara PT
Astra
International Incorporation dengan Toyota Motor Company (TMC). PT

4
Toyota Astra Motor ini kegiatannya yaitu mengimpor mobil-mobil
merek Toyota dalam keadaan Completely Knock Down (CKD) dari
Jepang, kemudian dirakit di PT Multi Astra serta menyalurkan pada
dealer-dealer utama di Indonesia. Sehingga status agen tunggal Toyota
untuk seluruh Indonesia dialihkan kepada PT Toyota Astra
International Incorporation
sejak itu berubah menjadi penyaluran utama.
Tahun 1973, PT Astra International Incorporation ditunjuk
sebagai agen tunggal untuk produk-produk Daihatsu, dengan demikian
Toyota Astra Motor tidak hanya memasarkan kendaraan merek Toyota
saja tetapi juga kendaraan merek Daihatsu, sehingga status Toyota Division
diubah menjadi
Motor Vehicle Division.
Karena perkembangan yang semakin pesat, maka pada tanggal
1 Januari 1976 didirikan PT Astra Motor Sales (AMS) berdasarkan
Akta Notaris Kartini Mulyadi, S.H. No. 195 tanggal 30 Juli 1975 dan
No.52 tanggal 10 Oktober 1975. Sejak saat itu PT Astra Motor Sales
menjadi
penyalurutama mobil merek Toyota dan memilikipuluhankantor cabang.
Selanjutnya pada bulan Maret 1990, PT Astra Motor Sales
telah menjual sahamnya (go public) terhadap masyarakat, dan pada
saat bersamaan PT Astra 10 Motor Sales yang berada di Jln. Asia Afrika
No.125
Bandung diubah menjadi PT All Toyota Divisions.
Dan pada tanggal 19 Februari 1991, berdasarkan Akta
Notaris No.43 yang dibuat oleh Ny. Indirani Soepojo, S.H. PT All Toyota
Division berubah menjadi PT Astra International Tbk. Toyota Sales
Operation Cabang Bandung atau yang lebih dikenal dengan nama AUTO
2000. AUTO 2000 ini merupakan tempat penjualan resmi Authorized
Main Dealer bagi kendaraan merek Toyota yang berkantor pusat di Jl.
5
Gaya Motor III No.3
Jakarta 14330.

5
Saat ini PT Astra Internasional Toyota Sales Operation, di
samping sebagai tempat penjualan resmi untuk mobil merk Toyota,
PT Astra Internasional juga memberikan jasa perbaikan/perawatan
kendaraan Toyota melalui Servive Division serta menyediakan suku cadang
asli Toyota melalui Part Shop. Sebagai dealer utama, wilayah
perusahaan PT Astra Internasioanl Toyota Sales Operation mencakup
Sumatra (kecuali Jambi, Riau, dan Bengkulu), Jawa (kecuali Jawa Tengah
dan D.I.Yogyakarta), Bali
(kecuali NTB dan NTT).
Untuk mengembangkan usahanya, PT Astra International Toyota
Sales Operation pada tahun 1990 didirikan kantor cabangbaru di Jalan Raya
Tarum Barat No. 45 Kalimalang Jakarta Timur. yaitu PT Astra
International Toyota Sales Operation cabang Kalimalang yang
bergerak di bidang
penjualan kendaraan baru, penjualan suku cadang, dan servis kendaraan.

6
2.2. Struktur Organisasi

Gambar 2.2 struktur organisasi PT Astra Internasional, Tbk-TSO Auto 2000


Cabang Kalimalang

7
2.3. Kepegawaian

Berikut ini adalah pembagian sertapenjelasan mengenai beberapa tugas


pegawai yang ada di PT Astra Internasional, Tbk-TSO Auto 2000
Cabang
Kalimalang:

A. Kepala Cabang (Branch Manager)


1) Mengawasi dan mengoordinasi seluruh kegiatan yang
dilaksanakan kantor cabang sesuai dengan kebijaksanaan yang telah
ditetapkan.

2) Membuat analisis mengenai perkembangan perusahaan dinilai dari segi


keuangan maupun pelaksanaan operasional perusahaan untuk
menilai efisiensi dan efektivitaskerja.

3) Menerima laporan dari setiap departemen tentang hasil yang


telah dicapai oleh masing-masing departementersebut.
B. Kepala Bengkel (Service Manager)
1) Mengelola seluruh kegiatan bengkel dalam rangka meningkatkan
mutu dankecepatan pelayanan melalui SOP yang berlaku.

2) Menjaga dan meningkatkan mutu pelayanan bengkel dan


performance jajaran personelbengkel.
3) Mengevaluasipelaksanaan sistem dan prosedur bengkel.
C. CRC (Customer Relation Coordinator)
1) Melayani para pelanggan dan berperan sebagai jendela informasi
bagi pelanggan tentang kualitas pelayanan di bidang penjualan dan
layanan purnajual.

2) Bertanggung jawab atas pelayanan yang dilakukan oleh karyawan


dan pelayanan fisik bangunan perusahaan sesuai standar yang
telah ditetapkan.

8
D. Kepala Penjualan (Sales Manager)
1) Memimpin, mengoordinasikan dan mengontrol semua kegiatan
yang berhubungan dengan penjualan kendaraan sesuai dengan
kebijaksanaan dan rencanakerjayangtelah digariskan.

2) Melaksanakan dan mengawasi secara langsung atas penjualan


yang telah dilakukan oleh para salesman serta memberi
bimbingan dan pengarahankepadamereka dalam menjalankan
tugasnya.

E. Kepala Administrasi (Administrasi Head)


1) Bertanggung jawab atas keadaan bagian keuangan.
2) Melakukan otorisasi atas seluruh dokumen penerimaan
dan pengeluarankas.
F. SPV (Sales Supervisor)
1) Melayani calon pembeli yang datang ataumenelepon ke showroom.
2) Turut menunjang program penjualan dengan memberikan informasi.
G. Counter Sales
1) Melayani pelanggan, yang mungkin memerlukan bantuan atas
permintaan dan keluhanyang datang ke showroom ataupelanggan yang
telepon.

2) Melakukan kegiatan penjualan unit kendaraan sesuai target


yang ditetapkanmeliputi prospecting (mencaripelanggan).
H. Salesman
1) Melakukan kegiatan penjualan unit sesuai dengan
kebutuhan pelanggan dan target yang ditetapkan.

2) Memberikan saran kepada pelanggan yang menjalankan bisnis


dalam bidang angkutan mengenai jenis dan jumlah
unityangdiperlukan.

I. Kasir
1) Menyimpan kasperusahaan.
2) Menerima uang pembayaran pelanggan.

9
3) Menyerahkan lembar kuitansi bengkel yang asli serta Surat Ijin Keluar
Kendaraan (SIKK) kepadapelanggan.
J. Administrasi Service
1) Melakukan proses administrasi dan monitor order servis yang telah
dikerjakan oleh pihak bengkel sampai dengan pelunasan.
K. Administrasi Unit
1) Menangani pembuatan surat kendaraan apabila sudah ada
kepastian daripembeli sepertipembuatan STNK dan BPKB.

2) Mencocokkan data yang terdapat pada surat-surat kendaraan


dengan kondisi kendaraan yang sebenarnya.
3) Memantaupiutang unit serta membuat Faktur Penjualan.
L. Administrasi Bahan
1) Melakukan proses administrasi untuk pengadaan dan pemakaian
stok bahan dengan efektif dan efisien.

2) Melayani peminjaman tools bengkel termasuk proses


administrasinya serta melakukan pemeliharaan dan menjaga stok
bahan dan tools bengkel.

M. Service Advisor
1) Bertanggung jawab melayani kebutuhan pelanggan yang datang dan
keluar bengkel dengan mendengarkan, menganalisis, dan
menjelaskan tentang kerusakan kendaraan, membuat PKB dan
estimasi waktu serta biaya untuk mencapai kepuasan pelanggan,
serta menjaga kerapian
data-datakendaraan pelanggan.
N. MRA Service
1) Mencetaknotabarang danjasa.
2) Memonitor batas waktu pembayaran dan dokumen-
dokumen pendukungnya.

10
3) Melakukan kegiatan administrasi lainnya yang berhubungan
dengan kegiatan servis secara up to date.

4) Menerima telpon atau panggilan dari pelanggan untuk melakukan


servis kendaraan.

O. Foreman
1) Mendistribusikan job kepada mekanik serta mengawasi kerja
mekanik sesuai PKB dan flaterate yang ditetapkan.
2) Melakukan test drive terhadap kendaran yang telah selesai diperbaiki.
P. Partman
Melayani order pembelian 16 suku cadang dan bahan oleh pembeli
sertamelayani permintaan suku cadang darikegiatan servis.
Q. Mekanik
1) Mengerjakan perbaikan/perawatan kendaraan sesuai perintah yang
ada pada PKB, sesuai dengan standar pengerjaan dan standar K3
yang berlaku.

2) Menginformasikan kerusakan yang ditemukan diluar PKB


pada Foreman/Karu untuk ditindak lanjuti.

3) Memelihara (menjaga kebersihan dan kelengkapan) peralatan


kerja, menjagakerapian dan kebersihan tempat kerjanya.
R. THS (Toyota Home Service)
1) Melakukan servis kendaraan di tempat yang disepakati dan
diharapkan pelanggan.

2) Melakukan pencatatan data pelanggan dan keluhan yang ada


pada sistem.

3) Memeriksa hasil kerja mekanik sesuai dengan Perintah Kerja


Bengkel (PKB) via follow up ke pelanggan.

11
2.4. Disiplin Kerja dan Keselamatan Kerja

A. Disiplin kerja
Sistem kedisiplinan yang diterapkan di PT Astra Internasional, Tbk-TSO
Auto 2000 Cabang Kalimalang adalah sebagai berikut:
1. Jam Kerja
Hari Senin sampai Jumat : Jam kerja 08.00- 16.00
: Jam istirahat 12.00- 13.00
Hari Sabtu : Jam kerja 08.00- 15.00
: Jam istirahat 12.00- 13.00
2. Setiap karyawanwajib mengisi absensi.
3. Setiap karyawanwajib menaatiperaturan peraturan yang ada.

B. Menerapkan Keselamatan kerja


Keselamatan kerja adalah upaya yang dilakukan
untuk mengurangi terjadinya kecelakaan, kerusakan dan segala
bentuk kerugian baik terhadap manusia, maupun yang berhubungan
dengan peralatan, objek kerja, bengkel tempat bekerja dan
lingkungan kerja,
secara langsung dantidak langsung.
Keselamatan kerja merupakan tanggung jawab semua orang
baik yang terlibat langsung dalam pekerjaan dan juga masyarakat
produsen dan konsumen pemakai teknologi pada umumnya. Bahkan,
sikap dan
kebiasaankerjamerupakan kunci utama seorang teknisi yang sukses.
Secara umum, tujuan keselamatan kerja bagi para pekerja
profesional dapat dijelaskan sebagai berikut.
a. Karyawan wajib memahami dan melaksanakan peraturan dan tata
tertib perusahaan.
b. Melindungi tenaga kerja atas keselamatan fisik dan mental dalam

12
melaksanakan pekerjaan.

12
c. Menjamin keselamatan setiap orangyang berada di tempat kerja.
d. Menghindari secara penuh hal-hal yang dapat berpotensi untuk
menyebabkan kecelakaankerja ataupun hal-haltidak terdugaterjadi.

2.5. JENIS BIDANG USAHA


Jenis Bidang usaha yang ada di PT Astra Internasional, Tbk-TSO
Auto 2000 Cabang Kalimalang adalah sebagai berikut:
1. Penjualan
PT Astra Internasional, Tbk-TSO Auto 2000 Cabang
Kalimalang bergerak dalam bidang bisnis penjualan, yaitu penjualan
unit mobil
Toyota.
2. Servis kendaraan
PT Astra Internasional, Tbk-TSO Auto 2000 Cabang Kalimalang
juga merupakan bisnis di bidang jasa servis dan perbaikan mobil
Toyota. Dari servis tersebut dimulai dari pergantian oli, servis
perbaikan, servis berkala dan lain-lain sesuai keluhan dan permintaan
pelanggan terhadap
kendaraannya.
3. Suku cadang
PT Astra Internasional, Tbk-TSO Auto 2000 Cabang Kalimalang
juga menjual berbagai part dan aksesoris untuk mobil, tergantung
yang
diperlukan oleh pelanggan.

13
BAB III
URAIAN PELAKSANAAN PRAKTIK DI PERUSAHAAN

3.1. PELAKSANAAN JENIS KEGIATAN

3.1.1 Jenis-jenis Kegiatan


Pelaksanaan kegiatan yang telah dilakukan selama Praktik Kerja
Industri (PRAKERIN) di PT Astra Internasional, Tbk-TSO Auto 2000
Cabang
Kalimalang sebagai berikut:
1) Menjawab telepon daripelanggan
2 ) Melakukan paging atauberbicara menggunakan pengeras suara
3) Membalas WhatsApp daripelanggan
4) Input data booking menggunakankomputer dan sistem TDMS
5) Input data reschedule booking menggunakan komputer dan sistem
TDMS
6) Mengisi Survey List menggunakan website iCare Toyota Astra
7) Melakukan scanning sertifikat gratis servis berkala mobil
(SBE ONTIME)
8) Melakukantelepon J-min 1 kepadapelanggan menggunakan telepon

3.1.2 Langkah-langkah kerja


1. Menjawab telepon daripelanggan
a) Ucapkan salam (“Selamat pagi/siang/sore”)
b) Sebutkan nama Perusahaan (Auto 2000 Kalimalang)
c) Sebutkan nama Agent
d) Tanyakan “apakah ada yang bisa dibantu?”
e) Jika pelanggan meminta booking servis segera proses
pem- booking-an dengan melihat jadwal serta ketentuan yang
sudah ditetapkan perusahaan

14
f) Jika pelanggan ingin bertanya perihal di luar pem-booking-
an segera bantu hubungkan kepetugas yang bertanggung jawab
g) Setelah selesai, ucapkan salam danterima kasih
2. Paging (berbicara menggunakan pengeras suara)
a ) Atur posisitelepon
b) Klik tombol hold
c) Tekan tombol “*” dan “0” atau “*” dan “7”
d) Tunggu sampaitersambung
e) Sebutkan keperluan yang ingin disampaikan, jika paging
dilakukan untuk memanggil petugas, sebutkan nama atau divisi
serta maksud dantujuan

f) Setelah selesai, letakkan telepon kembali padaposisinya


3. Input data booking
a ) Nyalakankomputer
b) Masuk ke sistem TDMS menggunakan akun yang ada
c) Buka Service FrontEnd
d) Klik Cockpit Screen
e) Masukkan Nomor Polisi kendaraan yang ingin diinput
f) Klik Start
g) Klik simbol pensil di sebelah kiri
h) Isi data dengan sesuai
i) Klik save
j) Masukkan data stall servis sesuaijadwal
k) Klik save
4. Input data reschedule booking
a) Masuk ke sistem TDMS menggunakan akun yang ada
b) Buka fitur Booking
c) Klik Maintain Booking

15
d) Masukkan Nomor Polisi kendaraan yang ingin diinput
e) Klik Start
f) Klik simbol pensil di sebelah kiri
g) Isi data yang ingin diubah
h) Klik save
i) Masukkan data stall servis sesuaijadwal
j) Klik save
5. Mengisi Survey List menggunakan website iCare Toyota Astra
a) Masuk ke website iCare Toyota Astra menggunakan akun
yang ada
b) Klik Menu
c) Klik Survey List
d) Klik Survey
e) Pilih Opsi
f) Klik View
g) Isi data dengan sesuai lalu di save
6. Membalas WhatsApp dari Pelanggan
a) Nyalakan handphone kantor
b) Klik pesan pelanggan yang belum dijawab, dimulai dari
yang terbawah
c) Jawab sesuai dengan isi pesan daripelanggan

7. Melakukan scanning sertifikat gratis service berkala mobil


(SBE ONTIME)
a) Hidupkan mesinfotocopy dengan menekan tombol ON
b) Letakkan sertifikat yang ingin di-scan di atas kaca yang terletak
di bagian bawah alat scanner
c) Atur posisi dokumen agar sejajar
d) Klik fiturscan

16
e) Tentukan namauntuk dokumen yang ingin di-scan
f) Masukkan email yang ingin dituju
g) Tentukan ukuran, warna, dan format dokumen yang
ingin disimpan
h) Klik start
i) Pilih next jika ingin scan lebih dari 1 dokumen
j) Klik done
8. Melakukan Telepon J-min 1 kepada pelanggan
menggunakan telepon
a) Masuk ke sistem TDMS menggunakan akun yang tersedia
b) Buka fitur Booking
c) Klik Maintain Booking
d) Masukkantanggalterkini
e) Tulis nomor polisi kendaraan yang sudah dijadwalkan
pem- booking-an pada hari tersebut di kertas lembar
f) Siapkan telepon
g) Klik nomor “258#” pada telepon
h) Ketik nomor telepon pelanggan yang sesuai dengan data
pada sistem
i) Tunggu sampaiterhubung
j) Ucapkan salam, sebutkan nama perusahaan serta nama agent
k) Konfirmasikan nomor polisi kendaraan, jadwal pem-booking-an
dan servis yang ingin dilakukan

l) Jika pelanggan ingin melakukan reschedule atau


pembatalan booking segera progres sesuai dengan ketentuan yang
ada
m) Ucapkanterimakasih dan salam
n) Tutup telepon dan letakkankembali padaposisi semula

17
3.1.3 Hasilyang diharapkan dari jenis kegiatan
a) Mengetahui lebih dalam mengenai dunia kerja serta
menambah pengetahuan dan keterampilanuntukmasayang akan
datang
b) Mampu bekerja denganbaik, teliti dan rajin
c) Mampuberadaptasi dalam situasi dan keadaan apapun
3.1.4 Jenis-jenis alat keselamatan kerja
Alat keselamatankerjayangdigunakan yaitumasker dan sepatu

3.2. Hambatan-hambatanyang dialami dan cara penyelesainnya


1. Mengangkattelepon dari pelanggan
Terkadangtidak tau harus menjawab apa saat pelanggan bertanya
Carapenyelesaiannya:
Memperluas pengetahuan mengenai sistem kerja serta informasi tambahan
lainnya mengenai Perusahaan.
2. Paging
Suara speaker telepon yang terkadang berdengung
Carapenyelesaiannya:
Menggenggam telepon dekat dengan sumber suara dan menghadap sedikit
condongmenjauh dari speaker.
3. Input data booking
Menginput data yang tidak sesuai
Carapenyelesaiannya:
Lebih teliti saat mencari dan memasukkan data yang sesuai. Jika tidak, edit
kembali data tersebut di Maintain Booking.
4. Scanning sertfikat
Tidak terkirimke email yang dituju
Carapenyelesaiannya:
Mengurangi resolusi gambar, jika tidak mengulangi proses scanning dari

awal.

18
BAB IV
PENUTUP

4.1. Kesimpulan

Ilmu pengetahuan yang penulis dapat di sekolah berupa teori dan


praktik merupakan modal awal untuk terjun ke dunia kerja industri. Selama
3 bulan melakukan Kegiatan PRAKERIN dimulai pada tanggal 17 Januari
2022 sampai dengan 16 April 2022. Setelah mengikuti kegiatan
PRAKERIN ini diharapkan penulis semakin bertanggung jawab atas apa
yang dilakukan. Setelah penulis melakukan PRAKERIN di PT Astra
Internasional, Tbk-TSO Auto 2000 Cabang Kalimalang dan membuat
laporan ini, maka dapat mengambilkesimpulan sebagai berikut:

1. Praktik kerja industri (PRAKERIN) ini dapat memperluas


dan menambahwawasan bagi Siswa/i dalampendidikan di duniakerja.

2. Dapat meningkatkan keberanian dalam berkomunikasi


dengan seseorang.

3. Praktik kerja industri (PRAKERIN) ini dilaksanakan untuk


menambah keterampilan Siswa/i dalam setiap praktik dan
menerapkan teori-teori secara langsung pada objeknya.

4. Praktik kerja industri (PRAKERIN) dilaksanakan untuk


menambah gambaran dalam menjalani duniakerja.
5. Dapat menghargaiwaktu dengan mendisiplinkan diri sendiri.
6. Mampubertanggung jawab atas apayangdiperbuat.
7. Mendapatkan ilmu pengetahuan di dalam dunia industri.
8. Dapat berinteraksi langsung dengan sistem-sistem yang ada di
dalam bidang industri.

19
4.2. Saran
Pada kesempatan ini izinkanlah penulis memberikan beberapa
kritik dan saran yang dapat dijadikan bahan pertimbangan guna kemajuan
di masa
yang akan datang:

A. Saran untuk Sekolah

Untuk SMK Negeri 7 Bekasi banyak sekali nilai positif dan


manfaat yang diambil dari Program PRAKERIN meliputi pengalaman,
ilmu, dan kedisiplinan. Dengan adanya Program PRAKERIN ini maka
kualitas yang dimiliki oleh Siswa/i akan meningkat. Beberapa hal
yang perlu di
pertimbangkan:

1. Hendaknya pihak sekolah selalu mengadakan kunjungan


ke perusahaan-perusahaan yang ada di Indonesia untuk menjalin
kerja sama dibidang perekrutan Tenaga Kerja.

2. Pihak Sekolah (Lembaga Pendidikan) diharapkan dapat


memantau kegiatan Siswa/i yang sedang melaksanakan Praktik
Kerja Industri (PRAKERIN) secara Intensif sehingga segala
kesulitan yang timbul dapat dipecahkan bersama.

3. Setiap Pembimbing yang ditunjuk sekolah sebaiknya


dibekali Pengetahuan yang memadai mengenai usaha yang
dikelola Dunia Industri yang akan ditempati Siswa/i PRAKERIN
sehingga mampu memberikan Pengetahuan secara umum mengenai
Instansi Perusahaan yang ditempatinya.

20
B. Saran untuk Perusahaan

Untuk PT Astra Internasional, Tbk-TSO Auto 2000


Cabang Kalimalang, selama PRAKERIN penulis mendapatkan tanggapan
baik dari pihak Perusahaan. Beberapa hal yang patut dipertimbangkan oleh
PT Astra
Internasional, Tbk-TSO Auto 2000 Cabang Kalimalang:

1. PT Astra Internasional, Tbk-TSO Auto 2000 Cabang


Kalimalang merupakan Perusahaan yang cukup besar dan
terpercaya hendaknya dapat mempertahankan dan meningkatkan
pelayanan dan sarana dalam masyarakat.

2. Pelaksanaan Praktik Kerja Industri ini akan lebih terarah apabila


disusun melalui suatu jadwal yang harus dikerjakan Siswa/i
selama melaksanakan Praktik Kerja Industri.

3. Semua pihak dalam PT Astra Internasional, Tbk-TSO Auto


2000 Cabang Kalimalang agar terus dapat mempertahankan rasa
tanggung jawab dalam menjalankan setiappekerjaan yang dibebankan.

4. Hendaknya dilakukan pengecekan kondisi peralatan dan perlengkapan


yang ada di PT Astra Internasional, Tbk-TSO Auto 2000
Cabang Kalimalang supaya dapat terpantau kelayakan alat
tersebut demi kenyamanan karyawan.

C. Saran untuk peserta PRAKERIN


1. Hendaknyapeserta PRAKERIN dapat menjaganamabaik sekolah
di perusahaan tempat pelaksanaa kegiatan Praktik Kerja Industri
(PRAKERIN).
2. Peserta PRAKERIN diharapkan dapat mematuhi segala peraturan
yang ada di perusahaan.

21
Lampiran

22
Gambar 01 - Meja Kerja

Gambar 02 - Sistem TDMS


MENJAWAB TELEPON CUSTOMER

Gambar 03 - Menjawab telepon pelanggan

23
Gambar 04 - Lembar hasil telepon J-Min 1

24

Anda mungkin juga menyukai