STUDI KASUS
PENYELENGGARAAN PEMILU DI DISTRIK HERAM KOTA JAYAPURA
Disusun Oleh :
RIKA ARTIKA
NIM. 2016 0311 044 057
presiden, pemilu 2019 juga menjadi momen bagi rakyat Indonesia untuk memilih
anggota DPR, DPD, DPRD Provinsi, dan DPRD Kabupaten/Kota. Pemilu 2019
program kerja dan jadwal pemilihan umum tahun 2019, pemilu ini telah
Pemilu serentak 2019 ini diikuti oleh 19 partai politik yang terdiri dari 11
partai lama dan 4 partai baru serta 4 partai lokal Aceh yang telah lolos verifikasi
KPU. Partai peserta pemilu 2019 tersebut antara lain PDIP, Golkar, PD, PKB,
PKS, PPP, Gerindra, Nasdem, Hanura, PAN dan yang terakhir PBB yang
merupakan partai lama peserta pemilu 2014, sedangkan partai baru yang lolos
verifikasi dan menjadi peserta pemilu 2019 antara lain Partai Garuda, Berkarya,
Perindo dan PSI, serta partai Lokal Aceh yang menjadi peserta Pemilu 2019
antara lain Partai Aceh, Partai Nangroe Aceh, Partai SIRA dan Partai Daerah
Aceh.
Pemilu serentak dianggap lebih efisien, baik dari sisi waktu juga
anggaran dana. Menurut MK, dengan pemilu serentak, uang negara yang berasal
dari pembayar pajak dan hasil sumber daya alam serta sumber daya ekonomi,
dapat lebih hemat dalam pembiayaannya. Masih menurut MK, pemilu serentak
dapat pula mengurangi pemborosan waktu dan menekan konflik atau gesekan
pemilu serentak akan membuat proses pesta demokrasi menjadi lebih bersih dari
Namun disisi lain, penulis melihat dari perbandingan pemilu 2014 dan
2019 ini, yakni total anggaran Pemilu 2014 ialah sekitar Rp24,1 triliun dan pada
pemilu serentak 2019 kali ini pemerintah menganggarkan Rp24,8 triliun untuk
Rp16 triliun. Artinya, pemilu serentak ini justru menghabiskan lebih banyak
atau gesekan horizontal di masyarakat juga tidak sepenuhnya benar, sengit dan
menjadi dua kubu besar sangat terasa. Begitu pula mengenai lobi-lobi partai
meninggal dunia, karena mengurusi pesta demokrasi yang disebut paling rumit
Harapan kita, tentu agar pemilu 2019 kemarin dapat berjalan dengan baik
sehingga dapat memilih wakil rakyat dan pemimpin yang berintegritas dan
Dalam kacamata penulis, ada satu hal yang paling mencolok pada
April 2019, namun masyarakat Kota Jayapura di beberapa Distrik yakni Distrik
Abepura dan Distrik Jayapura Selatan belum bisa menggunakan hak pilihnya
dikarenakan surat suara dicetak di Jakarta dan surat suara yang dilipat bukanlah
dari KPU Kota Jayapura, mereka menjelaskan bahwa hal tersebutlah yang
Kota Jayapura dalam pemilu serentak 2019 ini. Menurut komisioner Bawaslu
Kota Jayapura Hardin Halidin, hal ini diketahui setelah rapat pleno
penggelembungan itu. Untuk pemilihan DPR Papua, jumlah total pemilih DPT,
DPTb, dan DPK adalah 63.274 orang. Sementara pengguna hak pilih sebanyak
27.364 orang. Namun suara sah yang terdistribusi sebanyak 70.951 suara dan
tingkat Distrik Heram. Sungguh merupakan hal yang sangat tidak lumrah
setempat terkait fenomena pemilu yang mereka rasakan pada April 2019 lalu,
1. Tujuan
Kota Jayapura.
2. Manfaat
Adapun manfaat dari penelitian ini, penulis harapkan agar dapat berguna
penyelenggara pemilu.
D. TINJAUAN PUSTAKA
1. Analisis
adalah “Penguraian atas berbagai bagiannya dan penelaahan atas bagian itu
sendiri, serta hubungan antara bagian untuk meperoleh pengertian yang tepat
lanjut.
2. Persepsi Masyarakat
di terimanya stimulus oleh individu melalui alat penerima yaitu alat indera.
yang bersangkutan. Persepsi itu merupakan aktivitas yang ada dalam diri
acauan dan aspek-aspek lain yang ada dalam diri individu masyarakat akan
persepsi pada dasarnya dibagi menjadi 2 yaitu faktor internal dan faktor
3. Pemilihan Umum
selanjutnya kata pemilu begitu akrab dengan masalah politik dan pergantian
dibandingkan dengan cara-cara lain. Sudah barang pasti jika dikatakan, pemilu
pemilu yang fair. Kedua, demokrasi yang memberikan ruang kebebasan bagi
Presiden, Pemilu 2019 juga menjadi momen bagi rakyat Indonesia untuk
Sejarah digelarnya pemilu serentak berawal dari aksi Effendi Ghazali dan
Koalisi Masyarakat untuk Pemilu Serentak. Pada 2013, peraih gelar Ph.D.,
untuk UU yang digugat Effendi Ghazali tersebut pada Mei 2013 kendati baru
resmi disidangkan pada Januari 2014. Namun, penerapan pemilu serentak bisa
dilakukan pada 2019, bukan untuk Pemilu 2014 dengan alasan waktu yang
terlalu mendadak. Maka, sesuai dengan keputusan MK, Pemilu 2019 pun
berakhir. Namun, tulis Nimatul Huda dalam Penataan Demokrasi dan Pemilu
dari sisi waktu juga anggaran dana. Menurut MK, dengan pemilu serentak uang
negara yang berasal dari pembayar pajak dan hasil sumber daya alam serta
menurut MK, pemilu serentak dapat pula mengurangi pemborosan waktu dan
pemilu.
tercatat dalam APBN 2014. Jumlah ini hampir dua kali lipat dari realisasi
anggaran Pemilu 2009 yang menelan dana sekitar Rp8,5 triliun. Menteri
dalam APBN 2013 sebesar Rp8,1 triliun. “Dengan demikian, total anggaran
diwujudkan. Sengit dan panasnya Pemilu 2019, terutama Pilpres 2019 yang
membelah masyarakat menjadi dua kubu besar pendukung dua paslon capres
dan cawapres, sangat terasa. Bukan hanya dalam proses menuju hari pemilihan,
pertentangan dua kubu, yang tidak bisa dipungkiri dapat memantik konflik
horizontal, ini juga terus terasa setelah penyelenggaraan Pilpres dan Pileg pada
menjadi salah satu penyebab belum redanya suasana panas setelah pilpres.
Begitu pula mengenai lobi-lobi partai politik yang sempat disinggung MK saat
membuktikan itu.
Belum lagi energi yang harus dikeluarkan selama proses pemilu serentak
pesta demokrasi yang disebut paling rumit di alam semesta ini. Dengan menilik
berbagai fakta yang terjadi, kelebihan pemilu serentak ternyata tidak seperti
materi seperti yang pernah diusung Effendi Ghazali dan kawan-kawan pada
2013.
E. DEFINISI KONSEP DAN OPERASIONAL INDIKATOR
1. Definisi Konsep
aspek-aspek lain yang ada dalam diri individu. dalam persepsi itu
dan Wakil Presiden, Pemilu 2019 juga menjadi momen bagi rakyat
2. Operasional Indikator
berikut :
a) Pandangan
b) Evaluasi
F. METODE PENELITIAN
1. Jenis Penelitian
penelitian. Dimana peneliti ingin meneliti semua elemen yang ada dalam
Jayapura.
a) Kusioner
memilih opsi jawaban yang tersedia, dengan soal yang dibacakan oleh peneliti.
b) Wawacara
4. Teknik Analisis
Analisis kualitatif terdiri dari empat alur kegiatan yang terjadi secara
Pengumpulan Penyajian
informasi informasi
Catatan
simpulan
lapangan