Oleh :
Wawan Setiabudi,S.Kep,Ns
(Konselor Napza, konselor HIV RSJMS, Ketua HPHI NTB)
PENGERTIAN UMUM
5. Betty Neuman
Menggunakan pendekatan manusia utuh dengan
memasukkan konsep holistik, pendekatan sistem
terbuka dan konsep stresor.
FILOSOFI KEPERAWATAN HOLISTIK
1. Memandang bahwa pasien sebagai manusia yang utuh (holistik) yang harus
dipenuhi segala kebutuhannya baik kebutuhan biologis, psikologis, sosial,
dan spritual yang diberikan secara komprehensif dan tidak bisa dilakukan
secara sepihak atau sebagian dari kebutuhannya.
2. Bentuk Pelayanan Keperawatan yang diberikan harus secara langsung
memperhatikan aspek kemanusiaan.
3. Setiap orang berhak mendapatkan perawatan tanpa memandang perbedaan
suku, kepercayaan, status, sosial, agama, dan ekonomi.
4. Pelayanan keperawatan tersebut merupakan bagian integral dari sistem
pelayanan kesehatan mengingat perawat bekerja dalam lingkup tim
kesehatan bukan sendiri-sendiri.
5. Pasien adalah mitra yang selalu aktif dalam pelayanan kesehatan, bukan
seorang penerima jasa yang pasif.
HOLISTIK
Fisik spiritual
intelektu
sosial al
emosion
al
5 DIMENSI MENCAPAI KESEHATAN DAN KESEJAHTERAAN
SECARA HOLISTIK
1. Sebagai konselor
Perawat dapat menjadi tempat bertanya,
konsultasi, dan diskusi apabila klien
membutuhkan informasi ataupun sebelum
mengambil keputusan
2. Sebagai pendidik kesehatan,
Perawat dapat menjadi pendidik bagi perawat di
sekolah tinggi keperawatan.
3. Peran perawat sebagai peneliti
Di antaranya dengan melakukan berbagai
penelitian yang dikembangkan dari hasil hasil
evidence-based practice.
4. Perawat dapat berperan sebagai pemberi pelayanan
langsung misalnya dalam praktik pelayanan
kesehatan yang melakukan integrasi terapi
komplementer (Snyder & Lindquis, 2002).
Perawat lebih banyak berinteraksi dengan klien
sehingga peran koordinator dalam terapi
komplementer juga sangat penting.
Perawat dapat mendiskusikan terapi komplementer
dengan dokter yang merawat dan unit manajer terkait.
5. Sebagai advokat
Perawat berperan untuk memenuhi permintaan
kebutuhan perawatan komplementer yang
mungkin diberikan termasuk perawatan alternatif
(Smith et al.,2004).
PERAN PERAWAT HOLISTIK
Semua bentuk praktik keperawatan yg bertujuan
untuk kesembuhan klien secara menyeluruh.
Perawat melihat klien sebagai manusia secara total
dimana ada keterkaitan antara tubuh, pikiran,
emosi, sosbud, spirit, relasi, dan konteks
lingkungan.
Askep yg didasarkan pd perawatan pasien scr total
yg mempertimbangkan kebutuhan fisik, emosi,
sosial, ekonomi, dan spiritual.
Perawat holistik membantu pasien untuk bertanggung
jawab pada kesehatan pribadi dengan berberan sebagai
role model kesehatan yang mengintegrasikan perawatan
diri dalam kehidupan dan dilakukan dalam kehidupan
sehari-hari.
Berdasarkan American Holistic Nurses’ Association, hal
ini akan membantu pasien mengatasi stres dan memberi
banyak energi untuk membantu pasien dengan membentuk
keseimbangan antara apa yang diberikan kepada diri
sendiri dan apa yang diberikan kepada orang lain.
Pelayanan holistik hanya bisa dilakukan oleh perawat/ners
yang mempunyai perilaku caring yaitu menggunakan hati,
kognitif dan touch (Hatthakit, 2012).
TERIMAKASIH….
Salam Boms (Body, Mind, Soul)