KESEHATAN SEBAGAI BEKAL

IBADAH HAJI

OLEH :
H. IBNU FADIRUL WAHED, S.Kep. Ns
 Ibadah Haji merupakan ibadah dengan
perjalanan panjang dan banyak kegiatan yang
sangat melelahkan fisik. Selain itu juga
berisiko pada kesehatan tubuh. Apalagi
kondisi medan, iklim, dan cauaca ekstrim di
Tanah Suci sangat jauh berbeda dengan
keadaan alam di tanah air.

LANTAS APA YANG HARUS KITA LAKUKAN ?

 PERSIAPAN SEBELUM BERANGKAT
DI DAERAH ( KABUPATEN / KECAMATAN ) 1-2 bln
sebelum pemberangkatan
1. Kenali penyakit pada diri anda masing2
2. Rajin kontrol/ konsultasi masalah kesehatan
3. Jaga kondisi kesehatan
4. Latihan fisik
 DI DAERAH ( KABUPATEN / KECAMATAN )
menjelang pemberangkatan
1. Cek Kesehatan terkini
2. Imunisasi ( meningitis + influenza )
3. Jaga kondisi kesehatan
– Makanan bergizi
– Obat2an ( sesuai indikasi )
– Cukup istirahat
– Latihan fisik
4. Persiapan obat2an dalam perjalanan dan di tanah suci
– Obat2an emergensi di tas paspor
– Persediaan obat tambahan ( sebagian di tas jinjing
sebagian di kopor besar )
5. Persiapan makanan kering untuk di Maktab ( Mekkah )
 HARI PEMBERANGKATAN
1. Pastikan semua bekal ( terutama obat2an,
makanan ringan dan air minum ) sudah di masukan
tas sesuai kebutuhan.
2. Mantapkan dan fokuskan hati untuk ibadah
3. Kenali KARU/KAROM masing2
4. Jangan berlama2 di luar bus bila sudah
menemukan bus sesuai nomor yg disediakan
5. Jangan menahan kencing atau BAB, mintalah ijin
pada petugas untuk BAK/BAB
 PERJALANAN MENUJU ASRAMA HAJI
1. Perjalanan dari Sumenep menuju AHES ( 4-5 jam).
2. Pastikan kondisi memungkinkan untuk menempuh
perjalanan ( mis. Minum obat anti mabuk)
3. Mintalah petunjuk pada petugas pendamping bila
ada gangguan kesehatan
 DI ASRAMA HAJI
1. Setelah sampai di AHES Petugas Kesehatan
Embakasi akan memeriksa kelengkapan BKJH
sekaligus membagikan ke masing2 jamaah.
2. Masing2 jamaah di minta untuk mencantumkan
obat2an yg di bawa di BKJH dg dibantu
KARU/KAROM
3. Minta petunjuk KARU/KAROM bila terjadi gg Kes.
4. Gunakan waktu sebaik2nya untuk istirahat
5. Laksanakan PHBS
 DI PESAWAT
( Menuju tanah suci )
1. Menempati tempat dukuk yg disediakan
2. Untuk menghidari gangguan pada saat take off dan
landing bisa mengulum permen
3. Kenali posisi toilet serta mintalah bimbingan
petugas ttg cara penggunaannya
4. Jangan menahan BAB/BAK
5. Gunakan waktu untuk istirahat
6. Terima dan segera konsumsi jatah makanan yg di
sediakan
 DI BANDARA KAA/AMA
1. Pastikan tidak ada barang yg tercecer
2. Segera lapor pada petugas bila ada yg sakit
3. Pastikan semua obat yg di bawa tercatat di BKJH
sebelum memasuki pemeriksaan

PERJALANAN MENUJU PENGINAPAN ( MEKKAH /MADINAH )

1. Segera catat nmr tlp KARU/KAROM untuk memudahkan

komunikasi
2. Jangan malu bertanya atau berkonsultasi terutama
masalah kesehatan
 DI PENGINAPAN
( MAKKAH sebelum wukuf )
1. Segera menempati kamar sesuai jatah yg
disediakan
2. Kenali kamar Petugas Kloter seta KARU/KAROM
untuk memudahkan bila ada keadaan darurat
3. Gunakan waktu sebaik mungkin untuk istirahat
4. Makanlah makanan bergizi seimbang, makanan
tambahan ( roti dsb ), susu, buah dan minum
air(sebisa mungkin air zam-zam) cukup terutama
saat berada di luar penginapan.
5. Segera berobat bila ada gangguan kesehatan
 DI PENGINAPAN
( MAKKAH sebelum wukuf )
6. Perhatikan Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS)
7. Bawalah bekal yg cukup bila pergi ke Masjidil
haram atau berziarah ke tempat2 lain.
8. Segera laporkan apabila ada teman yg sakit
9. selalu pakai masker bila keluar penginapan atau
berkumpul dg orang banyak.
10. buanglah sampah pada tempat yg disediakan
11. hidari membeli makanan di tempat terbuka.
INGAT DI ARAB SAAT INI SEDANG TERJADI WABAH
MERS DAN EBOLA
 DI MAKKAH menjelang wukuf
1. Jaga kondisi kesehatan ( fokuskan diri pada ibadah
dan menghindari hal2 yg tidak perlu )
2. Segera konsultasikan pada petugas kloter bila terjadi
gangguan kesehatan terutama yg mungkin
mengganggu pelaksanaan wukuf
3. Persiapkan perbekalan terutama obat2an yg
diperlukan dalam perjalanan menuju arafah, saat
wukuf di arafah, mabit di musdalifah, melontar
jumroh dan mabit di mina.
 Saat di ARMINA
1. Segera konsumsi jatah catering ( max 2 jam
setelah diterima )
2. Jangan lupa pakai masker
3. Hindari dari paparan sinar matahari langsung
saat di arafah karena suhunya sangat tinggi
4. Perhatikan anjuran dan arahan dari petugas
kloter untuk menghindari kecelakaan saat
melempar jumroh
5. Usahakan berkelompok saat melempar jumroh
6. Tetap jaga kesehatan dan perhatikan PHBS
 DI Mekkah
pasca wukuf pasca wukuf
1. Pastikan kondisi kesehatan memungkinkan untuk
melaksanakan tawaf ifadoh.
2. Segera berobat bila sakit.
3. Perhatikan anjuran dan arahan dari petugas kloter
untuk pelaksanaan tawaf ifadaoh
4. Usahakan berkelompok dalam melaksanakan tawaf
ifadoh
5. Tetap jaga kesehatan dan perhatikan PHBS
 DI MEKKAH
Menjelang pemberangkatan ke Madinah

1. Persiapkan kondisi kesehatan untuk

pelaksanaan tawaf wada’
2. Pastikan perbekalan cukup terutama
obat2an untuk perjalanan ke Madinah
3. Konsultasikan dg petugas bila ada
gangguan kesehatan yg berhubungan
dg tawaf wada’ serta pemberangkatan
ke madinah
 8,5 Hari di Madinah
1. Tetap jaga kondisi kesehatan, makan dan istirahat
cukup
2. Segera berobat/konsultasikan dg petugas bila ada
gangguan kesehatan
3. Bawalah bekal yg cukup bila pergi ke Masjid
Nabawi atau berziarah ke tempat2 lain di Madinah
4. Ikuti anjuran petugas pada saat di RAUDLAH untuk
menghindari kecelakaan terutama bagi wanita dan
lansia
5. Taat PHBS dan ingat cara konsumsi jatah catering
 MENJELANG PEMULANGAN, DI
PESAWAT DAN SAAT TIBA DI TANAH AIR
1. Pastikan kondisi kesehatan dan perbekalan
( terutama obat 2 an ) cukup untuk perjalanan terbang
ke tanah air
2. Tempatkan obat2an serta bahan makanan secukupnya
di tas jinjing/ tas paspor
3. Perhatikan arahan petugas di pesawat
4. Saat tiba di debarkasi, segera laporkan/ berobat bila
ada yg sakit.
5. Setelah 14 hari tiba di rumah, cek kembali kondisi
kesehatan ke puskesmas dg membawa buku kesehatan
WASSALAMU’ALAIKUM WR. WB.
SELAMAT JALAN
SEMOGA MENJADI HAJI MABRUR

BERANGKAT DAN DATANG DALAM KEADAAN

SEHAT

AMIIN YAA RABB