Anda di halaman 1dari 6

pertanyaan pengauditan Bab 21 Penyelesaian Audit

21-1 sebutkan dan jelaskan empat tujuan audit penyajian dan pengungkapan
Jawab:
Empat tujuan audit penyajian dan pengungkapan
 Kejadian dan hak kewajiban,- ungkapan peristiwa dan transaksi yang telah terjadi dan berkaitan
dengan entitas
 Kelengkapan,- semua pengungkapan yang seharusnya dimasukkan ke dalam laporan keuangan
yang telah dimasukkan
 Penggolongan dan kejelasan,- informasi keungan telah digolongkan dengan tepat dan
pengungkapannya dinyatakan dengan jelas
 Keakurtan dan penilaian,- informasi keuangan dan informasi lainnya telah diungkapkan secara
wajar dan pada jumlah yang tepat.
21-2 jelaskan tujuan penggunana daftar pengecekan (check list) pengungkapan laporan keuangan dan
jelaskan bagaimana hal itu membantu auditor dalam menentukan apakah telah diperoleh bukti
yang cukup dan tepat untuk setiap tujuan penyajian dan pengungkapan
Jawab:
Tujuan penggunana daftar pengecekan pengungkapan laporan keuangan: Sebuah daftar
periksa pengungkapan laporan keuangan merupakan alat audit yang merangkum persyaratan
pengungkapan semua yang terkandung dalam prinsip akuntansi yang berlaku umum. Auditor
menggunakan checklist pengungkapan untuk menentukan bahwa semua pengungkapan yang
diperlukan benar-benar disajikan dan diungkapkan dalam laporan keuangan dan catatan kaki
yang menyertainya. Ini membantu auditor memperoleh bukti yang cukup tepat tentang tujuan
kelengkapan untuk penyajian dan pengungkapan yang berhubungan dengan tujuan audit.
21-3 jelaskan mengapa seseorang auditor tertarik dengan komitmen klien untuk membeli bahan baku
dengan harga pasti di masa depan.
Jawab:
Karena dalam pencarian komitmen yang tidak diketahui biasanya dilakukan sebagai bagian dari
audit pada setiap audit, sebagai contohnya itu auditor tertarik dengan komitmen pembelian bahan
baku dapat diidentifikasi sebagai bagian dari audit atas setiap akun tersebut. Dan auditor juga
harus faham dengan kemungkinan komitmen ketika ia membaca notulen rapar, kontrak-kontrak
dan arsip korespondensi.
Auditor akan tertarik pada komitmen masa depan klien untuk membeli bahan baku dengan harga
tetap sehingga informasi ini dapat diungkapkan dalam laporan keuangan. Komitmen mungkin
menarik bagi investor seperti yang dibandingkan dengan pergerakan harga di masa depan
material. Sebuah komitmen masa depan untuk membeli bahan baku dengan harga tetap dapat
mengakibatkan klien membayar lebih atau kurang dari harga pasar pada waktu mendatang.
21-4 Bedakan antara kewajiban kontingensi dengan kewajiban sesungguhnya dan berikan masing-
masing tiga buah contoh
Jawab:
Sebuah kewajiban kontinjensi merupakan kewajiban potensial di masa depan kepada pihak luar
untuk jumlah yang tidak diketahui yang dihasilkan dari kegiatan yang telah terjadi. Beberapa
contoh akan menjadi:
 Pending litigasi
 Pajak penghasilan sengketa
 Produk jaminan
 Wesel tagih diskon
 Jaminan kewajiban orang lain
 tidak digunakan saldo letter of credit
Kewajiban yang sebenarnya adalah kewajiban masa depan yang nyata kepada pihak luar untuk
jumlah diketahui dari kegiatan yang telah terjadi. Beberapa contoh akan menjadi:
 Wesel bayar Hutang
 bunga yang masih harus dibayar Hutang
 Pajak penghasilan terutang
 Payroll pemotongan kewajiban
 masih harus dibayar gaji dan upah
21-5 dalam pengauditan atas PT XYZ, anda merasa khawatir dengan kemungkina adanya kewajiban
kontingensi akibat pelanggaran hak paten. Jelaskan prosedur yang dapat anda gunakan untuk
melakukan investigasi yang lebih intensif dalam area ini.
Jawab: Jika Anda khawatir tentang kemungkinan kewajiban kontinjensi akibat pelanggaran hak
paten, ada berbagai prosedur yang dapat Anda gunakan untuk penyelidikan intensif di daerah itu.
Salah satu pendekatan yang baik akan menjadi analisis ekonomi terhadap hukum dalam menguji
efisien hukum. Klaim terhadap pelanggaran hak paten menurut Standar Akuntansi Keuangan,
tidak akan dicatat sampai benar-benar hal tersebut telah direalisasikan.
21-6 jelaskan mengapa analisis atas akun beban hukum merupakan bagian yang penting dalam setiap
audit
Jawab: Analisis beban hukum adalah bagian penting dari setiap penugasan audit karena dapat
memberikan indikasi kewajiban kontinjensi yang mungkin menjadi kewajiban yang sebenarnya
di masa depan dan memerlukan pengungkapan dalam laporan keuangan saat ini. Karena setiap
kontingensi tunggal bisa menjadi materi, adalah penting untuk memverifikasi semua transaksi
hukum, bahkan jika jumlah kecil. Setelah analisis beban hukum selesai, para pengacara kepada
siapa pembayaran dilakukan harus dipertimbangkan untuk surat konfirmasi untuk kontinjensi
(surat pengacara).
21-7 dalam pengauditan atas PT XYZ, setalah melalui pembicaraan dengan klien, membaca notulen
rapat, dan mereview arsip korespondensi, auditor dapat mengetahui adanya empat tuntutan
hukun terhadap klien . bagaimana auditor dapat menetukan materialitas tuntutan hukum tersebut
dan pengungkapan yang tepat dalam laporan keuangan
Jawab:
auditor dapat menetukan materialitas tuntutan hukum tersebut dan pengungkapan yang tepat
dalam laporan keuangan . Keterbukaan dalam laporan keuangan akan tergantung pada evaluasi
pengacara 'dari kewajiban kemungkinan terlibat. Jika evaluasi menunjukkan sangat mungkin,
jumlah material, pengungkapan akan diperlukan dalam bentuk catatan kaki, dengan asumsi
jumlah kerugian material kemungkinan tidak dapat diestimasi dengan andal. Jika klien menolak
untuk membuat pengungkapan yang memadai dari kontinjensi, pendapat yang memenuhi syarat
atau merugikan mungkin diperlukan
21-8 Bedakan dua tipe peristiwa kemudian dan jelaskan apa perbedaan antara keduanya. Berikan
masing-masing dua contoh
Jawab: dua tipe peristiwa
1.peristiwa kemudian yang memiliki dampak langsung atas laporan keuangan den
memerlukan penyajian.
Sejumlah transaksi yang terjadi sesudah tanggal neraca member tambahan informasi bagi
manajemen yang membantu mereka dalam menetukan kewajaran penyajian saldo-saldo akun
pada tanggal neraca.
Contoh,
1) apabila auditor mengalami kesulitan dalam mentukan penilaian yang benar karena
keusangan, penjualan aterial tersebut sebagai barang bekas di periode berikutnya menunjukkan
nilai yang benar persediaan pada tanggal neraca.
2) sejenis persediaan milki klien tiba-tiba menjadi ketinggalan jaman karena perusahaan
teknologi setelah tanggal neraca. Penjualan persediaan dengan merugi periode beriktunya, tidak
relevan dalam penilaian persediaan pada kasus ini.
2. peristiwa kemudian yang tidak mempunyai dampak langsung atas laporan keuangan
tetapi memerlukan pengungkapan
Peristiwa kemudian jenis ini meliputi peristiwa peristiwa yang memberikan bukti tentang
kondisi yang belum ada pada tanggal neraca melainkan timbul setelah tanggal neraca cukup
signifikan untuk diungkapkan.
Contoh
1) Penurunan nilai pasar sekuritas yang dimiliki sebagai investasi sementara untuk diperdangankan
2) Peristiwa kemudian semacam itu adalah merger yang sangat material
Perbedaan
 peristiwa kemudian yang memilki dampak langsung atas laporan dan memerlukan penyesuaian
:Pada peristiwa kemudian digunakan untuk menilai jumlah-jumlah yang tercantum dalam
laporan keuangan akhir tahun, auditor harus membedakan antara kondisi yang ada pada tanggal
neraca yang timbul setelah akhir tahun. Informasi kemudian jangan dimasukkan langsung ke
laporan keuangan apabila yang menimbulkan perusahaan dalam penilaian timbul setelah akhir
tahun.
 peristiwa kemudian yang tidak mempunyai dampak langsung atas laporan keuangan tetapi
memerlukan pengungkapan: peristiwa kemudian memerlukan pengungkapan apabila sejumlah
material dan apabila laporan keuangan akan bisa menyesatkan tanpa adanya pengungkapan.
Kadang-kadang ada pula peristiwa demikian yg perlu diungkapkan dengan menggukan suplemen
laporan keuangan didalamnya memuat dampak peristiwa tersebut, seandainya terjadi pada
tanggal neraca.
21-9 pertimbangan penting apa yang harus dilakukan auditor dalam menentukan seberapa luas review
peristiwa kemudian
Jawab:
Pertimbangan utama auditor harus mempertimbangkan dalam menentukan seberapa luas
review kejadian setelah harus adalah:
kekuatan keuangan perusahaan dan stabilitas laba Efektivitas pengendalian internal
perusahaan Jumlah dan pentingnya penyesuaian yang dibuat oleh auditor Lamanya waktu antara
tanggal neraca dan penyelesaian audit Perubahan personil kunci Auditor dari perusahaan publik
harus menyadari bahwa PCAOB Standar 2 mengharuskan mereka untuk juga menanyakan
tentang perubahan dalam pengendalian internal atas pelaporan keuangan yang terjadi setelah
akhir periode fiskal yang secara signifikan dapat mempengaruhi pengendalian internal atas
pelaporan keuangan.
Prosedur Audit 21-09 biasanya dilakukan sebagai bagian dari tinjauan untuk acara selanjutnya
adalah:
Cutoff dan penilaian tes saldo berbagai transaksi terkait, misalnya, penjualan cutoff tes
Permintaan manajemen Berkorespondensi dengan pengacara Ulasan laporan internal disiapkan
setelah tanggal neraca Ulasan pencatatan yang dilakukan setelah tanggal neraca Periksa risalah
rapat dewan direksi dan pemegang saham setelah tanggal neraca Mendapatkan surat representasi
21-10 tunjukan lima prosedur audit yang umumnya dilakukan sebagai bagian dari review atas
peristiwa kemudian
Jawab:
Prosedur audit terhadap peristiwa kemudian:
1. Review laporan keuangan klien yang dibuat dalam jangka waktu antara tanggal neraca auditan
sampai dengan tanggal penerbitan laporan audit.
2. Review penagihan piutang usaha yang terjadi setelah tanggal neraca.
3. Review jurnal penerimaan kas terutama yang mengenai transaksi penerimaan kas dari
penarikan kredit atau dari penjualan aktiva tetap yang jumlahnya material.
4. Review transaksi yang material jumlahnya yang dicatat dalam buku jurnal material
5. Adakan wawancara dengan pimpinan perusahaan mengenai peristiwa yang kemungkinan
berdampak material terhadap penyajian laporan keuangan.

21-11 seseorang auditor yakni bahwa pengkihtisaran akhir merupakan bagian yang paling mudah
dilakukan apabila perencanaan yang cermati diikuti sepanjang perjalanan audit. Dia memastikan
bahwa semua segmen telah selesai sebelum melangka ke segmen berikutnya. Ketika segmen
telah selesai sebelum melangkah ke segmen berikutnya. Ketika segmen terakhir selesai, maka
berakhir pulalah pekerjaan auditnya. Dia yakin bahwa hal tersebut akan membuat tiap bagian
audit menjadi lebih lama, tetapi dengan cara itu dia perlu lagi membuat pengikhtisaran akhir.
Evaluasilah pendekeatan auditor tersebut.
Jawab:
Evalusia pendekatan auditor di atas: walaupun pekerjaan (lapangan) audit telah dilakukan ada
tanggung jawab yang lain setelah pekerjaan lapangan sebelum akhir sampai pada pengeluaran
pendapat yaitu harus ada evaluasi temuan terus review dari manajer (ketua auditor) dan partner
atas hasil-hasil temuan dan pekerjaan atau prosedur audit yang di lakukan ..
21-12 bandingkan antara pengumpulam bukti audit dan pengevaluasian atas kecukupan
pengungkapan dalam laporan keuangan. Berikan dua contoh yang menunjukkan bahwa
kecukupan pengungkapan bisa sangat bergantung pada pengumpulan bukti dan dua contoh
lainnya yang menunjukkan bawa bukti audit yang biasanya tidak berpengaruh signifikan pada
kecukupan pengungkapan
Jawab:
Contoh kecukupan pengungkapan bisa sangat bergantung pada pengumpulan bukti
 manajemen membuat asersi bahwa kewajiban-kewajiban yang diklasifikasikan sebagai utang
jangka panjang di neraca tidak akan jatuh tempo dalam waktu satu tahun. Demikian pula,
manajemen membuat asersi bahwa jumlah yang disajikan sebagai pos luar biasa dalam laporan
laba rugi diklasifikasikan dan diungkapkan semestinya.
Contoh bukti audit yang biasanya tidak berpengaruh signifikan pada kecukupan pengungkapan
 pengamatan fisik persediaan yang di auditor relevan digunakan untuk menentukan keberadaan
persediaan. Namun, pengamatan fisik persediaan tidak relevan digunakan untuk menentukan
apakah persediaan tersebut benar-benar dimiliki perusahaan
21-13 bedakan antara surat repsentasi klien dengan surat kepada manajemen dan sebutkan tujuan
masing-masing
Jawab:
Surat representasi adalah komunikasi tertulis dari klien ke auditor yang meresmikan pernyataan
bahwa klien telah dibuat tentang hal-hal yang berkaitan dengan audit. SAS 85 (AU 333)
menunjukkan empat kategori item yang harus dimasukkan dalam surat itu. Di bawah ini adalah
empat item dengan contoh dalam setiap kategori tindak (lihat siswa untuk SAS 85-AU-333 untuk
daftar lengkap):
1. Laporan keuangan
pengakuan Manajemen akan tanggung jawabnya untuk presentasi yang adil dalam laporan
keuangan posisi keuangan, hasil usaha, dan arus kas sesuai dengan prinsip akuntansi yang
berlaku umum. Manajemen keyakinan bahwa laporan keuangan disajikan secara wajar sesuai
dengan prinsip akuntansi yang berlaku umum
2. Kelengkapan informasi
Ketersediaan dari semua catatan keuangan dan data terkait, Kelengkapan dan ketersediaan
semua menit atau rapat pemegang saham, direksi, dan komite direksi, Tidak adanya transaksi
yang tidak tercatat
3. Pengakuan, pengukuran, dan pengungkapan
Manajemen keyakinan bahwa efek dari setiap saji dikoreksi laporan keuangan tidak material
terhadap laporan keuangan, Informasi mengenai penipuan yang melibatkan (1) manajemen, (2)
karyawan yang memiliki peran signifikan dalam pengendalian internal, atau (3) lain di mana
penipuan yang bisa berdampak material terhadap laporan keuangan
Informasi mengenai transaksi dengan pihak terkait dan jumlah piutang atau hutang kepada pihak
terkait klaim Unasserted atau penilaian bahwa pengacara entitas telah menyarankan terdapat
kemungkinan pernyataan dan harus diungkapkan sesuai dengan Dewan Standar Akuntansi
Keuangan (FASB) Pernyataan No 5, Akuntansi Kontinjensi judul Memuaskan aset, hak gadai
atau sitaan aset, dan aset yang dijaminkan Kepatuhan dengan aspek perjanjian kontrak yang
dapat mempengaruhi laporan keuangan
4. Setelah peristiwa
Kepailitan dari pelanggan utama dengan piutang yang beredar pada tanggal neraca Sebuah
merger atau akuisisi setelah tanggal neraca
Untuk audit dari perusahaan publik, PCAOB Standar 2 membutuhkan auditor untuk memperoleh
representasi tertentu dari manajemen tentang pengendalian internal atas pelaporan keuangan.
Beberapa dari mereka representasi tertera di bawah ini:
5. Internal control
pengakuan Manajemen tanggung jawab untuk membangun dan memelihara pengendalian
internal yang efektif terhadap pelaporan keuangan. Kesimpulan Manajemen mengenai efektivitas
pengendalian internal atas pelaporan keuangan pada akhir periode fiskal. Pengungkapan kepada
auditor dari semua kekurangan dalam desain atau operasi pengendalian internal atas pelaporan
keuangan diidentifikasi sebagai bagian dari penilaian manajemen, termasuk pengungkapan
terpisah kekurangan signifikan dan kelemahan material. Pengetahuan Manajemen dari setiap
materi penipuan atau kejahatan lainnya yang melibatkan manajemen senior atau karyawan lain
yang memiliki peran penting dalam pengendalian internal perusahaan atas pelaporan keuangan.
Auditor dari perusahaan publik dapat memperoleh surat representasi gabungan untuk kedua audit
atas laporan keuangan dan audit pengendalian internal atas pelaporan keuangan.

Sebuah surat manajemen adalah surat ditujukan kepada klien untuk menginformasikan
pengelolaan rekomendasi tertentu tentang bisnis yang CPA yakin akan bermanfaat bagi klien.
Produk yang mungkin dimasukkan dalam surat manajemen adalah:
 Rekomendasi untuk beralih metode penilaian persediaan,
 Rekomendasi untuk menginstal sistem keamanan formal
 Rekomendasi untuk mempersiapkan rekonsiliasi bank lebih tepat waktu
 Rekomendasi untuk memisahkan tugas
 Rekomendasi untuk memiliki beberapa jenis transaksi yang disahkan oleh individu tertentu
21-14 bagaimana auditor mengevalusi daftar kesalahan penyajian yang tidak disesuaikan( disebut
juga ringkasan kemudian kesalahan penyajian) pada akhir perikatan audit untuk menilai apakah
laporan keuangan disajikan secara wajar. Apakah auditor disyaratkan untuk mendiskusikan
daftar tersebut dengan orang lain?
Jawab:
auditor mengevalusi daftar kesalahan penyajian yang tidak disesuaikan( disebut juga
ringkasan kemudian kesalahan penyajian) pada akhir perikatan audit untuk menilai
apakah laporan keuangan disajikan secara wajar yaitu mengevalusi dengan cara Setelah
melakukan evaluasi terhadap kemungkinan adanya kecurangan yang dilakukan oleh manajemen,
keputusan yang dilakukan oleh auditor harus:
 membahas hal tersebut dengan manajemen dan jika relevan dengan pihak yang bertanggung
jawab atas tata kelola
 menentukan apakah laporan keuangan tersebut harus memerlukan suatu perubahan dan jika
demikian
 meminta keterangan bagaimana manajemen akan memperlakukan hal tersebut dalam laporan
keuangan.
apakah auditor disyaratkan untuk mendiskusikan daftar tersebut dengan orang lain: auditor
harus mendikusikan dengan orang lain yang berada dalam satu tim auditnya misalnya
manajemen . karena auditor biasanya melakukan audit entitas dam memilki tim audit yang
membantu untuk melakukan pemeriksaan ulang atas hasil auditnya sehingga menghasilkan
laporan audit yang sesuai dengan yang sebenarnya. Adapun hasil akhir dari suatu pekerjaan audit
, auditor dapat memperlihatkannya kepada orang lain namun dengan izin klien.
21-15 sebutkan informasi-informasi apa sajakah yang harus dikomunikasikan oleh auditor dengan
pihak yang bertanggungjawab atas kelola (termasuk dengan komite audit.
Jawab:
Informasi yang menyertai laporan keuangan dasar adalah setiap dan semua informasi yang
disiapkan bagi pengguna manajemen atau di luar disertakan dengan laporan keuangan pokok.
Contoh termasuk Perbandingan laporan rinci mendukung total kontrol dalam laporan dasar,
tambahan informasi yang diperlukan oleh SEC, data statistik seperti rasio dan tren, dan komentar
khusus tentang perubahan yang telah terjadi dalam laporan keuangan.
Auditor dapat memberikan salah satu dari dua tingkat jaminan untuk informasi yang
menyertai laporan keuangan pokok. Auditor dapat mengeluarkan opini positif menunjukkan
tingkat tinggi jaminan, atau disclaimer menunjukkan tidak ada jaminan

Anda mungkin juga menyukai