Anda di halaman 1dari 2

TUGAS 1

1. Buktikan bahwa beban mati lebih dominan daripada beban hidup

Jawab :
Berdasarkan SNI 1727-2013 tentang pembebanan :
1. Beban Mati
Merupakan berat dari semua unsur atau bagian gedung yang bersifat tetap dalam segala
unsur tambahan serta peralatan tetap yang merupakan bagian yang tak terpatahkan dari
gedung.
2. Beban Hidup
Semua beban yang terjadi akibat penghunian atau pengunaan suatu gedung, termasuk
beban-beban pada lantai yang berasal dari barang-barang yang dapat berpindah-pindah.

Bukti bahwa beban mati lebih dominan daripada beban hidup yaitu pada kombinasi
pembebanan yang berlaku pada SNI 1727-2013 beban mati lebih banyak disebut daripada
beban hidup, adapun kombinasi yang digunakan diantaranya :
1. 1,4D
2. 1,2D + 1,6L + 0,5(L atau R)
3. 1,2D + 1,6 (Lr atau R) + (L atau 0,5W)
4. 1,2D + 1,0 W + L + 0,5 (Lr atau R)
5. 1,2D + 1,0E + L
6. 0,9D + 1,0W
7. 0,9D + 1,0E
Dimana :
D = Beban mati
L = Beban hidup
E = Beban Gempa
Lr = Beban hidup atap
R = Beban hujan
W = Beban angina
Contoh pada perhitungan beban perkantoran :
1. Beban mati
- Berat sendiri = 288 kg/m²
- Keramik = 16,5 kg/m²
- Spesi = 21 kg/m²
- Plafond = 30,7 kg/m²
- ME = 40 kg/m²
- Plumbing = 25 kg/m²
Total = 421,2 kg/m²

2. Beban hidup
- Beban hidup perkantoran = 240 kg/m²

Sehingga terbukti bahwa beban mati lebih dominan daripada beban hidup.

2. Apakah tidak ada faktor reduksi untuk beban mati?

3. Bagaimana cara penempatan beban hidup agar efeknya maksimal pada pelat?

Anda mungkin juga menyukai