069/SPO- 03/RSU- 00 1/2 RUMAH SAKIT UMUM SG/I/2018 SUNGAI GELAM KAB. MUARO JAMBI Tanggal terbit : Ditetapkan Kepala RSU Sungai Gelam 26 Januari 2018 SPO dr. H.Arminsyah NIP.197007172003121002 PENGERTIAN Desinfektan adalah bahan kimia berbentuk padat atau cair yang digunakan untuk desinfeksi suatu permukaan (seperti dinding, lantai) dan alat medis atau instrument bedah maupun linen. TUJUAN Prosedur ini dibuat untuk memastikan efektifitas dan efisiensi dari pemakaian desinfektan di lingkungan Rumah Sakit Umum Sungai Gelam. KEBIJAKAN Mengacu pada SK Kepala RSU No.011/SK-03/RSU- SG/I/2018 tentang Pencegahan dan Pengendalian Infeksi RSU Sungai Gelam PROSEDUR 1. Pastikan desinfektan tidak melewati batas kadaluarsa. 2. Pendistribusian cairan desinfektan ke unit pelayanan dalam kemasan kecil harus diberi labeling tanggal pengisian dan tanggal kadaluarsa. 3. Cairan desinfektan yang direkomendasikan adalah sebagai berikut : a. Untuk desinfeksi tingkat rendah (DTR) pada peralatan non kritikal dan atau desinfeksi peralatan bekas pakai, disesuaikan dengan peralatan yang PENGGUNAAN CAIRAN DESINFEKTAN
No. Dokumen No. Revisi: Halaman
069/SPO- 03/RSU- 00 2/2 RUMAH SAKIT UMUM SG/I/2018 SUNGAI GELAM KAB. MUARO JAMBI digunakan menggunakan cairan alcohol 70 % dan alkacide. b. Untuk desinfeksi tingkat tinggi (DTT) pada peralatan semi kritikal dan atau pada peralatan yang terkena mukosa tubuh pasien menggunakan cairan steril natrium hipoklorit 0,5 %, chlorheksidin 4 %. c. Untuk sterilisasi pada peraltan kritikal dan atau pada peralatan yang terkontaminasi menggunakan cairan peracidine 4,5 % dan steranios 4,5 % atau di sterilisasi menggunakan autoklav. 4. Pastikan peraltan yang akan di sterilisasi sudah bersih dari debu/darah dengan mencuci pakai deterjen dan air. 5. Buat desinfektan hanya saat akan digunakan dan segera buang setelah di gunakan atau sesuai dengan rekomendasi pabrik. 6. Pastikan semua bagian yang akan di desinfeksi harus seluruhnya terendam air. 7. Petugas mencuci dengan air steril sesudah merendam alat. UNIT TERKAIT 1. Kamar operasi 2. CSSD