ARTIKEL

PENERAPAN METODE PRACTICAL LIFE UNTUK

MENINGKATKAN KEMANDIRIAN PADA ANAK KELOMPOK B
DI TK DHARMA WANITA KUTOANYAR KECAMATAN
TULUNGAGUNG KABUPATEN TULUNGAGUNG

Oleh:
CITRA TITIAN PRASETYANI
NPM : 14.1.01.11.0116

Dibimbing oleh :
1. Dr. Anik Lestariningrum, M.Pd
2. Ridwan, S.Ag.M.Pd

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN GURU PENDIDIKAN ANAK USIA DINI

FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS NUSANTARA PGRI KEDIRI
2018
 Artikel Skripsi
Universitas Nusantara PGRI Kediri

SURAT PERNYATAAN
ARTIKEL SKRIPSI TAHUN 2018

Yang bertanda tangan di bawah ini:

Nama Lengkap : CITRA TITIAN PRASETYANI
NPM : 14.1.01.11.0116
Telepun/HP : 081259068280
Alamat Surel (Email) : citratitian4@gmail.com
Judul Artikel : PENERAPAN METODE PRACTICAL LIFE UNTUK
MENINGKATKAN KEMANDIRIAN PADA ANAK
KELOMPOK B DI TK DHARMA WANITA
KUTOANYAR KECAMATAN TULUNGAGUNG
KABUPATEN TULUNGAGUNG
Fakultas – Program Studi : FKIP-PG PAUD
Nama Perguruan Tinggi : UNIVERSITAS NUSANTARA PGRI KEDIRI
Alamat Perguruan Tinggi : Jl. KH. Ahmad Dahlan No. 76 Kediri

Dengan ini menyatakan bahwa :

a. artikel yang saya tulis merupakan karya saya pribadi (bersama tim penulis) dan
bebas plagiarisme;
b. artikel telah diteliti dan disetujui untuk diterbitkan oleh Dosen Pembimbing I dan II.

Demikian surat pernyataan ini saya buat dengan sesungguhnya. Apabila di kemudian hari
ditemukan ketidaksesuaian data dengan pernyataan ini dan atau ada tuntutan dari pihak lain,
saya bersedia bertanggungjawab dan diproses sesuai dengan ketentuan yang berlaku.

Mengetahui Kediri, 12 Agustus 2018

Pembimbing I Pembimbing II Penulis,

Dr. Anik Lestariningrum, M.Pd Ridwan, S.Ag.M.Pd Citra Titian Prasetyani

NIDN. 0708027803 NIDN. 0725037101 NPM. 14.1.01.11.0116

Citra Titian Prasetyani | 14.1.01.11.0116 simki.unpkediri.ac.id

FKIP – PGPAUD || 1||
 Artikel Skripsi
Universitas Nusantara PGRI Kediri

PENERAPAN METODE PRACTICAL LIFE UNTUK

MENINGKATKAN KEMANDIRIAN PADA ANAK KELOMPOK B
DI TK DHARMA WANITA KUTOANYAR KECAMATAN
TULUNGAGUNG KABUPATEN TULUNGAGUNG
CITRA TITIAN PRASETYANI
NPM. 14.1.01.11.0116
Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, PG-PAUD
Email : citratitian4@gmail.com
Dr. Anik Lestariningrum, M.Pd1 dan Ridwan, S.Ag.M.Pd2
UNIVERSITAS NUSANTARA PGRI KEDIRI

ABSTRAK

Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan kemandirian pada anak kelompok B di TK

Dharma Wanita Kutoanyar Kecamatan Tulungagung Kabupaten Tulungagung.
Penelitian yang akan digunakan dalam penelitian ini adalah Penelitian Tindakan Kelas
(PTK), dengan model penelitian Kemmis dan Mc Taggart yaitu menggunakan 3 siklus.
Subjek penelitian anak kelompok B yang berjumlah 29 anak. Terdiri dari 20 anak
perempuan, dan 9 anak laki-laki. Penelitian ini menerapkan metode Practical Life
dalam proses pembelajaran. Instrumen yang digunakan untuk pengumpulan data yaitu
lembar observasi proses pembelajaran dan lembar penilaian kemandirian anak dengan
menggunakan teknik unjuk kerja. Hasil penelitian menunjukkan prosentase pra tindakan
yaitu 31%, prosentase pada siklus I yaitu 55%, mengalami peningkatan prosentase pada
siklu II yaitu 65%, dan prosentase pada siklus III yaitu 75%. Dari hasil ketuntasan
belajar yang diperoleh dapat disimpulkan bahwa kemandirian pada anak kelompok B
dapat ditingkatkan melalui penerapan metode Practical Life.

KATA KUNCI : Kemandirian, metode Practical Life

A. PENDAHULUAN perkembangan sosial emosionalnya

Proses dalam Perkembangan terutama mengenai rendahnya
pembelajaran di TK harus lebih kemandirian anak dalam melakukan
dicermati sehingga apa yang aktifitasnya, salah satu faktornya
diharapkan terutama perkembangan yaitu kurang sabarnya orangtua
potensi anak lebih optimal sesuai dalam menunggui anaknya saat
dengan tahapan perkembangannya. melakukan kegiatannya di sekolah
Berdasarkan hasil observasi pada hal tersebut dikarenakan mayoritas
anak didik kelompok B di TK orangtua bekerja sebagai pedagang
Dharma Wanita Kutoanyar makanan pada malam hari sehingga
Kecamatan Tulungagung Kabupaten pada saat menunggui anaknya
Tulungagung terlihat bahwa disekolah tidak memberi kesempatan
mengalami permasalahan dalam hal pada anak untuk melakukan
Citra Titian Prasetyani | 14.1.01.11.0116 simki.unpkediri.ac.id
FKIP – PGPAUD || 2||
 Artikel Skripsi
Universitas Nusantara PGRI Kediri

kegiatannya sendriri dengan alasan faktor Psikologi, 3) faktor

terburu-buru belanja untuk lingkungan. Menurut Nugraha dkk,
kebutuhan berdagang. Adapun (dalam Desmareza, 2012:3) fungsi
Hurlock, (dalam, Nugraha dan perkembangan sosial emosi pada
Rachmawati, 2014:1.17) anak adalah : a) sebagai bentuk
mengutarakan bahwa perkembangan komunikasi dengan lingkungan, b)
sosial merupakan perolehan sebagai bentuk kebiasaan, c) sebagai
kemampuan berperilaku yang sesuai upaya pengembangan diri.
dengan tuntutan sosial. “Sosialisasi Aspek sosial emosional anak
adalah kemampuan bertingkah laku sangat berpengaruh terhadap
sesuai dengan norma, nilai, atau perkembangan anak utamanya yaitu
harapan sosial. Menurut Yusuf, kemandirian anak. Menurut Fadlillah
(dalam Suriyati, Yusuf, dan Miranda, dan Khorida, (2013:195) mandiri
2014:2) menyatakan bahwa adalah sikap dan perilaku yang tidak
perkembangan sosial emosional yaitu mudah bergantung pada orang lain
perkembangan tingkah laku anak dalam menyelesaikan tugas-
dalam menyesuaikan diri dengan tugasnya. Sedangkan menurut Maria
aturan-aturan yang berlaku di Montessori, (dalam Rantina,
masyarakat tempat anak berada. 2015:184) mengungkapkan bahwa
Adapun ruang lingkup kemampuan inti dari kemandirian adalah
sosial emosional anak menurut kemampuan melakukan sesuatu
STPPA (dalam Permendikbud No. untuk diri sendiri. Beberapa aspek
137 tahun 2014) usia 5-6 tahun yaitu: kemandirian mencakup : 1) Aspek
1) memperlihatkan kemampuan diri emosi, 2) Aspek Ekonomi, 3) Aspek
untuk menyesuaikan dengan situasi. Intelektual, 4) Aspek Sosial,
2) mentaati aturan kelas (kegiatan sedangkan faktor-faktor yang
dan aturan). 3) bersikap kooperatif mempengaruhi kemandirian menurut
dengan teman. Adapun faktor yang Mu’tadin dan Soetjiningsih, (dalam
mempengaruhi perkembangan sosial Putra dan Jannah, 2013:2) dibagi
emosional anak menurut Hurlock, menjadi 2 yaitu : 1) faktor Internal,
(dalam Nugraha dan Rachmawati, 2) faktor eksternal.
2014:4.29) yaitu : 1) faktor fisik, 2)

Citra Titian Prasetyani | 14.1.01.11.0116 simki.unpkediri.ac.id

FKIP – PGPAUD || 1||
 Artikel Skripsi
Universitas Nusantara PGRI Kediri

Dalam usaha peningkatan (dalam Rohmah, 2013:3) adalah

perkembangan soaial emosional anak untuk : a) menyadari atau mengenal
utamanya dalam hal kemandirian perilaku yang dikehendaki dalam
anak diperlukan adanya metode yang kehidupan sehari-hari. b) memilih
lebih kreatif dan inovatif. Salah satu perilaku yang mencerminkan nilai-
metode yang dapat diterapkan dalam nilai yang dikehendaki misalnya
proses pembelajaran yaitu Metode disiplin, mandiri, sopan, ramah,
Practical Life. Menurut Isjoni, hormat, dan menghargai orang lain.
(dalam Rohmah, 2013:4) Adapun beberapa langkah pelaksaan
menyebutkan bahwa practical life metode practical life menurut Lesley
adalah suatu kegiatan kehidupan Britton, (dalam Elytasari, 2017:71)
sehari-hari secara langsung dalam yaitu : a) menyediakan alat nyata
proses pembelajaran pembekalan yang membuat mereka yakin, b)
ketrampilan hidup (life skill) pada ketika menunjukkan melakukan
anak usia TK dalam peningkatan sesuatu, lakukan dengan perlahan
kemandirian anak. Menurut Gerald, dan berikan mereka waktu untuk
(dalam Rantina, 2015:186) menyerap semuanya. c) ajak mereka
ketrampilan praktis mencakup mengulang aktifitas sebanyak waktu
serangkaian kegiatan yang dirancang yang mereka suka. Sehingga perlu
untuk mengembangkan kemandirian diterapkan metode yang lebih kreatif
anak. Adapun beberapa manfaat dan inovatif sehingga anak lebih
metode Practical Life menurut Feez, tertarik dalam menyelesaikan
(dalam Fajarwati, 2015:22) yaitu : 1) aktifitasnya secara mandiri. Salah
melatih konsentrasi pada anak, 2) satu metode yang bisa digunakan
mengembangkan ketrampilan anak yaitu metode Practical Life
melalui kegiatan yang disenangi. Berdasarkan dari tujuan yang
Sedangkan menurut Pickering, dikemukakan maka hasil dari
(dalam Fajarwati, 2015:22) penelitian diharapkan memberi
ketrampilan praktis juga dapat kegunaan baik secara teoritis maupun
meningkatkan kemandirian anak. praktis yaitu : a) kegunaan teoritis,
Tujuan dari pengembangan metode penelitian ini diharapkan dapat
practical life menurut Depdiknas, memberikan sumbangan pemikiran

Citra Titian Prasetyani | 14.1.01.11.0116 simki.unpkediri.ac.id

FKIP – PGPAUD || 2||
 Artikel Skripsi
Universitas Nusantara PGRI Kediri

dan bahan pertimbangan dalam lembar observasi proses

meningkatkan kemandirian pada pembelajaran dan lembar penilaian
anak, khususnya pendidik atau guru kemandirian anak yang berisi item
dalam menentukan metode yang unjuk kerja sebagai berikut : 1) Anak
tepat, b) kegunaan praktis bagi guru mampu memakai sepatu, 2) Anak
dapat mengembangkan kemampuan mampu mengancingkan baju, 3)
dalam merancang dan menentukan Anak mampu mencuci tangan sendiri
metode pembelajaran, bagi kepala sebelum makan, 4) Anak mampu
sekolah agar terus mengupayakan membuka bekal makan yang
berbagai cara untuk mengembangkan dibawanya, sedangkan teknik analisis
mutu proses pembelajaran yang data untuk menguji hipotesis
menyeluruh bagi anak didik, c) bagi tindakan adalah teknik deskriptif
peneliti lain agar hasil penelitian ini kuantitatif dengan membandingkan
diharapkan dapat dijadikan bahan ketuntasan belajar antara waktu
kajian penelitian lebih lanjut. sebelum dilakukan tindakan,
B. METODE tindakan siklus I, tindakan siklus II,
Rancangan penelitian yang dan tindakan siklus III
akan digunakan dalam penelitian ini
adalah Penelitian Tindakan Kelas C. HASIL DAN KESIMPULAN
(PTK) dengan menggunakan 3 Dari hasil tindakan penelitian
siklus, dengan subjek penelitian yaitu yang telah dilakukan maka dapat
anak kelompok B di TK Dharma diperoleh data-data untuk
Wanita Kutoanyar Kecamatan mengetahui tujuan yang ingin
Tulungagung Kabupaten dicapai. Adapun data yang diperoleh
Tulungagung yang berjumlah 29 akan dijelaskan sebagai berikut :
siswa terdiri dari 9 anak laki-laki dan
Siklus I
20 anak perempuan. Teknik
Penilaian yang digunakan dalam Penelitian tindakan siklus I
penelitian ini yaitu dengan dilaksanakan pada Hari Jumat, 06
menggunakan teknik unjuk kerja April 2018, sebelumnya peneliti
dengan instrumen yang digunakan bersama kolaborator menyiapkan
untuk pengumpulan data yaitu RPPM, RPPH, alat dan bahan,

Citra Titian Prasetyani | 14.1.01.11.0116 simki.unpkediri.ac.id

FKIP – PGPAUD || 3||
 Artikel Skripsi
Universitas Nusantara PGRI Kediri

instrumen yang akan digunakan melakukannya dengan ditemani salah

untuk pengumpulan data. satu temannya.

Sehingga hasil dari Hasil dari perkembangan

perkembangan kemandirian anak kemandirian anak pada siklus II
pada siklus I ini dapat dilihat dari dapat dilihat dari tabel berikut :
tabel sebagai berikut :
Keterangan Skor/Nilai
Keterangan Skor/Nilai
1 2 3 4
1 2 3 4
Jumlah 0 10 15 4
Jumlah 3 10 12 4
Prosentase 0% 34% 52% 14%
Prosentase 10% 34% 42% 14%

Dari tabel di atas terlihat

Dari tabel diatas dapat bahwa pada siklus II ini mengalami
diketahui bahwa kemampuan peningkatan kemandirian anak bila
kemandirian anak mengalami dibandingkan dengan siklus I, namun
peningkatan dengan menggunakan akan dilakukan perbaikan pada siklus
metode practical life, namun III.
kegiatan pembelajaran pada siklus I
Siklus III
ini belum tuntas dan akan didakan
perbaikan pada siklus II. Pelaksanaan Siklus III
dilakukan pada hari Senin, 7 April
Siklus II
2018, dimana peneliti dan
Pelaksanaan tindakan siklus II kolaborator menyiapkan RPPM dan
ini dilakukan pada hari Kamis, 26 RPPH, pada siklus III ini peneliti
April 2018. Sebelumnya peneliti mengajak anak untuk membentuk
bersama kolaborator menyiapkan kelompok kecil dan melakukan
RPPM dan RPPH, pada siklus II ini kegiatan secara bersama.
bagi anak yang malu melakukan
kegiatannya sendiri maka guru
memperbolehkan anak untuk

Citra Titian Prasetyani | 14.1.01.11.0116 simki.unpkediri.ac.id

FKIP – PGPAUD || 4||
 Artikel Skripsi
Universitas Nusantara PGRI Kediri

Adapun hasil dari pelaksanaan Dari tabel diatas terlihat bahwa

tindakan siklus III ini dapat dilihat dengan menerapkan metode
dalam tabel berikut : practical life dalam kegiatan
pembelajaran dapat meningkatkan
Keterangan Skor/Nilai
kemandirian pada anak. Hal tersebut
1 2 3 4 diperkuat oleh teori Isjoni, (dalam
Rohmah, 2013:4) yang menyebutkan
Jumlah 0 7 17 5
bahwa practical life adalah suatu
Prosentase 0% 24% 59% 17% kegiatan kehidupan sehari-hari
secara langsung dalam proses
pembelajaran pembekalan
Dari tabel diatas terlihat terjadi ketrampilan hidup (life skill) pada
peningkatan kemandirian anak anak usia TK dalam peningkatan
dibandingkan siklus I dan siklus II. kemandirian anak.

Berdasarkan uraian di atas Dengan demikian hipotesis

maka hasil peningkatan kemandirian yang berbunyi Melalui penerapan
anak dengan menerapkan metode metode practical life dapat
practical life pada siklus I, siklus II, meningkatkan kemandirian anak
dan siklus III disajikan dalam tabel kelompok B di TK Dharma Wanita
berikut : Kutoanyar Kecamatan Tulungagung
Kabupaten Tulungagung dapat
Skor/Nilai Siklus Siklus Siklus
diterima.
I II III
D. PENUTUP
1 10% 0% 0% 1. Simpulan
Berdasarkan rumusan
2 34% 34% 24%
hipotesis, dan hasil-hasil pengujian
3 42% 52% 59% selanjutnya disimpulkan sebagai
berikut : Kemandirian pada anak
4 14% 14% 17%
kelompok B di TK Dharma Wanita
Kutoanyar Kecamatan Tulungagung
Kabupaten Tulungagung dapat

Citra Titian Prasetyani | 14.1.01.11.0116 simki.unpkediri.ac.id

FKIP – PGPAUD || 5||
 Artikel Skripsi
Universitas Nusantara PGRI Kediri

ditingkatkan melalui penerapan

Elytasari, S. 2017. Esensi Metode
metode Practical Life.
Montessori dalam
Pembelajaran Anak Usia Dini.
Disertasi. Tidak
2. Saran
dipublikasikan. Fakultas
Berdasarkan hipotesis yang di Tarbiyah : UNUGHA.
dapat dari hasil penelitian dari
Fadlillah, M dan Khorida, L.M.
penerapan metode practical life dan 2013. Pendidikan Karakter
Anak Usia Dini. Jogjakarta :
dari penarikan kesimpulan maka
Ar-Ruzz Media.
diberikan saran sebagai berikut : 1)
Fajarwati, A. 2015. Penerapan
Untuk guru PAUD hendaknya
Latihan Kehidupan Praktis
mampu menerapkan metode Anak Usia 3-4 tahun. Jurnal
Ilmiah VISI PPTK PAUDNI,
practical life dalam proses
Vol.10, No. 1, PPs Universitas
pembelajaran sehingga kualitas anak Negeri Jakarta.
didik lebih baik. 2) Untuk Kepala
Nugraha, A. dan Rachmawati, Y.
Sekolah agar menerapkan peraturan 2014. Metode Pengembangan
Sosial Emosional. Tangerang
untuk orangtua murid agar tidak
Selatan : Universitas Terbuka.
menunggui anaknya disekolah untuk
Peraturan Menteri Pendidikan dan
menumbuhkan kemandirian anak,
Kebudayaan Nomor 84 Tahun
dan juga mengadakan parenting 2014 tentang Pendirian Satuan
Pendidikan Anak Usia Dini.
dalam hal menjelaskan bahwa
2015. Kemendikbud
dengan penerapan metode practical
Putra, K.D dan Jannah, M. 2013.
life mampu meningkatkan
Perkembangan Kemandirian
kemandirian anak sehingga Anak Usia Dini (Usia 4-
6tahun) di Taman Kanak-
diharapkan bagi orangtua agar tetap
Kanak Assalam Surabaya.
menerapkannya di rumah secara Disertasi. Tidak
dipublikasikan. Surabaya: FIP
berkelanjutan.
UNESA.
E. DAFTAR PUSTAKA
Rantina, M. 2015. Peningkatan
Desmareza, R. 2012. Peningkatan Kemandirian Melalui Kegiatan
Perkembangan Sosial Pembelajaran Practical Life.
Emosional Anak Melalui Disertasi. Tidak
Permainan Montase Di RA dipublikasikan. Jakarta :
Darul’Ulum PGAI Padang. PAUD PPs Universitas Negeri
Pesona Paud, 1 (1). Padang : Jakarta, Vol. 9, Edisi 2.
Universitas Negeri padang.

Citra Titian Prasetyani | 14.1.01.11.0116 simki.unpkediri.ac.id

FKIP – PGPAUD || 6||
 Artikel Skripsi
Universitas Nusantara PGRI Kediri

Rohmah, T. 2013. Meningkatkan

Kemandirian Anak Melaui
Kegiatan Practical Life
Kelompok A di RA Al-Ikhlas
Medokan Ayu Rungkut
Surabaya. Disertasi. Tidak
dipublikasikan. Surabaya: FIP
UNESA.

Suriyati . Yusuf, A dan Miranda, D.

2014. Peningkatan Sosial
Emosional Melalui Metode
Bermain Peran Pada Anak
Usia 5-6 tahun di TK. Tanah
Pinoh : FIP PAUD.

Citra Titian Prasetyani | 14.1.01.11.0116 simki.unpkediri.ac.id

FKIP – PGPAUD || 7||