Anda di halaman 1dari 20

USULAN

PROGRAM KEMITRAAN MASYARAKAT

“Pola Hidup Sehat Jantung Sebagai Upaya Pencegahan Penyakit Jantung


Koroner Pada Siswa-Siswi PMR di SMK Bina Banua”
KOTA BANJARMASIN
PROVINSI KALIMANTAN SELATAN
Oleh :
Jabatan Nama NIDN/NIK
Ketua Eirene E.M. Gaghauna, S. Kep., Ns., MSN 1121058601
Anggota 1 Bagus Rahmat Santoso, Ns., M. Kep 1102088501
Anggota 2 Dewi Wulandari, S. Kep., Ns 1166092918127

Jabatan Nama NIM


Anggota 1 Afni Anggraini 11194561920116
Anggota 2 Ardhia Redina Cahyani 11194561920119
Anggota 3 Febby Nathalia Dano 11194561920132
Anggota 4 Hasyifa Nurdila 11194561920135
Anggota 5 Melisa 11194561920142
Anggota 6 Muhammad Fahrizal 11194561920145
Anggota 7 Uswatun Hasanah 11194561920163
Anggota 8 Veronica Herliani 11194561920164

PROGRAM STUDI SARJANA KEPERAWATAN DAN PROFESI NERS


UNIVERSITAS SARI MULIA
BANJARMASIN
2019
HALAMAN PENGESAHAN KEMITRAAN MASYARAKAT

1. Judul :Pola Hidup Sehat Jantung Sebagai Upaya Pencegahan


Penyakit Jantung Koroner Pada Siswa-Siswi PMR
di SMK Bina Benua
2. Nama Mitra Program PKM : SMK Bina Benua
3. Ketua TIM Pengusul
a. Nama : Eirene E.M. Gaghauna, S. Kep., Ns., MSN
b. NIDN : 1121058601
c. Jabatan/Golongan : Ketua
d. Program Studi : Sarjana Keperawatan
e. Perguruan Tinggi : Universitas Sari Mulia
f. Bidang Keahlian : Keperawatan
g. Alamat Kantor/Telp/Faks : Jl.pramuka Gg.mawar No.58 RT.34
4. Anggota Tim Pengusul
a. Jumlah Anggota :8
b. Nama Anggota l/Bidang Keahlian:
1. Afni Anggraini Keperawatan
2. Ardhia Redina Cahyani Keperawatan
3. Febby Nathalia Dano Keperawatan
4. Hasyifa Nurdila Keperawatan
5. Melisa Keperawatan
6. Muhammad Fahrizal Keperawatan
7. Uswatun Hasanah Keperawatan
8. Veronica Herliani Keperawatan
c. Jumlah Mahasiswa yang Terlibat : 8
5. Lokasi Kegiatan/Mitra (1)
a. Wilayah Mitra : Jalan Pramuka Banjarmasin
b. Kabupaten/Kota : Banjarmasin
c. Provinsi : Kalimantan selatan
d. Jarak PT ke Lokasi (Km) : 500 M
6. Luaran yang dihasilkan : Bahan Ajar dan Publikasi Jurnal PENKES
Online
7. Jangka Waktu Pelaksanaan:
8. Biaya Total: Rp. 710.000
- Sumber Lain: Rp. –
Mengetahui Banjarmasin, Mei 2019
Ketua Jurusan Keperawatan Ketua TIM Penyusul

Mohammad Basit, S.Kep.,Ns.,MM Eirene E.M. Gaghauna, S. Kep., Ns., MSN


NIDN. 1166102012053 NIDN. 1121058601

Mengetahui,
Ketua LPPM Universitas Sari Mulia

Dini Rahmayani, S.Kep.,Ns.,MPH


NIDN. 11612200400
2
IDENTITAS DAN URAIAN UMUM

1. Judul PKM : Pola Hidup Sehat Jantung Sebagai Upaya


Pencegahan Penyakit Jantung Koroner Pada Siswa-Siswi PMR di SMK Bina
Banua
2. Tim Pelaksana
Alokasi
Bidang
No Nama Jabatan Instansi Asal Waktu
Keahlian
(jam/minggu)
1 Eirene E.M. Gaghauna, Ketua Keperawatan Universitas Sari Mulia 4 Jam
S. Kep., Ns., MSN

2 Bagus Rahmat Santoso, Anggota Keperawatan Universitas Sari Mulia 4 Jam


Ns., M. Kep
3 Dewi Wulandari, S. Anggota Keperawatan Universitas Sari Mulia 4 Jam
Kep., Ns
4 Afni Anggraini Anggota Keperawatan Universitas Sari Mulia 4 Jam
5 Ardhia Redina Cahyani Anggota Keperawatan Universitas Sari Mulia 4 Jam
6 Febby Nathalia Dano Anggota Keperawatan Universitas Sari Mulia 4 Jam
7 Hasyifa Nurdila Anggota Keperawatan Universitas Sari Mulia 4 Jam
8 Melisa Anggota Keperawatan Universitas Sari Mulia 4 Jam
9 Muhammad Fahrizal Anggota Keperawatan Universitas Sari Mulia 4 Jam
10 Uswatun Hasanah Anggota Keperawatan Universitas Sari Mulia 4 Jam
11 Veronica Herliani Anggota Keperawatan Universitas Sari Mulia 4 Jam

3. Objek (khalayak sasaran) Pengabdian kepada Masyarakat:


Siswa-Siswi Anggota PMR di SMK Bina Banua
4. Masa Pelaksanaan
Mulai : bulan: Januari tahun: 2020
Berakhir : bulan: Februari tahun: 2020

3
5. Lokasi Pengabdian kepada Masyarakat:
SMK Bina Banua Banjarmasin
6. Mitra yang terlibat (uraikan apa kontribusinya)
Mitra yang terlibat adalah siswa-siswi anggota PMR di SMK Bina Banua.
Dalam hal ini mitra memberikan konstribusi menyediakan tempat dan alat-alat
untuk presentasi seperti LCD, speaker, microphone, dan ruang kelas. Para
tenaga pengajar dan pembina PMR di sekolah tersebut juga bersedia untuk
mengumpulkan peserta yang terdiri dari siswa-siswi anggota PMR untuk
mendengarkan dan ikut berdiskusi pada saat pemaparan materi pencegahan
penyakit jantung koroner berlangsung. Adapun konstribusi secara spesifik
siswa-siswi yang mengikuti PMR adalah menghadiri pemaparan yang akan
dilaksanakan, ikut berdiskusi melakukan tanya jawab dan mau menjalankan
hal-hal yang dianjurkan dalam pemaparan secara berkesinambungan.
7. Permasalahan yang ditemukan dan solusi yang ditawarkan:
Berdasarkan data yang didapat dari hasil wawancara singkat pada hari Rabu,
18 Desember 2019 oleh tim pelaksana dengan beberapa orang siswa-siswi
anggota PMR pada saat tim melakukan survei analisis disekolah SMK Bina
Banua Banjarmasin ditemukan permasalahan berupa kurangnya pengetahuan
siswa-siswi anggota PMR tentang cara pencegahan dan faktor risiko penyakit
jantung. Solusi yang ditawarkan adalah dengan menggunakan leaflet dan
melakukan pendidikan kesehatan tentang bagaimana cara pencegahan
penyakit jantung koroner.
8. Konstribusi mendasar pada khalayak sasaran
Dengan adanya pendidikan kesehatan ini diharapkan siswa-siswi anggota
PMR mendapatkan pengetahuan lebih banyak dan perilaku siswa-siswi akan
berubah menjadi lebih baik terutama dalam hal kebiasaan pola hidup yang
tidak sehat, seperti kebiasaan merokok, memakan makanan cepat saji, lemak
berlebih, dll. Siswa-siswi akan berhenti melakukan kebiasaan yang buruk atau
paling tidak mengurangi kebiasaan yang biasanya dilakukan.

9. Rencana luaran berupa jasa, sistem, produk atau barang, paten atau luaran
lainnya yang ditargetkan.

4
Luaran yang ditargetkan adalah rekayasa sosial, yaitu suatu gerakan yang
ditujukan untuk mempengaruhi perubahan sosial, yang awalnya tidak tahu
menjadi tahu. Dalam rekayasa sosial ini, diharapkan siswa-siswi anggota PMR
tersebut mau dan mampu melakukan kebiasaan pola hidup sehat dan bisa
menjadi kader pencegahan penyakit jantung koroner untuk siswa-siswi yang
lain disekolah SMK Bina Banua Banjarmasin.

5
DAFTAR ISI

HALAMAN PENGESAHAN PRGRAM KEMITRAAN MASYARAKAT . 2

IDENTITAS DAN URAIAN UMUM ............................................................................ 3

DAFTAR ISI ........................................................................................................................... 6

RINGKASAN.......................................................................................................................... 7

BAB 1 PENDAHULUAN ................................................................................................... 8

1.1 Analisis Situasi ................................................................................................... 8

1.2 Permasalahan Mitra ........................................................................................... 8

BAB 2 SOLUSI DAN TARGET LUARAN ................................................................ 10

2.1 Solusi Yang Ditawarkan .................................................................................. 10

2.2 Target Luaran ...................................................................................................... 10

BAB 3 METODE PELAKSANAAN ............................................................................. 11

3.1 Metode Pelaksanaan PKM .............................................................................. 11

BAB 4 KELAYAKAN PERGURUAN TINGGI ....................................................... 13

A. Kinerja Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat ...................... 13

B. Kualifikasi Tim Pelaksana ................................................................................ 16

BAB 5 BIAYA DAN JADWAL KEGIATAN ............................................................ 17

5.1 Anggaran Biaya .................................................................................................. 17

5.2 Jadwal Kegiatan .................................................................................................. 17

REFERENSI ........................................................................................................................... 20

6
RINGKASAN

Penyakit kardiovaskular merupakan sekumpulan penyakit yang disebabkan


oleh gangguan pada jantung dan pembuluh darah. Penyakit kardiovaskular terdiri
dari PJK, penyakit arteri koroner, dan sindrom koroner akut. Penyakit Jantung
Koroner (PJK) merupakan penyebab kematian dan kecacatan terbesar di negara
berkembang (Sanchis-Gomar, PerezQuilis, Leischik dan Lucia, 2016).
Faktor risiko PJK yang utama adalah Hipertensi, Hiperkolesterolemia, dan
merokok. Ketiga faktor ini saling mempengaruhi dan memperkuat resiko PJK
akan tetapi dapat diperbaiki dan bersifat reversibel bila upaya pencegahan betul-
betul dilaksanakan.
Permasalahan yang terjadi disekolah meliputi kurangnya pengetahuan
siswa-siswi anggota PMR tentang penyakit jantung koroner yang membuat
mereka tidak mengetahui cara pencegahan dan faktor risiko penyakit jantung
koroner.
Solusi yang diharapkan dengan dilakukannya pendidikan kesehatan
tentang penyakit jantung koroner dapat meningkatkan pengetahuan siswa-siswi
terutama anggota PMR untuk mengetahui pencegahan dan faktor risiko penyakit
jantung koroner.

Kata kunci : Penyakit Jantung Korener, Pencegahan, Siswa-Siswi Anggota PMR

7
BAB 1
PENDAHULUAN

1.1 Analisis Situasi

SMK Bina Banua Banjarmasin merupakan salah satu SMK swasta


yang berdiri telah lama di Kota Banjarmasin. SMK yang memiliki jurusan
teknik dan non-teknik. Sesuai dengan tujuan SMK agar menjadi Sekolah
Menengah Kejuruan Swasta terbaik Se-Kalimantan maka lulusannya diberi
bekal pengetahuan dan kemampuan yang kompeten sesuai jurusannya.
SMK Bina Banua Banjarmasin memiliki siswa sebanyak 807 orang,
Guru sebanyak 97 orang. Lokasi SMK Bina Banua Banjarmasin di Jalan
Pramuka Banjarmasin No. 17, Kelurahan Pemurus Luar, Kecamatan
Banjarmasin Timur, Kota Banjarmasin, Provinsi Kalimantan Selatan.
Sarana dan prasarana yang tersedia di SMK Bina Banua Banjarmasin
yaitu ruang kelas, ruang guru, kantin, ruang TU dan ruang kepala sekolah.

1.2 Pemasalahan Mitra


Permasalahan yang ada disekolah SMK Bina Banua Banjarmasin yaitu:
1. Ada siswa-siswi anggota PMR yang tidak mengetahui tentang penyakit
jantung koroner.
2. Siswa-siswi anggota PMR di SMK Bina Banua Banjarmasin kurang
mendapatkan pengetahuan tentang penyakit jantung koroner, cara
pencegahan dan faktor risiko penyakit jantung koroner.
8
3. Selama ini siswa-siswi anggota PMR hanya tahu kata penyakit jantung
secara umum tetapi tidak mengetahui secara spesifik seperti faktor risiko,
penyebab dan cara pencegahan dari penyakit jantung koroner.

9
BAB 2
SOLUSI DAN TARGET LUARAN

2.1 Solusi Yang Ditawarkan


Solusi yang ditawarkan dengan menggunakan leaflet dan melakukan
pendidikan kesehatan tentang bagaimana cara pencegahan dan faktor risiko
penyakit jantung koroner.
2.2 Target Luaran

Indikator
No Jenis Luaran
Capaian
Luaran Wajib
1)
1 Publikasi ilmiah pada Jurnal ber ISSN/Prosiding Published
) 6)
2 Publikasi pada media masa cetak/online/repocitory PT Draf
Peningkatan daya saing (peningkatan kualitas, kuantitas, serta
3 nilai tambah barang, jasa, diversifikasi produk, atau sumber Tidak Ada
4)
daya lainnya )
Peningkatan penerapan iptek di masyarakat (mekanisasi, IT,
4 Tidak Ada
4)
dan manajemen)
Perbaikan tata nilai masyarakat (seni budaya, sosial, politik,
5 Ada
2)
keamanan, ketentraman, pendidikan, kesehatan)
Luaran Tambahan
1)
1 Publikasi di jurnal internasional Tidak Ada
5)
2 Jasa; rekayasa sosial, metode atau sistem, produk/barang Tidak Ada
5)
3 Inovasi baru TTG Tidak Ada
Hak kekayaan intelektual (Paten, Paten sederhana, Hak Cipta, Tidak Ada
Merek dagang, Rahasia dagang, Desain Produk Industri,
4
Perlindungan Varietas Tanaman, Perlindungan Desain
3)
Topografi Sirkuit Terpadu)
6)
5 Buku ber ISBN Tidak Ada
Table.2.1 Target Luaran

10
BAB 3
METODE PELAKSANAAN

3.1 Metode Pelaksanaan PKM


Tabel 3.1 Rencana Pelaksanaan Kegiatan PENKES dalam memecahkan
masalah Mitra
Solusi Yang
No. Permasalahan Kondisi Akhir
Ditawarkan
1. Kurangnya - Pendidikan - Mendapatkan
pengetahuan kesehatan tentang pengetahuan tentang
siswa-siswi di pola hidup sehat penyakit jantung
SMK Bina jantung di sekolah. koroner.
Banua - Pembagian leaflet - Dapat menjadi
Banjarmasin tentang tema bahan bacaan siswa
tentang penyakit penyakit jantung dan siswi.
jantung koroner. koroner kepada
siswa-siswi.

Uraian kegiatan pendekatan untuk menyelesaikan persoalan mitra adalah :


a. Survey Lapangan
Kegiatan survey lapangan di lakukan dengan melakukan observasi dan
pengkajian terlebih dahulu tentang permasalahan yang ada di SMK Bina
Banua. Berdasarkan survei lapangan siswa-siswi yang ada di sekolah
terdapat permasalahan tentang kurangya pengetahuan penyakit jantung
koroner. Selanjutnya meminta perizinan ke bagian sekolah dan LPPM
Universitas Sari Mulia untuk melakukan kegiatan Pendidikan Kesehatan.
b. Tahap Pelaksanaan
1) Melakukan analisis situasi lapangan (wawancara dan observasi)
2) Meminta izin kepada pihak sekolah:
a) Menghubungi Guru Kemahasiswaan dan Humas yang ada
disekolah tersebut.
b) Menjelaskan tujuan datang ke sekolah tersebut.

11
c) Melakukan kontrak perjanjian.
3) Melakukan pendidikan kesehatan serta membagikan leaflet agar
mudah dibaca kembalioleh siswa-siswi.
c. Tahap Monitoring dan Evaluasi
Pada awalnya siswa-siswi di sekolah tersebut banyak yang tidak
mengetahui cara pencegahan dan faktor risiko penyakit jantung koroner.
Sehingga harapannya dilakukan pendidikan kesehatan ini untuk
memberikan pengetahuan tentang cara pencegahan dan faktor risiko
penyakit jantung koroner dan bahayanya penyakit jantung koroner.

12
BAB 4
KELAYAKAN PERGURUAN TINGGI

A. Kinerja Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat


Kinerja lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat
(LPPM) Universitas Sari Mulia Banjarmasin cukup baik dan berprestasi.
LPPM merupakan unit yang dapat mengkordinasi dan menjembatani dalam
memberikan sumbangan yang berarti bagi pembangunan masyarakat. Grafik
kinerja LPPM dapat digambarkan pada grafik berikut ini:
1. Gambar grafik jumlah Publikasi Penelitian Dosen di Lingkungan Kampus
Pendidikan Sari Mulia Banjarmasin.

Publikasi Penelitian
150
120

100
66
Total

42
50 32 24
22 14 19
7 11 11
1 3 0 0
0
Kebidanan Keperawatan Farmasi Other Jumlah

2016 2017 2018 Program Studi

Gambar Grafik.1Jumlah Publikasi Dosen di Kampus (tahun 2016-2018)

2. Gambar grafik jumlah Publikasi Nasional Penelitian Dosen di Lingkungan


Kampus Pendidikan Sari Mulia Banjarmasin.
50
Publikasi Nasional 39 38
40
30
Total20
22 24 12
11 21
16
6
10 3 3 0 0 0
1
0
Kebidanan Keperawatan Farmasi Other (Baru) Jumlah
Program Studi

2016 2017 2018

Gambar Grafik.2 Jumlah Publikasi Dosen di Nasional(tahun 2016-2018)

13
3. Gambar grafik jumlah Publikasi Internasional Penelitian Dosen di
Lingkungan Kampus Pendidikan Sari Mulia Banjarmasin.

Publikasi Internasional
90 82
80
70
60
50 42
40
30 21
20 11
8
10 0 2 3 1 0 0 0 0 3 3
0
Kebidanan Keperawatan Farmasi Other (Baru) Jumlah
Program Studi

2016 2017 2018

Gambar Grafik.3 Jumlah Publikasi Dosen di Internasional(tahun 2016-2018)

4. Gambar grafik jumlah Publikasi Pengabdian Kepada Masyarakat Dosen di


Lingkungan Kampus Pendidikan Sari Mulia Banjarmasin.
6
5
5 Pengabdian Kepada Masyarakat
4
3
Tota
l

3
2 2
2
1 1
2 2
1
0 0
0
Kebidanan Keperawatan Farmasi Jumlah
Program Studi

2016 2017 2018

Gambar Grafik.4 Jumlah Publikasi Dosen di Kampus(tahun 2016-2018)


5. Gambar grafik sumber Dana Publikasi Penelitian Dosen di Lingkungan
Kampus Pendidikan Sari Mulia Banjarmasin.

14
Gambar Grafik..5 Sumber Dana Publikasi Dosen di Kampus (tahun 2016-2018)

6. Gambar grafik topic Judul Penelitian yang Terpublikasi Dosen di


Lingkungan Kampus Pendidikan Sari Mulia Banjarmasin.

Topik Judul Penelitian Terpublikasi


140
120
120

100

80 66
60
42
40 32
22 24
14 19
20 11 11
7
1 3 0 0
0
Kebidanan Keperawatan Farmasi Other (Baru) Jumlah
Program Studi

2016 2017 2018

Gambar Grafik..6 Besaran topik Judul yang terpublikasi(tahun 2016-2018)

Pelaksanaan kegiatan penelitian ataupun pengabdian kepada masyarakat


yang dilakukan oleh Dosen Universitas Sari Mulia Banjarmasin diarahkan sesuai
dengan disiplin ilmu ataupun bidang keahliannya masing-masing.

15
B. Kualifikasi Tim Pelaksana
Kegiatan pendidikan kesehatan pencegahan penyakit jantung koroner
yang akan dilakukan oleh mahasiswa keperawatan semester III untuk
memenuhi tugas Mata Kuliah Keperawatan Medikal Bedah I dan dibimbing
oleh dosen keperawatan. Target dari pendidikan kesehatan ini adalah siswa-
siswi anggota PMR. Diharapkan dengan terlaksananya kegiatan ini dapat
menambah pengetahuan bagi para siswa-siswi anggota PMR. Mulai dari
pengetahuan tentang mengurangi sampai berhenti melakukan pola hidup yang
tidak sehat ataupun bisa memilih dan menentukan batasan pola hidup sehat.
Kegiatan pendidikan kesehatan pencegahan penyakit jantung koroner pada
siswa-siswi di SMK Bina Banua di mulai dari penjaringan, pendidikan
kesehatan, pembinaan, monitoring sampai dengan evaluasi pelaksanaan
kegiatan. Dengan melakukan survei pada tempat pelaksanaan untuk
pemecahan masalah maka kegiatan pendidikan kesehatan tentang penyakit
jantung koroner diberikan pada siswa-siswi anggota PMR di SMK Bina Banua
sebagai sasaran utamanya. Program ini diharapkan akan menjadi program
rintisan untuk mengembangakan lebih baik lagi dengan menyadari kesehatan
itu sangat penting untuk setiap individu khususnya bagi siswa-siswi di SMK
Bina Banua
.

16
BAB V
BIAYA DAN JADWAL KEGIATAN
5.1. Anggaran Biaya
Tabel 5.1 Ringkasan Anggaran Biaya Program PKM
No Komponen Biaya Yang Diusulkan
1 Spanduk Rp. 50.000
2 Bensin Rp. 40.000
3 Snack pembimbing Rp. 30.000
4 Pengolahan laporan dan proposal Rp. 70.000
5 Leaflet Rp. 80.000
6 Souvenir Rp. 100.000
7 Snack Rp. 340.000
Total Biaya Rp. 710.000

5.2. Jadwal Kegiatan


Tabel 5.2 Jadwal Kegiatan Pelaksanan PKM
MINGGU

No URAIAN KEGIATAN 1 2 3 4 5 6 7 8

1 PERSIAPAN

Pemantapam Tim

Perijinan

Sosialisasi Kegiatan

2 PELAKSANAAN

Pengambangan dan
Pemantapan Organisasi

Pelaksanaan Program

17
oleh Mitra

3 MONEV

Mengidentifikasi

Permasalahan Yang

Muncul

4 PELAPORAN DAN

PUBLIKASI

Penyusunan Draf

Laporan

Laporan Akhir

18
LAMPIRAN

1. Surat Permohonan Ijin kegiatan PKM dari LPPM UNISM


2. Surat Balasan dari Mitra
3. Absen Panitia
4. Absen Peserta
5. PPT
6. Dokumentasi kegiatan
7. 3 Jurnal yang mendukung PKM
8. Lefleat

(NB) : Laporan di serahkan kepada :


1. Tim PKM (Hard Copy dan Fael)
2. LPPM (Hard copy dan Fael)
3. Koordinator MK Promosi Kesehatan (Hard copy dan Fael)

19
REFERENSI

Aan Nuraeni. (2016). Faktor Yang Mempengaruhi Kualitas Hidup Pasien Dengan
Penyakit Jantung Koroner. Jurnal Keperawatan Padjadjaran, 4(2), 107-116.

Cipto Susilo. (2015). Identifikasi Faktor Usia, Jenis Kelamin Dengan Luas Infark
Miokard Pada Penyakit Jantung Koroner (PJK) Di Ruang ICCU RSD DR.
Soebandi Jember. The Indonesian Journal of Health Science, 6(1), 1-7.

Iskandar. (2017). Faktor Risiko Terjadinya Penyakit Jantung Koroner Pada Pasien
Rumah Sakit Umum Meuraxa Banda Aceh, 2(1), 32-42.

Lannywati Ghani. (2016). Faktor Risiko Dominan Penyakit Jantung Koroner Di


Indonesia.44(3),153-164.

Lily Marleni. (2017). Faktor Risiko Penyakit Jantung Koroner Di RSI SITI Khadijah
Palembang. Jurnal Kesehatan, 8(3), 478-483.

20

Anda mungkin juga menyukai