Pasal 1 ayat 1> Indonesia> negara kesatuan berbentuk republik ayat 2> Kedaulatan di tangan rakyat dilaksanakan berdasarkan UU ayat 3> Indonesia negara hukum BAB II MPR Pasal 2 ayat 1> MPR terdiri dari DPR dan DPD yg dipilih melalui PEMILU ayat 2> bersidang minimal 1 kali dalam 5 tahun ayat 3> keputusan berdasarkan suara terbanyak Pasal 3 ayat 1> berwenang mengatur dan mengubah UUD ayat 2> melantik presiden dan wapres ayat 3> memberhentikan presiden dan wapres BAB III Kekuasaan Pemerintahan Negara Pasal 4 ayat 1> Presiden memegang kekusaaan pemerintahan berdasarkan UUD ayat 2> Presiden dibantu wakil Pasal 5 ayat 1> Presiden berhak mengajukan RUU kepada DPR ayat 1> Presiden menetapkan peraturan pemerintah u/ menjalankan UU Pasal 6 > (Syarat Presiden) Pasal 6A ayat 1> (Tata cara pemilihan Presiden) secara pasangan dipilih langsung oleh rakyat ayat 2> Di usung oleh parpol/gabungan parpol ayat 3> Meraih suara >50% dengan minimal suara 20% ditiap provinsi ayat 4> Dalam hal tidak ada yang memenuhi ayat 5> Ketentuan lebih lanjut Pasal 7 > Masa jabatan presiden Pasal 7A > DPR dapat memberhentikan Presiden Pasal 7B ayat1 > (Tata cara pemberhentian Presiden) ayat2 > Maksud ini adalah fungsi pengawsan DPR ayat 3 > Syarat pengajuan ke MK , 2/3 jumlah hadir dari 2/3 dari 2/3 jumlah DPR ayat 4 > Jangka waktu pemeriksaan oleh MK(90 hari setelah permintaan diterima) ayat 5 > Apabila terbukti, DPR sidang untuk meneruskan usul ke MPR ayat 6 > MPR wajib sidang maksimal 30 setelah menerima permintaan ayat 7 > Keputusan MPR harus dihadiri 3/4 jumlah anggota dan disetujui min 2/3 hadir Pasal 7C > Presiden tidak bisa membubarkan parlemen Pasal 8 > (Setelah Presiden berhenti) Pasal 9 > (Sumpah dan janji Presiden) Pasal 10 > Presiden memegang kekusaaan tertinggi TNI Pasal 11 ayat 1> Presiden menyatakan perang, perdamaian, dan perjanjian a/ persetujuan DPR ayat 2> Presiden membuat perjanjian internasional dengan persetujuan DPR ayat 3> lebih lanjut Pasal 12 > Presiden menyatakan keadaan bahaya Pasal 13 ayat 1> (DUTA dan KONSUL) mengangkat duta konsul ayat2 > dengan pertimbangan DPR ayat 3> menerima duta dan konsul Pasal 14 ayat 1> Presiden memberikan grasi dan rehabilitasi dgn pertimbangan MA ayat 2> Presiden memberikan amnesti dan abolisi dgn pertimbangan DPR Pasal 15 > Presiden memberikan gelar dll Pasal 16 > Presiden membentuk dewan pertimbangan BAB IV DEWAN PERTIMBANGAN AGUNG > dihapus BAB V KEMENTERIAN NEGARA Pasal 17 ayat 1> Presiden dibantu menteri ayat 2> diangkat dan diberhentikan Presiden ayat 3> menteri membidangi urusan tertentu ayat 4> lebih lanjut BAB VI PEMDA Pasal 18 ayat 1> NKRI dibagi atas daerah ayat 2> asas otonomi dan tugas pembantuan ayat 3> DPRD dipilih melalui pemilu ayat 4> Kepala daerah dipilih secara demokratis ayat 5> otonomi seluas-luasnya dengan kecuali ayat 6> peraturan daerah ayat 7> lebih lanjut Pasal 18A> (Hubungan pemerintah pusat daerah) Pasal 18B> Negara mengakui daerah khusus/istimewa BAB VII DPR (Pasal 19-22b) Pasal 19 ayat 1> DPR dipiluh melalui pemilu ayat 2> susunan ayat 3> bersidang min sekali setahun Pasal 20 ayat 1> (kekuasaan membuat UU) ayat 2> RUU dibahas antara Presiden dan DPR ayat 3> Jika ditolak, tidak bisa diajukan lagi pada masa itu ayat 4> Presiden mengesahkan RUU yang disetujui ayat 5> Jika Presiden tidak mengesahkan, dalam 30 hari RUU sah menjadi UU Pasal 20A ayat 1> DPR memiliki fungsi anggaran, legislasi, dan pengawasan ayat 2> Hak DPR Interpelasi, angket, menanyakan pendapat ayat 3> Hak anggota DPR hak bertanya, hak menyatakan pendapat, hak imunitas ayat 4> lebih lanjut Pasal 21 > Anggota DPR berhak mengajukan RUU Pasal 22 ayat 1> Ihwal memaksa Perpu ayat 2> Perpu persetujuan DPR ayat 3> tidak disetujui dicabut Pasal 22A > perpu lebih lanjut Pasal 22B > Anggota DPR dapat diberhentikan BAB VIIA DPD ( Pasal 22C-22d) Pasal 22C ayat 1> dipilih melalui Pemilu ayat 2> jumlah tiap daerah sama, seluruh tidak lebih dari 1/3 jumlah anggota DPR ayat 3> bersidang min 1 kali setahun ayat 4> lebih lanjut Pasal 22D ayat 1> Mengajukan RUU tentang daerah ayat 2> ikut membahas ayat 3> mengawasi pelaksanaan uu tentang daerah ayat 4> dapat diberhentikan
BAB VIIB PEMILU
Pasal 22E ayat 1>Asas Pemilu ayat 2> untuk memilih siapa ayat 3> diikuti oleh siapa ayat 4> Peserta DPD adalah perseorangan ayat 5> diselenggarakan oleh KPU ayat 6> lebih lanjut BAB VIII HAL KEUANGAN( Pasal 23, A, B, C, D) Pasal 23 ayat 1> APBN ditetapkan tiap tahun dengan terbuka dan bertanggung jawab ayat 2> RAPBN diajukan Presiden, dibahas bersama DPR, dengan pertimbangan DPD ayat 3> Jika tidak disetujui Pasal 23A > Pajak dan pungutan lain diatur UU Pasal 23B > Mata uang Pasal 23C > Hal lain Pasal 23D > Negara memiliki bank sentral BAB VIIIA BPK (Pasal 23 E, F, G) Pasal 23 E ayat 1> BPK bebas mandiri ayat 2> hasil pemeriksaan diserahkan kepada ayat 3> tindak lanjut Pasal 23F ayat 1> Anggota BPK dipilih DPR ayat 2> Pimpinan BPK dipilih anggota Pasal 23G ayat 1> Berkedudukan di Ibukota dan memiliki perwakilan di daerah ayat 2> Lebih lanjut BAB IX Kehakiman(Pasal 24-25) Pasal 24 ayat 1> Kekuasaan kehakiman merdeka ayat 2> dilakukan oleh Mahkamah Agung ayat 3> badan lain Pasal 24A ayat 1>Kewenangan MA ayat 2 > Syarat HA ayat 3 > pengusulan HA ayat 4 > Ketua dan Wakil ayat 5 > susunan kedudukan keanggotaan Pasal 24B ayat 1> KY ayat 2 > syarat anggota KY ayat 3 > pengangkatan KY ayat 4 > Susduk dan keanggotaan Pasal 24 C ayat 1> Kewenangan MK ayat 2 >Keawiban MK memberkan putusan atas.. ayat 3 > MK memiliki 9 orang ayat 4 > Ketua dan wakil ayat 5 > Sifat Hakim MK ayat 6 > Pengangkatan dan pemberhentian MK Pasal 25 > syarat pengangkatan dan pemberhentian Hakim (UU) BAB IXA Wlayah Negara Pasal 26 Ayat 1 > warga negara ayat 2 >penduduk ayat 3 > kewajban WN dalam membela negara Pasal 27 Ayat 1 > WN sama dhadapan hukum ayat 2 > Hak Pekerjaan ayat 3 > WN Ikut serta dalam pembelaan Negara Pasal 28 > hak berserkat, berkumpul, menyampakan pendapat BAB X A HAM Pasal 28A > Hak Hidup Pasal 28B Ayat 1 > Hak Membentuk Keluarga ayat 2 > anak berhak atas … Pasal 28C ayat 1 > hak mengembangkan diri ayat 2 > hak memajukan dri Pasal 28D Ayat 1 > Ha katas Pengakuan, jaminan, perlndungan atas hukum ayat 2 >hak bekerja dan perlakuan yg layak ayat 3 > hak yang sama dlm pemerintahan ayat 4 > ha katas status kewarganegaraan Pasal 28E Ayat 1 > Hak Memeluk agama, pendidikan, pekerjaan, kewarganegaraan, tempat tinggal ayat 2 > hak bebas meyakni kepercayaan, menyatakan skap sesua hati nuraninya ayat 3 > hak kebebasan berserikat, berkumpul dan menyatakan pendapat Pasal 28F > hak berkomunikasi dan memperoleh informasi Pasal 28G Ayat 1 > Hak perlindungan diri, keluarga, kehormatan, ancaman ayat 2 >hak bebas dari penyiksaan atau perlakuan yg merendahkan martabar Pasal 28 H Ayat 1 > wajib menghormati HAM orang lain ayat 2 > menjalankan hak dan kebebasan, tunduk kepada batas, untuk menjamin penghormatan BAB XII Agama Pasal 29 Ayat 1 >Negara berdasar atas TYME ayat 2 > Negara menjamin kemerdekaan ha katas agama BAB XII Pertahanan dan Keamanan Negara Pasal 30 Ayat 1 > WN ikut serta dalamPdan K ayat 2 >P dan K dilaksanakan dalam system rakyat semesta oleh TNI dan POLRI sbg kekuatan utama dan rakyat sbg kekuatan pendukung ayat 3 >TNI:AD, AL, AU, ->melndungi, emngayomi, melayani masy. Serta mengeakkan hukum ayat 4 > POLRI menjaga keamanan dan ketertiban masy. Bertugas, melindungi, mengayomi, … ayat 5 > susduk TNI polri diatur dengan UU BAB XIII Pendidikan dan Kebudayaan Pasal 31 Ayat 1 > WN berhak mendapat pendidikan ayat 2 >WN wajib mengikut pendidikan dasar dan pemerintah wajib membiayainya ayat 3 > pemerintah mengusahakan system pendidikan nasonal…. ayat 4 > anggaran pendidikan 20 % dari APBN ayat 5 >Pemerintah memajukan IPTEK dengan nila2 agama dan persatuan bangsa Pasal 32 Ayat 1 > Negara memajukan Kebudayaan Nasonal ayat 2 > Negara mengormati dan memelihara bahasa daerah sebagai kekayaan budaya nasional BAB XIV Perekonomian nasional dan kesejahteraan social Pasal 33 Ayat 1 > perekonomian asas kekeluargaan ayat 2 > cabang-cabang produksi yg penting dkuasai oleh negara ayat 3 > Bumi air dan kekaeyaan alam ayat 4 >perekonomian nasional diselenggarakan berdasar atas demokrasi ekonomi dengan prinsip kebersamaan, afesens keadilan, berkelanjutan, berwawasan lingkungan, kemandirian, ayat 5 >ketentuan lebih lanjut Pasal 34 Ayat 1 > Fakir Mskin dan anak terlantar ayat 2 > Negara mengembangkan system jaminan social memberdayakan amsy. Tidak mampu dan lemah ayat 3 > Negara bertanggungjawab atas penyediaan fasiltas pelayanan kesehatan dan fasilitas umum yang layak ayat 4 >ketentuan lebuh lanjut BAB XV Bendera bahasa dan lambing Negara serta lagu kebangsaan Pasal 35 > Bendera Pasal 36 > Bahasa Pasal 36 A > Lambang negara Pasal 36B > lagu kebangsaan Pasal 36 C > Ketentuan Lebih kanjut mengenai … diatur dengan UU BAB XVI Perubahan UUD Pasal 37 Ayat 1 > Usul perubahan ayat 2 > diajukan secara tertulis dan beserta alasannya ayat 3 > hadir 2/3 jumlah anggota MPR ayat 4 >putusan untuk mengubah dihadiri 50%+1 ayat 5 >Bentuk Negara tidak dapat dilakukan perubahan Aturan Peralihan Pasal I > Segala Peruuan mash berlaku selama belum ada yang baru Pasal II > Semua LN yang ada masih berfungsi sebelum ada yang baru Pasal III> MK dibentuk selambat-lambatnya tanggal 17- 8-2003 Aturan Tambahan Pasal I > MPR ditugasi melakukan peninjauan terhadap Materi dan status hokum Tap MPR Pasal II> dengan ditetapkannya perubahan ini, UUD NRI Tahun 1945 terdiri atas pembukaan dan pa