Anda di halaman 1dari 4

Nomor :

Revisi Ke :
Berlaku Tgl :

STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR (SOP)


PENGUKURAN NADI

Ditetapkan Oleh :
Kepala Puskesmas Karangasem

dr. M.YUSRIADI HARTOYO


NIP. 19691201 200701 1 010

DINAS KESEHATAN KABUPATEN PEMALANG


PUSKESMAS KARANGASEM

Jl. Raya Karangasem Kec. Petarukan Kode Pos. 52362 Telp.(0284) 3291555
Email: karangasempuskesmas@gmail.com
PENGUKURAN NADI
No. Dokumen :
No. Revisi :
SOP Tgl. Terbit :
Halaman :
PEMERINTAH PUSKESMAS
KAB. PEMALANG KARANGASEM

Tanda Tangan
Ditetapkan Oleh : dr. M.Yusriadi Hartoyo
Kepala Puskesmas Penata Tingkat I
Karangasem NIP.19691201 200701 1 010

1. Pengertian : Pegukuran denyut nadi adalah kegiatan mengukur denyut nadi pasien.
Denyut nadi adalah getaran / denyut darah di dalam pembuluh darah
arteri akibat kontraksi ventrikel kiri jantung
Denyut nadi dapat dirasakan dengan palpasi yaitu dengan
menggunakan ujung jari di sepanjang jalannya pembuluh darah arteri.
Tempat yang paling sering untuk merasakan denyut nadi adalah: Arteri
Radialis, Arteri Brankialis, dan arteri Karotid
2. Tujuan : Sebagai acuan penerapan langkah-langkah petugas dalam
pengukuran denyut nadi pasien dengan benar yang bermanfaat untuk:
1. Mengetahi keadaan umum pelanggan
2. Mengetahuikeadaan system kardiovaskuler
3. Mengikuti perkembangan jalannya penyakit
4. Membantu menegakkan diagnosa

3. Kebijakan : SK Kepala Puskesmas Karangasem Tahun ........Tentang Standar


Layanan Klinis Puskesmas Karangasem
4. Referensi : 1. Undang-Undang No. 36 Th 2009 Tentang Kesehatan,
2. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 75 Tahun
2014 Tentang Pusat Kesehatan Masyarakat.

5. Prosedur : 1. Petugas menjelaskan tindakan yang akan dilakukan


2. Petugas membantu meengatur posisi pelanggan, tekuk siku
pelanggan 90ºdan sangga lengan bawahnya diatas meja atau
tangan pemeriksa dan julurkan pergelangan tangan dengan
menghadap tangan ke bawah
3. Petugas menempatkan 2 atau 3 jari tangan diatas tekukan radialis
searah ibu jari sisi tangan pergelangantangan pelanggan
4. Petugas memberikan tekanan ringan di atas radius, abaikan
denyut awal dan kemudian tekanan rileks sehingga denyutan
menjadi mudah dipalpasi
5. Petugas menghitung frekuensi denyut nadi dengan menggunakan
arloji tangan berjarum detik, setelah denyutan teratur. Apabila
denyut jantung teratur hitung selama 30 detik dan kalikan 2,
apabila denyut nadi tidak teratur hitung selama 60 detik
6. Membantu posisi pelanggan dalam posisi nyaman
7. Mendokumentasikan dan mencatat hasil dalam rekam medis
6. Diagram Alir :
Petugas menjelaskan tindakan yang akan dilakukan
.
Petugas membantu meengatur posisi pelanggan, tekuk siku
pelanggan 90ºdan sangga lengan bawahnya diatas meja atau
tangan pemeriksa dan julurkan pergelangan tangan dengan
menghadap tangan ke bawah

Petugas menempatkan 2 atau 3 jari tangan diatas tekukan


radialis searah ibu jari sisi tangan pergelangantangan pelanggan
Petugas memberikan tekanan ringan di atas radius, abaikan
denyut awal dan kemudian tekanan rileks sehingga denyutan
menjadi mudah dipalpasi

Petugas menghitung frekuensi denyut nadi dengan


menggunakan arloji tangan berjarum detik, setelah denyutan
teratur. Apabila denyut jantung teratur hitung selama 30 detik
dan kalikan 2, apabila denyut nadi tidak teratur hitung selama
60 detik

Petugas membantu posisi pelanggan dalam posisi nyaman dan


mencatat hasil dalam rekam medis
.
7. Unit Terkait : Poli Pengobatan Umum
8. Rekaman Historis :
No Halaman Yang Dirubah Perubahan Berlaku Tanggal

PENGUKURAN NADI
No. :
Dokumen
DAFTAR No. Revisi :
TILIK Tgl. Terbit :
PEMERINTAH Halaman :
KAB. PUSKESMAS
PEMALANG KARANGASEM

Tanda Tangan
Ditetapkan Oleh : dr. M.Yusriadi Hartoyo
Kepala Puskesmas Penata Tingkat I
Karangasem NIP.19691201 200701 1 010

TIDAK
NO KEGIATAN YA TIDAK
BERLAKU
Apakah:
1 Petugas menjelaskan tindakan yang akan dilakukan
2 Petugas membantu meengatur posisi pelanggan, tekuk siku
pelanggan 90ºdan sangga lengan bawahnya diatas meja atau
tangan pemeriksa dan julurkan pergelangan tangan dengan
menghadap tangan ke bawah
3 Petugas menempatkan 2 atau 3 jari tangan diatas tekukan
radialis searah ibu jari sisi tangan pergelangantangan
pelanggan
4 Petugas memberikan tekanan ringan di atas radius, abaikan
denyut awal dan kemudian tekanan rileks sehingga denyutan
menjadi mudah dipalpasi.
5 Petugas menghitung frekuensi denyut nadi dengan
menggunakan arloji tangan berjarum detik, setelah denyutan
teratur. Apabila denyut jantung teratur hitung selama 30
detik dan kalikan 2, apabila denyut nadi tidak teratur hitung
selama 60 detik
6 Petugas membantu posisi pelanggan dalam posisi nyaman
dan mencatat hasil dalam rekam medis

CR:……….% Karangaem,

Auditor Pelaksana

……………………..

Anda mungkin juga menyukai