I. Latar Belakang
II. Tujuan
III. Pembahasan
Presisi merupakan keterdekatan satu sama lain analisis yang diulang-ulang yang
dilihat ke-valid-annya dari nilai RSD harus kurang dari nilai CV Horwitz ( RSD < CV
Horwitz). Presisi dibagi 2 yaitu Intra –Reproducibility dan Inter- Reproducibility.
Intra-Reproducibility meruoakan Pengulangan analisis oleh analis, peralatan berbeda
labratorium sama, skala waktu analisis panjang. Inter- Reproducibilitymerupakan
pengulangan analisis oleh analis, peralatan, labratorium berbeda, skala waktu analisis
panjang.
Akurasi merupakan kesesualian antara hasil analisis antara nilai benar analit
(nilai sertifikat) dengan nilai acuan analit (hasil uji CRM yang diketahui nilai
benarnya) yang dapat diterima.
Dari materi pelatihan yang disampaikan bahwa proses validasi metode dalam
suatu analisis sangat dibutuhkan untuk mengkonfirmasi valid tidaknya analisis yang
dikerjakan.
IV. Kesimpulan
Kesimpulan dari pelatihan yang diikuti saya dapat dapat meningkatkan dan
memenuhi kompetensi dalam proses validasi metode dan pengolahan data hasil
analisis sesuai dengan ISO/IEC 17025:2017.