Anda di halaman 1dari 3

PRAKTIKUM APLIKASI KONSEP TRIGONOMETRI

UNTUK MENGUKUR KETINGGIAN SEBUAH BENDA


SMA KEMALA BHAYANGKARI 1 JAKARTA

A. Tujuan Praktikum
1. Meramalkan tinggi sebuah benda
2. Mengaplikasikan konsep trigonometri dalam bidang teknik dan bangunan

B. Alat dan bahan


1. Busur lingkaran
2. Bambu/kayu
3. Benang
4. Alat pemukul
5. Jangka
6. Kalkulator saintifik
C. Landasan teori
Fungsi trigonometri dikenal pada perbandingan sisi-sisi sebuah segitiga siku-siku, sebuah
segitiga siku-siku memiliki ciri-ciri 2 sisi yang saling tegak lurus dan sisi yang lain sebagai
miringnya atau di dalam matematika dikenal sebagai hipotenusa. Segi tiga siku-siku memiliki
perbandingan trigonometri sebagai berikut
AC BC
C sin   sec  
BC AC
AB BC
cos   cos ec 
BC AB
AC AB
tan   cot an 
AB AC
α
A B
Gambar 1. Segitiga siku-siku

Aplikasi perbandingan trigonemetri di bidang teknik pada umumnya digunaka antara lain untuk
mengukur ketinggian sebuah benda. Tentu sulit mengukur secara langsung ketinggian suatu benda
misalnya tinggi pohon kelapa, gedung pecakar langit dan sebagainya, namun dengan pendekatan
trigonometri meramalkan ketinggian sebuah benda tersebut menjadi lebih mudah.
Konsep pertama yang harus dikuasai adalah menganalogikan segitiga siku-siku pada titik-titik
pokok acuan yang akan kita ukur, untuk lebih jelasnya perhatikan gambar (2) di bawah ini

Gambar 2. Skema pengukuran tinggi tiang bendera


Jika di analogikan gambar (2) di atas kongruen dengan bentuk segitiga siku-siku, sudut α
terbentuk dari pertemuan atara sisi miring dengan sisi alas sehingga dapat dianogikan bentuk
gambar (2) di atas dapat diterapkan perbandingan trigonometri untuk mengetahui sisi-sisi di
dalamnya. Dengan melihat gambar (2) kembali maka kita dapat menggambarkan kembali menjadi
bentuk sesuai gambar (3) sebagai berikut

Gambar 3. Perbandingan trigonometri pada sebuah benda yang akan diukur ketinggiannya

Segitiga ABC siku-siku di D sudut α adalah sudut yang mengapit alas AD dan sisi miring AC.
Sisi EG merupakan tinggi benda sebenarnya sisi EG di dapatkan setelah mendapatkan sisi ED
EG = ED +DG.......................................................................................................................(1)
dengan DG=AF adalah tinggi mata pengamat yang telah diukur sebelumnya
Besar sisi ED didapatkan dari perbandingan trigonometri
sisidepan ED
tan    ....................................................................................................(2)
sisisamping AD
ED  tan  . AD .....................................................................................................................(3)
Dengan
AD = jarak antara pengamat dengan benda yang diamati (m)
α = sudut yang dibentuk dari pengamatan tinggi benda dengan bidang horizontal
ED = tinggi benda diukur dari mata pengamat
EG = tinggi benda sebenarnya.

D. Prosedur Percobaan
1. Ukurlah tinggi mata pengamat dari tanah catat didalam tabel sebagai nilai DG
2. Ukurlah jarak pengamat dengan benda yang akan diamati catat didalam tabel sebagai nilai AD
3. Ukurlah sudut yang dibentuk antara titik tertinggi benda dengan garis horizontal dengan
menggunakan jangka dan busur lingkaran dan catat hasilnya di dalam tabel sebagai nilai α
4. Carilah nilai ED dengan menggunakan persamaan (3) dengan bantuan kalkulator saintifik
5. Carilah nilai tinggi benda sebagai nilai EG dengan menggunakan persamaan (1)

E. Tabel pengambilan data praktikum


1. Nilai DG (tinggi mata pengamat)
Nilai DG adalah ………….meter
2. Nilai AD (jarak benda dengan pengamat)
Nilai AD adalah…………meter
3. Nilai sudut α adalah
Besar sudut α Nilai tan α (pakai kalkulator SAINTIFIK) di HP

F. Analisis dan pembahasan


Setelah diketahui parameter-parameter yang dibutuhkan maka dapat dilakukan analisis secara
tertib sebagai berikut
1. Penentuan nilai ED gunakan persamaan (3)
ED = tan α x AD
ED =……….x………
ED =…………meter

2. Penentuan ketinggian benda EG gunakan persamaan (1)


EG = ED +DG
EG =……..+…….
EG =……..meter

G. Kesimpulan
Dari praktikum yang telah dilakukan didapatkan kesimpulan ketinggian benda terukur dengan
metode perbandingan trigonometri adalah……..m
H. Saran
1…..
2…..
3…..

Nama kelompok Nilai


1.
2.
3.
4.

Jakarta 17 Januari 2020


Guru Mata pelajaran

Setyawan Ari Wibowo, S.Pd.

Anda mungkin juga menyukai