BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Mahasiswa sebagai generasi penerus bangsa di tuntut untuk mampu

meningkatkan kualitas Sumber Daya Manusia (SDM), antara lain dengan

intelektualitas, keterampilan (skill), kreativitas dan pengabdian mahasiswa

melalui disiplin ilmu sebagai implementasi terhadap ilmu pengetahuan yang di

terima di bangku kuliah agar mahasiswa dapat menjawab tantangan zaman yang

semakin pesat terutama di dunia Kerja. Di tengah-tengah arus kompetisi yang

semakin kuat, mahasiswa perlu dibekali kemampuan praktis yang mencakup

keterampilan menerapkan ilmu pengetahuan dan teknologi yang dipahami dan

keahlian di bidangnya.

Salah satu cara Perguruan Tinggi terutama di Fakultas Ekonomi

Universitas Muhammadiyah Surabaya untuk membina, membentuk dan

melahirkan individu-individu yang memiliki keunggulan dalam dunia kerja

adalah dengan adanya program Kuliah Kerja Nyata (KKU). Keunggulan yang

dimaksud bukan hanya pada tataran ilmu pengetahuan dan teknologi saja, tetapi

juga akan kemampuan soft skill seperti komunikasi, kerjasama dan tanggung

jawab. Pelaksanaan KKU dinilai dapat mengembangkan wawasan, keterampilan,

kecakapan dan kreatifitas mahasiswa memasuki dunia kerja. Setiap mahasiswa

yang memasuki dunia kerja harus mampu mengembangkan dirinya sendiri untuk

1
 bersosialisasi dan mempraktekkan secara langsung ilmu yang sudah didapatkan

dari bangku kuliah ke dunia kerja.

Program Kerja Kuliah Usaha (KKU) merupakan mata kuliah wajib yang

harus ditempuh mahasiswa yang sudah memasuki semester akhir, yang

dilaksanakan dalam kurun waktu 1 (satu) bulan. Dalam jangka waktu tersebut

mahasiswa akan memasuki dunia kerja, serta diperkenalkan secara langsung pada

praktek-praktek dilapangan yang dilakukan oleh suatu perusahaan, sekaligus

akan diberi kesempatan untuk mengaplikasikan ilmu yang telah diperoleh selama

perkuliahan kedalam lingkungan kerja. Banyaknya hal positif yang didapat,

maka penulis mempunyai kesempatan melakukan kegiatan Kuliah Kerja Usaha

di RSIA Kendangsari Merr Surabaya yang merupakan Rumah sakit ibu dan anak

dimana kegiatan utamanya adalah Jasa Pelayanan.

B. Kajian Teori
1. Pengertian Prusahaan Jasa
Distributor/suplier adalah badan usaha yang bertanggung jawab
menyalurkan produk dari produsen/pabrik kepada retailer atau konsumen
akhir. Dalam hal ini, distributor hanya mengambil produk yang sudah jadi dan
siap digunakan tanpa perlu modifikasinya. Distributor mendapatkan
keuntungan dari potongan harga pembelian produk dari produsen. Semakin
banyak produk yang dibeli dari produsen, maka potongan harga produk
biasanya akan semakin besar.

2. Pengertian Pembelian
Pembelian adalah suatu peristiwa atau tindakan yang dilakukan oleh dua
belah pihak dengan tujuan menukarkan barang atau jasa dengan menggunakan
alat transaksi yang sah dan sama-sama memiliki kesepakatan dalam

2
 transaksinya, dalam pembelian terkadang akan terjadi tawar menawar antara
pembeli dan penjual hingga mendapatkan kesepakatan harga yang kemudian
akan melakukan transaksai penukaran barang atau jasa dengan alat tukar yang
sah dan disepakati oleh kedua belah pihak.
3. Tugas Pembelian
a. Melakukan transaksi pembelian pada waktu dan tempat yang tepat
b. Barang yang dibeli memiliki manfaat dan fungsi yang diperlukan
c. Sebelum membeli membandingkan harga dari tempat yang berbeda
d. Bertanggungjawab atas pelaksanaan pembelian barang dan jasa
e. Barang yang dibeli dapat dijual kembali
f. Sebelum membeli periksalah harga pasar yang ada
4. Manfaat Pembelian
a. Mendapatkan barang hasil pembelian
b. Dapat memenuhi kebutuhan melalui pembelian
c. Hasil pembelian dapat bermanfaat
d. Penjual mendapatkan hasil dari penjualannya
5. Jenis-jenis Pembelian
a. Pembelian Secara Tunai atau Cash adalah pembelian yang dilakukan sekali
transaksi dengan menerima barang yang dibeli dan memberikan uang tunai
sebagai alat tukar yang sesuai dengan jumlah yang disepakati.
b. Pembelian Kredit adalah pembelian yang dilakukan lebih dari satu kali
transaksi, pada transaksi pertama pembeli memberikan sejumlah uang
muka dan penjual memberikan barang yang dibeli dengan catatan akan
terjadi pembayaran yang kedua.

C. Tujuan KKU
Beberapa tujuan yang ingin dicapai dalam pelaksanaan program Kuliah

Kerja Usaha (KKU) ini meliputi:

3
 1. Mengembangkan wawasan dan pengalaman mahasiswa dalam melakukan

pekerjaan yang sesuai dengan keahlian yang dimiliki.

2. Agar mahasiswa dapat memperoleh pengetahuan untuk memecahkan

permasalahan dalam pekerjaan tersebut.

3. Menyiapkan mahasiswa untuk dapat bekerja secara maksimal pada

kehidupan nyata setelah menyelesaikan studi di Fakultas Ekonomi dan

Bisnis.

4. Meningkatkan pemahaman mahasiswa mengenai hubungan antara teori dan

penerapannya sehingga dapat memberikan bekal bagi mahasiswa untuk

terjun ke masyarakat.

5. Meningkatkan hubungan kerja sama yang baik antara perguruan tinggidan

perusahaan.

6. Agar mahasiswa dapat berhubungan langsung dengan kegiatan di lapangan,

sehingga mahasiswa dapat membandingkan antara teori di perkuliahan

dengan kondisi nyata di pekerjaan dan memperluas wawasannya untuk

meningkatkan fleksibilitas teori yang diterapkan dalam kondisi lingkungan

yang berbeda.

D. Manfaat Kegiatan
1. Bagi Mahasiswa

a. Sebagai sarana latihan dan penerapan ilmu pengetahuan pada mahasiswa

yang di dapat selama perkuliahan, di dukung dengan kemampuan

4
 mahasiswa untuk lebih berkreasi dan berinovasi pada bidang ilmu yang

di dapat dari Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Muhammadiyah

Surabaya.

b. Meningkatkan kemampuan dan sosialisasi terhadap para pekerja lainnya

yang ada di lingkungan kerja tersebut.

c. Memacu mahasiswa agar tidak hanya menjadi tenaga kerja yang terdidik

tapi juga terampil.

d. Dapat melatih mahasiswa untuk dapat mengetahui dan bahkan

memecahkan permasalahan riil yang terjadi.

2. Bagi Fakultas

a. Memperluas jaringan kerja sama dengan dinas dan lembaga lain yang

terkait.

b. Terciptanya hubungan kerja sama yang saling menguntungkan antara

kedua belah pihak, yaitu dapat menempatkan mahasiswa yang potensial

untuk mendapatkan pengalaman di lembaga keuangan yang

bersangkutan.

c. Meningkatkan relevansi kurikulum berbagai program pendidikan di

Fakultas Ekonomi dan Bisnis dengan dunia kerja.

d. Diperolehnya bahan masukan bagi peningkatan atau perluasan kerja sama

antara mahasiswa, dosen, perguruan tinggi, dan instansi yang terkait.

3. Bagi PT DOB Rent

5
a. Merupakan sarana untuk menjembatani antara instansi atau perusahaan

dengan lembaga pendidikan untuk bekerja sama lebih lanjut baik bersifat

akademis maupun non akademis.

b. Perusahaan dapat melihat tenaga kerja yang potensial dikalangan

mahasiswa sehingga apabila suatu saat perusahaan membutuhkan

karyawan bisa merekrut mahasiswa tersebut.

c. Memperoleh tambahan pemikiran dan tenaga dalam rangka

meningkatkan kinerja perusahaan.

d. Dapat melaksanakan salah satu bentuk tanggung jawab social kepada

masyarakat.

6
 BAB II

PROFIL PERUSAHAAN

Rumah Sakit Ibu dan Anak (RSIA) Kendangsari Merr Surabaya adalah rumah sakit
yang fokus untuk melayani kebutuhan ibu dan anak serta meningkatkan kualitas
kesehatan reproduksi kaum perempuan, khususnya bagi para ibu hamil dan janin yang
masih dalam kandungan, RSIA Kendangsari Merr Surabaya memiliki spesialisi pada
kehamilan dan kelahiran, serta kondisi kesehatan ibu dan anak.

Pada RSIA Kendangsari Merr Surabaya, kas merupakan elemen yang penting didalam
menunjang kegiatan-kegiatan, oleh karena itu melalui analisa komponen arus kas,
maka dapat diketahui bagaimana rumah sakit mengelolah dana yang dimilikinya. Yang
dimaksud laporan sumber dan penggunaan kas (aliran kas) adalah perubahan kas
selama satu periode dengan menunjukkan dari mana sumber-sumber kas dan
penggunaannya

A. Sejarah Perusahaan

Komisari
s

Direktur
Utama

Direktur Direktur
Sales& HRD &

Admin Kepala Sales Admin Staf Kepala Admin

Proyek Pengaw Manage Penjuala Keuanga Gudang Pembeli

Pengawas Mandor Tukang 7

Drafter Estimat Staf Admin
or Gudang Gudang
Adapun tugas dan fungsinyaadalah sebagai berikut:

a. Direktur Utama

Seseorang yang ditunjuk untuk memimpin Perseroan Terbatas (PT).

Jabatan Direktur dapat diduduki oleh seseorang yang memiliki perusahaan

tersebut atau orang yang professional yang ditunjuk oleh pemilik usaha untuk

menjalankan dan memimpin perseroan terbatas. Penyebutan direktur dapat

bermacam-macam, yaitu dewan manajer, dewan gubernur atau dewan

eksekutif. Adapun tugasnya sebagai berikut :

1) Memimpin dan menjalankan perusahaan secara keseluruhan serta

melakukan fungsi tertinggi dalam perusahaan.

2) Mengambil segala keputusan perusahaan secara keseluruhan

3) Bertanggung jawab atas segala yang berhubungan dengan kegiatan

perusahaan

4) Member pengawasan, pengarahan dan petunjuk guna.

b. Direktur Sales dan Marketing

Direktur Sales & Marketing bertanggung jawab penuh terhadap

Direktur Utama atas omset perusahaan. Direktur Sales dan Marketing

8
membawahi bagian penjualan, marketing dan proyek lapangan. Yang

tugasnya antara lain :

1) Sales Manager

a) Merencanakan pemasaran produk

b) Mengkoordinasi aktivitas penjualan yang dilakukan oleh divisi

marketing

c) Memberikan informasi dan menyampaikan kepada direktur tentang

hasil yang dicapai (target penjualan)

2) Admin Penjualan

a) Update data laporan penjualan harian

b) Email penawaran yang sudah dibuat estimator kepada customer

c) Membuat surat perjanjian kontrak

d) Membuat sales order (surat penawaran harga final)

e) Membuat Surat Tugas

3) Admin Proyek

a) Memastikan bahwa proyek berjalan sesuai rencana dan tepat waktu

b) Melakukan controlling pada kelengkapan barang disetiap proyek

c) Memantau progress pekerjaan project untuk di sampaikan ke admin

piutang

d) Melakukan complain kepada supplier apabila ada kesalahan

pengriman barang atau terdapat cacat pada barang.

4) Kepala Pengawas

9
 a) Bertanggungjawab terhadap kelancaran proyek dan mengatur tugas-

tugas bawahannya.

b) Mengawasi kegiatan para pengawas proyek dari persiapan sampai

finishing agar pekerjaan dapat dilakukan dengan baik

5) Pengawas

a) Membuat Rencana Anggaran Bahan (RAB) tiap proyek

b) Mengawasi kinerja tukang di proyek

c) Menghitung progress tiap proyek

6) Drafter

a) Membuat gambar elevasi produk

b) Membuat gambar denah atau lokasi project

c) Melakukan pengukuran dilapangan

7) Estimator

a) Cek hasil gambar dari drafter sebelum membuat penawaran

b) Membuat penawaran harga untuk customer

c) Membantu pengawas dalam pembuatan rencana anggaran bahan

(RAB).

c. Direktur HRD & Operasional

Bertanggungjawab dan membawahi bagian keuangan, gudang,

pembelian, piutang dan pajak, yang tugasnya antara lain :

1) Admin Keuangan dan Kasir

a) Mencatat transaksi yang terjadi di dalam perusahaan

10
 b) Sistematis mengenai hal-hal yang berkenaan dengan aktivitas

perusahaan (Kas, hutang dan piutang perusahaan)

c) Memintakan tanda tangan persetujuan atas cek kepada direktur

utama

d) Melakukan pembayaran kas kecil dan transaksi lainnya

e) Menerima pembayaran dari hasil termin proyek

2) Admin Pembelian

a) Mencari informasi tentang produk baru yang lebih berkualitas dan

efisien

b) Melakukan pemesanan dan pembelian barang-barang yang

dibutuhkan oleh bagian penjualan.

3) Admin Akuntansi & Perpajakan

a) Menerbitkan kwitansi pembayaran, invoice, bukti terima giro, tanda

tangan pembayaran

b) Mencatat, menghitung dan membuat laporan seluruh penerimaan

termin proyek

c) Memberikan informasi kepada direksi atau marketing tentang

kelancaran system pembayaran dari customer.

d) Melakukan penagihan kepada customer yang jatuh tempo

e) Membuat laporan yang berkaitan dengan perpajakan

4) Kepala Gudang

a) Mengawasi keluar masuknya barang

11
 b) Bertanggungjawab atas keberadaan semua persediaan yang ada di

gudang

Dalam pelaksanaan Kuliah Kerja Usaha (KKU) ini, penulis

ditempatkan pada bagian admin pembelian, dimana pada bagian ini penulis akan

mengetahui proses order barang pada perusahaan, proses penerimaan barang,

serta penginputan data pembelian di program. Terdapat Direktur HRD &

Operasional yang bertanggung jawab atas segala kegiatan pada divisi

keuangan.Pada divisi ini terdiri staf keuangan, staf gudang dan admin pembelian.

Berikut struktur organisasi pada divisi keuangan.

Direktur HRD &

Operasional

Staf Staf Admin

keuangan Gudang Pembelian

BAB III

PELAKSANAAN KULIAH KERJA USAHA (KKU)

A. Tempat Dan Waktu Pelaksanaan

Pelaksanaan kegiatan KKU ini dilaksanakan pada tanggal 25 Maret – 25

April 2019 pada kantor PT DOB Rent yang bertepatan di Jl. Ruko Pakuwon

Town Square AA2 No. 7 Pakuwon City, Surabaya. Adapun kegiatan Kuliah

Kerja Usaha (KKU) ini dilaksanakan sesuai dengan jadwal atau jam kerja yang

berlaku di PT DOB Rent yaitu dengan sistem enam hari kerja off satu hari.

B. Metode Pelaksanaan

12
 Metode yang dilaksanakan selama pelaksanaan Kuliah Kerja Usaha

(KKU) ini berlangsung yaitu dengan berpartisipasi langsung. Kami ditempatkan

oleh perusahaan serta membantu pelaksanaan tugas-tugas karyawan. Seperti

pengecek’an antara AO & Gambar Elevation sheet, penginputan order barang

diprogram, pembuatan progress proyek, serta administrasi data pembelian.

C. Teknik Pengumpulan Data

Dalam menyusun laporan KKU, penulis membutuhkan beberapa data

dan informasi. Teknik yang akan dilakukan dalam pengumpulan data yaitu :

1. Studi Lapangan

Penulis mengumpulkan data dengan cara terjun langsung ke perusahaan

tempat melaksanakan KKU dengan menggunakan teknik :

a. Wawancara

Dengan mengadakan Tanya jawab kepada pihak perusahaan guna

memperoleh informasi dan data langsung yang diperlukan untuk

menyusun laporan KKU.

b. Observasi

Penulis akan terlibat sekaligus mengamati secara langsung kegiatan

perusahaan di PT DOB Rent Surabaya.

2. Studi Literatur

Dalam keperluan menyusun laporan, penulis juga banyak menggali

informasi dari beberapa literature seperti buku dan internet.

13
D. Uraian Kegiatan

Proses kerja dilaksanakan selama kurang lebih 1 bulan. Terhitung dari

tanggal 25 Maret - 25 April 2019. Disini penulis melaksanakan tugas pada bagian

pembelian, dimana pada bagian ini kami akan mengetahui proses order barang

pada perusahaan, proses penerimaan barang, serta penginputan data pembelian

di program. Penulis dilatih oleh admin pembelian, serta staf-staf yang

bersangkutan dengan bagian pembelian, dan diawasi oleh Direktur HRD &

Operasional. Berikut uraian kegiatan selama pelaksanaan Kuliah Kerja Usaha

(KKU):

1. Perkenalan

Perkenalan yang dilakukan adalah untuk mengetahui tugas yang

dilakukan oleh admin pembelian. Pada hari pertama penulis sudah

melakukan kegiatan kerja yang dilakukan oleh admin pembelian, yaitu order

barang ke supplier PT YKK dan PT BMG.

2. Product knowledge

Melaksanakan product knowledge. Disini penulis belajar tentang kode

barang, nama profile dan nama barang yang dijual oleh PT DOB Rent, serta

mengetahui beberapa fungsi dan kegunaannya. Berikut beberapa kategori

produk yang kami pelajari:

a. Aluminium Finished Goods

Aluminium finished goods yang dijual oleh PT DOB Rent adalah

sebuah produk barang jadi (sudah rangkaian bentuk jendela atau pintu)

14
 yang di produksi langsung oleh PT YKK AP. Adapun jenis-jenis

aluminium finished goods yang dijual oleh PT DOB Rent yaitu

1) Sliding Window

2) Swing Window

3) Top Hung Window

4) Side Hung Window

5) Sliding Door

6) Folding Door

7) Pintu Outer

8) Swing Door

9) Exhido

10) Vertikal Window

b. Aluminium Soft Front

Aluminium soft front adalah jenis aluminium batangan yang

dijual oleh PT DOB Rent dalam bentuk lonjoran dengan ukuran mulai

dari 4-6 meter. Aluminium soft front dapat dirangkai menjadi sebuah

jendela dan pintu yang dikerjakan oleh tukang PT DOB Rent.

c. Kaca & Sparepart

Kaca & sparepart disini tidak dijual secara terpisah, namun

menjadi bagian dalam pemasangan Aluminium Finished goods&Soft

Front.

3. Membuat PO (Purchase Order)

15
 Ketika ada orderan masuk dari bagian penjualan, disini admin

pembelian akan diberikan sebuah data berupa gambar elevation sheet (untuk

order aluminium finished goods), form kaca (untuk order kaca), form

permintaan barang dari gudang (untuk order aluminium soft front &

sparepart). Setelah itu admin pembelian akan mulai menginput orderan

dalam sebuah format di dalam program yang disebut AO (Acceptance of

Order), kemudian di print dan dimintakan persetujuan kepada Direktur HRD

& Operasional, lalu dikirim melalui email ke supplier. Setelah itu admin

pembelian akan konfirmasi ke supplier melalui sambungan telpon.

4. Membagikan Data

Setelah admin pembelian membuat PO (purchase order), admin

pembelian akan langsung membuat daftar barang yang telah dibeli dengan

dilampiri (gambar elevation sheet khusus order aluminium finished goods),

kemudian diserahkan ke bagian gudang untuk dicek kesesuaian antara

barang yang diterima dengan orderan yang dikirim.

5. Membuat Rekapan Progress Pemesanan

Admin pembelian akan memfollow-up ke PT YKK AP mengenai

progress pemesanan dan membuat rekapan untuk di berikan ke bagian sales

dan admin proyek dalam meeting proyek setiap hari rabu dan sabtu.

6. Membuat Rekapan Hutang Supplier

Ketika admin pembelian sudah menerima invoice atau faktur

pembelian dari supplier, maka admin pembelian akan membuat rekapan

16
 hutang dengan tujuan merekap daftar hutang dan due date pembayaran, yang

kemudian di laporkan ke Direktur keuangan untuk proses pembayarannya.

7. Contoh Data

a. Contoh Form PO (Purchase Order)

b. Contoh penginputan PB (Faktur Pembelian)

BAB IV

PENUTUP

A. KESIMPULAN

Pelaksanaan Kuliah Kerja Usaha (KKU) merupakan salah satu metode

pembelajaran untuk membina, membentuk, serta melahirkan individu-individu

yang unggul. Dengan telah terlaksananya Kuliah Kerja Usaha yang kami lakukan

di PT DOB Rent selama kurang lebih 1 bulan, banyak hal dan pengalaman yang

saya terima. Pentingnya pekerjaan pada sebuah perusahaan yang divisinya terletak

pada admin pembelian, yaitu pentingnya menjalin hubungan komunikasi yang baik

terhadap pelanggan guna meningkatkan penjualan, menjaga nama baik perusahaan,

dan menjalin hubungan baik dengan pelanggan agar dapat menjadi pelanggan yang

loyal pada perusahaan tersebut. Dan dalam perkerjaan suatu perusahaan, setiap

divisi selalu memiliki hubungan dan kaitan dengan divisi yang lainnya. Oleh karena

itu diharuskan setiap individu yang ada dalam sebuah organisasi perusahaan

17
 menjalin hubungan baik dengan karyawan lainnya. kedisiplinan dan tanggung

jawab terhadap pekerjaan juga sangat penting dalam sebuah organisasi perusahaan.

Adanya perbedaan ilmu yang kami terima di bangku perkuliahan dengan

kenyataan di lapangan pekerjaan juga menjadi salah satu point penting dalam

pelaksanaan Kuliah Kerja Usaha ini. Tentang bagaimana prosedur dalam

pembuatan PO, administrasi yang diperlukan, serta tuntutan pelayanan yang baik

bagi pelanggan. Sehingga bisa disimpulkan pelaksanaan Kuliah Kerja Usaha

(KKU) yang telah kami laksanakan tentunya sangat membantu dan mengedukasi

kami sebagai mahasiswa.

B. SARAN

Berikut ini adalah saran dari kami sebagai penulis untuk pelaksanaan Kuliah

Kerja Usaha (KKU) kedepannya, yaitu :

1. Pentingnya jalinan kerjasama yang lebih baik antara Universitas dengan

Perusahaan sebagai tempat dilaksanakannya Kuliah Kerja Usaha agar

kegiatan KKU lebih terawasi dan terorganisir.

2. Diharapkan pelaksanaan Kuliah Kerja Usaha untuk lebih difokuskan pada

perusahaan yang sehari-harinya sejalan dengan ilmu pegetahuan yang

dipelajari oleh mahasiswa. Sehingga ilmu yang diperoleh di bangku

perkuliahan dapat di transfer ke lapangan serta dapat disesuaikan dan

dikembangkan.

18