Anda di halaman 1dari 6

DUNIA PERAWAT

Tersedia Kumpulan materi-materi tentang keperawatan NB: SILAHKAN COPY PASTE,


JANGAN LUPA SERTAKAN SUMBER REFERENSI "alamat BLOG ini" DI DAFTAR
PUSTAKA ...

Wednesday, 2 September 2015


LIPOMA

LIPOMA

A. Definisi

Lipoma adalah tumor jinak yang mengandung atau terdiri dari jaringan lemak. (Sumber:
Patologi. Bagian Patologi, Anatomi FKUI 1990).
Lipoma adalah tumor kulit yang lazim ditemukan,yang terdiri dari sel lemak matang. Tumor ini
merupakan masa lunak tak nyeri yang timbul tunggal dan jarang majemuk serta biasanya dieksisi
untuk alasan kosmetik. Kadang-kadang menimbulkan gejala ketaknyamanan lokal, mungkin tekanan
pada syaraf kulit.( David C. Sabiston :Buku Ajar Bedah).
Fregnani dan Pires Falzoni (2003), lipoma adalah neoplasma jinak yang terdiri dari
mesenkim jaringan lemak dewasa yang dikelilingi oleh kapsul fibrosa yang tipis. Hal ini dilaporkan
sebagai neoplasma yang umum pada jaringan lunak, dimana sekitar 20% terjadi di kepala dan leher,
hanya 0,5% sampai 5% dari semua neoplasma mulut yang ada.
Adeyi A Adoga (2008) dan Amit Gothwal (2010), lipoma adalah suatu neoplasma jinak
yang terdiri dari mesenkim jaringan lemak matang, biasanya dikelilingi oleh kapsul yang tipis dan
merupakan neoplasma yang paling umum pada jaringan lunak dan sekitar 20% kasusnya terjadi di
daerah kepala dan leher, tetapi hanya 1 % - 4 % kasusnya terjadi pada rongga mulut.
Nigel Rawlinson (2000), lipoma adalah neoplasma jinak yang mengandung sel-sel lemak
yang dipisahkan oleh fibrous yang longgar. Lipoma ini mempunyai ukuran yang bervariasi dari
millimeter hingga sentimeter.

B. Etiologi

1. Tidak diketahui dengan pasti


2. Bahan kimia
3. Lingkungan
4. Genetik,
5. Imunologi, virus

C. Manifestasi Klinis

Secara klinis, lipoma paling sering tanpa disertai gejala (asymptomatic). Gejala Adapun gejala-gejala
lipoma antara lain:
1. Predileksi : Lipoma terletak di bawah kulit dan tidak menonjol.. Lipoma sering terjadi di leher,
punggung, lengan dan paha.
2. Lipoma jika disentuh terasa empuk dan mudah bergerak jika sedikit ditekan dengan jari.
3. Paling sering lipoma berukuran kecil, dengan diameter kurang dari 2 inci (5 cm). Tapi lipoma dapat
tumbuh besar dengan diameter mencapai lebih dari 4 inci (10 cm).
4. Lipoma bisa juga menyakitkan jika tumor lemak ini tumbuh dan ditekan di dekat saraf, atau jika
mengandung banyak pembuluh darah. Karena pertumbuhannya lambat, kita mungkin baru tahu
memiliki lipoma setelah bertahun-tahun. Etiologi Penyebab pasti dari lipoma belum jelas hingga saat
ini.

D. Patofiiologi

Lipoma adalah neoplasma jaringan lunak jinak yang paling sering terjadi pada orang dewasa,
yaitu sekitar 1% populasi. Lipoma paling sering ditemukan antara usia 40-60 tahun.Neoplasma ini
jinak tumbuh lambat yang terdiri dari sel-sel lemak matang. Dimana tampak metabolik sel-sel lipoma
berbeda dari sel normal meskipun sel-sel tersebut secara histologis serupa.
Jaringan lemak berasal dari jaringan ikat yang berfungsi sebagai depot lemak. Jaringan
lemak ini adalah jaringan yang spesial terdiri dari sel spesifik yang mempunyai vaskularisasi tinggi,
berlobus dan berfungsi sebagai depot lemak untuk keperluan metabolisme. Sel-sel lemak primitif
biasanya berupa butir-butir halus didalam sitoplasma. Sel ini akan membesar seperti mulberry
sehingga akhirnya derajat deposisi lemak menggeser inti ke arah perifer.
Jaringan lemak berasal dari sel-sel mesenkim yang tidak berdifferensiasi yang dapat
ditemukan di dalam tubuh. Beberapa sel-sel ini menjadi jaringan sel lemak yang matang membentuk
lemak dewasa.
Terjadinya suatu lipoma dapat juga disebabkan oleh karena adanya gangguan metabolisme
lemak. Pada lipoma terjadi proliferasi baik histologi dan kimiawi, termasuk komposisi asam lemak dari
jaringan lemak normal. Metabolisme lemak pada lipoma berbeda dengan metabolisme lemak normal,
walaupun secara histologi gambaran sel lemaknya sama.
Pada lipoma dijumpai aktivitas lipoprotein lipase menurun. Lipoprotein lipasepenting untuk
transformasi lemak di dalam darah. Oleh karena itu asam lemak pada lipoma lebih banyak
dibandingkan dengan lemak normal. Hal ini dapat terjadi bila seseorang melakukan diet, maka secara
normal depot lemak menjadi berkurang, tetapi lemak pada lipoma tidak akan berkurang bahkan
bertambah besar. Ini menunjukkan bahwa lemak pada lipoma bukan merupakan lemak yang
dibutuhkan oleh tubuh.
Apabila lipoma membesar akan tampak sebagai suatu penonjolan yang dapat menekan
jaringan di sekitarnya. Pada dasar mulut, pembesaran lipoma dapat mengganggu fungsi
pengunyahan dan fungsi bicara, sedangkan pertumbuhannya menekan gigi geligi maka dapat
menyebabkan tanggalnya gigi di sekitar lipoma tersebut.

E. Penatalaksanaan

Pada dasarnya lipoma tidak perlu dilakukan tindakan apapun, kecuali berkembangmenjadi
nyeri dan mengganggu pergerakan. Biasanya seseorang menjalani operasi bedahuntuk alasan
kosmetik. Operasi yang dijalani merupakan operasi kecil, yaitu dengan caramenyayat kulit diatasnya
dan menluarkan lipoma yang ada. Namun hasil luka operasiyang ada akan sesuai dengan
panjangnya sayatan. Untuk mendapatkan hasil operasi yanglebih minimal, dapat dilakukan
liposuction.
Sekarang dikembangkan tehnik denganmenggunakan gelombang ultrasound untuk
menghancurkan lemak yang ada. Yang perlu diingat adalah jika lipoma yang ada tidak terangkat
seluruhnya, maka masih ada kemungkinan untuk berkembang lagi dikemudian hari.

F. Terapi

1. Terapi Medis
Terapi medis termasuk eksisi endoskopik tumor di traktur gastrointestinal bagian atas, misalnya
esophagus, perut dan duodenum atau colon.
2. Terapi Pembedahan (Surgical Therapy)
Pembedahan (complete surgical exision) dengan kapsul sangatlah penting untuk mencegah
kekambuhan setempat (local recurrence). Terapi tergantung lokasi tumor. Pada lokasi yang tidak
biasanya, pemindahan lipoma menyesuaikan tempatnya.
a) Pemindahan setempat diindikasikan pada lipoma di dekat saluran nafas utama (major airways).
Lipoma paru-paru memerlukan resection parenkim paru-paru atau saluran pernafasan yang terlibat
(the involved airway).
b) Pemindahan setempat diindikasikan pada lipoma usus (intestinal lipomas) yang menyebabkan
obstruction.
c) Lipoma isofagus tidak dapat dipindahkan dengan endoskopi, maka diperlukan pembedahan
(surgical exision).
d) Lipoma pada payudara (breast lipomas) dihilangkan jika pada dasarnya meragukan.
e) Lipoma usus, khususnya duodenum sebaiknya dihilangkan baik secara endoskopi maupun
pembedahan karena dapat menyebabkan obstruction, jaundice atau perdarahan (hemorrage)
f) Lipoma pada vulva dapat dihilangkan ditempat (locally excised).

G. Indikasi Pembedahan untuk Lipoma

1. Alasan kosmetik
2. Untuk mengevaluasi histologi (adakah keganasan pada jaringan), sehingga dapat menyingkirkan
kemungkinan liposarcoma.
3. Jika menyebabkan gejala
4. Jika berkembang menjadi lebih dari 5 cm

H. Komplikasi

1. Luminal obstruction
2. Perdarahan (hemorrhage)
3. Kanker

BAB III
PENUTUP
Lipoma adalah tumor kulit yang lazim ditemukan,yang terdiri dari sel lemak matang. Tumor ini
merupakan masa lunak tak nyeri yang timbul tunggal dan jarang majemuk serta biasanya dieksisi
untuk alasan kosmetik. Kadang-kadang menimbulkan gejala ketidaknyamanan lokal, mungkin
tekanan pada syaraf kulit.( David C. Sabiston :Buku Ajar Bedah).
Penyebab dari lipoma adalah Tidak diketahui dengan pasti, Bahan kimia, Lingkungan,
Genetik, dan Imunologi, virus.
Pada dasarnya lipoma tidak memerlukan tindakan apapun, kecuali untuk alasan kosmetik
atau pembesaran benjolan telah menimbulkan keluhan nyeri dan mengganggu pergerakan. Hingga
kini belum ada obat yang dapat menghambat pertumbuhan lipoma.Tindakan yang dapat dilakukan
untuk menghilangkan benjolan lipoma adalah dengan operasi pengangkatan lipoma. Operasi dapat
dilakukan dengan bius lokal, jika dokter sudah benar-benar yakin bahwa benjolan memang benar-
benar lipoma yang tergolong dalam tumor jinak

DAFTAR PUSTAKA
Doengues, Marilynne E. dkk.,Nursing Care Plans, FA Daus Company, Philadelphia 1989.
FKUI , 1990, Patologi: Bagian Patologi Anatomi.
Luckman and Serensen, S. Medical Surgical Nursing, A pschophysiologic Approach, Edition 1993.
Price, Anderson Silvia, Patofisiologi, Ed. 4. Alih bahasa: Dr. Peter Anugerah, EGC., Jakarta 1995
Suhidajat, Sjasn, Buku Ajar Ilmu Bedah.
Tucker, Susan Martin, Mary, M. Canobio, Patient Care Standards, Ed. 5; Mosby Year Book Inc. Missouri 1991
zayid al amin at 07:50
Share
1 comment:

1.

masterseo id20 November 2017 at 01:01

Bagaimana mengobati kencing nanah tanpa obat?

Mengobati kencing nanah tanpa obat mungkin sangat kecil kemungkinan yang bisa
dilakukan dengan cara ini. Karena jika anda menderita penyakit maka anda harus
melakukan pemeriksaan dan pengobatan dengan dokter yang tentunya akan diberikan
obat yang sesuai dengan penyebabnya.
Apa yang anda rasakan jika anda terkena atau terinfeksi penyakit menular seksual ini?

1. Stress, Malu, Takut di Kucilkan


2. Putus asa
3. Malu untuk melakukan pemeriksaan dengan dokter

"Jika anda merasakan gejala atau tanda2 kencing nanah, jangan merasa malu untuk
melakukan pemeriksaan. segera lakukan pengobatan secepat mungkin untuk
membantu anda agar terhindar dari infeksi penyakit lain yang dapat di timbulkan dari
penyakit kencing nanah."
Silahkan konsultasikan keluhan yang anda rasakan pada kami. Klinik apollo
merupakan salah satu klinik sepesialis kulit dan klamin terbaik di jakata. Ditunjang
tekhnologi modern serta dokter yang sudah berpengalaman dibidangnya, kami dapat
membantu memberikan solusi untuk keluhan penyakit kelamin yang anda rasakan.

Kunjungi halaman facebook kami di : Klinik Spesialis Kelamin Apollo

Kulup panjang | Kulup bermasalah tidak usah mau sunat

Ejakulasi dini bisa sembuh | Sunat dewasa di klinik apollo

Chat | Klini chat

Reply



Home
View web version

About Me
zayid al amin
THE MOST POWERFULL ENEMY IN YOUR LIFE IS YOURSELF
View my complete profile
Powered by Blogger.

Anda mungkin juga menyukai