PENERAPAN METODE NORTH WEST CORNER DALAM OPTIMASI BIAYA

DISTRIBUSI BERAS MENGGUNAKAN BAHASA PEMROGRAMAN C

Aldy Febriyandani1
1173112706450038, 2Teknik Riset Operasional R.01, 3Fakultas Teknologi Komunikasi dan Informatika.
4Universitas Nasional
1aldifangky@gmail.com

ABSTRAK
Model optimasi merupakan salah satu model analisis sistem yang diidentikkan dengan operation research.Metode
transportasi merupakan suatu metode yang digunakan untuk mengatur distribusi dari sumber yang menyediakan
produk yang sama, ke beberapa tempat yang membutuhkan secara optimal. Alokasi produk ini harus diatur
sedemikian rupa,karena terdapat perbedaan biaya–biaya alokasi dari satu sumber ke beberapa tempat tujuan yang
berbeda-beda, dan dari beberapa sumber ke suatu tempat tujuan yang juga berbeda-beda.

Kata kunci: Metode Trasortasi, Stepping Stone, Optimasi, Mencari Solusi.

I. PENDAHULUAN pojok kanan bawah (Tenggara/South East).

Salah satu aspek yang dapat memengaruhi Rumus pada umumnya dalam kasus
keberhasilan suatu perusahaan dalam bertahan memecahkan suatu permasalah pada metode
dan bersaing adalah melalui proses sistem trasnportasi adalah sebagai berikut:
distribusi.Dalam proses pendistribusian pasti  Fungsi Tujuan:
memiliki berbagai hambatan, salah satunya 𝑚 𝑛
adalah biaya pendistribusian yang kurang
𝑚𝑖𝑛𝑖𝑚𝑢𝑚𝑘𝑎𝑛 ∶ 𝐶 = ∑ ∑ 𝐶𝑖𝑗 𝑋𝑖𝑗
optimal dan rute pendistribusian serta kapasitas
𝑗=1 𝑗=1
yang kurang tepat. Setiap industri pasti
menginginkan biaya yang minimum untuk
proses transportasi, sehingga diperlukan suatu  Fungsi Batasan:
strategi pemecahan masalah yang bisa 𝑛
memberikan solusi yang optimal.Dengan
∑ 𝑋𝑖𝑗 = 𝑎𝑖
strategi dan perencanaan yang baik maka biaya
𝑖=1
untuk proses transportasi bisa dihemat.
(i = 1, 2, 3, ...........m; ai ≥ 0)
II. LANDASAN TEORI 𝑚
Metode stapping stone merupakan salah satu ∑ 𝑋𝑖𝑗 = 𝑏𝑗
metode transportasi yang digunakan dalam
𝑖=1
merubah alokasi produk untuk mendapatkan (i = 1, 2, 3, ...........m; bj ≥ 0)
alokasi produksi yang optimal yang digunakan
dengan cara mencoba merubah alokasi dengan 𝑛 𝑚
syarat hanya ada satu jalur tertutup untuk setiap ∑ 𝑎𝑖 ∑ 𝑏𝑗 , 𝑋𝑖𝑗 ≥ 0
kotak kosong, Arah yang diambil boleh searah, 𝑖=1 𝑗=1
Jalur harus mengikuti kotak terisi, kecuali pada
kotak kosong yang sedang dievaluasi, Baik
kotak terisi maupun kotak kosong dapat
dilewati dalam penyusunan jalur tertutup,  Keterangan Notasi :
Suatu jalur dapat melintasi dirinya, Sebuah - C : Biaya Transportasi Total
penambahan dan pengurangan yang sama besar - Cij : Biaya Transportasi perunit barang
harus kelihatan pada setiap baris dan kolom dari sumber i ke tujuan j.
pada jalur itu memperhatikan pengurangan - Xij : Jumlah barang yang akan dikirim
biaya per unit yang lebih besar dibandingkan dari sumber i ke tujuan j
penambahan biaya per unitnya baik salah - ai : jumlah barang yang tersedia di
satunya menggunakan metode NWCR (North sumber i
West Corner Rule). - bj : jumlah barang yang dibutuhkan di
tujuan j
III. METODE PENELITIAN - n : jumlah tempat tujuan j
A. Metode North West Corner (NWC) - m: jumlah tempat sumber i
Metode untuk menentukan solusi awal yang
pengalokasiannya berawal dari pojok kiri
atas (Barat Laut/North West) hingga ke
 i ke Tujuan Kap
j j1 j2 jn asit V. HASIL DAN PEMBAHASAN
as A. Studi Kasus
Perusahaan Jaya Abadi memiliki 3 buah pabrik
Xi Ci Xi Ci Xi Ci
yang terletak dikota X, Y, Z.Masing-masing dari
i1 1j 1j 1j 2j 1j 1j ai1
ketiga pabrik tersebut memproduksi produk beras,
1 1 2 2 n n
untuk di distribuikan beberapa daerah yaitu
Depok,Makasar,Bogor, dengan jumlah
Xi Ci Xi Ci Xi Ci permintaan yang berbeda beda pada setiap
i1 2j 2j 2j 2j 2j 2j ai2 daerahnya
1 1 2 2 n n

Xi Ci Xi Ci Xi Ci Jumlah produksi beras

Lokasi Pabrik
im mj mj mj mj mj mj aim (Kg)
1 1 2 2 n n
X 15.589.000
De Tot Y 17.850.000
me bj1 bj2 bjn al Z 8.061.000
nd
Total 41.500.000
Tabel 3.1. Formula Tabel Transportasi.
Tabel 5.1 . Jumlah Produk Beras yang
B. Metode Penyelesaian distibusikan
Metode ini dapat dirumuskan dalam bentuk : Daerah Pemasaran Tujuan
 Fungsi Tujuan: X 20.500.000
Z = Ci1j1 Xi1j1 + Ci1j2 Xi1j2 + Y 8.890.000
Ci1jn Xi1jn + Ci2j1 Xi2j1 + Ci2j2 Xi2j2 + Z 12.110.000
Ci2jn Xi2jn + Cimj1 Ximj1 + Cimj2 Ximj2 +
Total 41.500.000
Cimjn Ximjn
Tabel 5.2 . Jumlah Permintaan Produk Beras
 Fungsi Batasan: Pabrik
Daerah Pemasaran
Depok Makasar Bogor
1). Ci1j1 + Xi1j2 + Xi1jn ≥ ai1 X 2 4 3
2). Ci2j1 + Xi2j2 + Xi2jn ≥ ai2 Y 5 7 8
3). Cimj1 + Ximj2 + Ximjn ≥ aim
Z 2 4 9
4).Xi1j1 + Xi2j1 + Ximj1 ≥ bj1
5). Xi1j2 + Xi2j2 + Ximj2 ≥ bj2 Tabel 5.3. Biaya Produksi dan Transportasi
6). Xi1jn + Xi2jn + Ximjn ≥ bjn Keterangan:
Biaya transportasi per Kg = biaya bahan bakar
per Kg + biaya driver per Kg.
IV. FLOWCHART

Gambar 5.1 Hasil Total Biaya Pengiriman yang

Gambar 4.1 Flowchart dikeluarkan.
VI. SIMPULAN DAN SARAN
A. Kesimpulan
Dengan metode tersebut, Didapatkan optimasi
biaya pada PT.Java dengan metode North west
corner mendapatkan hasil biaya minimum
222.904.000, Bahasa pemrograman C++
dapat dijadikan penyelesaian metode
transportasi dengan metode staping stone
North West Corner.

B. Saran
Berdasarkan penulisan diatas, terdapat
beberapa saran yaitu dalam perlu adanya
training pada instansi atau lembaga terkait jika
ingin menggunakan metode tersebut, karena
metode ini menggunakan perkiraan harga
dalam mencari solusi optimum. Diharapkan
kedepannya metode ini menjadi lebih baik
lagi.

DAFTAR PUSTAKA
Akeem, A. J. Programming
Development on Transportation
Problem using c++ and Stepping
Stone, Volume 6. No. 1, Jan-Feb
2015 International Journal of
Advanced Research in Computer
Science
Hendri, J. (2009). METODE
TRANSPORTAS. Retrieved from
gunadarma.ac.id:
http://hendri.staff.gunadarma.ac.i
d/Downloads/folder/0.0
Sari, D. P. (2010). S,SI. OPTIMASI
DISTRIBUSI GULA MERAH
PADA UD SARI BUMI RAYA
MENGGUNAKAN MODEL
TRANSPORTASI DAN METODE
LEAST COST , 1.