Cara Kerja 2 Langkah 4 Langkah
Cara Kerja 2 Langkah 4 Langkah
Diklat Komp Sepeda Motor Maret 2010 “ Dasar – Dasar Engine Sepeda Motor “di P4TK Medan Drs. Sukir 1
KEGIATAN DASAR – DASAR ENGINE
B 1
langkah
• mesin 2 langkah hanya memerlukan satu kali putaran poros engkol, untuk
menyelesaikan satu siklus kerja karena itu disebut “mesin 2 langkah”. Usaha
didalam cylinder. Piston berfungsi sebagai klep. Tipe ini disebut “piston valve
engine”.
pembakaran.
dalam hal ini, campuran yang telah dikompresi akan mudah terbakar,
• Langkah transfer
Diklat Komp Sepeda Motor Maret 2010 “ Dasar – Dasar Engine Sepeda Motor “di P4TK Medan Drs. Sukir 2
campuran yang dikompresi didalam crankcase mengalir kedalam cylinder,
Keuntungan :
• tidak memerlukan klep, komponen lebih sedikit, perawatan lebih mudah dan
menimbulkan getaran
Kerugian :
• langkah masuk dan buang lebih pendek, terjadi kerugian langkah, tekanan
• karena bagian cylinder terdapat lubang, terjadi gesekan ring dengan sudut
• Karena lubang buang terdapat pada cylinder, sehingga akan mudah timbul
panas
masuk kedalamcrankcase.
Bersamaan dengan itu, lubang transfer dan lubang buang tertutup oleh
piston, dan campuran udara dan bahan bakar terkompresi didalam ruang
ketika piston mencapai titik mati atas, campuran gas segar yang
buang, sehingga gas sisa pembakaran akan keluar dari cylinder Bersamaan
crank case akan ditransfer keatas piston. Ini mendorong gas sisa
(waktu buka dan tutup lubang) ditentukan oleh posisi dan ukuran lubang itu.
Seperti diuaraikan diatas, por t timming ini tidak sama dengan system
Saat buka dan tutup lubang dijelaskan dengan posisi sudut poros
engkol.
piston Pin.
Diklat Komp Sepeda Motor Maret 2010 “ Dasar – Dasar Engine Sepeda Motor “di P4TK Medan Drs. Sukir 5
(2) Dilihat dari posisi lubang
Posisi tiap-tiap lubang ditunjukkan dengan jarak (dalam mm) diukur dari
dimana lubang transfer berada dikanan kiri lubang buang (exhaust port),
Diklat Komp Sepeda Motor Maret 2010 “ Dasar – Dasar Engine Sepeda Motor “di P4TK Medan Drs. Sukir 6
[4] Tipe dan cara kerja mesin 4 langkah
ditutup, ketika piston telah bergerak keatas (setelah TMB), sehingga klep
Pada saat piston bergerak keatas, klep pemasukan tertutup, dan pada
rod.
terbuka dan gas sisa pembakaran mengalir keluar,. Dan sewaktu piston
mulai naik dari TMB,akan mendorong gas sisa pembakaran yang masih
Diklat Komp Sepeda Motor Maret 2010 “ Dasar – Dasar Engine Sepeda Motor “di P4TK Medan Drs. Sukir 7
tertinggal. Dan setelah piston turun dari TMA, klep pengeluaran tertutup.
Saat buka dan tutup klep pemasukan dan klep pengeluaran, yang
mencapai TMA. Dan tertutup setelah piston bergerak keatas dari TMB.
efisiensi pengeluaran. Dan pada waktu yang sama, gaya inersia gas
* Valve Timing sangat bervariasi tergantung dari daya guna dan fungsi
bobot mesin.
• Tipe ini cocok untuk tipe mesin putaran rendah yang banyak dipakai
• Perbedaan dari tipe ini, adalah klep berada diatas piston. Dan
diatas.
• Untuk tipe ini, roker arm ditiadakan. Klep masuk dan klep buang
mesin S.O.H.C, tapi dalam perawatan lebih rumit. Berat mesin dan
• Dan yang satu ini disebut “ twin cam engine”dipakai pada mesin-
Diklat Komp Sepeda Motor Maret 2010 “ Dasar – Dasar Engine Sepeda Motor “di P4TK Medan Drs. Sukir 10
PADA MOTOR 4 TAK :
Katup atau klep merupakan salah bagian terpenting dari mesin, utamanya yang bekerja
dengan prinsip empat langkah (4-tak). Fungsinya sama dengan klep pada jantung manusia.
Diklat Komp Sepeda Motor Maret 2010 “ Dasar – Dasar Engine Sepeda Motor “di P4TK Medan Drs. Sukir 11
Klep inilah yang mengatur jumlah bahan bakar dan udara yang dapat masuk ke dalam
Selanjutnya, klep juga bertugas mengatur “ampas” pembakaran untuk dibuang sehingga
campuran bahan bakar dan udara yang masih segar dapat masuk dengan lancar ke mesin.
Untuk mengatur, energi baru yang akan dibakar dan ampas dibuang, dilakukan oleh klep
Karena klep sangat menentukan kinerja dan performa mesin, jumlahya dijadikan sebagai
senjata andalan untuk dijual. Karena itulah muncul istilah, mesin multiklep. Maksudnya,
mesin yang punya klep lebih dari dua atau sepasang. Kini, sudah biasa mesin menggunakan
Nok
Diklat Komp Sepeda Motor Maret 2010 “ Dasar – Dasar Engine Sepeda Motor “di P4TK Medan Drs. Sukir 12
Dari segi kerja, tugas katup tampak sederhana: buka dan tutup. Namun untuk
bubungan, nok atau kem. Sebaliknya agar klep kembali ke posisi semula setelah
disundul oleh nok, harus digunakan pegas. Nah, kedua komponen inilah yang
Nok yang berbentuk gunungan - bila dilihat dari sisi penampangnya - menentukan
tinggi dan lamanya katup membuka. Bagian ini pula yang kemudian memunculkan
nama-nama seperti VTEC (Variable Valve Timing and Lift Electronic Control), VVT-
Pengembangan lebih lanjut dari cari kerja nok itu bertujuan untuk memperoleh
paling tinggi (gas ditekan habis), tidak jauh berbeda. Tepatnya mesin harus luwes
Ujud nok yang tetap dan bekerja secara mekanis, tidak dapat mengikuti
perubahan. Meski begitu, dengan mengubah atau mengeser bagian tertentu dari
komponen tambahan untuk mengatur kerja nok, tinggi dan lamanya menyundul
mesin jadi rumit. Bila digunakan di arena balap yang keras, akan menimbulkan
masalah baru.
camshaft) atau DOHC (double overhead camshaft), kerja poros bubungan atau
Akibatnya, birokrasi kerja komponen katup bertelel-tele. Karena antara nok dan
pelatuk ada lagi tangkai pendorong (push rod). Pada mesin moderen yang bekerja
dengan putaran tinggi, cara tersebut tidak cocok karena akan menimbulkan
1. katup (valve), berfungsi membuka dan menutup saluran isap dan buang.
Diameter katup isap dibuat lebih besar daripada diameter katup buang.
5. Batang penekan (push rod), berfungsi meneruskan gerakan tapet ke ujung tuas
katup. Batang penekan hanya terdapat mekanisme katup yang poros noknya di
6. Tuas katup (rocker arm), berfungsi menekan batang katup, sehingga katup
dapat membuka. Celah (kerenggangan) antara rocker arm dan push rod disebut
celah katup.
Diklat Komp Sepeda Motor Maret 2010 “ Dasar – Dasar Engine Sepeda Motor “di P4TK Medan Drs. Sukir 14
Beberapa model mekanisme katup
Ada beberapa model dalam pemindahan putaran dari poros engkol ke poros nok,
antara lain:
Model ini digunakan pada mekanisme katup mesin OHC (Over Head Valve}, di
mana poros noknya berada di dalam blok silinder. Model ini sudah jarang dipakai,
karena timing geanya menimbulkan bunyi yang berisik dibanding model Iain.
Model ini diterapkan pada mesin OHC (Over Head Camshaft) dan DOHC (Dual
Diklat Komp Sepeda Motor Maret 2010 “ Dasar – Dasar Engine Sepeda Motor “di P4TK Medan Drs. Sukir 15
Over Head Camshaf), di mana. poros noknya berada di atas kepala silinder. Poros
Model ini poros nok digerakkan oleh poros engkol melalui sabuk bergerigi(belt).
Penggunaan sabuk bergigi ini tidak menimbulkan bunyi berisik, tidak memerlukan
model timing belt ini lebih banyak diterapkan pada mesin bensin
Diklat Komp Sepeda Motor Maret 2010 “ Dasar – Dasar Engine Sepeda Motor “di P4TK Medan Drs. Sukir 16
Gambar 12. Model Timing Belt
L
LATIHA DASAR – DASAR ENGINE
N
1
Pertanyaan
nok ?
Diklat Komp Sepeda Motor Maret 2010 “ Dasar – Dasar Engine Sepeda Motor “di P4TK Medan Drs. Sukir 17
Pp PERSIAPAN PRAKTEK
Sebelum Praktek alat dan bahan yang akan di gunakan untuk Praktek adapun Alat dan bahan
A. Alat :
B. Bahan :
2. Bensin
3. Majun / Lap
Diklat Komp Sepeda Motor Maret 2010 “ Dasar – Dasar Engine Sepeda Motor “di P4TK Medan Drs. Sukir 18
P PRAKTEK
DASAR – DASAR ENGINE
R
LANGKAH KERJA 1:
JENIS SPORT
• Buka penutup lubang poros engkol dan penutup lubang pemeriksaan waktu
pengapian
• Buka tutup samping kiri kepala silinder (tutup sprocket poros bubungan.
• Putar rotor generator dala arah berlawanan dengan putaran jarum jam ,
hingga tanda “O” pada sprocket poros bubungan tepat dengan tanda pada
bawah
Diklat Komp Sepeda Motor Maret 2010 “ Dasar – Dasar Engine Sepeda Motor “di P4TK Medan Drs. Sukir 19
Gambar. Melonggarkan Rantai Gambar. Melepas Sprocket
kemudian menariknya
• Lepaskan penahan pegas , pegas , seal batang katup , dudukan pegas katup
• Lepaskan katup
• Merakit kembali
Diklat Komp Sepeda Motor Maret 2010 “ Dasar – Dasar Engine Sepeda Motor “di P4TK Medan Drs. Sukir 21
Gambar. Melepas Penegang Rantai mesin Gambar. Melepas Penahan Rantai mesin
Diklat Komp Sepeda Motor Maret 2010 “ Dasar – Dasar Engine Sepeda Motor “di P4TK Medan Drs. Sukir 22
Gambar. Melepas blok silinder Gambar . Melepas gasket dan dowel pin
kembali.
Diklat Komp Sepeda Motor Maret 2010 “ Dasar – Dasar Engine Sepeda Motor “di P4TK Medan Drs. Sukir 23
JENIS CUB
KATUP.
• Lepaskan knalpot
• Lepaskan baut sil penegang rantai mesin , cincin perapat , pegas dan poros
penegang rantai
Diklat Komp Sepeda Motor Maret 2010 “ Dasar – Dasar Engine Sepeda Motor “di P4TK Medan Drs. Sukir 24
• Putar poros engkol berlawanan arah jarum jam sampai tanda “O” pada
silinder
sprocket
• Sekerup sebuah baut pada ujung poros pelatuk dan tarik keluar dari dalam
kepala silinder
Diklat Komp Sepeda Motor Maret 2010 “ Dasar – Dasar Engine Sepeda Motor “di P4TK Medan Drs. Sukir 25
Gambar . Penempatan tanda Sprocket
komponennya
Gambar . Melepas poros pelatuk Gambar. Melepas pelatuk dan poros bubungan
Diklat Komp Sepeda Motor Maret 2010 “ Dasar – Dasar Engine Sepeda Motor “di P4TK Medan Drs. Sukir 26
Gambar. Melepas Roller Gambar . Melepas blok silinder dan pin
dowel
Diklat Komp Sepeda Motor Maret 2010 “ Dasar – Dasar Engine Sepeda Motor “di P4TK Medan Drs. Sukir 27
CARA PENYETELAN KATUP
Diklat Komp Sepeda Motor Maret 2010 “ Dasar – Dasar Engine Sepeda Motor “di P4TK Medan Drs. Sukir 28
Jika langkah diatas sudah benar, maka lakukan penyetelan valve dengan ukuran
untuk tiap-tiap motor sbb;
Tipe Bebek (Supra Fit, Grand, Legenda, Supra X, Win, GL 100) ukuran
celah klep = 0,05mm (±0,01mm).
Tipe Bebek (Supra X 125, Kharisma, Kirana) ukuran celah klep = 0,03mm
(±0,01mm)
Tipe Matik (Vario) ukuran celah klep ( Klep In : 0,15mm (±0,01mm) Klep Ex :
0,26mm (±0,01mm) )
Tutup kembali semua komponen yang tadi dibuka kemudian rasakan hasilnya
DP DAFTAR PUSTAKA
Diklat Komp Sepeda Motor Maret 2010 “ Dasar – Dasar Engine Sepeda Motor “di P4TK Medan Drs. Sukir 29
1. Boentarto. 1993. Cara Pemeriksaan Penyetelan dan Perawatan
Sepeda Motor Yogyakarta : Penerbit Andi
2. AHM ____. Buku Pedoman reparasi Honda Astrea Prima. Jakarta:
PT. Astra Honda motor.
3. AHM _____ . Buku pedoman traning Jakarta PT.Astra Honda Motor
4. Training Center (1995). New Step 1 Training manual. Jakarta: PT.
Toyota Astra Motor
5. AHM ____. Buku Pedoman reparasi Honda Mega Pro. Jakarta: PT.
Astra Honda Motor
Diklat Komp Sepeda Motor Maret 2010 “ Dasar – Dasar Engine Sepeda Motor “di P4TK Medan Drs. Sukir 30