DISUSUN OLEH:
HASMIL
216 180 030
FAKULTAS TEKNIK
PRODI ELEKTRO
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH PAREPARE
2019/2020
BAB 1
PENDAHULUAN
sumber tenaga bermacam-macam ada yang dari baterai, ACCU, ada juga yang
langsung menggunakan tegangan listrik jala-jala PLN, untuk konsumsi tegangan yang
berasal dari tegangan listrik untuk alat-alat elektronika tertentu tidal bisa langsung
dikonsumsi akan tetapi harus disesuaikan dengan tegangan yang diperlukan oleh
peralatan tersebut. Penyesuaian ini dilakukan oleh sebuah alat yang dinamakan Power
Supply.
membagi tegangan bagi seluruh komponen lainnya dalam suatu perangkat elektronika.
Power Supply fungsinya sebagai pengubah arus dari tegangan AC jadi arus DC.
Power Supply terkadang sangat sulit untuk menentukan arus dalam keadaan
beban lebih. Untuk mendukung kemampuan ini, Power Supply harus dilengkapi
dengan sensor. Sensor adalah peralatan yang digunakan untuk merubah suatu bentuk
besaran fisik menjadi suatu bentuk besaran listrik sehingga dapat dianalisa
memonitor arus dalam proyek setiap detik untuk penghematan energi atau sirkuit
Dari hasil yang didapat di perkuliahan, untuk menyelesaikan Skripsi yang
selanjutnya diteruskan dengan penulisan Laporan Skripsi yang merupakan suatu syarat
Elektronika Politeknik Negeri Malang. Jenis alat yang dibuat adalah Power Supply
arus yang tepat, sehingga diharapkan dengan adanya Power Supply ini dapat
Power Suplly Dual Tracking ± 0-18V, 10A“. Diharapkan dengan adanya alat ini
membantu mahasiswa dalam menyelesaikan proyek yang telah diberikan oleh dosen
1.2 Tujuan
Beberapa batasan atau asumsi yang digunakan di dalam penelitian ini antara lain
adalah:
TINJAUAN PUSTAKA
Power Suplly adalah alat atau sistem yang berfungsi untuk menyalurkan energi
listrik atau bentuk energi jenis apapun yang sering digunakan untuk menyalurkan
energi listrik. Secara prinsip rangkaian power suplly adalah menurunkan tegangan AC,
didalamnya. Tugas dari komponen ini adalah untuk menaikan atau menurunkan
gelombang (half wave) dan gelombang penuh (full wave), arus DC yang keluar dari
Tentu saja arus listrik DC semacam ini tidak cocok atau tidak dapat digunakan
oleh perangkat elektronik apapun. Capasitor berfungsi sebagai filter pada sebuah
rangkaian power suplly, disini sifat dasar capasitor yaitu dapat menyimpan muatan
listrik yang berfungsi untuk memotong tegangan ripple. Dan ini adalah power suplly
dual tracking, ini power supply dengan tegangan positif dan negatif, di mana salah satu
tegangan trek yang lain. Sebagai contoh: tegangan negatif melacak positif. Jika Anda
mengatur positif 18V, negatif akan menjadi -18V. Hal ini memungkinkan daya
berbasis linear yang terintegrasi dengan hall effect. Sensor ini memberikan pengukuran
arus yang tepat untuk sinyal AC dan DC. Ketebalan konduktor tembaga
memungkinkan perangkat bertahan pada kondisi arus lebih tinggi. Sensor arus ini
memungkinkan Anda untuk memonitor arus dalam proyek Anda setiap detik untuk
penghematan energi. Fitur-fitur sensor ini adalah, Output tegangan sebanding dengan
arus AC atau DC, Output tegangan offset sangat stabil, 120 kHz typical bandwidth, 3
μs output kenaikan waktu sebagai tanggapan setiap arus input. Sensor arus ACS758 ini
Pin-Out Diagram
Terminal List-Table
2.3 ATMEGA16
Atmel AVR dengan konsumsi daya yang rendah. Atmega16 didasarkan pada
mengeksekusi dalam satu siklus mesin. Atmega16 dapat bekerja pada frekuensi
1 KB dan EEPROM 512 Bytes. Siklus ketahanan flash memory dan EEPROM adalah
I / O (input / output) baris yang dibagi menjadi empat port 8-bit ditunjuk sebagai
Analog Comparator, SPI, JTAG dll Setiap I / O pin memiliki tugas alternatif terkait
Pin Diagram
Blok Diagram ATmega 16
independen register dapat diakses dalam satu instruksi tunggal dieksekusi dalam satu
siklus clock . Hasil dari paket tersebut arsitektur lebih kode efisien sementara
mencapai throughputs hingga sepuluh kali lebih cepat dibandingkan konvensional
Mikrokontroler CISC
2.4 LCD 16 X 2
Liquid Crystal Display adalah Suatu alat yang digunakan untuk tampilan
display. Yang mana display yang ditampilkan LCD adalah data yang dikirimkan oleh
mikrokontroler. LCD ini mempunyai konfigurasi 16 karakter dan 2 baris dengan setiap
karakternya dibentuk oleh 8 baris pixel ( 1 baris pixel terakhir adalah kursor ), dan 5
kolom pixel.
mikrokontroller seperti AT89S51. LCD yang kita praktikumkan ini mempunyai lebar
display 2 baris 16 kolom atau biasa disebut sebagai LCD Character 2x16, dengan 16
0 = Instuction Register
1 = Data Register
5 R/W Read/Write, to choose write or read mode
0 = wite mode
1 = read mode
6 E Enable
1 = disable
7 DB0 LSB
8 DB1 -
9 DB2 -
10 DB3 -
11 DB4 -
12 DB5 -
13 DB6 -
14 DB7 MSB
15 BPL Back Plane Light
16 GND Ground voltage
Display karakter pada LCD diatur oleh pin EN, RS dan RW : Jalur EN
dinamakan Enable. Jalur ini digunakan untuk memberitahu LCD bahwa anda sedang
mengirimkan sebuah data. Untuk mengirimkan data ke LCD, maka melalui program
EN harus dibuat logika low “0” dan set pada dua jalur kontrol yang lain RS dan RW.
Ketika dua jalur yang lain telah siap, set EN dengan logika “1” dan tunggu untuk
sejumlah waktu tertentu (sesuai dengan datasheet dari LCD tersebut) dan berikunya set
EN ke logika low “0” lagi. Jalur RS adalah jalur Register Select. Ketika RS berlogika
low “0”, data akan dianggap sebagai sebuah perintah atau instruksi khusus (seperti
clear screen, posisi kursor dll). Ketika RS berlogika high “1”, data yang dikirim adalah
data text yang akan ditampilkan pada display LCD. Sebagai contoh, untuk
menampilkan huruf “T” pada layar LCD maka RS harus diset logika high “1”.
Jalur RW adalah jalur kontrol Read/Write. Ketika RW berlogika low (0),
maka informasi pada bus data akan dituliskan pada layar LCD. Ketika RW berlogika
high “1”, maka program melakukan pembacaan memori dari LCD. Sedangkan pada
Pada akhirnya, bus data terdiri dari 4 atau 8 jalur ( bergantung pada mode
operasi yang dipilih oleh user). Pada kasus bus data 8 bit, jalur diacukan sebagai DB0
s/d DB7. Beberapa perintah dasar yang harus dipahami adalah inisialisasi LCD
Character.
BAB 3
METODOLOGI PENELITIAN
percobaan pengukuran terhadap arus lebih, kemudian saat terjadi kelebihan arus maka
sensor ACS758 akan mendeteksi akan terjadinya arus lebih, biasanya kelebihan arus
terjadi karena beban yang diatas normal entah bearing yg rusak atau kelebihan beban.
Bisa juga akibat dari lilitan yang hubung singkat dan inti dari rotor/statornya yg sudah
Sensor arus ACS758 akan menstabilkan kelebihan arus yang terjadi pada
power supply. Saat sensor arus mendeteksi adanya kelebihan arus maka LCD akan
menampilkan datanya. Pengontrolan sensor arus ACS758 dan LCD dilakukan dengan
pengukuran arus yang tepat untuk kedua AC dan DC ketebalan signals. Konduktor
tembaga memungkinkan kelangsungan hidup perangkat pada kondisi arus lebih tinggi.
linear. Karakteristik sensor arus ini memungkinkan untuk memonitor arus dalam
proyek Anda setiap detik untuk penghematan energi. Pengontrolan ACS758 dapat
Perancangan ini bertujuan untuk mengetahui dan memonitori arus yang ada di
setiap proyek. Oleh karena itu digunakanlah sensor arus ACS758 sebagai sensor arus
dan mengolah keluaran yang dihasilkan oleh perangkat elektronika. selain itu
digunakan ATMEGA16 sebagai minimum system otak dari alat ini, yang berfungsi
untuk mengontrol hasil keluaran dari sebuah perangkat eletronika dari pembacaan
ASC758 dan menampilkannya ke LCD. Berikut ini adalah spesifikasi alat yang akan
digunakan :
ACS758
Perancanga power
supply dual tracking
Pembuatan minimum
system dengan IC
ATMEGA16
Kapasitor berfungsi
untuk memfilter/
memperhalus tegangan
Pembuatan program
pada microcontroller IC
ATMEGA16
3.5 Spesifikasi Alat
ACS758
http://rixspider.blogspot.com/2013/03/laporan-power-supply.html
http://elektronikadasar.info/fungsi-power-supply.html
http://hgenius-electrical-eng.blogspot.com/2011/03/sensor-arus.html
http://jokiandi36.blogspot.com/2011/11/karakteristik-kerja-sensor-arus-acs-
712.html
http://baskarapunya.blogspot.com/2012/09/dasar-teori-atmega16.html
http://elektronika.web.id/elkav2/index.php?topic=732.0