Anda di halaman 1dari 46

SISTEM INFORMASI

Oleh: Arifa Masyitah Panjaitan, SKM, M.Kes.


PENGERTIAN DATA

Data :
Kenyataan yang menggambarkan adanya suatu kejadian (event).
Data terdiri dari fakta dan angka yang secara relatif tidak berarti bagi
pemakai (McLeod, 2004).

Data dapat berbentuk:


 teks (artikel koran,majalah, dll)
 format tertentu (menyatakan tanggal atau jam, nilai mata uang)
 citra/image (foto, grafik, hasil rontgen, tanda tangan)
 audio (instrumen music, suara orang, suara binatang, detak jantung,
dll)
 video (suatu kejadian dan aktivitas-aktivitas dalam bentuk film)
Sumber Data:

 Data internal, sumbernya adalah orang, produk, layanan, dan proses.


Umumnya disimpan dalam basis data perusahaan dapat diakses.

 Data personal, sumber data ini bukan hanya berupa fakta, tetapi dapat
juga mencakup konsep, pemikiran, dan opini.

 Data eksternal, sumber data ini mulai dari basis data komersial hingga
sensor dan satelit. Tersedia di compact disk, flash disk, atau media lainnya
dalam bentuk film, gambar, suara, diagram, dll.
PENGERTIAN INFORMASI

Informasi :

Hasil pengolahan data, sehingga menjadi bentuk yang penting


bagi penerimanya dan mempunyai kegunaan sebagai dasar
dalam pengambilan keputusan yang dapat dirasakan akibatnya
secara langsung saat itu juga atau secara tidak langsung pada
saat mendatang.
- (Suartini) = data yang dianalisis sedemikian rupa
sehingga dapat memberikan makna kepada yang
memerlukannya
- (Boy S.) = data yang telah diolah dan dianalisis
secara formal dengan cara yang benar dan secara
efektif sehingga hasilnya bisa bermanfaat dalam
operasional dan manajemen
- (Dadan Umar D) = suatu hasil pengolahan data
dalam bentuk agregat untuk menghasilkan
pengetahuan/kemampuan
Ciri-ciri Informasi:

Data yang telah diolah

Mempunyai makna (berguna bagi penerima/ user)

Menggambarkan kejadian dan kesatuan yang nyata

Untuk tujuan tertentu (pengambilan keputusan


GAMBARAN INFORMASI
DATA INFORMASI

AH DI FKM
SAY USU diolah SAYA KULIAH DI
FKM USU
A KULI

SUMI
IDENTITAS PASIEN
PENDRIKAN BARAT
RAWAT INAP BAGIAN
24 Th diolah OBGYN DI RUMAH
PEREMPUAN
SAKIT ‘A’
OBSTETRI
Database

Data Proses Informasi

Pemakai

(Sumber: Abdul Kadir, 2003)

Gambar 1. Pemrosesan data menjadi informasi


Sifat informasi yang menentukan nilai informasi, al:

1. Kemudahan dalam memperoleh


2. Sifat luas dan kelengkapannya
3. Ketelitian (accuracy)
4. Kecocokan dengan pengguna (relevance)
5. Ketepatan waktu
6. Kejelasan (clarity)
7. Fleksibilitas/keluwesannya
8. Dapat dibuktikan
9. Tidak ada prasangka
10. Dapat diukur
Kualitas Informasi:

 Jogiyanto :
1. Akurat = informasi harus bebas dari kesalahan-
kesalahan dan tidak bias atau menyesatkan. Akurat juga
berarti harus jelas mencerminkan maksudnya
2. Tepat waktu = tidak boleh terlambat, karena informasi
usang tidak akan punya nilai lagi
3. Relevan = informasi tersebut mempunyai manfaat
bagi pemakainya, sesuai yang membutuhkan
Kualitas Informasi

Tepat
Akurat Relevan
Waktu

(Sumber: Jogiyanto, 1999)

Gambar 2. Pilar kualitas informasi


Jenis-Jenis
Informasi
 Informasi manajerial
Informasi strategis untuk manajerial tingkat atas,
informasi taktis untuk manajerial tingkat menengah, dan
informasi operasional untuk manajerial tingkat bawah.

 Sumber informasi
Informasi internal: menggambarkan keadaan (profile)
Informasi eksternal: menggambarkan ada tidaknya
perubahan di luar organisasi

Informasi ini biasanya lebih banyak digunakan untuk


kegiatan-kegiatan manajerial tingkat atas.
Jenis-Jenis
Informasi
 Informasi rutinitas
Informasi rutin: digunakan secara periodik terjadwal dan
digunakan untuk penanggulangan masalah rutin.
Informasi insidentil: diperlukan untuk penanggulangan
masalah khusus.

 Informasi fisik
Susunan yang terdiri dari perangkat keras, perangkat
lunak, dan tenaga pelaksananya yang secara
bersama-sama saling mendukung untuk menghasilkan
suatu produk dan system informasi dari segi fungsi
merupakan suatu proses berurutan dimulai dari
pengumpulan data dan diakhiri dengan komunikasi.
SIKLUS INFORMASI
Tahapan pengolahan data menjadi informasi :
1. Pengumpulan data : proses pengumpulan data
asli dengan cara tertentu (sampling, data
transaksi/ proses pencatatan data ke dalam file)
2. Input : proses pemasukan data dan prosedur
pengolahan data (= urutan langkah untuk
mengolah data yang ditulis dalam suatu bahasa
pemrograman/ program) ke dalam komputer, bisa
dengan keyboard.
SIKLUS INFORMASI
3. Pengolahan Data : tahapan dimana data
diolah sesuai prosedur yang telah
dimasukan, meliputi :
a. Pencatatan data masukan (recording/
capturing) : data harus dicatat dalam
beberapa bentuk sebelum diproses.
Proses ini tidak hanya pada tahap
origination atau distribution tapi seluruh
siklus pengolahan
3. Pengolahan Data

b. Manipulasi data : operasi manipulasi data


yang dikumpulkan dapat berupa :
klasifikasi (pengelompokan); kalkulasi
(perhitungan); sorting (pengurutan);
merging (penggabungan), summarizing
(meringkas); storing (penyimpanan);
retrieving (penggunaan kembali)
SIKLUS INFORMASI
4. Output = hasil pengolahan data akan
ditampilkan pada alat output (monitor,
printer) sebagai informasi
5. Distribusi = setelah proses pengolahan
data dilakukan, informasi yang dihasilkan
harus segera didistribusikan kepada yang
memerlukan, sebab hasil pengolahan
tersebut dapat menjadi bahan pertimbangan
pengambilan keputusan atau jadi data
dalam pengolahan data selanjutnya
PENGERTIAN SISTEM

Sistem :

Sekelompok elemen-elemen yang terintegrasi dengan


tujuan yang sama untuk mencapai tujuan. (McLeod, 2004)

Kumpulan elemen atau jaringan kerja dari prosedur-prosedur yang saling


berhubungan dan saling bekerja sama melakukan suatu kegiatan untuk
mencapai tujuan tertentu.
PENGERTIAN SISTEM

 Kesatuan yang terdiri dari elemen-elemen


yang berkaitan satu sama lain dalam rangka
menciptakan hasil atau tujuan tertentu
- Komponen: a. Input /asupan
b. Process/proses
c. Output/keluaran
d. Feedback mechanism
(Suartini Bambang)
PENGERTIAN SISTEM

Terdiri dari bagian-bagian yang saling


berkaitan yang saling beroperasi bersama
untuk mencapai sasaran dan tujuan.
Terdiri dari berbagai subsistem dan sistem
ada batasannya. Saling terkaitan antar sub
sistem = interface/jalinan dapat berupa
masukan/keluaran (materi, energi, informasi)
(Gordon B. Davis)
KARAKTERISTIK SISTEM

 Komponen sistem = subsistem /bagian-bagian dari sistem yang


saling berinteraksi. Setiap subsistem mempunyai sifat-sifat dari
sistem untuk menjalankan suatu fungsi tertentu dan mempengaruhi
proses secara keseluruhan.
Batas sistem (boundary) = daerah yang membatasi antara suatu
sistem dengan sistem lainnya atau lingkungan luar sistem
ruang lingkup dari sistem
 Lingkungan Luar Sistem = apapun diluar sistem batas sistem
yang mempengaruhi operasi sistem. Dapat menguntungkan atau
merugikan
KARAKTERISTIK SISTEM

 Penghubung sistem (interface) = media penghubung antar


subsistem, yang memungkinkan mengalirnya sumber-sumber daya
 Masukan sistem (input) = energi yang dimasukan dalam sistem,
dapat berupa :
perawatan (maintenance input) dan sinyal (signal input)
 Keluaran sistem (Output) = hasil dari energi yang diolah dan
diklasifikasikan menjadi keluaran yang berguna dan sisa
pembuangan. Dapat berupa masukan untuk subsistem yang lain
KARAKTERISTIK SISTEM

 Pengolah sistem = suatu bagian yang akan


mengubah masukan menjadi keluaran
 Sasaran sistem = sistem yang mempunyai
tujuan (goal) atau sasaran (objective), yang
sangat menentukan sekali masukan yang
dibutuhkan sistem dan keluaran yang
dihasilkan sistem
JENJANG SISTEM

1. Suprasistem = lingkungan dimana sistem


tersebut berada atau sistem yang lebih luas
mempengaruhi sistem tetapi tidak dikelola
oleh sistem
2. Sistem = sesuatu yang sedang diamati
yang menjadi objek dan subjek
pengamatan
3. Subsistem = bagian dari sistem yang
secara mandiri membentuk sistem tersebut
0.
Sistem

1. 2. 3.
Subsistem Subsistem Subsistem

1.1. 1.1. 1.1. 1.1.

1.1.1. 1.1.1.

Gambar 3. Sistem terdiri dari subsistem


MODEL SISTEM

1. Sistem Sederhana :

INPUT PROSES OUTPUT


MODEL SISTEM
2. Sistem dengan pengendalian umpan balik :

INPUT PROSES OUTPUT

PENGENDALIAN
UMPAN BALIK SENSOR

UNIT PENGATURAN UNIT PENGENDALIAN

STANDAR
PENGERTIAN SISTEM INFORMASI
Sistem Informasi :

Sekumpulan komponen yang bekerja sama untuk menghasilkan suatu


informasi fakta (data)

Kombinasi teratur dari orang-orang, perangkat keras (hardware), perangkat


lunak (software), jaringan komunikasi, dan sumber daya data yang
mengumpulkan, mengubah, dan menyebarkan informasi dalam sebuah
organisasi (O’Brian, 2005).

Suatu sistem di dalam suatu organisasi yang mempertemukan kebutuhan


pengolahan data transaksi harian, menduung operasi, bersifat manajerial dan
kegiatan strategi dari suatu organisasi serta menyediakan pihak luar tertentu
dengan laporan-laporan yang diinginkan (Jogiyanto, 1999).
 Robert A Symanski (1995) = Sekumpulan
fungsi yang bekerja secara bersama-sama
dalam mengelola, pengumpulan,
penyimpanan, pemrosesan serta
pendistribusian informasi

Simkin Mark G (1987) = Sekumpulan elemen


yang bekerjasama baik secara internal atau
berbasis komputer dalam melaksanakan
pengelolaan data yang berupa pengumpulan,
penyimpanan, pemrosesan data untuk
menghasilkan informasi yang bermakna dan
berguna bagi proses pengambil keputusan
SISTEM INFORMASI
3 kegiatan utama SI (Whitten, 2000):
1. menerima data (masukan)
2. memproses (pengolahan data)
3. menghasilkan informasi (keluaran)

Prinsip berlaku untuk informasi manual,


maupun yang berbasis komputer
SISTEM INFORMASI
Simpulan =
- Kumpulan elemen yang saling berhubungan satu
sama lain yang membentuk satu kesatuan untuk
mengintegrasikan data, memproses dan
menyimpan serta mendistribusikan informasi

- Kesatuan elemen yang saling berinteraksi secara


sistematis untuk menciptakan dan membentuk
aliran informasi yang akan mendukung pengambilan
keputusan dan kontrol terhadap
organisasi/perusahaan
TUJUAN SISTEM INFORMASI
MELAYANI MANAJEMEN

MEMINIMALKAN KETIDAKPASTIAN UNTUK PENGAMBILAN KEPUTUSAN

MENCAPAI TUJUAN ORGANISASI


Asas-Asas  Asas Pengelola, bertugas melaksanakan koordinasi dalam pengembangan,
pemeliharaan dan pengoperasian, melayani permintaan data, pengembangan

Sistem teknik atau metode analisis dalam rangka pendayagunaan informasi, dan
bertanggung jawab atas semua kualitas data dan informasi yang dihasilkan.

Informasi  Asas kepekaan, informasi yang dihasilkan harus mempunyai beragam bentuk dan
secara langsung mampu memberikan semacam “warning” kepada penerima
informasi tentang adanya faktor-faktor negatif yang harus ditanggulangi.

 Asas fleksibilitas, mampu beradaptasi pada perubahan-perubahan yang terjadi.

 Asas kesederhanaan, memilik ketentuan jelas dan sistematik untuk membantu


terselenggaranya sistem informasi.

 Asas saling percaya, menumbuhkan rasa saling percaya antar unit kerja dalam arti:
1) Tidak tumpang tindih kewenangan dalam produksi dan pendayagunaan
informasi
2) Tidak ada tumpang tindih tugas dan fungsinya terutama dalam
penyusunan rencana, pengelolaan, pemantauan, dan pengambilan
keputusan
3) Tidak ada unit kerja yang hasil kerjanya dalam produksi informasi disia-
siakan oleh unit kerja lain.
KOMPONEN SISTEM INFORMASI :

1.Pemakai / user
2.Tujuan
3.Masukan-Proses-Keluaran
4.Data
5.Teknologi : hardware, software
6.Model : prosedur, logika, matematika
7.Pengendali
GAMBARAN KOMPONEN SI
DENGAN PENDEKATAN SISTEM
PROSES OUTPUT
INPUT
Pencatatan
Hardware Verifikasi
Software Informasi
Klasifikasi
Data Penyusunan
SDM Peringkasan
Prosedur Kalkulasi
Penyimpanan
Pengambilan
Pelaporan
Penyebaran
TERIMA
KASIH

Anda mungkin juga menyukai