Metoda Uji Kinematic Viscosity ASTM D445

Keterangan gambar viskometer kapiler:

1. Kaki pengukur
2. Kaki berdiameter besar
3. Bola penampung contoh
4. Garis batas bawah
5. Garis batas atas
6. Bola tempat contoh

Prosedur Pengukuran viskositas

 1. Masukkan sampel ke dalam viscometer dengan cara mem balikkan
viskometer , kemudian celupkan kaki viskometer nomor 1 ke dalam sampel.
2. Hisap sampel tersebut melalui kaki nomor 2 sampai permukaan mencapai
garis tanda nomor 4 (lihat Gambar viskometer kapiler). Setelah bagian
luarnya dibersihkan, viskometer dibalik pada posisi normal.
3. Masukkan viskometer ke penyangga (holder) dan tempatkan dalam viscosity
bath suhu konstan. Biarkan 10 menit untuk viscometer untuk mencapai
kesetimbangan pada 100 ° F (38 ° C) atau 15 menit pada 210 ° F (98,89 ° C),
atau apa pun jumlah waktu yang diperlukan untuk equilibrium suhu.
4. Isap larutan sampai kaki nomor satu, biarkan larutan mengalir turun untuk
membasahi permukaan bagian dalam viskometer.
5. Isap larutan dalam viskometer dari bola 3 sampai bola 6, tentukan waktu alir
mulai dari garis batas 5 sampai dengan garis batas 4.
6. Ulangi pengukuran waktu alir dengan ketelitian 0,2 detik.
7. CATATAN : Gunakan ukuran viskometer yang memberikan waktu alir antara
200 sampai dengan 800 detik

Contoh Perhitungan

CANNON FENSKE VISCOMETER

Capillary no. 100

Constant = 0.01500

Flow time (averaged) = 100.00 s

Kinematic viscosity ν = C.t

= 0.015 * 100.00

= 1.500 mm2/s