Anda di halaman 1dari 16

BAB III METODE PENELITIAN A.

KERANGKA KONSEP Menurut Notoatmodjo (2010:83), kerangka konsep penelitian adalah suatu uraian dan visualisasi hubungan atau kaitan antara konsep satu terhadap konsep lainn a, atau antara variabel ang satu dengan variabel ang lain dari masalah ang diteliti! "erangka konsep penelitian dalam penelitian ini adalah $ -itamin %& $

.lasebo #ambar 3!1 "erangka "onsep

"eterangan : $ : "elompok intervensi sebelum diberi vitamin %& $ : "elompok intervensi setelah diberi vitamin %& 1'1 kapsul(hari, dosis )0 mg, ang diberikan saat responden mengalami premenstrual sindrom dihitung dari masa ovulasi sampai menstruasi atau sampai dirasa gejala premenstrual sindrom hilang, * selama 1+ hari! $ : "elompok kontrol sebelum diberi plasebo $ : "elompok kontrol setelah diberi pla,ebo 1'1 kapsul(hari, ang

diberikan saat responden mengalami premenstrual sindrom dihitung dari masa

24

25

ovulasi sampai menstruasi atau sampai dirasa gejala premenstrual sindrom hilang, * selama 1+ hari! B. VARIABEL -ariabel penelitian adalah suatu atribut atau si/at dan nilai dari orang, ob ek atau kegiatan ang mempun ai variasi tertentu ang ditetapkan oleh peneliti untuk dipelajari dan ditarik kesimpulann a (0ugi ono, 2001)! -ariabel ang diteliti dalam penelitian ini adalah 1! -ariabel independen(variabel bebas -ariabel bebas merupakan variabel ang mempengaruhi atau ang

menjadi sebab perubahann a atau timbuln a variabel dependen(terikat (0ugi ono,2001 : +)! -ariabel %ebas dalam penelitian ini adalah pemberian vitamin %&! 2! -ariabel dependen(variabel terikat -ariabel terikat adalah variabel output, kriteria, konsekuen merupakan variabel ang dipengaruhi atau ang menjadi akibat, karena adan a

variabel bebas ( 0ugi ono,2001 : +)! -ariabel terikat dalam penelitian ini adalah gejala premenstrual sindrom! C. HIPOTESIS 2ipotesis dapat diartikan sebagai ja3aban ang bersi/at sementara terhadap permasalahan penelitian, sampai terbukti melalui data terkumpul (4rikunto, 200&)! ang

26

2ipotesis dibedakan menjadi dua, aitu: 1! 2ipotesis "erja (2a) 2ipotesis kerja atau disebut hipotesis alternative men atakan hubungan antara variabel $ dan 5, atau adan a perbedaan antara dua kelompok (4rikunto, 200&:13)! 2! 2ipotesis Nol ( 2o) 2ipotesis nol sering juga disebut hipotesis statistik, karena biasan a dipakai dalam penelitian ang bersi/at statistik (4rikunto, 200&:1+)!

2ipotesis nol men atakan tidak adan a perbedaan antara dua variabel, atau tidak adan a pengaruh variabel $ terhadap variabel 5 (4rikunto, 200&:1+)! 2ipotesis ang digunakan dalam penelitian ini adalah hipotesis alternati/ (2a) aitu : ada pengaruh pemberian vitamin %& terhadap

pengurangan gejala premenstrual sindrom! D. DEFINISI OPERASIONAL 1! .emberian vitamin %& 6enis : variabel bebas

7e/inisi 8perasional : pemberian vitamin %& adalah perlakuan dengan pemberian vitamin %& 1'1 tablet(hari dosis )0 mg, ang diberikan saat responden mengalami

premenstrual sindrom dihitung dari masa ovulasi

27

sampai menstruasi atau sampai dirasa gejala premenstrual sindrom hilang, * selama 1+ hari! 2! #ejala premenstrual sindrom 6enis : variabel terikat

7e/inisi operasional : #ejala premenstrual sindrom adalah kumpulan gejala /isik, psikologis, dan emosi dengan siklus menstruasi 3anita! .arameter : a! 9ingan : apabila mengalami : 10 gejala b! ,! 0kala pengukuran 4lat ukur 0edang : apabila mengalami 11;20 gejala %erat : apabila mengalami <21 gejala ang terkait

: ordinal : kuesioner

E. RANCANGAN PENELITIAN 1. Jenis dan Desain Penelitian 6enis penelitian ini merupakan penelitian kuantitati/ dengan metode quasi eksperiment, ang berusaha untuk membuktikan apakah ada

pengaruh pemberian vitamin %& dalam mengatasi gejala premenstrual sindrom! .enelitian Quasi eksperiment adalah desain penelitian belum atau tidak memiliki ,iri;,iri ran,angan eksperimen sebenarn a, dimana tidak ada pembatasan ang ang ang

ketat terhadap

28

randomisasi, dan pada saat

ang sama dapat mengontrol an,aman;

an,aman validitas (Notoatmodjo, 2010:&0)! 9an,angan penelitian ini menggunakan pendekatan non equivalent control group! .endekatan non equivalent control group adalah pendekatan ang digunakan dalam penelitian ang bertujuan untuk

mengetahui e/ek intervensi dengan ,ara membandingkan hasil intervensi kelompok ang diberi perlakuan dengan suatu kelompok kontrol ang serupa, tetapi tidak perlu kelompok ang benar;benar sama (Notoatmojo, 200&:&1)! 7alam penelitian ini membandingkan kelompok intervensi sebelum dan sesudah perlakuan dengan konsumsi tablet vitamin %&, dosis )0 mg, 1'1 tablet(hari, selama responden mengalami gejala premenstrual sindrom dihitung dari masa ovulasi, * 1+ hari dari 2.2=, setelah intervensi dibandingkan dengan kelompok kontrol ang diberi plasebo, dimana kelompok intervensi dan kelompok kontrol tersebut tidak benar; benar mempun ai karakteristik ang sama! 0ebagai kelompok intervensi dan kelompok kontrol adalah semua sis3a ang mengalami premenstrual sindrom dan memenuhi kriteria inklusi dan eksklusi! 0edangkan studi ang digunakan adalah intervention study aitu penelitian ang bertujuan untuk menguji hipotesis sebab akibat dengan melakukan intervensi (Notoatmojo,200&:2>)! . !a"t# dan Te$%at Penelitian a! ?aktu .enelitian

29

.enelitian ini dilaksanakan bulan Maret @ Mei 2011! 2al ini disesuaikan dengan alokasi 3aktu ang disediakan oleh .rodi "ebidanan Magelang! b! =empat .enelitian .enelitian dilakukan di 0M" 5. 11 Magelang!

30

&. P'%#lasi dan Sa$%el a! .opulasi .enelitian .opulasi adalah keseluruhan objek penelitian atau objek ang diteliti (Notoatmojo, 2010:11))! .opulasi dari penelitian ini adalah semua sis3a kelas 1 dan kelas 2 0M" 5. 11 Magelang ang mengalami gejala premenstrual sindrom ang berjumlah &0 sis3a! b! 0ampel 0ampel adalah objek ang diteliti dan dianggap me3akili seluruh populasi (Notoatmodjo, 2010:11))! 1) .enentuan besar sampel 7alam penelitian digunakan sampel jenuh aitu mengambil seluruh jumlah populasi ang ada! 2al ini sesuai dengan teori ang din atakan oleh 4rikunto (200&), apabila populasi kurang dari 100 lebih baik diambil semua sehingga penelitiann a merupakan penelitian populasi! 7alam penelitian ini jumlah populasin a sebesar &0 sis3a, sehingga sampel ang digunakan seban ak &0 sis3a! Antuk mendapatkan sampel ang diinginkan, peneliti

membagikan kuesioner kepada responden! "emudian memilih sampel ang sesuai dengan kriteria ang ditentukan, lalu sampel tersebut dibagi menjadi 2 kelompok aitu kelompok intervensi dan kelompok kontrol, dimana kelompok intervensi diberi perlakuan dengan pemberian vitamin %&, sedangkan kelompok kontrol diberi

31

perlakuan dengan diberikan plasebo! Antuk membedakan antara kelompok intervensi dan kelompok kontrol, pada masing;masing kuesionern a diberi tanda dengan huru/ 4 untuk intervensi dengan pemberian vitamin %& dan huru/ % untuk intervensi dengan pemberian plasebo, tetapi dalam hal ini peneliti membatasi pengetahuan responden mengenai perlakuan ang diberikan! 2) =eknik pengambilan sampel =eknik pengambilan sampel dalam penelitian ini

menggunakan purposive sampling ang memenuhi kriteria inklusi dan eksklusi diba3ah ini : a) "riteria Bnklusi "riteria inklusi adalah karakteristik subjek penelitian dari suatu populasi target dan terjangkau ang akan diteliti (Nursalam, 200>)! "riteria inklusi dalam penelitian ini adalah : (1) 0is3a kelas $ dan kelas $B 0M" 5. 11 Magelang (2) Mengalami gejala;gejala premenstrual sindrom (3) Mempun ai siklus menstruasi normal (+) %ersedia menjadi responden ()) 2adir di kelas saat penelitian

32

b) "riteria Cksklusi "riteria eksklusi aitu menghilangkan(mengeluarkan subjek

ang memenuhi kriteria inklusi dari studi karena berbagai sebab (Nursalam, 200>)! "riteria eksklusi dalam penelitian ini adalah : (1) 0is3a ang sakit atau sedang menjalani pengobatan (2) =idak bersedia menjadi responden (. Te)ni" Pen*#$%#lan Data a! =ahap pengumpulan data 7alam pengumpulan data, peneliti meminta surat permohonan ijin pengambilan data dari "etua .rodi "ebidanan Magelang, peneliti langsung men ampaikan kepada "epala 7inas .endidikan Magelang! 0etelah mendapat ijin dari "epala 7inas .endidikan Magelang, peneliti meminta ijin kepada "epala 0ekolah 0M" 5. 11 Magelang untuk melakukan penelitian! .eneliti mulai melakukan pengumpulan data dengan meminta bantuan kepada bagian kesis3aan untuk mengetahui jumlah sis3a dan gambaran lokasi pengambilan data! "emudian peneliti melakukan 3a3an,ara langsung dengan responden untuk memilih subjek penelitian ang dipakai dan populasi! Antuk

mendapatkan sampel ang diinginkan, peneliti membagikan kuesioner pretest kepada responden! "emudian memilih sampel ang sesuai

33

dengan kriteria ang ditentukan, lalu sampel tersebut dibagi menjadi 2 kelompok aitu kelompok intervensi dan kelompok kontrol, dimana kelompok intervensi diberi perlakuan dengan pemberian vitamin %&, sedangkan kelompok kontrol diberi perlakuan dengan diberikan plasebo! Antuk membedakan antara kelompok intervensi dan kelompok kontrol, pada masing;masing kuesionern a diberi tanda dengan huru/ 4 untuk perlakuan dengan pemberian vitamin %& dan huru/ % untuk perlakuan dengan pemberian plasebo, tetapi dalam hal ini peneliti membatasi pengetahuan responden mengenai perlakuan ang diberikan! 0etelah selesai menentukan kelompok intervensi dan kelompok kontrol, peneliti membagikan surat persetujuan menjadi responden kepada semua sampel! 0etelah mengisi surat persetujuan, peneliti membagikan vitamin %& dan plasebo kepada responden! "emudian evaluasi dilakukan 1 bulan lagi dengan memberikan kuesioner postest dan langsung dikumpulkan lagi kepada peneliti! b! 0umber 7ata 0umber data adalah subjek dari mana data dapat diperoleh (4rikunto, 200&:12>)! 7ata ang diperoleh berasal dari data primer dan data sekunder! 7ata primer dalam penelitia ini diperoleh dari responden dengan menggunakan instrumen berupa kuisioner dan lembar observasi! 7ata sekunder pada penelitian ini berupa jumlah sis3i kelas 1 dan 2 serta gambaran umum lokasi penelitian, diperoleh dari bagian kesis3aan 0M" 5. 11 Magelang!

34

,! Bnstrumen .enelitian 4lat dari pengumpulan data pada penelitian ini adalah kuesioner! "uesioner adalah pertan aan tertulis ang diajukan kepada responden! 6a3aban diisi oleh responden sesuai dengan da/tar isian ang diterima! 7a/tar isian dapat berupa pertan aan tertutup, pertan aan terbuka, dan kombinasi keduan a! .ertan aan tertutup han a terdiri dari beberapa pilihan ja3aban dan responden han a memilih ang sesuai dengan

kondisin a, misal ja3abann a han a berupa D aE atau DtidakE! .ada pertan aan terbuka, responden dengan leluasa dapat men,eritakan hal;hal ang dimaksud dalam pertan aan (%udiarto, 2002)! "uesioner dalam penelitian ini meliputi : a! 1 pertan aan tentang identitas Antuk mengetahui identitas responden! b! 3 perta aan tentang ri3a at menstruasi Antuk mengetahui ri3a at menstruasi responden! ,! 2 pertan aan tentang screening penderita premenstrual sindrom Antuk mengetahui apakah responden benar;benar mengalami

premenstrual sindrom! d! 0koring gejala premenstrual sindrom Antuk mengetahui tingkatan gejala premenstrual sindrom melalui ,ara skoring aitu skor : 10 mengalami premenstrual sindrom ringan, skor 11;20 mengalami premenstrual sindrom sedang, skor < 21 mengalami premenstrual sindrom berat!

35

+. ,-i Validitas dan Relia.ilitas a! Aji -aliditas -aliditas adalah suatu ukuran ang menunjukkan tingkat;

tingkat kevalidan atau kesahihan suatu instrumen! =inggi rendahn a validitas instumen menunjukkan sejauh mana data tidak men impang dari gambaran tentang validitas (4rikunto, 200&)! Aji validitas pada penelitian ini ren,anan a akan digunakan pendapat dari ahli (judgment expert)! 7alam hal ini, setelah instrumen dikonstruksi tentang aspek;aspek ang akan diukur dengan ang terkumpul ang dimaksud

berlandaskan teori tertentu, maka selanjutn a dikonsultasikan dengan ahli! 6umlah tenaga ahli ang dilibatkan minimal tiga orang (0ugi ono, 2001)! 7engan dasar tersebut, peneliti akan menggunakan uji validitas isi dengan meminta pendapat beberapa ahli! 7alam hal ini peneliti meminta bantuan kepada 1 dosen .rodi "ebidanan Magelang selain itu peneliti juga meminta bantuan kepada 1 7okter dan 1 bidan selaku tenaga kesehatan ang dekat dengan subjek penelitian dan peneliti pandang berkompeten dalam bidang ini! b! Aji 9eliabilitas 9eliabilitas menunjuk pada satu pengertian bah3a sesuatu instrumen ,ukup dapat diper,a a untuk digunakan sebagai alat pengumpul data

36

karena instrument tersebut sudah baik! Bnstrumen ang sudah dapat diper,a a, ang reliable akan menghasilkan data ang dapat diper,a a juga (4rikunto, 200&)! 7alam penelitian ini peneliti tidak

menggunakan uji realibilitas karena keterbatasan 3aktu!

37

/. Te"ni" Pen*'la)an Data a! .emeriksaan data (editing) Editing adalah data diba,a sekali lagi dan diperbaiki, bila ada item ang kurang jelas atau meragukan! Cditing menuntut kejujuan intelektual peneliti, akni peneliti tidak boleh mengganti ja3aban,

angka, atau apapun dengan maksud agar data sesuai dan konsisten dengan ren,ana risetn a ("asiram, 2008:30>) 7alam penelitian ini dilakukan penge,ekan terhadap seluruh kuesioner mengoreksi ang telah dikumpulkan dengan ,ara melihat dan kelengkapan kuesioner;kuesioner tersebut! 4pabila

tern ata diperoleh kuesioner ang belum lengkap, maka peneliti akan meminta responden untuk melengkapin a! b! .emberian kode (coding) Foding aitu mengubah data menjadi kode;kode ang dapat

dimanipulasi dengan prosedur analisis statistik tertentu untuk memudahkan proses analisis data ("asiram, 2008:30>)! .ada penelitian ini ,oding untuk variable gejala premenstrual sindrom berdasarkan pembagian klinis : a) 0is3i dengan premenstrual sindrom berat diberi kode 3 b) 0is3i dengan premenstrual sindrom sedang diberi kode 2 ,) 0is3i dengan premenstrual sindrom ringan diberi kode 1

38

,! .en usunan 7ata (Tabulating) Tabulating adalah men usun data dalam tabel;tabel ang

mudah diba,a dan tabel tersebut disiapkan untuk dianalisis menggunakan teknik statistik tertentu sesuai jenis skala pengukuran data tersebut ("asiram, 2008:30>)! .ada penelitian ini tabulasi disusun dalam bentuk distribusi /rekuensi responden berdasarkan e/ektivitas pemberian vitamin %& dalam mengatasi gejala premenstrual sindrom! d! Cntri data Memasukkan data ang telah dilakukan koding ke dalam program SPSS for windows! 0. Analisa data a! 4nalisis univariat 7ilakukan terhadap tiap variabel dari hasil penelitian! 4nalisis ini han a menghasilkan distribusi dan persentase dari tiap variabel (Notoatmodjo, 2010:182)! .enelitian ini menggunakan analisa univariat untuk mengetahui gambaran tentang karakteristik responden, jumlah penderita dan bukan penderita premenstrual sindrom! b! 4nalisa bivariat 4nalisis bivariat ang dilakukan terhadap dua variabel ang diduga ada perbedaan atau berkomparasi! 4nalisa bivariat digunakan adalah Wilcoxon atc!ed Pairs" Wilcoxon ang

atc!ed Pairs

39

digunakan untuk menguji hipotesis komparati/ dengan sampel korelasi bila datan a berbentuk ordinal serta berbentuk non parametik (0ugi ono, 2008)! 4nalisa data akan dilakukan dengan menggunakan /asilitas ,omputer dengan program SPSS for windows! 2ipotesis alternati/ diterima apabila p (nilai signi/ikan) G H (derajat kesalahan)! 7erajat kesalahan (H) ang digunakan adalah 0,0)0!

Anda mungkin juga menyukai