Anda di halaman 1dari 1

DIAGNOSIS DAN TATALAKSANA KILOTORAKS

Samsuri*, Soedarsono **

* PPDS I IP Paru FK Unair/RSU Dr. Soetomo Surabaya.


** Staf Bag/SMF IP Paru FK Unair/RSU Dr. Soetomo Surabaya.

Pendahuluan Diperkirakan 60-70% lemak ditransport melewati


Kilotoraks adalah efusi pleura yang disebabkan pembuluh limfe menuju sirkulasi darah vena.7
oleh ekstravasasi cairan limfe kedalam rongga pleura Dalam keadaan normal, cairan kili dengan
yang berkaitan dengan penyumbatan/injuri duktus volume 1.500-2.500 ml setiap hari dikosongkan dari
torasikus atau cabang-cabang utamanya.1 duktus torasikus kemudian masuk kedalam sistem vena.
Kilotoraks pertama kali dilaporkan oleh Cairan kili terbentuk didalam sisterna kili, berasal dari
Bartolet pada tahun 1633 dan didiagnosis berdasarkan cairan limfatik intestinal. Cairan kili merupakan cairan
gambaran makroskopis cairan pleura yang menyerupai yang tidak berbau dan berwarna putih.7
air susu.2 Lampson (1948) melaporkan keberhasilan Aliran cairan kili melalui duktus torasikus
pengobatan kilotoraks dengan cara melakukan ligasi bervariasi dari lambat (14 mL/jam) sampai cepat (lebih
duktus torasikus supradiafragmatika.3 Van Pernis (1949) dari 100 mL/jam) yaitu saat selesai makan. Aliran
mempelajari lebih dari 1000 duktus torasikus pada cairan kili didalam duktus torasikus dikaitkan dengan
penderita, menemukan variasi struktur dan ukuran respon smooth muscle dinding duktus torasikus terhadap
duktus torasikus.4 Likewise menemukan adanya fat rangsangan splanknik dan vagal. Serotonin, norepinefrin,
globule yang tidak selalu didapatkan pada cairan efusi histamin, dopamin dan asetilkolin akan meningkatkan
pleura. Adanya kilomikron pada cairan pleura yang kontraksi duktus torasikus dan aliran cairan kili.8
ditunjukkan oleh elektroforesis protein merupakan Sebaliknya pada kondisi starvasi (kelaparan), kondisi
kreteria standart diagnosis kilotoraks.5,6 yang mengharuskan usus istirahat dan pemberian obat-
Insiden terjadinya kilotoraks bervariasi, obat opiat akan menurunkan produksi cairan kili.7
tergantung pada penyakit yang mendasari. Insiden Kehilangan cairan kili yang signifikan akan
kilotoraks pada pasca pembedahan leher (radical neck mengakibatkan hipoproteinemia, immunodifisiensi,
dissection) sebesar 1-2.5%, dan pasca pembedahan kehilangan lemak dan vitamin, elektrolit serta air.9
cardiothoracic sebesar 0.2-1% serta mortalitas dan Analisa cairan kili terdiri dari ± 90% sel limfosit dan sel
morbiditas sekitar 10% pada pusat medis yang besar. lekosit dengan jumlah 2.000-10.000 sel/mm3 yang
Limfoma merupakan penyebab yang paling sering mengakibatkan cairan kili bersifat bakteriostatik.10
terjadinya kilotoraks.7 Analisa kimiawi terhadap cairan kili
didapatkan adanya protein dan fat globule yang terlihat
Anatomi Sistem Limfatik Toraks dengan pengecatan Sudan III. Cairan kili besifat alkali
Sistem limfatik tubuh terdiri dari sisterna kili, dengan BJ >1.012 dan jika didiamkan akan terbentuk 2
duktus torasikus, kelenjar limfe dan pembuluh limfe. bagian, yaitu bagian atas yang banyak mengandung fat
Sisterna kili adalah sebuah kantong limfatik yang (lemak) dan bagian bawah mengandung sedimen
terletak sebelah anterior dari vertebra L-2 dan sebelah seluler. Cairan kili mengandung lemak netral dan asam
posterolateral dari aorta abdominalis. Duktus torasikus lemak, tetapi rendah kolesterol.7
bermula dari sisterna kili dekat vertebra Th-12 dan
berjalan keatas melalui hiatus aorta diafragma, pada Patogenesis
permukaan anterior kolumna vertebralis diantara aorta Patogenesis kilotoraks dapat dibagi dalam dua
torakalis dan vena Azygos, duktus torasikus terletak di kelompok, yaitu karena tindakan pembedahan dan non
mediastinum posterior. Setinggi vertebra Th-4, duktus pembedahan. Kilotoraks akibat proses non pembedahan
torasikus menyilang kekiri kolumna vertebralis dan terjadi karena extrinsic compression atau infiltrasi
berjalan keatas dibelakang arkus aorta, dan bermuara duktus torasikus, sehingga terjadi kenaikan tekanan
pada vena subklavia. Beberapa buah pembuluh limfe intraduktal. Kenaikan tekanan ini mengakibatkan
menghubungkan kelenjar limfe yang terletak sekitar terjadinya kolateral, ekstravasasi cairan limfe yang
vertebra lumbalis dan sisterna kili.7 menimbulkan efusi pleura. Penyebab tersering terjadinya
kilotoraks adalah malignansi, yaitu lebih dari 50% kasus.
Fisiologi Limfoma merupakan penyebab tersering kilotoraks pada
Kata “chyle” berasal dari bahasa Latin yang kasus keganasan, kilotoraks terjadi akibat penekanan
berarti “juice” dan digunakan untuk mendiskripsikan atau invading duktus torasikus atau obliterasi pembuluh
cairan limfe yang berasal dari organ intestinal. Lemak limfe pasca radioterapi. 11 Kilotoraks yang terjadi pada
dari makanan ditransport lewat pembuluh limfe menuju malignansi dibawah diafragma merupakan indikasi
duktus torasikus ke sirkulasi darah vena. Pada kondisi suatu proses metastase. 12
puasa cairan limfe terlihat bersih karena mempunyai Penyebab lain kilotoraks adalah tindakan
kandungan lemak yang rendah. Setelah makan makanan pembedahan dan trauma. Kilotoraks akibat penetrating
berlemak, cairan limfe terlihat seperti air susu. injury karena kerusakan duktus torasikus, atau karena

Majalah Kedokteran Respirasi Vol. 1. No. 1 April 2010 10

Anda mungkin juga menyukai