Anda di halaman 1dari 40

VACUM EKTRAKSI

&
FORCEP EKSTRAKSI

Oleh

SRI WAHYUNINGSIH
Pengertian
• Tindakan obstetrik yg bertujuan utk
mempercepat kala pengeluaran dgn
sinergi ibu dan ekstraksi pada bayi
(Saifudin,2002)
Indikasi
• Kala II lama dg presentasi kepala
belakang/verteks
• Kelelahan ibu
• Gawat janin ringan
• Toxemia gravidarum
• Mempersingkat kala II pada ibu2 yg
tdk boleh mengejan lama
Kontra Indikasi

• Malpresentasi (dahi,puncak
kepala,muka,bokong)
• Panggul sempit (disproporsi kepala-
panggul)
• Caput suksedanum yg sudah besar
• Gawat janin berat
Syarat Khusus
• Pembkn lengkap atau hampir lengkap
• Presentasi kepala
• Aterm
• Tidak ada kesempitan panggul
• Anak hidup & tidak ada gawat janin
• Penurunan H III/III+ (Pusk HIV/dasar
panggul)
• Kontraksi baik
• Ibu kooperatif dan msh mampu
mengedan
Alat ekstraktor vakum terdiri dari
beberapa bagian :
• Pompa / mesin penghisap dengan tekanan negatif.

• Botol / tabung udara dilengkapi dengan manometer


untuk membuat dan mengatur tekanan udara
negatif.
• Pipa / selang penghubung antara mesin / botol
dengan mangkuk ekstraktor vakum.
• Rantai / gagang penarik yang terpasang pada
mangkuk ekstraktor vakum.

• Mangkuk ekstraktor vakum yang terpasang pada


kepala bayi.

• Pemegang
Prosedur
• Ibu tidur dlm posisi lithotomi
• Pd dasarnya tdk perlu narkosis umum,bl pd saat
pemasangan mangkuk ibu mengeluh nyeri dpt
diberi anestesi,namun hanya sebatas waktu
pemasangan mangkuk saja
• Sth semua alat terpasang,pilih mangkuk no 5
ssui pembkn serviks(10 cm),dg posisi miring
dipasang pd bag terendah ssui letak
denominator,menjauhi UUB
• Dilk penghisapan dg tenaga -0,2 kg/cm2 dg
interval 2 mnt.Tenaga vakum yg diperlikan -0,7
sampai -0,8 kg/cm2 (butuh waktu ± 6-8 mnt)
• Sbl melk traksi, dilakukan PD ulang,apakah ada
bag2 jln lahir yg ikut terjepit
• Bersamaan his,ibu disuruh mengejan,mangkuk
ditarik searah sumbu panggul
• Ibu jari & telunjuk menahan mangkuk,tangan
kanan melk tarikan dg memegang pd
pemegang.Agar mangkuk dlm posisi yg benar &
bila sewaktu2 lepas mangkuk tdk akan meloncat
ke arah penolong
• Traksi dilakukan slm dan bersamaan da adanya
his
• Kepala janin dilahirkan dg menarik mangkuk ke
atas, shg kepala janin melk gerakan defleksi dg
suboksiput sbg hipomoglion dan lahir bag2
kepala sebagaimana lazimnya.Saat defleksi
tangan kiri penolong melindungi perineum.Sth
kepala lahir,pentil dibuka udara masuk dlm
botol,tek negatif hilang dan mangkuk dilepas
• Bila perrlu episiotomi maka dilakukan sblm
pemasangan mangkuk atau waktu kepala
membuka vulva
Lakukan Pemeriksaan di
Antara Kontraksi
• Denyut jantung janin
• Aplikasi mangkok
Tips
• Jangan memutar kepala bayi dengan
memutar mangkok
• Tarikan I menentukan arah tarikan
• Jangan lakukan tarikan di antara his
• Tarikan terkendali maks 30 mnt (tdk ada
gawat janin)
Kegagalan
• Mangkuk vakum terlepas, mungkin akibat :
tekanan negatif yang kurang, peningkatan
tekanan negatif yang terlalu cepat sehingga
pembentukan kaput suksadeneum tidak
sempurna, bagian jaringan ibu yang terjepit,
kebocoran pada alat, kemungkinan adanya
disproporsi sefalopelvik yang tidak terdeteksi
sebelumnya.

• Setelah setengah jam diusahakan dilakukan


traksi, bayi belum lahir, ekstraksi vakum
dinyatakan gagal.

• Jika tarikan sdh 3 kali dan kepala bayi blm turun


Komplikasi
• Janin: Edema skalp
Sefal hematoma
Laserasi kulit kepala
Perdarahan intra
kranial(sangat jarang)
• Ibu: Perdarahan
Robekan / trauma jalan lahir f
Infeksi
Keunggulan EV dibanding EF
• Pemasangan mudah
• Tdk perlu narkosis umum
• Mangkuk tdk menambah besar ukuran
kepala yg hrs mll. jln lahir
• Dpt dipakai pd kepala yg msh tinggi dan
pembukaan blm lengkap
• Trauma pd kepala janin lebih ringan
Kerugian EV dibanding EF
• Persalinan janin perlu wakyu lebih
lama
• Tenaga traksi tdk sekuat tenaga EF
• Pemeliharaannya lebih sukar krn
bag2 nya banyak
FORSEP EKTRAKSI
Pengertian
•Tindakan obstetrik yg bertujuan utk mempercepat
kala pengeluaran dgn jln menarik bag terbawah
janin(kepala) dg alat forsep krn ibu tdk dpt
mengedan efektif (Saifudin,2002)
Indikasi relatif (elektif,profilaktif)
•Bila dikerjakan menguntungkan utk ibu dan
janin,bila tdk dikerjakan tidak
merugikan,diharapkan janindpt lahir dlm 15 mnt
berikutnya
•Indikasi relatif (Indikasi de Lee syarat kepala sdh
di dsr panggul, Indikasi Pinard dimana penderita tlh
mengejan slm 2 jam
• Keuntungan indikasi profilaktik:
1. Mengurangi keregangan perineum
berlebihan
2. Mengurangi penekanan kepala pd
jln lahir
3. Kala II diperpendek
4. Mengurangi bahaya kompresi jln
lahir pd kepala
Indikasi absolut (mutlak)

• Indikasi ibu :eklamsi,preeklamsi


ruptur uteri membakat
dg penyk jantung,paru-
paru
• Indikasi janin : gawat janin
• Indikasi waktu : Kala II memanjang
Kontra Indikasi
• Janin sdh lama mati
• Anensefalus
• Panggul sempit(disproporsi kepala
panggul)
• Malpresentasi(dahi,puncak kepala,muka
dg mento posterior)
• Kepala msh tinggi
• Pemb blm lengkap
• Pasien bekas operasi vesiko vaginal fistel
• Lingk Bandl hampir setinggi pst atau lebih
Syarat Khusus
• Pembkn lengkap
• Ketuban sdh pecah atau dipecahkan
• Tidak ada kesempitan panggul
• Anak hidup (tmsk dg kondisi gawat janin)
• Penurunan H III/III+ (Pusk HIV/dasar
panggul)
• Kepala sudah engagement
Bentuk atau bagian2 Forceps/Cunam
• Terdiri dari sepasang (2 buah) sendok
yaitu sendok kiri yg dipegang tangan kiri
dimasukkan di sebelah kiri panggul ibu
dan sendok kanan yg dipegang tangan
kanan dimasukkan di sebelah kanan
panggul ibu

• Tangkai pemegang / handle : untuk


dipegang oleh penolong persalinan
• Kunci cunam / lock : untuk mengunci pada
persilangan cunam kanan dengan cunam kiri.

Beberapa model kunci cunam :


a. Inggris (Smelie). b. Perancis. c. Jerman.
d.Norwegia
• Tangkai cunam : bagian antara kunci cunam
dengan bilah / daun cunam.

• Bilah / daun cunam : bagian yang akan


mencekam kepala janin
Umumnya memiliki dua lengkungan :
1. lengkung kepala (cephalic curve), disesuaikan
dengan kurva kepala janin
2. lengkung panggul (pelvic curve), disesuaikan
dengan kurva rongga panggul ibu.
Beberapa jenis forceps (gambar kiri ke kanan) :
Naegele, Kjelland, Locking, Simpson-Braun, Piper,
Boerma, Tarnier. (catatan : proporsi ukuran dalam
gambar tidak sesuai).
Berdasarkan kemajuan persalinan /
penurunan kepala di dalam rongga
panggul, pemakaian cunam dibagi
• Cunam tinggi (high forceps) : pada keadaan
kepala masih berada di atas PAP. Saat ini tidak
dipakai lagi karena trauma yang terjadi sangat
berat. Digantikan dengan SC

• Cunam tengah (mid forceps) : keadaan kepala


sudah cakap / engaged tetapi belum memenuhi
syarat untuk cunam rendah. Saat ini juga sudah
jarang dipakai, digantikan dengan EV atau SC

• Cunam rendah (outlet / low forceps) :


keadaan kepala sudah mencapai PBP dan sutura
sagitalis janin sudah berada dalam keadaan
anteroposterior. Pemakaian ini paling sering
digunakan.
Cara Pemasangan Forcep

• Pemasangan sefalik ialah pemasangan dimana


sumbu panjang forcep ssui dg diameter mento
oksipitalis kepala janin,shg terpasang simetrik di
kiri dan kanan kepala janin
• Pemasangan pelvik ialah pemasangan dimana
sumbu panjang forcep ssui dg sumbu panggul
• Jadi pemasangan yg baik bila forcep terpasang
biparietalkepala dan melintang panggul
Kriteria Pemasangan Focep sempurna
• Sutura sagitalis tegak lurus dg bidang
tangkai forcep
• UUK terletak 1 jari di ats bidang tsbt
• Kedua daun forcep teraba simetris di
samping kepala
Cara Ekstraksi terdiri 7 langkah
• Penolong membayangkan bagaimana
forcep terpasang
• Pemasangan daun forcep pd kepala janin
• Mengunci
• Menilai hasil pemasangan daun forcep
• Ekstraksi forcep/cunam percobaan
• Ekstraksi forcep/cunam definitif
• Membuka dan melepaskan sendok forcep
Penolong membayangkan bagaimana
forcep terpasang

• Penolong berdiri di dpn vulva sambil


memegangkedua pemegang forcep dan
membayangkan bagaimana posisi akan
dipasang.Ibu jari sejajar sumbu forcep/cunam
Pemasangan daun forcep pd kepala
janin
• Dipasang sendok forcep kiri
krn terletak kunci forcep spt
memegang pensil pd tangan
kiri dg tangkai sejajar lipatan
paha dpn kanan,4 jari tangan
ka dimasukkan dlm vagina.
Daun forcep kiri
dimasukkan
dlm vagina dg tuntunan
dan dorongan ibu jari tangan
kanansampai setinggi puncak
kepala
•Mengunci sendok forcep

• Menilai hasil pemasangan daun forcep


Dilakukan PD untuk mengetahui forcep terpasang dg benar
dan tdk ada bag jln lahir yg terjepit
Ekstraksi forcep/cunam percobaan

•Tangan ki dan ka
penolong menggenggam
pemegang cunam/forcep,
sedang jari telunjuk dan jari
tengah ka penolong diluruskan
sampai menyentuh puncak
kepala.Bila waktu traksi
dilakukan kedua jari terlepas
dari puncak,berarti kepala tdk
ikut tertarik.Bila waktu traksi
dilakukan kedua jari tetap
menyentuh puncak,berarti
kepala ikut tertarik.Bila traksi
percobaan berhasil baik
dilanjutkan Ekstraksi forcep/cunam definitif
Ekstraksi forcep/cunam definitif
• Mencengkam pemegang cunam/forcep oleh tangan kiri
penolong.Tangan
kanan penolong mencengkam
pemegang cunam/forcep di
atas tangan kiri sambil jari
tengah berada di antara
keduai tangkai forcep.
Traksi dilkkn ssui dg
sumbu panggul yaitu
curam ke bwh bila kepala
agak tinggi,mendatar bila
kepala di PBP sampai suboksiput tampak di bawah simfisis
Membuka dan melepas sendok forcep

• Segera sth suboksiput berada di bawah


simfifis,cunam dipegang hanya oleh tangan
kanan sedang tangan kiri menahan
perineum.Cunam dielevasi ke atas sehingga
kepala melk gerk defleksi,hingga seluruh kepala
lahir,Forcep/cunam dilepaskan saat gerk defleksi
dan seluruh kepala lahir
Episiotomi

• Bila diperlukan dilakukan saat : sblm


memasang forsep atau kepala meregang
perineum
• Bila hendak melk ekstraksi pd
primigravida,pd multigrafida hanya bila
diperlukan
Ekstraksi cunam pada keadaan
khusus :
• Sutura sagitalis lintang (UUK kiri
melintang) : gerak rotasi cara Lange

• Oksiput posterior persistens (UUK


berada di dekat sakrum) : gerak
rotasi cara Scanzoni
Ektraksi cunam percobaan (trial
forceps)
• Ekstraksi yg sblmnya sdh disadari
penolong,bahwa kemungkinan CPD ringan,traksi
dilakukan dg tenaga adekuat yaitu hanya dg
tenaga otot2 biseps.Bila dg 3 x traksi ternyata
janin tdk lahir,maka ekstraksi percobaan
dianggap gagal dan janindilahirkan
perabdominam
Ektraksi cunam gagal (failed forceps)
• Ekstraksi dinyatakan gagal,bila:
-Sendok cunam tdk dpt dikunci meski
pemasangan sdh betul
-3x traksi dg tenaga cukup janintdk dpt lahir
Kemungkinan kegagalan/error source :

• Kesalahan menentukan posisi kepala


janin
• Ada disproporsi sefalopelvik yang
tidak ditemukan sebelumnya.
• Ada jaringan ibu yang terjepit /
terluka.
Komplikasi
• Janin: Sefal hematoma
Perdarahan dlm tengkorak
Fraktur kranium dan pd muka
Luka lecet pada kepala
Facialis parese
• Ibu: perdarahan, robekan jalan
lahir,fraktur tulang panggul,
infeksi
TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai