Anda di halaman 1dari 4

KERANGKA ACUAN KEGIATAN

PENYELIDIKAN EPIDEMIOLOGI CAMPAK 2020

I. PENDAHULUAN

Campak adalah suatu penyakit akut yang sangat menular yang disebabkan oleh
virus. Campak disebut juga rubela, morbili, atau measles. Penyakit ini ditularkan
melalui droplet ataupun kontak dengan penderita. Penyakit ini memiliki masa inkubasi
8-13 hari.

Campak ditandai dengan gejala awal demam, batuk, pilek, dan konjungtivitis yang
kemudian diikuti dengan bercak kemerahan pada kulit (rash). 1,7,8 Dampak penyakit
campak di kemudian hari adalah kurang gizi sebagai akibat diare berulang dan
berkepanjangan pasca campak, sindrom radang otak pada anak diatas 10 tahun, dan
tuberkulosis paru menjadi lebih parah setelah sakit campak berat.

Untuk itu perlu adanya penanganan khusus bila ada seseorang yang menderita penyakit
campak agar tidak menimbulkan wabah. Pencegahan penyakit ini dapat dilakukan
antara lain dengan imunisasi ( rutin, crash program, catch up dan bias ), penyuluhan
kesehatan dan pencegahan kontak dengan penderita.

Pelaksanaan kegiatan Penyelidikan Epidemiologi Campak ini dilaksanakan


dengan teliti, akurat, dan tepat sasaran sesuai dengan tata nilai UPT Puskesmas Rawat
Inap Way Kandis yang telah ditetapkan yaitu Profesional, Ramah, Inovasi,
Musyawarah, Akuntabel (PRIMA).

II. LATAR BELAKANG

Campak dalam sejarah anak telah dikenal sebagai pembunuh terbesar,meskipun


adanya vaksin telah dikembangkan lebih dari 30 tahun yang lalu,virus campak ini
menyerang 50 juta orang setiap tahun dan menyebabkan lebih dari 1 juta kematian.
Insiden terbanyak berhubungan dengan morbiditas dan mortalitas penyakit campak
yaitu pada negara berkembang,meskipun masih mengenai beberapa negara maju seperti
Amerika Serikat.

Campak adalah salah satu penyakit infeksi yang dapat dicegah dengan imunisasi
dan masih menjadi masalah kesehatan di Indonesia. Penyakit ini umumnya menyerang
anak umur di bawah lima tahun (balita) akan tetapi Campak bisa menyerang semua
umur. Campak telah banyak diteliti, namun masih banyak terdapat perbedaan
pendapat dalam penanganannya Imunisasi yang tepat pada waktunya dan
penanganan sedini mungkin akan mengurangi komplikasi penyakit ini.

Berdasarkan hal tersebut di atas maka disusunlah kerangka acuan kegiatan


Penyelidikan Epidemiologi Campak tahun 2020 yang disusun berdasarkan RUK/RPK
UPT Puskesmas Rawat Inap Way Kandis tahun 2020.

III. TUJUAN
A. Tujuan Umum
Melakukan upaya pencegahan dan penanggulangan penyakit Campak sehingga
menekan terjadinya KLB

B Tujuan Khusus

1. Melakukan deteksi dini dan pengobatan tepat dalam rangka pemutusan rantai
penularan
2. Menurunkan angka kesakitan dan kematian akibat penyakit campak
3. Meningkatkan pengetahuan masyarakat tentang penyakit campak
4. Penanggulangan KLB Campak

IV. KEGIATAN POKOK DAN RINCIAN KEGIATAN


No. Kegiatan Pokok Rincian Kegiatan
1. Penyelidikan Menerima laporan kasus suspek campak
epidemiologi campak Melaksanakan penyelidikan
Melakukan anamnese dan pemeriksaan
Memberikan rujukan pemeriksaan sample
darah campak
Memberikan konseling edukasi
V. CARA MELAKSANAKAN KEGIATAN DAN SASARAN
N Kegiata Pelaksana Program Lintas Program Lintas Sektor Terkait Ket
o. n Pokok Surveilans Terkait

1. Penyelidika - Menerima laporan 1. pustu 1. Poskeskel Sumber


kasus suspek pembia
n - Melaksanakan - Mengkoordir kader
campak,dari BP,KIA, yaan
penyelidikan dan sasaran yang
epidemiolo Petugas BOK
epidemiologi akan dikunjungi.
Poskeskal,Kader tahun
gi campak - melaksanakan - Melaksanakan
Posyandu dan 2019
penyelidikan penyelidikan
masyarakat
epidemiologi epidemiologi
- mencatat laporan
kasus suspek - melaksanakan
dibuku catatan kasus (
campak kerumah penyelidikan
format C1 )
penderita suspek epidemiologi kasus
- membuat jadwal
campak suspek campak
kegiatan penyelidikan
- Melakukan kerumah penderita
epidemiologi kasus
anamnesa dan suspek campak
suspek campak,
pemeriksaan:me - Melakukan
- melaksanakan
ngukurTTV, anamnesa dan
penyelidikan
menanyakan pemeriksaan:mengu
epidemiologi kasus
adanya demam , kurTTV,
suspek campak
menanyakan menanyakan adanya
kerumah penderita
adanya keluhan demam ,
suspek campak
batuk,pilek,lema menanyakan adanya
- Melakukan anamnesa
h,dan mata keluhan
dan pemeriksaan:
merah, batuk,pilek,lemah,da
mengukurTTV,
menanyakan dan n mata merah,
menanyakan adanya
memeriksa menanyakan dan
demam , menanyakan
adanya bercak memeriksa adanya
adanya keluhan
kemerahan/ rash bercak
batuk,pilek,lemah,dan
Menanyakan kemerahan/ rash
mata merah,
riwayat Menanyakan riwayat
menanyakan dan
imunisasi imunisasi campak.
memeriksa adanya
campak. menanyakan adanya
bercak kemerahan/
menanyakan anggota keluarga
rash Menanyakan
adanya anggota lain yang memiliki
riwayat imunisasi
keluarga lain keluhan yang sama
campak. menanyakan
yang memiliki dengan penderita
adanya anggota
keluhan yang beberapa hari lalu
keluarga lain yang
sama dengan - Memberikan rujukan
memiliki keluhan
penderita pemeriksaan sample
yang sama dengan
beberapa hari darah campak ke
penderita beberapa
lalu Puskesmas
hari lalu
- Memberikan - Melakukan
- Memberikan rujukan
rujukan konseling dan
pemeriksaan sample
pemeriksaan edukasi pada
darah campak ke
sample darah keluarga dan
Puskesmas.
campak ke penderita
- Melakukan konseling
Puskesmas
dan edukasi pada
- Melakukan 2. Kader
keluarga dan
konseling dan
penderita
edukasi pada - Menunjukkan
- Membuat catatan dan
keluarga dan
laporan hasil kegiatan alamat sasaran
penderita
serta dokumentasi
yang akan
dikunjungi
VI. SASARAN

1. Bayi dan balita di wilayah Puskesmas Rawat Inap Waykandis


2. Masyarakat di wilayah Puskesmas Rawat Inap Waykandis
3. Murid SD di wilayah Puskesmas Rawat Inap Waykandis

VII. JADWAL KEGIATAN

2020
No Kegiatan
Jan
Feb
Mrt
Apl
Mei
Jun
Jul
Ags
Sep
Okt
Nop
Des
1. Penyelidikan
Epidemiologi Insidentil
Campak

VIII. EVALUASI PELAKSANAAN KEGIATAN DAN PELAPORAN

Evaluasi dilakukan setiap minggu dan tiap bulan hasil evaluasi dilaporkan ke Dinas
Kesehatan tiap minggu dengan SKDR online dan tiap bulan.

IX. PENCATATAN, PELAPORAN, DAN EVALUASI KEGIATAN

1. Pencatatan dan pelaporan kegiatan dilaksanakan didalam format W2 dan Surveilans


Terpadu Penyakit Berbasis Puskesmas,
2.Hasil kegiatan dilaporkan ke Kepala Puskesmas dan Dinkes kota Bandar Lampung.
3.Hasil kegiatan juga di sampaikan pada minlok dan rapat Program

Bandar Lampung, Januari 2020


Penanggung Jawab UKM

RICCA YUNITA A.R , SKM


NIP. 199206012019032004

Anda mungkin juga menyukai