MENGETIK 1O JARI
DOSEN PENGAMPU:
Herti Yani, S.Kom, M.S.I
DISUSUN OLEH:
Hanif Setiawan / 8040190398
Untuk apa belajar mengetik 10 jari apabila dengan ‘11’ jari saja pekerjaan
sehari – hari telah dapat dilakukan? Mungkin pertanyaan tersebut akan terlontar
apabila melihat tujuan kegiatan belajar ini. Memang seorang teknisi tidak
membutuhkan kecepatan dan kepandaian mengetik 10 jari seperti seorang
sekretaris, tetapi apabila dihadapkan pada suatu keadaan yang baru, dimana
kecepatan merupakan sebuah tuntutan, maka mengetik 10 jari dengan cepat dan
tepat adalah sebuah keharusan. Kegiatan belajar ini menekankan kepada dasar-
dasar mengetik 10 jari yang dilengkapi dengan latihan untuk setiap tombol yang
ada pada keyboard. Setiap latihan hendaknya dapat diikuti secara penuh dan
bertahap. Jangan melangkah ke latihan berikutnya apabila belum memahami dan
menguasai latihan yang saat ini dilaksanakan.
Di masa sekarang ini telah tersedia berbagai macam produk keyboard yang
ditujukan agar anda nyaman mengetik, meski dalam waktu lama. Namun yang lebih
penting adalah bagaimana anda mengatur postur dan posisi tubuh anda, terutama
lengan anda, sehingga anda bisa menghindari kelelahan dan cedera.
Untuk itu ada baiknya mengikuti nasehat Stephanie Brown, seorang guru
piano asal Amerika, dalam majalah "Her World". "Ikutilah disiplin pemain piano
yang sedang pentas," katanya. Stephanie memberi lima petunjuk untuk diterapkan
saat anda mengetik pada keyboard.
Kunci mengetik tanpa lekas lelah adalah melemaskan seluruh jari anda.
Jangan kaku dan tegang. Biarkan lemas, rileks, apa adanya.
Mengetik sepuluh jari dapat dilakukan dengan cepat jika kita dapat
menggunakan kemampuan sepuluh jari kita dan tanpa melihat tombol keyboard
terlebih dahulu (blind system). Dengan seperti ini kita dapat menyelesaikan ketikan
dalam waktu yang lebih singkat, lebih mudah, dan lebih menyenangkan. Mengetik
dengan sepuluh jari dan tanpa melihat tombol keyboard dapat kita pelajari dengan
lebih mudah dan lebih menyenangkan tentunya
Pada tahun 90-an, kita sering menemukan buku belajar mengetik sepuluh
jari. Namun, pada waktu itu pelajaran mengetik 10 jari yang disajikan digunakan
untuk belajar mengetik pada mesin tik. Memang setelah mempelajari langkah demi
langkah cara yang mengetik cepat akhirnya kita dapat menguasai kemampuan
mengetik cepat dengan 10 jari. Namun, ketika teknologi komputer semakin
berkembang setelah setelah diluncurkannya Windows 3.1 dan Windows 95 banyak
orang sudah beralih ke Komputer untuk menyelesaikan pekerjaan mengetik di mana
sebelumnya hanya dilakukan pada komputer dengan tampilan teks (zaman DOS)
dan mesin tik. Di saat perpindahan dari tuts mesin tik ke tombol Keyboard
diperlukan penyesuaian karena terdapat perbedaan keduanya walaupun masih
sama-sama menggunakan susunan huruf QWERTY.
Salah satu aplikasi yang sering saya dan keluarga gunakan selama ini yaitu
Typing Master. Dengan bantuan aplikasi kita dapat melatih kemampuan anak-
anak, untuk menggunakan kemampuan menggunakan semua jari tangannya untuk
mengetik. Namun, dalam penggunaan sepuluh jari ini dilarang untuk melihat
tombol keyboard. Karena kita akan melatih kemampuan tangan untuk menghapal
seluruh tombol keyboard tanpa bantuan mata (blind). Sekali lagi, jangan
menggunakan mata. Tapi, gunakanlah kemampuan raba dan imajinasi Anda. Dan
yang terpenting dalam meletakkan posisi tangan kita pada keyboard adalah posisi
jari telunjuk kanan dan kiri kita di keyboard pertama kali, yaitu harus diletakkan
pada huruf F dan J sebagai patokan kita. Di kedua tombol tersebut sudah ditandai
dengan sedikit tonjolan untuk memudahkan kita mengenali kedua tombol tersebut.
Typing Master ini dapat membantu Anda yang ingin belajar mengetik
sepuluh jari tanpa melihat tombol keyboard. Selain itu, aplikasi ini juga dilengkapi
dengan berbagai permainan untuk meningkatkan kecepatan mengetik Anda di
setiap sesi pelajaran. Selain itu kita dapat melatih kemampuan mengetik kita dengan
teks yang telah disediakan serta dapat melihat hasil kemampuan mengetik kita
kemudian mencetaknya, sehingga Anda memiliki Ijazah mengetik sendiri yang
terdiri dari: kecepatan, keakuratan, dan durasi waktu yang digunakan.
Setiap hari kita selalu berhadapan dengan yang nama nya komputer untuk
mengetik ataupun untuk bermain. Dan sering kali kita menggunakan keyboard
untuk berbagai hal. Misalnya untuk menulis surat, menulis nama, chatingan ataupun
yang lain.. Tapi sadarkah bahwa jari yang di pakai untuk mengetik itu selalu sama
dan biasanya orang hanya menggunakan 7 jari saja untuk mengetik cepat.. Sebagai
bukti aku yakin teman2 pasti jarang bahkan tidak pernah menggunakan jempol
untuk mengetik padahal jempol akan sangat berguna jika di fungsikan dengan tepat
dan sepuluh jari kita mempunyai tugas nya masing2 untuk mengetik.
Modul berikut ini menggunakan cara kedua dalam proses pengetikan 10 jari.
Untuk Anda yang masih bingung seperti apa Cara Mengetik 10 Jari itu,
silahkan perhatikan gambar dibawah ini, saya jamin Anda akan mempunyai
sedikit gambaran.
Inti dari mengetik 10 jari adalah meggunakan seluruh jari jemari kita untuk
mengetik. Dan sejauh yang saya tahu ada dua versi cara mengetik 10 jari :
Pada versi 1 kita akan meletakkan kedua jempol pada tombol spasi, bukan
ditekan secara bersamaan melaikan menggunakan salah salah satu jempol saja, bisa
jempol tangan kiri atau jempol tangan kanan. Versi pertama ini juga sangat cocok
untuk Anda yang mempunyai keyboard seperti yang gunakan, karena dengan
menyatukan dua jempol di satu tombol yaitu tombol spasi, maka secara tidak
langsung kedua tangan kita akan merapat dan akan memudahkan kita menjangkau
seluruh tombol.
Dalam keadaan standby (bersiap) letakkan jari telunjuk kiri ke tombol atau
huruf F lalu telunjuk kanan ke huruf J. Saya yakin Anda akan merasakan seperti
ada tonjolan bukan di kedua huruf ini ? yap, itulah salah satu fungsinya.
Berbeda dengan versi 1, dimana di versi 2 ini lebih cocok untuk pengguna
keyboard lebar atau keyboard yang tiap tombolnya memiliki bidang luas, dimana
ini nantinya tentunya akan membuat pergerakan kita menjadi lebih bebas dalam
menenkan seluruh tombol. Kunci dari cara mengetik 10 jari pada versi ini adalah
terletak pada kedua jempol kita, untuk jari yang lain kurang lebih sama.
Di versi yang kedua ini, hanya jempol jari kiri sajalah yang bertugas untuk
menekan tombol spasi, sementar untuk jempol jari kanan akan menekan tombol
Alt.
Menugaskan jempol tangan kanan untuk menekan tombol Alt sebenarnya
bukan tanpa alasan, karena untuk keyboard yang mempunyai dimensi lebar,
memang faktanya lebih mudah menekan Alt dengan jari jempol kanan ketimbang
menggunakan jari kelingking.
Selain itu, yang unik dari versi kedua ini adalah tugas dari jari telunjuk
untuk menekan banyak tombol diantaranya adalah Tombol R, F, V, T, G, B, 4, 5.
Penugasan ini tentunya didasarkan oleh satu hal yaitu karena jari telunjuk adalah
jari yang fleksibel, artinya jari telunjuk (baik tangan kiri atau kanan) keduanya
mampu menekan tombol yang jaraknya cukup jauh dari jangkaunnya, mungkin in
disebabkan karena letak dari telunjunk itu yang ideal.
Lebih jelas mengenai cara mengetik 10 jari versi kedua ini bisa Anda lihat
dalam tabel dibawah ini, mengenai tombol mana saja yang harus ditekan oleh
masing-masing jari.
(a). Posisi duduk yang baik pada saat mengtik menggunakan komputer
Beberapa hal yang berkaitan dengan posisi duduk pada saat mengetik:
1. Punggung santai tapi tidak membungkuk, artinya posisi punggun tetap tegak selama
mengetik, tidak membungkuk, untuk waktu yang lama biasanya posisi punggung
akan berubah lantaran pegal dan lain sebagainya untuk itu sesekali harus bangun
dari tempat duduk dan memperbaiki posisi punggung tersebut.
2. Perhatikan kepala kita, kepala jangan membungkuk atau terlalu condong ke depan
3. Posisi paha juga harus diperhatikan posisi yang baik adalah horizontal, sejajar
dengan lantai
4. Telapak kaki menapak ke tanah, jangan sampai kaki menggantung entah karena
disengaja atau lantaran bangku yang terlalu tinggi
6. Ubahlah posisi duduk secara berkala selama bekerja, karena duduk dalam posisi
yang tetap dalam jangka waktu lama bisa menyebabkan ketidaknyamanan, sesekali
bangun mencari udara segar kemudian duduk kembali
7. Jangan lupa sediakan air mineral yang cukup didekat anda agar kita tidak
melupakan kegiatan yang namanya minum
Posisi meja yang baik setidaknya harus seperti kriteria dibawah ini;
1. Pertama, tempatkan keyboard pada posisi yang membuat lengan terasa rileks
3. Ketiga, untuk pergelangan tangan usahakan selalu posisi netral, lurus dan nyaman
4. Keempat, sebaiknya pada saat mengetik, pergelangan tangan berada pada posisi
yang tetap, namun bisa menjangkau tombol keyboard dengan jari
5. Kelima, tempatkan mouse dekat dengan keyboard, sehingga tak perlu menggerakan
tangan terlalu jauh untuk menjangkau mouse tersebut.
(c). Perhatikan setelan Monitor
1. Pertama, pastikan layar monitor selalu dalam kondisi bersih, sehingga tak ada noda
yang menghalangi pandangan mata, layar yang tidak bersih akan mengakibatkan
posisi pandang menjadi terhambat sehingga menggangu kesehatan mata.
2. Kedua, jangan lupa mengatur setelan brighthness dan kontras layar secukupnya
sehingga nyaman bagi mata, jangan terlalu terang, dan jangan pula terlalu redup.
3. Ketiga, ini juga penting, yaitu mengatur posisi letak layar monitor agar tak
memantulkan cahaya yang menyilaukan mata, jangan sampai layar monitor
memantulkan cahaya lampu atau matahari.
4. Keempat, atur juga posisi bagian atas layar agar sejajar atau sedikit di bawah
pandangan mata, jangan sampai posisi layar letaknya diatas mata kita
5. Kelima, jarak aman menurut para ahli antara monitor dan mata kita yaitu antara 50-
60 cm.
Keuntungan mengetik 10 jari :
1. Mengetik jadi lebih cepat
2. Pembagian kerja jari tangan lebih rata, sehingga dapat menghindari gangguan
jari tangan
3. Meningkatkan profesionalitas kerja
4. Tidak perlu lagi melihat keyboard dalam mengetik.
Kerugian yang kita dapatkan jika kita mengetik dengan tanpa menggunakan
10 jari :
1. Membuat Kita cepat lelah
Mengetik tanpa menggunakan 10 jari, bukan hanya akan memakan waktu
yang cukup lama, tetapi juga akan menguras tenaga kita. Karena kita harus melihat
keyboard dan layar monitor secara bergantian, melihat keyboard untuk
memasukkan input atau huruf yang akan diketik dan melihat monitor untuk
memastikan output sudah benar. Bandingkan dengan mengetik tanpa harus melihat
keyboard dan hanya fokus pada layar monitor yaitu dengan keahlian mengetik 10
jari, tentu akan menghemat tenaga dan waktu kita.
2. Tidak efektif dan efisien
Dengan menggunakan 11 jari juga akan membuat jari kita cepat lelah,
karena tidak semua jari yang kita gunakan untuk mengetik di keyboard dan hanya
beberapa jari saja yang bekerja sehingga penggunaan jari kita jadi tidak efisien
Kesimpulanya, bahwa inti dari Cara Mengetik 10 Jari adalah mau untuk
terus berlatih dan yang terpenting adalah konsisten, jadi ini bukan tentang teknik,
melainkan tentang keahlian, dan keahlian tidak bisa hanya kita pelajari melalui
teori, melainkan harus praktek secara terus menerus.