Anda di halaman 1dari 1

ASAL USUL TELAGA LANGSAT

Camat Telaga Langsat Bardamaini, menceritakan bagaimana asal usul nama Kecamatan
Telaga Langsat. Cerita beliau, Telaga Langsat sebelum menjadi sebuah kecamatan dulu adalah
nama sebuah desa. Pada waktu itu, di wilayah tersebuthanya ada tiga desa yaitu Desa Riam
Talu, Desa Hamak dan Desa Telaga Langsat.

Menurutnya, berdasarkan keterangan dari beberapa sesepuh yang masih ada, diKecamatan
Telaga Langsat dulu konon sangat banyak pohon langsat dengan buah yang melimpah namun
harganya sangat murah bahkan tidak ada nilainya sama sekali. Saat itu pemasaran buah
langsat sangat sulit dikarenakan akses jalanmenuju kota hanyalah berupa jalan setapak yang
hanya bisa ditempuh dengan jalan kaki, sehingga buah langsat dibiarkan jatuh berserakan.

Saking banyaknya buah langsat yang berjatuhan dan kebetulan pohonnya tumbuh di tepi jalan
membuat siapa saja yang lewat akan terinjak buah langsat hingga pecah mengeluarkan air dan
pada akhirnya jalan menjadi becek. Dari kondisi itulah sering muncul perkataan orang yang
lewat “uma nah buah langsat tajajaki babanyu bilang kaya talaga.”

Nah, bermula dari situlah yang dulunya desa tersebut bernama Banua Hanyar berubah menjadi
Desa Telaga Langsat.

Sambung cerita Camat, nama Kecamatan Telaga Langsat diambil dari salah satunama desa
atas dasar kesepakatan tokoh-tokoh masyarakat waktu dulu. Dan pada tanggal 2 Desember
1950 bersamaan dengan lahirnya Kabupaten HSS, pemberian nama Kecamatan Telaga
Langsat telah resmi dengan jumlah desa sebanyak 17 desa namun pada tahun1999 tejadi
pengerucutan desa sehingga menjadi 11 desa saja sampai sekarang.

Anda mungkin juga menyukai