Anda di halaman 1dari 1

Blue Print Kehidupan Rizki Gunadi

Jujur saat pertama kali saya diminta untuk membuat blue print kehidupan saya
bingung dan tidak tahu bagaimana harus memulainya, namun saya mencoba untuk berpikir
kembali tentang rencana kehidupan saya sebelum ini, saya mempunyai mimpi untuk
membuka sebuah usaha bengkel atau kuliner, karena pada dasarnya saya memiliki hobi dalam
bidang otomotif, namun disisi lain saya juga mempunyai keinginan untuk memperkenalkan
makanan atau resep yang dimiliki oleh ibu saya.

Namun saya sadar untuk mewujudkan itu semua tidak semudah apa yang kita
bayangkan, untuk memulai usaha tidak hanya membutuhkan tekad dan niat, namun juga
membutuhkan sebuah materi, tetapi entah bagaimana semua itu seperti tertunda begitu saja
dalam benak saya, diawali ketika saya memulai kuliah dengan mengambil jurusan ilmu
komputer, dengan jurusan yang mungkin tidak ada hubungannya dengan hobi yang saya
miliki, namun pandangan dari bebera pihak seperti orang tua saya atau teman saya, saya
berada dijurusan yang tepat, mungkin dikarenakan saya juga sering merangkai atau merakit
komponen komputer.

Di pertengahan kuliah, saya merasa semakin tidak tepat mengambil jurusan yang saya
pilih, namun tetap saya jalani dengan sebaik mungkin, tetapi diakhir perkuliahan saya
memiliki kendala material yang mengaharuskan saya cuti sementara dan mencari pekerjaan
untuk membantu perekonomian keluarga saya.

Lalu saya memulai dengan bekerja di sebuah rumah produksi film, sebagai kru
lapangan yang harus siap bekerja lebih dari 12/jam, yang memilki tanggung jawab yang
menurut saya itu sangat besar, setengah tahun saya menjalani pekerjaan tersebut, lalu saya
mencoba untuk melanjutkan kembali kuliah saya, dengan modal yang saya kumpulkan
selama bekerja, namun ternyata biaya tersebut tidak mencukupi.

Akhirnya saya kembali mencari kerja, lalu saya mendapat pekerjaan sementara di
sebuah perusahaan aplikasi dalam waktu hanya 3 bulan, setelah itu mencari pekerjaan
kembali namun saya belum menemukan pekerjaan kembali, tetapi untuk mengisi waktu luang
saya saat ini bantu-bantu di bengkel vespa temen saya.

Dalam pengalaman hidup ini, saya belajar bahwa segala sesuatu harus disertai rasa
syukur, tidak boleh mengeluh dengan kesulitan yang ada. Maka dari itu untuk saat ini saya
akan fokus untuk mendapatkan pekerjaan dan menjalaninya dengan baik, lalu pada saat ini
saya mendapatkan tawaran pekerjaan di sebuah resto Ayam Geprek Juara, saya ingin
mencoba karir saya kembali.

Anda mungkin juga menyukai