Anda di halaman 1dari 4

PEMERINTAH KABUPATEN BANYUWANGI

DINAS KESEHATAN
UPTD PUSKESMAS KEBONDALEM
Jln Bhayangkara 69 kec Bangorejo Telp 0333-710251 Kode
Pos 68487
email: pkmkebondalem@yahoo.com.id
wordpress: //pkmkebondalem.wordpress.com/

KERANGKA ACUAN KEGIATAN

PENYAKIT MENULAR MALARIA

I. PENDAHULUAN
Penyakit malaria adalah penyakit yang disebabkan oleh parasit dari genus
Plasmodium yang termasuk golongan protozoa melalui perantaraan tusukan
(gigitan) nyamuk Anopheles spp. Penyakit malaria merupakan salah satu masalah
kesehatan masyarakat, karena setiap tahun 500 juta manusia terinfeksi malaria
dan lebih dari 1 juta diantaranya meninggal dunia.
Upaya penanggulangan pencegahan penularan penyakit malaria di
kecamatan Bangorejo sudah optimal, karena target cakupan wilayah kerja
Puskesmas Kebondalem merupakan daerah non endemis malaria. Dalam hal ini
puskesmas kebondalem mengadakan kegiatan pertemuan/monev petugas
wilayah guna memantau dan meningkatkan kemampuan petugas perkesmas di
wilayah kerja Puskesmas Kebondalem.
II. LATAR BELAKANG
Pada umumnya tempat/ lokasi malaria adalah desa-desa yang terpencil dan
endemisitas sangat dipengaruhi oleh kondisi lingkungan yang buruk, sulitnya
transportasi/ sarana komunikasi, kurangnya akses pelayanan kesehatan,
rendahnya sosial ekonomi dan tingkat pendidikan serta kurangnya PHBS
masyarakat.
Oleh sebab itu upaya pengendalian malaria perlu melibatkan mitra-mitra
terkait dan elemen pemberdayaan masyarakat, baik lintas program maupun lintas
sektoral sesuai dengan permasalahannya. Sampai saat ini di wilayah Puskesmas
Kebondalem dalam 5 tahun terakhir ada peningkatan jumlah penderita malaria
dan semua adalah impor. Hal ini dikarenakan banyaknya penduduk di wilayah
kerja Puskesmas Kebondalem yang bekerja di luar jawa dan Afrika.
KASUS MALARIA DI PUSKESMAS
KEBONDALEM
2.5

2
JUMLAH

1.5

0.5

0
JAN FEB MRT APR MEI JUN JUL AGT SEP OKT NOP DES
2012 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
2013 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
2014 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
2015 0 2 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
2016 1 0 1 0 0 0 0 1 0 0 0 0

III. TUJUAN

TUJUAN UMUM :

Mengendalikan proses terjadinya penyakit menular malaria agar tidak terjadi


wabah penularan

TUJUAN KHUSUS :
Mendeteksi dini penemuan penderita yang terjangkit penyait malaria
IV. KEGIATAN POKOK DAN RINCIAN KEGIATAN
KEGIATAN PROGRAM

Kegiatan program dibagi menjadi 3 kelompok kegiatan, yaitu :

Kelompok Kegiatan Tatalaksana Kasus dan Pencegahan.

Kelompok kegiatan ini merupakan kegiatan utama program yang merupakan


“core bussiness”

• Penemuan dan diagnosis Malaria


• Pengobatan Malaria dan pemantauannya
• Tatalaksana kasus Malaria di masyarakat
• Pengendalian vektor (ITN, IRS, LSM)
• Pencegahan malaria (kemoprofilaksis, etc)

Kelompok kegiatan Manajemen Program.


Kelompok kegiatan ini merupakan kelompok pendukung (supporting) bagi
terlaksananya kegiatan utama “core business” maupun kelompok kegiatan
program yang komprehensif.

• Perencanaan dan pembiayaan program


• Pengorganisasian program
• Pengelolaan logistik program Malaria
• Pengembangan ketenagaan program Malaria
• Regulasi, Advokasi dan Promosi Program
• Informasi Strategis Program Malaria
• Monitoring dan Evaluasi Program

Kelompok kegiatan pendukung program malaria komprehensif.

Kegiatan ini merupakan kegiatan yang bersifat ekspansif agar kegiatan bermutu
dan berkelanjutan (sustainabilitas). Kegiatan ini dapat dikembangkan sesuai
dengan kebutuhan.

• Kemitraan Program Malaria


• Penguatan Layanan dan jejaring laboratorium Malaria
• Ekspansi Layanan Kesehatan (Public-Private Mix)
• Kolaborasi Malaria – Imunisasi, Kesehatan ibu dan Anak
• Upaya Layanan Malaria Berbasis Masyarakat (Posmaldes, Mobilisasi
sosial)
• Monitoring mutu obat malaria : Uji efikasi obat, uji resistensi obat,
pharmacovigilance, dan uji mutu obat.
• Pendekatan tatalaksana malaria terpadu (IMCI/MTBS, IMAI/MTDS, dan
lain-lain)

V. CARA MELAKSANAKAN KEGIATAN


Secara umum pelaksanaan kegiatan program P2 Malaria di Puskesmas
Kebondalem dilakukan sesuai dengan situasi
 Secara umum yang dapat dilakukan oleh Puskesmas Kebondalem adalah
penyuluhan tentang malaria, ditujukan untuk menambah pengetahuan
masyarakat tentang malaria, hal ini dikarenakan penduduk di wilayah kerja
Puskesmas Kebondalem banyak yang bekerja di Luar Jawa dan Afrika.
 Pengobatan malaria dan pemantauannya dilakukan bila ada kasus.

VI. SASARAN
- Masyarakat di wilayah kerja Puskesmas Kebondalem
- Pasien/ penderita dengan gejala klinis malaria (demam, panas, menggigil)
terutama yang bekerja di daerah endemis malaria
VII. JADWAL

VIII. EVALUASI PELAKSANAAN KEGIATAN DAN PELAPORAN


Evaluasi pelaksanaan kegiatan dilakukan setiap bulan oleh petugas malaria serta
pelaporan dlakukan rutin setiap bulan di e-SISMAL.

IX. PENCATATAN, PELAPORAN DAN EVALUASI KEGIATAN


Bila ada penderita pencatatan dilakukan pada kartu penderita dan dilakukan follow
up pada hari ke 4, 7, 14, 28 dan 32 kemudian dimasukkan dalam e-SISMAL dan di
evaluasi setiap semester oleh dinas kabupaten bidang P2M untuk menilai
kesenjangan pelayanan dan standart pelayanan.

Banyuwangi,
Kepala Puskesmas Kebondalem

dr. Moh Hamami


NIP: 19690920 200212 1 006

Anda mungkin juga menyukai