LAPORAN PROJECT PEMBUATAN

KERAJINAN DARI BAHAN LIMBAH

NAMA :
1. Eka Purwati ()
2. Fariza Muftikhatuz Zahro ()
3. Oktavia Adiyani ()
4. Oktoni Nur Pambudi ()
5. Umbu Saefudin Prima Aprilianto (29)
6. Widyananda Dyah Wulandari (30)

SMA NEGERI 1 PURBALINGGA

TAHUN PELAJARAN 2016/2017

i
 Kata Pengantar
Puji syukur penulis ucapkan atas kehadirat Allah SWT yang telah memberikan rahmat
serta karunia-Nya, sehingga penulis dapat menyelesaikan “Laporan Project Pembuatan
Kerajinan dari Bahan Limbah” ini.
Penulis menyadari, dalam penyusunan laporan ini tidak lepas dari bantuan
berbagai pihak. Oleh karena itu, pada kesempatan ini penulis ingin mengucapkan terima
kasih atas bimbingan, saran, bantuan, dan dukungan baik moral maupun spiritual
kepada :
1. Bapak Drs. Kustomo selaku Kepala SMA Negeri 1 Purbalingga yang telah
memberikan kesempatan dan dukungan kepada penulis.
2. Bapak Tri Joko Wahyono selaku wali kelas XII MIPA 5 yang telah memberikan
dukungan kepada penulis.
3. Ibu Istiani selaku guru mata pelajarn Prakarya dan Kewirausahaan.
4. Kedua orang tua tercinta dan seluruh keluarga yang juga memberikan doa dan
dukungan demi terselesaikannya Karya Tulis Ilmiah ini.

Penulis juga menyadari bahwa laporan ini tentunya masih terdapat kekurangan. Oleh
karena itu, saran dan kritik yang bersifat membangun sangat penulis harapkan guna
perbaikan di masa yang akan datang. Penulis berharap semoga laporan ini bermanfaat.

Purbalingga, Oktober 2016

Penulis

ii
 DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL .............................................................................................. i
KATA PENGANTAR ............................................................................................ ii
DAFTAR ISI ................................................................................................... iii
BAB I PENDAHULUAN ............................................................................ 1
A. Latar belakang .......................................................................... 1
B. Tujuan ...................................................................................... 2
BAB II TINJAUAN PUSTAKA .................................................................. 2
A. Prakarya dan kewirausahaan ....................................................
B. Kerajinan bahan limbah ...........................................................
C. Industri Ekonomi Kreatif .........................................................
D. Benda hias ................................................................................
E. Limbah .....................................................................................
BAB III ANALISIS HASIL USAHA ...........................................................
A. Uji Kelayakan Teknis ..................................................................
B. Uji Kelayakan Finansial ..............................................................
C. Target Pemasaran dan Konsumen .....................................................
D. Analisis SWOT .................................................................................

BAB IV PENUTUP .......................................................................................

A. Kesimpulan ..............................................................................
B. Saran .........................................................................................
LAMPIRAN ............................................................................................................
DAFTAR PUSTAKA .............................................................................................

iii
 BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang

Jika dahulu di kelas XI semester awal kita sudah mempelajari sekaligus

mempraktekan karya kerajinan bahan lunak yang terbuat dari flanel. Maka di kelas

XI semester genap ini kita akan mempelajari karya kerajinan bahan keras,

khususnya kerajinan yang terbuat dari bahan bambu. Di zaman yang sudah modern

ini, persaingan antar wirausaha nampak semakin ketat. Produk-produk yang

dihasilkanpun semakin beragam. Apabila kita tidak memaksimalkan kemampuan

kita untuk menciptakan sebuah produk yang mempunyai nilai kualitas dan kuantitas

yang tinggi, maka dapat dipastikan produk tersebut tidak laku terjual, dan dapat

dikatakan kita gagal dalam persaingan pasar. Salah satu contoh kerajinan bahan

keras yang ada disekitar kita adalah karya kerajinan bambu. Kerajinan bahan keras

dari bambu juga banyak digemari atau disukai oleh masyarakat dan banyak beredar

di pasar. Sebagai contoh, tempat pensil, nampan,tempat lilin, dan berbagai macam

mainan. Banyak wirausaha kerajinan bambu yang sukses, karena mereka dapat

membuat sebuah inovasi baru yang menjadi daya tarik bagi masyarakat pada

umumnya.

Berdasarkan penjelasan diatas, saya memutuskan untuk membuat kerajinan

bambu yaitu tempat pensil. Alasannya untuk mempercantik sekaligus menyimpan

pensil dan alat tulis lainnya untuk meminimalisir resiko hilang. Kreativitas dan

kemampuan yang saya miliki mampu tertuang dalam pembuatan produk tersebut.

Laporan ini bertujuan untuk melaporkan segala sesuatu tentang karya kerajinan

bambu yang saya buat sekaligus saya ingin berbagi pengalaman dan pengetahuan

saya yang diharapkan dapat bermanfaat. Kerajinan bambu juga dapat menjadi

sumber pendapatan bagi banyak wirausaha yang menekuni dunia usaha tersebut.

ii
B. Tujuan

a. Untuk memenuhi tugas pelajaran Prakarya dan Kewirausahaan.

b. Untuk menambah keterampilan pembuatan karya kerajinan khususnya

bahan keras.

c. Untuk meningkatkan trend dan mode yang disukai konsumen.

d. Sebagai modal dasar untuk menumbuhkan jiwa wirausaha.

e. Untuk mengetahui bagaimana cara pembuatan karya kerajinan bambu.

iii
 BAB II
TINJAUAN PUSTAKA
A. Prakarya dan Kewirausahaan
B. Kerajinan Bahan Limbah
Kerajinan bahan limbah adalah benda kerajinan yang dibuat oleh tangan-tangan
manusia, bukan karya mesin, melinkan keterampilan tangan serta keahlian atau
kemahiran tangan dalam mengolah bahan dalam penyusunan teknik dalam
proses pembuatan benda kerajinan yang bahan utamnaya berasal dari
limbah.produk kerajinan adalah hal yang berkaitan dengan buatan tangan atau
kegiatan yang berkaitan dengan barang yang dihasilkan melalui keterampilan
tangan (kerajinan tangan). Kerajinan yang dibuat biasanya terbuat dari berbagai
bahan. Fungsi produk kerajinan dapat dibedakan menjadi dua yaitu fungsi karya
kerajinana sebagai benda pakai dan fungsi karya kerajinan sebagai benda hias.
Karya kerajinana benda pakai meliputi segala alat, wadah, atau dikenkana
sebagai pelengkap busana. Karya kerajinana sebagai benda hias meliputi segala
bentuk kerajinana yang dibuat dengan tujuan untuk dipajang atau digunakan
sebagai hiasana atau elemen estetis.
C. Industri Ekonomi Kreatif
Industri kreatif dapat diartikan sebagai kumpulan aktivitas ekonomi yang terkait
dengan penciptaan atau penggunaan pengetahuan dan informasi. Industri kreatif
juga dikenal dengan nama lain industri budaya (teruama di eropa) atau juga
ekonomi kreatif.
Menurut howkins, ekonomi kreatif terdidri dari periklanan, arsitektur, seni,
kerajinana, desain, fashion, film, musik, seni [prtunjukan, penrbitan, penelitian
dan pengembanagn, pearangkat lunak, mainan dan permainan, televisi dan radio,
dan permainan video. Muncul pula definisi yang berebda menganai sektor ini.
Namun sejauh ini penjelasan howkins masiah belum diakui secara internasioanl.
D. Benda Hias
E. Benda hias adalah benda yang berfungsi sebagai hiasan.
F. Limbah
Limbah adalah sisa suatu usaha dan/atau kegiatan. Limbah merupakan salah satu
hasil dari suatu kegiatan atau proses. Berdasarkan wujudnya, limbah dapat
dibagi menjadi limbah padat, cair, dan gas. Kegiatan yang menghasilkan limbah
dapat dibedakan menjadi kegiatan di rumah tangga dan di industri. Kegiatan
sehari-hari di rumah tangga menghasilkan jenis-jenis limbah, di antaranya
kemasan makanan, kemasan bahan pembersih, alat rumah tangga yang sudah
rusak, dan pakaian bekas. Limbah padat yang dihasilkan rumah tangga lebih

ii
beragam baik dari jenis, bentuk, dan ukurannya. Limbah industri maupun limbah
rumah tangga memiliki potensi untuk dibuat kerajian hiasan.

iii
 BAB III
ANALISIS HASIL USAHA
A. Uji Kelayakan Teknis
produk yang telah kami buat adalah produk yang telah layak secara teknis
karena pada awal pembuatan desain, kami sudah membuat analisis produk. Pada
pembuatan desain, ada beberapa anggota yang mengubah desain produk karena
adanya kesulitan dalam membuat dan mencari bahan. Hal ini membuat anggota
tersebut mencari alternatif lain dan membuat ulang desain produk. Setelah itu,
mulailah produk dibuat. Dengan demikian, dapat disimpulkan bahwa produk
kami telah layak secara teknis dan dapat dijual kepada konsumen.
B. Uji Kelayakan Finansial
Produk yang kami buat dibuat dengan hampir seluruhnya adalah bahan limbah
sehingga bahannya mudah dan murah didapat. Oleh karena itu anggaran
produksi bisa ditekan seminimal mungkin. Hal ini membuat harga produk
terbilang cukup murah dan dapat dijangkau oleh konsumen.
C. Target Pemasaran dan Konsumen
Target pemasaran dan konsumen kami adalah keluarga dan teman dekat baik
kakak kelas atau adik kelas.
D. Analisis SWOT
 Strength
Kelebihan dari produk kami yaitu produk hand made atau buatan tangan. Selain
itu produk kami dibuat dengan hampir seluruhnya adalah bahan limbah yang ada
di sekitar sehingga mudah dan murah didapat, ditambah lagi dengan kemasan
yang menarik sehingga meningkatkan nilai jual produk kami.
 Weakness
Rata-rata kelemahan dari produk kami adalah sama, yaitu kurang rapinya
produk.
 Oportunities
Produk kami memiliki peluang yang cukup besar untuk dijual dan laku di
pasaran karena pada saat sekarang ini, kebutuhan akan barang seni semakin
meningkat sehingga perlu beberapa kerajinan untuk dipajang di rumah.
 Treat
Walaupun produk kami memiliki peluang untuk laku di pasaran, tetap saja ada
ancaman dalam memasarkan produk yaitu adanya produk lain yang memiliki
konsep dan bentuk yang sama.

ii
 BAB IV
PENUTUP

A. Kesimpulan
Adapun kesimpulan yang dapat diambil dari pembuatan produk ini antara lain
1. Dengan memanfaatkan limbah, kita dapat mengurangi sampah di lingkungan
sekitar.
2. Produk memiliki nilai ekonomi yang tinggi dan sangat menguntungkan.
3. Produk dapat dijadikan benda hias.
4. Dapat dijadikan peluang untuk berwirausaha.

B. Saran
Adapun saran yang dapat penulis sampaikan agar pembuatan produk kerajinan
berjalan baik antara lain
1. Lebih hati-hati dalam menggunakan alat tajam agar tidak terluka.
2. Pilihlah warna bahan yang menarik agar produk semakin menarik.
3. Pemanfaatan limbah ini sebaiknya lebih dikembangkan untuk tingkat
selanjutnya sebagai bekal untuk menjadi wirausahawan.

iii