Anda di halaman 1dari 18

PENYENSORAN & PEMANCUNGAN

Program Studi S1 Statistika

Departemen Matematika
Universitas Indonesia

PTA 2019/2020

Sindy Devila, M.Si. (Universitas Indonesia) SCST603201-ANALISIS SURVIVAL 2019 1 / 18


Penyensoran & Pemancungan Pendahuluan

Data waktu hingga terjadinya suatu event (time to event data) atau data
survival umumnya terdiri dari observasi yang tidak lengkap.
Skema data tidak lengkap yang ditemukan di dalam praktik, terbagi ke
dalam dua jenis:
1. Penyensoran (Censoring)
Terjadi ketika diketahui bahwa event yang ingin diamati terjadi pada
interval waktu tertentu. Dengan kata lain, kapan waktu terjadinya
event tidak diketahui secara tepat dan pasti.
Tipe penyensoran:
Penyensoran Kanan
Penyensoran Kiri
Penyensoran Interval

Sindy Devila, M.Si. (Universitas Indonesia) SCST603201-ANALISIS SURVIVAL 2019 2 / 18


Penyensoran & Pemancungan Pendahuluan

2. Pemancungan (Truncation)
Terjadi by design dari eksperimen, dimana hanya observasi yang
memenuhi persyaratan penelitian yang akan digunakan sebagai
sampel.
Persyaratan penelitian yang dimaksud umumnya adalah hanya subjek
yang waktu kejadiannya berada dalam interval pengamatan tertentu,
misal (YL , YR ), yang diamati.
Subjek yang waktu kejadiannya tidak berada di dalam interval
tersebut tidak teramati. Bahkan tidak ada informasi tentang subjek
tersebut yang tersedia bagi peneliti.
Hal ini jelas berbeda dengan penyensoran dimana terdapat
setidaknya sebagian informasi tentang setiap subjek.
Tipe pemancungan:
Pemancungan Kiri
Pemancungan Kanan

Sindy Devila, M.Si. (Universitas Indonesia) SCST603201-ANALISIS SURVIVAL 2019 3 / 18


Penyensoran & Pemancungan Penyensoran (Censoring)

Penyensoran Kanan

Merupakan tipe penyensoran yang paling sering ditemukan pada data


survival.
Pada penyensoran kanan, variabel acak yang diamati adalah:

X = min {T, Cr }

dimana,
T = time-to-event, dan
Cr = waktu penyensoran
Artinya, jika event terjadi sebelum waktu sensor maka waktu eksak
terjadinya event diketahui. Namun, jika subjek keluar dari studi
sebelum waktu sensor atau masih bertahan (survive) hingga waktu
sensor, maka waktu eksak dari event subjek tersebut tidak lagi
diketahui.

Sindy Devila, M.Si. (Universitas Indonesia) SCST603201-ANALISIS SURVIVAL 2019 4 / 18


Penyensoran & Pemancungan Penyensoran (Censoring)

Penyensoran Kanan

Terdapat beberapa jenis penyensoran kanan, yaitu:


1 Sensor Kanan Tipe I:
Waktu penyensoran ditetapkan oleh peneliti (fixed) dan dikenal juga
dengan sebutan time censoring.
a. Sensor Kanan Tipe I Sederhana
Waktu penyensoran dari setiap subjek ditetapkan sama.
b. Sensor Kanan Tipe I Progresif
Waktu sensor yang telah ditetapkan dapat berbeda antar subjek.
c. Sensor Kanan Tipe I yang diperumum
Titik akhir penelitian telah ditetapkan, namun subjek masuk studi pada
waktu yang berbeda-beda. Akibatnya, setiap subjek memiliki waktu
penyensoran sendiri.

Sindy Devila, M.Si. (Universitas Indonesia) SCST603201-ANALISIS SURVIVAL 2019 5 / 18


Penyensoran & Pemancungan Penyensoran (Censoring)

Penyensoran Kanan

2 Sensor Kanan Tipe II:


Waktu penyensoran tidak tetap.
Pengamatan atas subjek akan dihentikan apabila target sudah terpenuhi.
Lebih jelasnya, semua subjek mulai diuji pada waktu yang sama, dan
pengujian akan berhenti ketika r dari n subjek mengalami event, dimana
r < n. Akibatnya, n − r subjek lainnya merupakan observasi tersensor.
Dalam hal ini, n − r subjek memiliki waktu sensor yang sama yaitu
waktu kegagalan dari subjek ke-r.

Sindy Devila, M.Si. (Universitas Indonesia) SCST603201-ANALISIS SURVIVAL 2019 6 / 18


Penyensoran & Pemancungan Penyensoran (Censoring)

Penyensoran Kanan

3 Sensor Kanan Acak:


Studi akan berlanjut hingga titik waktu tertentu, tetapi subjek yang
diamati dapat masuk dan keluar studi pada waktu yang berbeda-beda.
Dalam hal ini, waktu sensor merupakan variabel acak.
Penyensoran dapat terjadi karena berbagai penyebab seperti:
Masa studi berakhir.
Subjek tidak dapat diamati karena berbagai alasan (seperti meninggal
karena faktor lain selain faktor yang menjadi pengamatan).

Sindy Devila, M.Si. (Universitas Indonesia) SCST603201-ANALISIS SURVIVAL 2019 7 / 18


Penyensoran & Pemancungan Penyensoran (Censoring)

Penyensoran Kiri

Penyensoran jenis ini cukup jarang ditemukan pada praktik.


Pada penyensoran kiri, variabel acak yang diamati adalah:

X = max {T, Cl }

dimana,
T = time-to-event
Cl = waktu penyensoran
Jadi, penyensoran kiri terjadi ketika event yang ingin diamati terjadi
sebelum waktu t tertentu, tetapi waktu eksak terjadinya event tidak
diketahui dengan pasti.

Sindy Devila, M.Si. (Universitas Indonesia) SCST603201-ANALISIS SURVIVAL 2019 8 / 18


Penyensoran & Pemancungan Penyensoran (Censoring)

Penyensoran Interval

Umumnya terjadi ketika pengamatan dilakukan secara berkala, bukan


berkelanjutan (kontinu).
Pada penyensoran interval, event yang ingin diamati hanya diketahui
terjadi pada interval waktu tertentu, yaitu (L, R).

Sindy Devila, M.Si. (Universitas Indonesia) SCST603201-ANALISIS SURVIVAL 2019 9 / 18


Penyensoran & Pemancungan Pemancungan (Truncation)

Pemancungan Kiri

Seringkali terjadi pada suatu studi dimana subjek harus memenuhi


kondisi tertentu sebelum subjek tersebut bisa masuk ke dalam studi
dan dimaati hingga event terjadi.
Artinya, subjek yang mengalami event sebelum kondisi yang diberikan
terpenuhi, tidak akan muncul di dalam studi.
Pada penyensoran kiri, variabel acak yang diamati adalah:
(
unobserved, T < TL
X=
T, T ≥ TL

dimana,
T = time-to-event
TL = waktu pemancungan

Sindy Devila, M.Si. (Universitas Indonesia) SCST603201-ANALISIS SURVIVAL 2019 10 / 18


Penyensoran & Pemancungan Pemancungan (Truncation)

Pemancungan Kanan

Terjadi ketika hanya subjek yang mengalami event sebelum waktu


tertentu yang dimasukkan sebagai sampel.
Pada penyensoran kanan, variabel acak yang diamati adalah:
(
T, T ≤ TR
X=
unobserved, T > TR

dimana,
T = time-to-event
TR = waktu pemancungan

Sindy Devila, M.Si. (Universitas Indonesia) SCST603201-ANALISIS SURVIVAL 2019 11 / 18


Penyensoran & Pemancungan Pemancungan (Truncation)

Catatan Penting:
Penyensoran:
Setidaknya beberapa informasi tersedia untuk setiap subjek dari
populasi yang diamati.
Pemancungan:
Tidak ada informasi yang tersedia dari beberapa subjek yang
termasuk ke dalam populasi pengamatan.

Sindy Devila, M.Si. (Universitas Indonesia) SCST603201-ANALISIS SURVIVAL 2019 12 / 18


Penyensoran & Pemancungan Contoh Kasus

Berikut diberikan beberapa skenario dimana ditemui data yang tidak


lengkap pada analisis survival.
1. Ingin diketahui pada usia berapa seorang anak mulai mahir
menggunakan gadget.
Untuk keperluan ini, dilakukan survei di beberapa sekolah dasar untuk
siswa kelas 1 - kelas 3.
Hasil survei menunjukkan ada anak - anak yang sudah terbiasa
menggunakan gadget sejauh yang ia bisa ingat, namun lupa tepatnya
kapan ia mulai menggunakan gadget tersebut. Ada juga sekelompok
anak yang ingat kapan ia mulai menggunakan gadget, dan ada pula
yang belum bisa menggunakan gadget.
Bagaimana strategi untuk menganalisis data macam ini?

Sindy Devila, M.Si. (Universitas Indonesia) SCST603201-ANALISIS SURVIVAL 2019 13 / 18


Penyensoran & Pemancungan Contoh Kasus

2. Akan dilakukan uji klinis untuk suatu zat karsinogen. Untuk tujuan
ini, dilakukan eksperimen pada sekumpulan tikus. Sebanyak 40 tikus
diberi suntikan zat tersebut, kemudian diamati berapa lama tikus -
tikus tersebut mulai menampakkan tanda - tanda terpapar penyakit.
Pengamatan akan diakhiri jika diperoleh cukup data, dalam hal ini
jika 25 tikus teramati menunjukkan gejala penyakit.
Bagaimana dengan data dari sisa 15 tikus yang lain?

Sindy Devila, M.Si. (Universitas Indonesia) SCST603201-ANALISIS SURVIVAL 2019 14 / 18


Penyensoran & Pemancungan Contoh Kasus

3. Ingin diamati efektifitas dari obat baru jenis A untuk penyakit jantung.
Para pasien di suatu klinikdiberi obat A. Efektifitas obat diukur dari
seberapa lama pasien tidek terserang stroke setelah mengonsumsi
obat tersebut.
Pengamatan terhadap pasien dilakukan selama 6 tahun. Dari 30
pasien di klinik tersebut, setelah 6 tahun pengamatan, hanya 10 orang
yang mengalami stroke dalam masa studi.
Apakah hanya data dari 10 pasien tersebut yang bisa digunakan
dalam analisis?
Bagaimana dengan data untuk 20 pasien lainnya?

Sindy Devila, M.Si. (Universitas Indonesia) SCST603201-ANALISIS SURVIVAL 2019 15 / 18


Penyensoran & Pemancungan Contoh Kasus

4. Pada studi demografi, ingin diketahui distribusi dari usia kematian


pada penduduk di suatu daerah.
Untuk tujuan ini, biasanya yang menjadi rujukan adalah catatan
kematian di kantor terkait.
Skema apakah yang digunakan pada contoh ini? Bagaimana analisis
data dengan skema ini?

Sindy Devila, M.Si. (Universitas Indonesia) SCST603201-ANALISIS SURVIVAL 2019 16 / 18


Penyensoran & Pemancungan Contoh Kasus

5. Pada penderita kanker payudara operasi merupakan salah satu


treatment yang lazim ditempuh.
Setelah operasi, para pasien biasanya diminta untuk kontrol secara
teratur ke klinik terkait, misal setiap 3 bulan, kemudian setiap 6 bulan
di tahun berikutnya, dan kemudian sekali setahun.
Di setiap konsultasi, biasanya diperiksa apakah tumor kembali
muncul. Pada beberapa pasien, ditemukan tumor kembali saat
pemeriksaan, padahal pada pemeriksaan sebelumnya tidak teramati
adanya tumor tersebut.
Bagaimana menuliskan waktu pengamatan untuk studi ini?

Sindy Devila, M.Si. (Universitas Indonesia) SCST603201-ANALISIS SURVIVAL 2019 17 / 18


Penyensoran & Pemancungan Contoh Kasus

6. Ingin diketahui trend usia pernikahan di suatu daerah, misal untuk


menggali informasi apakah masih lazim terjadi pernikahan dini di
daerah - daerah terpencil di Indonesia?
Untuk tujuan ini, peneliti bisa mendapatkan data dari kantor catatan
sipil,atau KUA.
Skema apakah yang digunakan pada contoh ini? Bagaimana analisis
data dengan skema ini?

Sindy Devila, M.Si. (Universitas Indonesia) SCST603201-ANALISIS SURVIVAL 2019 18 / 18

Anda mungkin juga menyukai