Anda di halaman 1dari 7

KESEHATAN JIWA

No.Dokumen :440/174/C.VII.SOP/435.
102.107/2017

SOP No. Revisi :00


Tanggal terbit : 28 Februari 2017 PUSKESMAS SARONGGI
Halaman : 1/3

KABUPATEN drg. NURUL LATIFA,M.Kes


SUMENEP NIP. 19790906 200604 2 025

1. Pengertian Kesehatan Jiwa adalah kondisi dimana seorang individu dapat


berkembang secara fisik,mental,spiritual dan social sehingga
individu tersebut menyadari kemampuan sendiri, dapat
mengatasi tekanan, dapat bekerja secara produktif dan mampu
memberikan kontribusi untuk orang lain
2. Tujuan Sebagai acuan penerapan langkah –langkah untuk
mengidentifikasi masalah-masalah pasien dengan gangguan
mental psikiatri, merencanakan secara sistematis
3. Kebijakan Keputusan Kepala UPT Puskesmas Saronggi Nomor
440/004/435.102.107/2016 tentang layanan klinis yang
menjamin kesinambungan layanan
4. Referensi Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 18 Tahun 2014
Tentang Kesehatan Jiwa
5. Prosedur/ Langkah-langkah 1. Klien datang ke puskesmas melakukan pendaftaran di
loket
2. Petugas loket mengantarkan Pasien beserta status ke poli
kesehatan jiwa
3. Petugas menemui pasien dengan senyuman
4. Petugas melakukan anamnesa terhadap pasien
5. Petugas melakukan pemeriksaan kepada pasien meliputi:
a. Tekanan darah pasien
b.Pemeriksaan fisik
6. Petugas menentukan diagnosa
7. Petugas melakukan pencatatan dan pemberian resep obat
untuk pengobatan pasien
8. Petugas memberikan rujukan ke RSU apabila
memerlukan penanganan khusus
9. Pasien pulang.
6. Diagram Alir
Pasien
datang

Menerimapasien

Anamnesa

Pemeriksaanpasien

Menentukan diagnosa

Bisa di
tangani
tangani
Ya
Tidak

Pengambilan
Rujukanke
obat
RSU

Pulang

7. Unit Terkait 1. Loket


2. Apotek
3.Bagian Rujukan
8. Rekaman Histori perubahan

No Yang dirubah Isi perubahan Tgl mulai diberlakukan


KUNJUNGAN RUMAH PASIEN JIWA
No.Dokumen :440/175/C.VII.SOP/435.
102.107/2017

SOP No. Revisi :00


Tanggal terbit : 20 Maret 2017 PUSKESMAS SARONGGI
Halaman : 1/3

KABUPATEN drg. NURUL LATIFA,M.Kes


SUMENEP NIP. 19790906 200604 2 025
1. Pengertian Pelayanan kunjungan rumah gangguan jiwa adalah salah satu teknik
pengumpulan data dengan jalan mengunjungi rumah pasien untuk
membantu menyelesaikan masalah yang dihadapi dan untuk melengkapi
data yang sudah ada.

2. Tujuan Sebagai acuan penerapan langkah-langkah untuk melakukan pelayanan


kunjungan rumah pasien jiwa di Puskesmas Saronggi.

3. Kebijakan kKeputusan Kepala UPT Puskesmas saronggi Nomor 440/009/435.102.107/2016


tentang penyelenggaraan program UKM
4. Referensi Kesehatan jiwa masyarakat dinas kesehatan Provinsi Jawa Timur Tahun
2014

5. Prosedur 1. Petugas melakukan kunjungan rumah pasien jiwa yaitu:


- Penderita baru yang tidak bisa dibawa ke Puskesmas
- Penderita lama khususnya yang tidak berkunjung atau berobat
2. Petugas menjelaskan kepada keluarga pasien dan pasien apa yang akan
dilakukan dan meminta persetujuan tindakan
3. Petugas melakukan anamnesa dan pemeriksaan fisik bila perlu
4. Untuk penderita baru, kegiatan yang dilakukan adalah petugas
menentukan diagnosa awal dan terapi, sedang penderita lama petugas
memantau penderita yang pulang dari rumah sakit jiwa dan memantau
penderita yang agresif (kambuhan), menolak minum obat, dan lain-lain
serta bisa direncanakan rujukan bila perlu
5. Petugas melakukan konseling dan penyuluhan kepada pasien serta
keluarga
6. Petugas merencanakan untuk pasien agar melakukan kontrol ke
puskesmas sesuai jadwal yang telah ditentukan
7. Petugas melakukan pencatatan.

6. Unit Terkait 1. Penanggung Jawab UKM Jiwa


2. Puskesmas Pembantu
3. Perawat dan Bidan di Desa
7. Diagram Alir
Membuat jadwal
kunjungan jiwa ke desa

Mengkoordinasikan pada
perawat atau bidan desa

Melakukan kunjungan
rumah pasien jiwa
bersama tim CMHN

Bina hubungam saling percaya


antara pasien,keluarga dan
petugas,Anamnesis, pemeriksaaan
fisik, penentuan
diagnosis,prognosis dan melakukan
pencatatan

Jika pasien perlu


rujukan,rujuk kepuskesmas
dan RSUD poli jiwa

8. Hal – hal yang perlu 3. Hasil Pemeiksaan tanda – tanda vital


diperhatikan 4. Hasl pemeriksaan fisik dan psikis

9. Unit terkait 1. Perawat Desa


2 Bidan Desa
3 Perawat CMHN

10. Dokumen terkait 1 Buku Rekam medik


2. Foto kegiatan Kunjungan
3. Laporan Bulanan
11. Rekaman Histori perubahan

No Yang dirubah Isi perubahan Tgl mulai diberlakukan

Anda mungkin juga menyukai