Anda di halaman 1dari 2

MATERI CARA MEMANDIKAN BAYI

Memandikan bayi merupakan aktifitas rutin yang akan dilakukan oleh ibu setiap pagi dan
sore hari. Selain bertujuan untuk membersihkan tubuhnya, memandikan bayi juga bermanfaat
untuk kesehatan tubuh si kecil dengan adanya usapan (seperti memijat lembut). Memandikan
bayi untuk ibu-ibu muda yang baru melahirkan anak pertama, tentu bukanlah sesuatu yang
mudah, khususnya saat memandikan bayi yang baru lahir.

Banyak ibu muda yang mengaku masih bingung bagaimana prosedur atau cara memandikan
bayi baru lahir yang benar dan Mudah. Karena masih takut atau belum tahu caranya, akhirnya
tak jarang aktifitas ini minta digantikan dengan orang lain, entah itu baby sitter atau orang
tua. Supaya setelah bayi Anda lahir nanti, Anda bisa langsung memandikan bayi baru lahir
sendiri, berikut beberapa tips yang perlu Anda lakukan.

1. Memandikan bayi baru lahir tidak harus dilakukan di bak mandi, mengingat leher
bayi belum kuat. Sebagai gantinya, Anda bisa menggunakan permukaan datar seperti
tempat tidur yang diberi alas perlak dan handuk.
2. Jika sudah siap menggunakan bak mandi, gunakan penyangga tubuh bayi agar tidak
mudah tergelincir.
3. Usahakan ruangan hangat dan tanpa menyalakan penyejuk udara/kipas agar bayi tidak
kedinginan saat dimandikan.
4. Siapkan semua perlengkapan bayi, seperti: handuk, waslap lembut, sabun, sampo,
minyak telon, baju ganti/popok, bedak, dan sebagainya.
5. Siapkan air hangat dalam wadah, lalu letakkan wadah air tersebut pada posisi yang
tepat dan aman untuk bayi.
6. Sebelum mulai memandikan bayi, pastikan bayi Anda sudah dalam kondisi kenyang
dan tidak mengantuk. Ini dilakukan dengan tujuan supaya bayi Anda tidak rewel atau
menangis ketika dimandikan.
7. Jika semua sudah lengkap, lepaskan seluruh pakaian bayi untuk mulai
memandikannya.
8. Dengan menggunakan waslap, mulailah membersihkan tubuh bayi dari atas, mulai
dari mata, hidung, telinga, wajah, kepala, hingga ke seluruh tubuh bagian bawah.
Agar lebih mudah, saat membersihkan bagian wajah, Anda bisa melakukannya
terlebih dahulu di atas permukaan datar, setelah itu baru diletakkan di bak mandi
untuk membersihkan bagian tubuh yang lain.
9. Jika rambut bayi ingin dikeramas atau dicuci, letakkan kepala dan bahu bayi pada
lengan sambil memegang lengan bayi di bawah ketiaknya. Lakukan dengan hati-hati
agar air sampo tidak masuk ke mata.
10. Bilas air sabun yang masih menempel pada seluruh tubuh sampai bersih.
11. Angkat bayi dari bak mandi, lalu segera keringkan dengan handuk. Setelah itu, Anda
bisa memberi minyak telon, bedak, lalu pakaikan pakaian ganti sesegera mungkin.

Selain langkah-langkah di atas, untuk mencegah bayi menangis atau rewel saat dimandikan,
nyanyikan lagu untuknya atau ajak anak bayi Anda mengobrol sesuatu. Semoga 11 tips
memandikan bayi baru lahir yang benar di atas bisa membuat Anda siap dan berani
memandikan bayi sendiri. Dan sebagai gambaran Anda dapat menyaksikan video cara
memandikan bayi ini.
Selain itu memandikan bagian bawah bayi terlebih dahulu juga akan menjadikan ibu
lebih waspada ketika secara tiba-tiba sang anak merasa kedinginan sehingga harus segera
dikeluarkan dari bak dan dimandikan dengan digosok waslap saja.

Bersihkan semua bagian kepala dengan waslap termasuk juga jika ada kotoran di area mata,
hidung, dan telinga. Anda harus memandikan bayi dengan waktu yang tidak lebih dari 10-15
menit agar suhu tubuh bayi anda tetap terjaga pada suhu normal.

Jangan mandikan bayi setelah makan


Cara memandikan bayi yang berikutnya berkaitan dengan waktu dan kebiasaan sang bayi.
Jangan mandikan bayi yang baru saja diberi susu atau makanan cereal bayi. Anda haru
memberikan jeda waktu mandi setelah bayi terakhir kali makan sekitar 60 hingga 90 menit
dan memastikan semua makanan yang dikonsumsinya tidak akan dimunahkan kembali.

Perkiraan waktu yang tepat untuk mandi terutama setelah bayi makan sangat penting karena
kebiasaan muntah akibat perut yang terlalu penuh akan semakin merepotkan ketika bayi
dimandikan. Karena pengaruh suhu air mandi dan suhu lingkungan yang ada di sekitar bayi
merangsang sistem pencernaan bayi untuk muntah ketika bayi dimandikan dalam kondisi
perut penuh.

Perhatikan daerah lipatan pada bayi


Ketika anda memandikan bayi, baik menggunakan bak ataupun tidak, bayi tentu akan berada
dalam keadaan selalu ingin bergerak. Ketika memandikannya pastikan anda juga
membersihkan bagian lipatan-lipatan tubuh seperti siku, ketiak, dan lutut karena pada bagian-
bagian itulahh akan sering muncul ruam atau biang keringat ketika bayi merasa gerah.

Perhatikan posisi kepala saat mengkeramasi bayi


Saat bayi anda sudah dapat dikeramasi, hal berikutnya yang harus anda perhatikan adalah
posisi kepala saat keramas dan pemberian shampoo untuk keramas. Topang kepala bayi
sepenuhnya dengan tangan anda dan jangan biarkan kepala bayi anda banyak bergerak agar
cairan shampoo tidak jatuh ke area mata atau area sensitif lainnya di wajah.

Pilihlah jenis shampoo yang busanya tidak terlalu banyak kemudian usapkan sambil gosok
perlahan pada area kulit kepala. Jangan menekan kulit kepala terlalu keras karena
dikhawatirkan akan melukai kulit kepalanya.

Setelah selesai memberikan shampoo, bilas sampai bersih dengan air hangat dan segera
keringkan. Karena jika tidak segera dikeringkan bayi anda akan mudah terserang penyakit
demam atau flu. Semoga cara-cara diatas bermanfaat bagi anda sebagai cara memandikan
bayi.

Anda mungkin juga menyukai