LAPORAN KERJA PRAKTIK

PT. PERTAMINA (PERSERO) RU III

PALEMBANG
Periode 1O Februari – 10 Maret 2020

Piasasi Cania (122017019)

Vera Aisyah Sitanggang (122017026)

Pembimbing :
Dr.Mardwita, S.T, M.T
PT. PERTAMINA (PERSERO)
1
RU I Pangkalan Brandan
currently off 2 RU II Dumai 5 RU V Balikpapan RU VII
170 MBSD
7
260 MBSD Kasim 10
MBSD

RU III Palembang RU IV Cilacap

126 MBSD 3 4 348 MBSD

RU VI Balongan
125 MBSD 6
SEKILAS PERUSAHAAN

AWAL BEROPERASI PEKERJA

Mulai beroperasi sejak tahun 1904 Jumlah pekerja tahun 2017 sebanyak 2.010 orang

KAPASITAS PRODUKSI LUAS WILAYAH

Memiliki kapasitas produksi sebesar 126 MBCD Luas wilayah efektif sebesar 921,02 ha

BIDANG USAHA
Pengolahan minyak mentah dan produk intermedia menjadi
produk jadi (BBM, BBK, Residue, NBBM, dan Petrokimia)
PT. PERTAMINA (PERSERO) RU III
MISI
VISI
Menjadi kilang minyak
dan petrokimia nasional
yang kompetitif di Asia
Pasifik pada Tahun 2025 `
1 Pengoperasian kilang secara aman, handal, efisien,
berkualitas dan ramah lingkungan dengan
. menggunakan teknologi terkini.
2 Peningkatan profitabilitas melalui fleksibilitas dan
. optimasi operasi pengolahan serta
memaksimalkan valuable product.
3 Pengelolaan kilang secara profesional berstandar
internasional, memenuhi aspek GCG dan
. memberikan nilai tambah bagi stakeholders.
PRODUK
BBM NON-BBM
• Premium • Liquid Petroleum Gas (LPG)
• Kerosene (Minyak Tanah) • Special Boiling Point x (SBPx)
• Solar/ADO • Low Aromatic Wax Spirit (LAWS)
• Diesel/Industrial Diesel Oil (IDO) • Musicool
• Hydrocarbon Aerosol Product (HAP)
BBK
• Avtur Lain-Lain
• Pertamax • Low Sulphur Waxy Residue (LSWR)
• Pertamax Racing • Low Sulphur Fuel Oil (LSFO)
• Dexlite • Decant Oil
• Pertamax Turbo • Naphtha

PETROKIMIA
• Polypropylene
 EVALUASI KINERJA DAN EFISIENSI
COOLER E-201 (DEA) EXTRACTION DI UNIT
PURIFIKASI KILANG POLYPROPYLENE

Pembimbing :
Dr.Mardwita, S.T, M.T
TUJUAN DAN RUANG LINGKUP
Mengevaluasi kinerja dan Efisiensi Cooler (E-201) di Unit Purifikasi Kilang
Polypropylene PT. Pertamina RU III dengan membandingkan hasil perhitungan
kinerja antara kondisi aktual dan kondisi desain dengan parameter :

• Heat flow (Q)

• Log Mean Temperature Different (∆tLMTD)
• Overall Coefficient (Uc dan Ud)
• Fouling Factor (RD)
• Efisiensi (η)
1. UNIT PURIFIKASI
DEA EXTRACTION NaOH EXTRACTION DRYING DEPROPANIZER
2 Polimerisasi
Di unit ini terjadi reaksi polimerisasi degan bantuan 3 katalis. Di
polypropylene, polimerisasi mengolah homopolymer menjadi
powder.

3 Finishing
• Pelletizing
Berfungsi untuk membentuk powder polypropylene menjadi
pellet dengan mencampur powder polymer dengan additive.
Unit ini juga menghilangkan cairan yang bercampur dengan
produk
• Bagging
Proses pengarungan atau pengepakan biji plastik dari silo-silo
penampungan yang siap di pasarkan
 COOLER (E-201)
Keterangan:
DEA in
Cooling Water out • Tipe Shell and Tubes (1-2 Pass).
Tin (T201-6)
• Arah aliran Counter Current.
tout (T20120) W (FC204 & FC205)
• Prinsip kerja dengan pengontakan
tidak kontak langsung.
• Berfungsi untuk mendinginkan
larutan DEA sebelum masuk kolom
ektraksi.

Shell Side Tubes Side

Diameter inside (ID) 19 in Diameter outside (DO) 1 in
Passes (n) 1 pass Passes 2 pass
Baffle space (B) 8 ¾ in Number of tube (Nt) 75
% Cut baffle 27% Lenght (L) 192 in
w (FC212)     BWG 14
Tout (T241-1)
    Pitch (PT) 1 ¼ in
tin (T2941) DEA out
Cooling Water in
PENGUMPULAN DATA

1 Pengumpulan Data Primer

• Pengumpulan data desain alat Heat Exchanger (E-201)
yang berupa data sheet

2 Pengumpulan Data Sekunder

• Laju alir fluida panas (W)
• Laju alir fluida dingin (w)
• Temperatur inlet fluida panas (T1)

• Temperatur outlet fluida panas (T2)

• Temperatur inlet fluida panas (t1)

• Temperatur outlet fluida panas (t2) 19

 DATA PENGAMATAN

Tabel 1. Data pengamatan aliran panas (DEA) Tabel 2. Data pengamatan aliran dingin (CW)
DEA Cooling Water

Tanggal tin (°C) tout (°C) P (kg/cm2g) w (ton/h)

Tanggal Tin (°C) Tout (°C) W (ton/h) P (kg/cm2g)
T2941 T20120 P2942 FC212
T201-6 T241-1 FC204 FC205 P202
22/02/20 27,446 30,458 5,400 124,593
22/02/20 56,12 34,699 7,017 7,200 16,856
23/02/20 28,123 30,226 5,410 124,581
23/02/20 55,410 34,421 7,048 7,200 16,934
24/02/20 28,185 29,722 5,400 124,141
24/02/20 55,101 33,900 7,092 7,200 16,957

25/02/20 55,116 33,769 6,994 7,200 16,961 25/02/20 28,142 29,587 5,413 124,237

26/02/20 55,556 34,268 6,965 7,200 16,902 26/02/20 28,602 30,098 5,413 124,368
 PERHITUNGAN
Heat Transfer (Q) Koefisien Perpindahan Panas Overall
pada saat ada pengotor (Ud)
)   
𝑸 𝑼𝒅
 
 
𝑈𝑑=
𝑄
𝐴×∆𝑡
Log Mean Temperature Difference
(LMTD) Dirt Factor (Rd)
 𝐿𝑀𝑇𝐷 = ( 𝑇 1 − 𝑡 2 ) − (𝑇 2 − 𝑡 1 )
𝑙𝑛
(𝑇 1 − 𝑡 2 )
(𝑇 ¿ ¿ 2 − 𝑡 1)
¿   𝑳𝑴𝑻𝑫 𝑹𝒅
   
𝑅𝑑 =
𝑈 𝐶 −𝑈 𝐷
𝑈 𝐶 ×𝑈 𝐷

Koefisien Perpindahan Panas Overall Efisiensi Perpindahan Panas (η)

pada saat Clean (Uc)

  h𝑖𝑜 × h𝑜
𝑼𝒄
   
𝜼  
𝜂=
𝑄𝑡
𝑄𝑠
.100 %
𝑈𝐶=
h𝑖𝑜 +h𝑜
HASIL PERHITUNGAN & KESIMPULAN
No Data Satuan Desain Aktual
1 Heat Transfer (Q) kcal/hr 230.000 230.230
2 LMTD (∆tLMTD) F
o
24,91 23,438
3 Clean overall coefficient (Uc) btu/(hr)(ft2)(oF) 258,12  100,322
4 Dirt overall coefficient (Ud) btu/(hr)(ft2)(oF)  156,98 124,079
5 Fouling factor (RD) (hr)(m2)(oC)/kcal 0,00020 -0,0019
6 Efisiensi (η) % 99,68 81,91

Q aktual < Q LMTDaktual< Uc aktual < Ud aktual < Rd aktual > 𝜂 aktual < 𝜂
desain LMTDdesain Uc desain Ud desain Rd desain desain
SARAN

MODIFIKASI

• Memodifikasi peralatan di Cooler (E-201) agar dapat

dilakukan backwash tanpa perlu stop operasi atau
menunggu Turn Around.
TERIMA KASIH