OBSTETRIC EMERGENCIES - dr Dyana

4000 ibu meninggal

Program pemerintah:
komunitas => P4K => Program perencanaan persalinan dan pencegahan komplikasi
hospital => PONEK => Pelayanan emergensi obstetrik dan neonatal komprehensial
Puskesmas => PONED => Pelayanan emergensi obstetrik dan neonatal dasar.

ANTE PARTUM !
Placenta abruption : placenta lepas, perdarahan di belakang plasenta gabisa keluar, distensi
(tekanan intra uterine tinggi makanya nyeri). Bedain sama kontraksi, klo kontraksi pasti ada
relaksasi, klo ga relaksasi = karna distensi.

Placenta previa

Ruptur uterine, biasa karna abis cesar

*neglected labour => ada bundle ring (batas uterus dan segmen bawah rahim)

Post partum hemorrhage

4T (tonus 70 persen, trauma, tissue, thrombin)

*kompresi bimanual tangannya ga masuk ke uterus, ke fornix anterior (bekep uterusnya)

ECLAMPSIA
Klo pasien hamil , kejang anggep eklampsia dulu
*impending eclampsia (pandangan kabur, nyeri kepala hebat, nyeri ulu hati)
* HELLP (Hemolisis, elevated liver enzyme, low platelet)
* eklampsi harus langsung terminasi

Terapi eklamsi : Mg SO 4 inisial dose 4gram dalam 100cc bolus pelan, sesegera mungkin,
maintanance dose 10 gram 500cc 8 jam

antihipertensive: nifedipine 10mg setiap 30 menit

*ibu hamil gaboleh diazepam, kasihnya MgSO4

OBSTRUCTED LABOR
Kontraksi ada tp fetus ga turun penyebab (3P = Passage,power, passenger)
Passage: panggul sempit gak => panggul sempit
Passanger: kegedean gak => cephalo cervic disproportion
Power: masalah dgn power => oxytocin