Anda di halaman 1dari 5

Tugas Resume Keperawatan Komplementer

Nama : Salsabila Sania Yahya


NIM : 131911123037
Kelas : B22/AJ1

Konsep Keperawatan Komplementer


“Keperawatan meliputi perawatan otonom dan kolaboratif individu dari segala usia, keluarga,
kelompok dan komunitas, sakit atau sehat dan dalam semua pengaturan. Perawatan termasuk
promosi kesehatan, pencegahan penyakit, dan perawatan orang sakit, cacat dan sekarat.
Advokasi, promosi lingkungan yang aman, penelitian, partisipasi dalam membentuk
kebijakan kesehatan dan dalam manajemen pasien dan sistem kesehatan, dan pendidikan juga
merupakan peran keperawatan utama. ”

Pendekatan Holistik
1. Menggabungkan berbagai sistem penyembuhan
2. Dapat dipertanggungjawabkan
3. Mengobati tubuh secara menyeluruh dengan mengembalikan keseimbangan kerja dan
fungsi organ tubuh secara optimal yg melibatkan keseimbangan fisik, psikis, mental dan
spiritual dengan mengutamakan makanan atau diet sebagai terapi utama.
4. Lebih menekankan pada usaha melenyapkan penyebab penyakit bukan gejalanya
(symptoms)
5. Mengutamakan promotif, preventif baru kuratif & rehabilitatif

Konsep Holistik
• Terapi holistik, suatu bentuk yang melibatkan kondisi tubuh, mental, sosial lingkungan
dan bahkan hingga dimensi spiritual yang akan mengungkapkan faktor-faktor yang
memicu suatu penyakit.
• Nutrisi yang baik dan seimbang serta olahraga teratur menjadi sangat penting bagi
penyembuhan holistik.
• Tetapi kestabilan emosi dan spiritual juga harus diperhatikan sehingga kondisi yang
optimal akan tercipta.

Konsep Kesehatan Holistik


• Konsep kesehatan holistik merupakan usaha mencakup keseluruhan usaha preventif serta
promotif yang sudah banyak ditinggalkan oleh pelayanan kesehatan di Indonesia pada
umumnya, selain tentunya yang bersifat kuratif dan rehabilitatif.
• Konsep kesehatan holistik lebih menekankan pada usaha melenyapkan penyebab
penyakit bukan gejalanya, dan mengembalikan berjalan normalnya fungsi tubuh yang
memiliki mekanisme pertahaan tubuh yang sempurna serta self-repairing system (sistem
yang memungkinkan tubuh memperbaiki dirinya sendiri).
Model Holistik
• Model holistik merupakan gabungan dari berbagai macam penyembuhan (termasuk
didalamnya system penyembuhan barat/konvensional dan system penyembuhan
timur/eastern ) yang bisa dipertanggungjawabkan secara ilmiah dan science karena
mengembalikan keseimbangan kerja organ tubuh secara optimal yang melibatkan
keseimbangan kerja fisik, psikis, mental, dan emosional dengan mengutamakan
makanan/diet sebagai obat utama.

Modalities .
Disebut juga modalitas, yg diartikan sebagai support sistem yg dikembangkan utk memenuhi
kebutuhan tumbuh kembang optimal manusia.
Care .
 Merupakan inti dr keperawatan
 Yang terdiri 10 faktor caretive
 Menggunakan ilmu dan kiat keperawatan
 Bentuk intervensi perawat

Latar belakang
• Alasan klien yang menggunakan komplemeter dan atau modalitas diantaranya adalah
filosofi holistik
• Alasan lain karena pengobatan selalu menimbulkan efek samping. 82% klien mengeluh
reaksi efeksamping
• Modalitas dan atau komplementer lebih membuat sinergi dalam tubuh (Snyder &
Lindquis, 2002).

Penyakit infeksi : Dulu semua penyakit infeksi bisa selesai dg penisilin, sekarang telah
mencapai sefalosporin generasi 4 masih ada penginfeksi yang resisten
Sejarah Keperawatan ALKom
Rufaidah binti Sa'ad (570 M – 632 M)
• Di masa ini perawat diberi nama "Al Asiyah" dari kata Aasa yang berarti mengobati luka,
dengan tugas utama; Memberikan makanan, memberikan obat, & rehidrasi.
• Wanita pada masa Nabi Muhammad SAW, yang telah melakukan peran keperawatan
yaitu Rufaidah binti Sa'ad/Rufaidah Al-Asamiya.
• Keperawatan meyakini bahwa untuk menyehatkan manusia, dengan pel profesional yg
bersifat “altruism, humanism, holism, and care to human need”.

Florence Nightingale percaya bahwa "... keperawatan adalah menempatkan manusia


dalam kondisi yang terbaik, yaitu kondisi lingkungan yang alamiah dan pendekatan holistic,
yaitu mind – body – spirit untuk mencegah atau mengobati penyakit atau cedera
"(Nightingale, 1954; Watson, 1985; Wellman, 2003).
Jean Watson (2002) menyatakan bahwa keperawatan dipersilahkan untuk mendapatkan
kompetensi yang bersifat lebih dari sekedar merawat yaitu advanced caring-healing
modalities to complementary.
• Di Indonesia, tindakan tradisional telah mampu memperbaiki kesehatan masyarakat.
• Pelayanan kesehatan/tradisional seperti sirep, patiroso/pergendangan, pijat , gurah,
kerokan dan bekam telah lama digunakan turun temurn
• Produk herbal/jamu yang berkasiat untuk meningkatkan kesehatan.

Indonesian Condition
• Di Indonesia telah terjadi pergeseran pola penyakit dari double burden diseases menuju
triple burden diseases.
• Struktur penduduk Indonesia ke arah lansia
• Sektor formal belum menggembirakan dan jumlah penduduk miskin yang besar, health
services delivery system sedang sakit dalam hal kualitas dan keterjangkauan.
• Kasus-kasus yang sering seperti hypertension, diabetes mellitus, hyper cholesterol, hyper
uric acid, hyper triglyceride, obesities, depression, migraine, phobia, anxieties, hysteria,
kesurupan, gangguan perilaku seperti alcoholism, smoker, bulimia, sleepless, malas
tidak bergairah, semangat belajar rendah, kurang percaya diri, dll
• Menurut Dorothea E Orem (2001), keperawatan merupakan agen self care seseorang
yang mengalami defisit. Henderson (1998), menyatakan bahwa manusia mempunyai
seperangkat kebutuhan.
• Keperawatan modalitas, merupakan keyakinan bahwa individu adalah pusat
penyembuhan mereka sendiri.
• Perawat harus mempunyai kemampuan atau kompetensi yang lebih, dari sekedar
merawat, yaitu pelayanan keperawatan alternatif-komplementer (Mayer, 1971; CNPS,
2004; Nova, 2005).

Kesehatan Tradisional
• Merupakan suatu system pengobatan dan/atau perawatan dengan cara dan obat obat yang
mengacu pada pengalaman dan ketrampilan turun temurun secara empiris yang dapat
dipertanggungjawabkan dan diterapkan sesuai dengan norma yang berlaku dalam
masyarakat.
• Pelayanan kesehatan tradisional alternative komplementer adalah pelayanan kesehatan
tradisional yang manfaat dan keamanannya terbukti secara ilmiah

Pelayanan Kesehatan Integrative


• Suatu bentuk pelayanan kesehatan yang mengkombinasikan pengobatan konvensional
dengan pengobatan alternative komplementer sebagai komplementer (melengkapi) yang
diselenggarakan di fasilitas pelayanan kesehatan konvensional.
• Pelayanan kesehatan integrative dilakukan dalam bentuk pengobatan (curing) oleh
tenaga medis, dan perawatan (caring) oleh tenaga keperawatan

Fasilitas Pelayanan Kesehatan


• Suatu alat dan/atau tempat yang digunakan untuk menyelenggarakan upaya pelayanan
kesehatan baik promotif, preventif, kuratif maupun rehabilitative yang dilakukan oleh
pemerintah, pemerintah daerah, dan/atau masyarakat

Jenis Pelayanan Kesehatan Tradisional


• Ramuan adalah bahan alam berasal dari tanaman, hewan atau mineral, yang diolah dalam
bentuk obat dan makanan.
• Ketrampilan ttd ; a) terapi olah pikir b) teknik manual c) terapi energi
• Contoh :
 Terapi olah piker (meditasi, hipnocaring, visual imagery dll)
 Teknik manual (pijat, refleksiologi, akupresur, dll)
 Teknik energy (prana, reiki, therapeutics touch, dll)
Terapi Komplementer
• Penyembuhan alternatif untuk melengkapi atau memperkuat penyembuhan konvensional
maupun biomedis (Cushman & Hoffman, 2004; Xu, 2004) agar bisa mempercepat proses
penyembuhan.
• Penyembuhan konvensional (kedokteran) lebih mengutamakan penanganan gejala
penyakit, sedangkan penyembuhan alami (komplementer) menangani penyebab penyakit
serta memacu tubuh sendiri untuk menyembuhkan penyakit yang diderita (Sustrani,
Alam & Hadibroto, 2005).

Jenis pelayanan penyembuhan komplementer – alternatif berdasarkan Permenkes RI, Nomor:


1109/Menkes/Per/2007
• Intervensi tubuh dan pikiran (mind and body interventions) : Hipnoterapi, mediasi,
penyembuhan spiritual, doa dan yoga
• Sistem pelayanan penyembuhan alternatif : akupuntur, akupresur, naturopati, homeopati,
aromaterapi, ayurveda
• Cara penyembuhan manual : chiropractice, healing touch, shiatsu, osteopati, pijat urut ,
dll
• Penyembuhan farmakologi dan biologi : jamu, herbal, gurah
• Diet dan nutrisi untuk pencegahan dan penyembuhan : diet makro nutrient, mikro
nutrient, dll
• Cara lain dalam diagnosa dan penyembuhan : terapi ozon, hiperbarik, dll

Keperawatan Modalitas Alternatif Komplementer


• Aromacare
• Keperawatan refleksi
• Keperawatan akupresur
• Keperawatan akupunktur
• Spiritual Cupping care
• Spiritual Emotional Nursing Art
• Hypnocaring
• Herbal care dll

Hypnocaring
• Hypnocaring merupakan hasil disiplin hybrid dari perpaduan konsep hypnosis,
kenyamanan dan caring.

Anda mungkin juga menyukai