FISIOLOGIS KEHAMILAN
KEHAMILAN NORMAL
Asuhan antenatal ideal minimal 4 kali, 1 kali sebelum 16 minggu, 1 kali antar 24-28
minggu, antara 30-32 minggu dan antara 36-28 minggu
Proses persalinan fisiologis dibagi menjadi 4 kala:
• dimana terjadi proses pendataran dan pembukaan serviks. Fase laten bukaan sampe 3cm (sekitar 8
KALA jam), fase aktif bukaan 3-10cm (1cm/jam-6jam). Primi : 1cm/2jam, Multi : 2cm/1jam
1
• dimana terjadi proses kelahiran bayi, dimulai dari pembukaan serviks lengkap hingga keluarnya
Kala 2 bayi. Batas waktu 2 jam pada primigravida dan 1 jam pada multigrvd
• dimana terjadi proses kelahiran plasenta. Dimulai sejak lahirnya bayi hingga lahirnya plasenta.
Kala 3 Batas waktu 30menit
• fase pemantauan keaadan ibu, dimulai dari kelahiran plasenta hingga 2 jam setelahnya
Kala 4
KALA
PERSAL
INAN
PERSALINAN
KALA I
Fase Laten
Pembukaan sampai 3 cm (8jam)
Fase Aktif
Pembukaan dari 3cm sampai lengkap +10cm, berlangsung 6 jam
Fase Aktif terbagi : inget ADIDES 349 !
1. Fase Akselerasi (sekitar 2 jam), pembukaan 3-4cm
2. Fase Dilatasi maks (sekitar 2 jam), pembukaan 4-9cm
3. Fase Deselerasi (sekitar 2 jam), pembukaan 9cm-+10cm
PERSALINAN
KALA II
Dimulai ketika serviks sudah lengkap dan berakhir dengan lahirnya bayi
Gejala dan tanda kala II persalinan
Dor-Ran dorongan meneran bersaamaan dengan terjadinya kontraksi
Tek-Num adanya peningkatan tekanan rektum dan atau/vagina
Per-Jol terlihat perineum yang menonjol
Vul-Ka vulva vagina dan spingter ani membuka
MANAJEMEN
KALA III
DIAGNOSIS KEHAMILAN
GnPAPAH Gestasi, Primi, Aterm, Preterm, Abortus, Hidup
Usia kehamilan
Jumlah janin (tunggal, gemeli, hidup, mati), Intrauteri/ekstrauteri
Letak janin
Diagnosa persalinan
Penyulit ibu
Penyulit janin
TBJ (taksiran berat janin)
Contoh : G2P1011 38 minggu, THIU letak kepala, inpartu kala 1 fase aktif + HT Gestational +
TBJ 2500 gram
RINCIAN PREDIKSI PADA
KEHAMILAN
Penentuan hari dan usia
kehamilan
Prediksi tgl : HPHT = Hari + 7 , bulan + 9
Kehamilan
Mola
Ektopik
Hidatidosa
Tuba
KEYWORDS : PERDARAHAN
<20MGG ATAU BB JANIN <500GRAM
ABORTUS
Pengeluaran hasil konsepsi sebelum janin dapat hidup diluar kandungan
Perdarahan Nyeri Perut Uterus (fundus) Keadaan serviks
Ruptur Vasa
uteri Previa
Solusio
plasenta
KEYWORDS : PERDARAHAN
>20MGG, DGN ATAU TANPA NYERI
Kehamilan >28 minggu,
perdarahan tanpa nyeri
Plasenta Previa
Implantasi plasenta dekat dengan
ostium serviks
Perdarahan tanpa riwayat nyeri,
keluar darah segar ttv baik
namun bisa juga sampe syok
Tatalaksana : SC
KEYWORDS : PERDARAHAN
>20MGG, DGN ATAU TANPA NYERI
Kehamilan >28 minggu, perdarahan dengan nyeri
Solusio Plasenta
Terlepasnya plasenta dari tempat implantasinya
Perdarahan dengan nyeri, keluar darah kehitaman bisa sampe syok
Tatalaksana : stabilisasi TTV, SC pada sebagian besar kasus, DJJ tidak
terdengar, coba lahirkan pervaginam
KEYWORDS : PERDARAHAN
>20MGG, DGN ATAU TANPA NYERI
Perdarahan berat ketika ketuban pecah
Vasa Previa
Pembuluh darah yang menutupi jalan lahir
Pmx : USG
Tatalaksana : stabilisasi TTV, SC pada sebagian besar kasus
KEYWORDS : PERDARAHAN >20MGG, DGN
ATAU TANPA NYERI
PERDARAHAN POST
PARTUM
PERDARAHAN POST PARTUM
Atonia
Uteri
Perlukaa
Inversio
n jalan
Uteri
lahir
Sisa Retensio
Plasenta plasenta
PERDARAHAN POST PARTUM
Definisi :
- Kehilangan darah >500mL pasca
persalinan pervaginam
- Kehilangan darah >1000mL
pasca persalinan sesar (SC)
- Setiap kehilangan darah yang
memiliki potensial utk
menyebabkan ggn hemodinamik
ATONIA UTERI
Terapi
Replacement of Inverted Uterus Atasi syok
Reposisi dalam anestesi
Bila plasenta belum lepas : reposisi
uterus baru dilepaskan karena dapat
memicu perdarahan >>
RETENSIO PLASENTA
Etiologi Penanganan
His kurang baik Pengeluaran plasenta secara
Tindakan pelepasan plasenta manual
yang salah Kuretase
Plasenta akreta Uterotonika
Atonia uteri
PERLUKAAN JALAN LAHIR
HIPERTENSI DALAM
KEHAMILAN
HIPERTENSI DALAM KEHAMILAN
KEYWORDS : HAMIL, HIPERTENSI,
PROTEINURIA +/-?
• TD 140/90 mmhg sebelum hamil atau <20mgg usia
Hipertensi Kronik :
kehamilan, proteinuria (-)
• TD 140/90 mmhg 20 mgg usia kehamilan (tdk
HT Gestational :
ada riwayat), proteinuria (-)
• TD 140/90 dan proteinuria +1, jika tidak proteinuria TD 140/90 + salah satu gejala
Preklamsia (SAJA) : lainnya berikut (Cr>1,1mg/dl ; edem paru, OT/PT meningkat 2x, trombosit <100rb, nyeri
kepala, epigastrium atau ggn lihat, ggn pertumb janin)
10-06-2016
+7 -3 +1
17 – 3 – 2017