1.
Anak Nuraeni adalah anak ke 6 dari pasangan Tn. Jafar dan Ny. Ooy. Selama masa balitanya BB
Nuraeni mengalami kenaikan dan penurunan. Pada tahun pertama di usia 6 bulan BB Nuraeni berada
di BGM. Setelah mendapat penyuluhan dan konseling, BB nya berhasil naik pada bulan ke 9 (6,5 kg)
dan bulan selanjutnya. Namun pada tahun kedua usianya yaitu di bulan ke 17 BB Nuraeni kembali
turun dan berada di BGM (7,7 kg). Dan setelah mendapat penyuluhan dan konseling dari petugas
kesehatan, BB Nuraeni kembali naik di usia 25 bulan dan berada di garis hijau pita KMS pada usia 28
bulan (10 kg) dan setiap bulan BB Nuraeni mengalami kenaikan.
Pada usia 36 bulan (Agustus 2014), BB Nuraeni menurun drastis menjadi 10 kg. Nuraeni dirujuk ke
Puskesmas untuk mendapatkan pemeriksaan dokter dan konseling gizi, dan dokter menyarankan
agar orgtua Nuraeni melakukan pemeriksaan Rontgen dan USG. Dari hasil pemeriksaan Rontgen
diketahui bahwa Nuraeni terdiagnosa positif TB Paru dan dari hasil USG, terdapat Kista dalam
heparnya. Untuk pengobatan TB, Nuraeni mendapatkan fasilitas pengobatan dari Puskesmas Cisaat
selama 6 bulan sampai tuntas, dan dinyatakan sehat.
Pada usia 42 bulan (Februari 2014) BB Nuraeni kembali menurun (10 kg) sehingga Puskesmas merujuk
Nuraeni ke RS Sekarwangi untuk mendapatkan penanganan lebih lanjut. Nuraeni menjalani rawat
inap di RS Sekarwangi selama 15 hari, dengan pemberian diet Formula 100 yang diberikan 6 kali sehari
semalam. BB Nuraeni mengalami kenaikan menjadi 12 kg, dan diperbolehkan pulang oleh Pihak
Rumah Sakit. Penanganan dan perawatan anak Nuraeni dilanjutkan oleh Puskesmas Cisaat di rumah,
melalui kunjungan berkala yg dilakukan oleh bidan desa dan TPG. Pemberian Formula 100 dilanjutkan
oleh TPG Puskesmas Cisaat setelah sebelumnya berkoordinasi dengan Ahli Gizi RS Sekarwangi dan
dokter Puskesmas. Biaya pembuatan Formula 100 dibebankan pada anggaran BOK Puskesmas Cisaat
melalui kegiatan pemberian PMT Pemulihan Pasca Rawat Inap. Sehingga Nuraeni mendapat bantuan
PMT Pemulihan dari BOK Puskesmas Cisaat pada tahun 2014 selama 3 bulan yaitu pada bulan April –
Mei – Juni 2014. Hasil pemantauan BB Nuraeni selama 3 bulan berturut2 11,6 kg, 12 kg, 12 kg.
BB Nuraeni sampai usia 51 bulan berada di pita kuning muda KMS (13,3 kg). Namun mengalami
penurunan kembali pada usia 55 bulan (11,9 kg) pada bulan Maret 2015. Padan bulan April 2015, kantor
Desa Sukasari memfasilitasi Nuraeni untuk dirujuk ke RSUD R Syamsudin SH untuk mendapat
penanganan selanjutnya dengan menggunakan Jamkesda. Nuraeni menjalani rawat inap selama 15
hari dan pulang paksa karena ibunya melahirkan adik Nuraeni. Dokter RS yg menangani Nuraeni
menyarankan Nuraeni untuk melakukan pemeriksaan citiscan pada bagian perut dan hasilnya belum
diketahui karena orangtua Nuraeni belum mengambil hasil pemeriksaan tersebut, dan tidak kembali
melakukan cek ulang kesehatan Nuraeni seperti yg disarankan dokter RSUD Syamsudin.
Pada tgl 25 Februari 2017, Tim dari Puskesmas (dokter, TPG dan Bides) melakukan kunjungan ke
rumah Nuraeni berdasar dari laporan bidan desa Sukasari. BB Nuraeni kembali turun di usia 65 bulan
(10,7 kg). Kondisi Nuraeni sangat kurus, kuning, pucat dan lemas. Sehingga tindak lanjut dari
kunjungan rumah tersebut adalah merujuk Nuraeni ke RSUD Syamsudin SH.
Pelaksana Gizi
1. Pengukuran Antropometri
(BB,TB,TB) Asupan Sarankan pasien/klien untuk :
1. Makan Porsi kecil sering
Gizi 2.
3.
Anekaragam makanan
Pemberian diet TKTP
Kura 4.
5.
Pemberian ASI eklusif
ASI s/d 2 Th
ng
2. Kebiasaan Pola Makan
Bahan
No Waktu Menu URT Berat (gram) Ket
Makanan
1 2 Jam Sekali Susu 200 ml
Ensure
2 Snack Jam Promina 15
10.00 Bubur susu
3 Snack Jam Promina 15
16.00 Bubur susu