Anda di halaman 1dari 21

SATUAN ACARA PENYULUHAN (SAP)

PERKEMBANGAN

JANIN

OLEH:

ANGGREINI PUTRI FERDINAND (1904042)

AYU PRATIWI (1904043)

DEBORA YUSI KUSUMASTUTI (1904049)

DONATUS NEWO (1904054)

YOGI NATANAEL (1904094)

YUNINCE TALU (1904094)

PROGRAM STUDI KEPERAWATAN NERS

STIKES BETHESDA YAKKUM

YOGYAKARTA

2020
SATUAN ACARA PENYULUHAN

(SAP)

Pokok Bahasan : Kehamilan Normal

Sub pokok Bahasan : Perkembangan janin dari minggu ke minggu

Sasaran : Ibu Hamil

Narasumber : Mahasiswa Nesr STIKES BETHESDA YAKKUM

Waktu : 10.00 WIB s.d 10.20 WIB

Tempat : RB AMANDA

A. TUJUAN PEMBELAJARAN
1. Tujuan Intruksional Umum :
Setelah mendapatkan penyuluhan kesehatan, diharapkan sasaran dapat
mengetahui perkemabangan janin pada kehamilan
2. Tujuan Instruksional Khusus :
Setelah mendapatkan penyuluhan kesehatan sasaran mampu :
a. Mengetahui pengertian perkembangan janin
b. Mengetahui tahap-tahap perkembangan janin saat kehamilan

B. MATERI PEMBELAJARAN
1. Pengertian perkembangan janin saat kehamilan
2. Tahap perkembangan janin di minggu ke 8
3. Tahap perkembangan janin di minggu ke 11
4. Tahap perkembangan janin di minggu ke 13
5. Tahap perkembangan janin di minggu ke 14
6. Tahap perkembangan janin di minggu ke 16
7. Tahap perkembangan janin di minggu ke 18
8. Tahap perkembangan janin di minggu ke 28
9. Tahap perkembangan janin di minggu ke 30
10. Tahap perkembangan janin di minggu ke 33
11. Tahap perkembangan janin di minggu ke 36
12. Tahap perkembangan janin di minggu ke 37-42

C. METODE PEMBELAJARAN
1. Metode Pembelajaran
 Metode Ceramah
 Diskusi
 Tanya Jawab
2. Media
 Leaflet
 Power Point

D. PROSES PEMBELAJARAN
Tahapan Waktu Pembicara Sasaran
a. Mengucapkan salam a. Menjawab salam
Pembukaan 2 menit b. Menanyakan perasaan b. Sasaran mengungkapkan
sasaran perasaanya
c. Menanyakan mengenai c. Sasaran menjawab
perkembangan janin
d. Menjelaskan kontrak topik, d. Menyetujui kontrak
waktu dan tujuan
penyuluhan

1. Pengertian perkembangan a. Sasaran mendengarkan


Inti 10 menit janin dan memperhatikan
b. Sasaran mendengarkan
2. Tahap perkembangan janin
dan memperhatikan

a. Menjawab pertanyaan a. Bertanya masalah yang


Penutup 2 menit sasaran timbul dari penjelasan
materi yang ada.
b. Menanyakan kembali apa b. Menjawab sesuai dengan
yang sudah di jelaskan materi yang sudah
didapatkan
c. Mengucapkan salam c. Menjawab salam
penutup

E. EVALUASI

Tanya-Jawab tentang:

- Pengertian perkembangan janin


- Perkembangan janin usia kehamilan minggu ke 8
- Perkembangan janin usia kehamilan minggu ke 12
- Perkembangan janin usia kehamilan minggu ke 40

Daftar Pustaka

Bobak, dkk. 2010. Buku Ajar Keperawatan Maternitas Edisi 4. Jakarta:

EGC.

Dougall, Jane Mac. 2010. Pregnancy Week By Week. Jakarta: Erlangga.

Muchiddin. 2011. Foundation Of Genetik. Jakarta: Erlangga.

Yusuf, Syamsu. 2010. Psikologi Perkembangan Anak dan Remaja.

Bandung: Remaja Rosdakarya.


PERKEMBANGAN JANIN

A. Perkembangan Janin
Perkembangan janin dalam kandungan dapat diartikan sebagai segala
fenomena atau gejala perkembangan janin dalam kandungan sebagai akibat
dari atau produk dari kerjasama dan pengaruh timbal balik antara potensialitas
herediter (warisan sejak lahir), sifat bawaan dari kedua orang tua yang
terdapat dalam gen (pembawa sifat keturunan) dengan faktor-faktor
lingkungan. Perkembanganan janin minggu ke minggu penting untuk
diketahui, selain untuk mengetahui apakah janin tersebut normal atau tidak.

B. Tahap Perkembangan Janin


Pada usia awal janin sudah mulai berkembang, pada minggu ke satu sampai
minggu ke tiga biasanya sangat kecil tanda yang dapat dirasakan oleh bunda.
1. Minggu pertama

8 hari selepas proses persenyawaan


berlaku, blastocyst (kini
mengandungi 200 sel)
merembeskan mukus untuk
memberitahu kehadirannya di
dalam rahim.

2. Minggu ke-2

Blastocyst menggelembung dan sel-sel mula berkembang dan terbagi kira-


kira 2 kali sehari sehingga pada hari yang ke-12 jumlahnya telah
bertambah dan membantu blastocyst terpaut atau disauh dengan kukuh
pada endometrium.
3. Minggu ke-3
Saiz embrio terbentuk dan ukurannya
hanyalah sepanjang 0.08 inci/2 mm. Gen
janin mula hendak membentuk dalam 3
lapisan benih (sel) daripada organ badan yang
akan bergabung.

4. Minggu ke-4
Janin sudah mulai membentuk struktur asas
manusia dimana sel-sel mula bergabung dan
pada masa itu embrio sudah mulai
memanjang kira-kira 1/4 inci (6 mm =
sebesar biji tembikai). Pada masa ini sudah
kelihatan pembentukan otak dan tulang
belakang serta anggota lain seperti jantung
yang mengepam darah ke paru-paru dan aorta (urat besar yang membawa
darah daripada jantung).

5. Minggu ke-5
Embrio akan terus membesar. Terdapat 3 lapisan iaitu ectoderm,
mesoderm dan dan endoderm. Ectoderm adalah lapisan yang paling atas.
Ianya akan membentuk sistem saraf pada janin tersebut yang seterusnya
membentuk otak, tulang belakang, kulit serta rambut. Manakala lapisan
mesoderm pula yang berada pada lapisan tengah akan membentuk organ
penting yang asas iaitu jantung, buah pinggang, tulang dan organ
reproduktif. Sistem peredaran darah adalah yang pertama terbentuk dan
berfungsi. Akhir sekali ialah lapisan endoderm iaitu lapisan paling dalam
yang akan membentuk organ dalaman seperti usus, hati, pankreas dan
pundi kencing.
6. Minggu ke-6
Sekiranya pemeriksaan secara ultrasound dilakukan, kita akan dapat
melihat janin sudah membentuk kepala dan badan. Biasanya getaran
jantungnya juga sudah dapat dikesan.

7. Minggu ke-7
Pembentukan bayi semakin jelas terbentuk. Kepala bayi seolah-olah
tertunduk dan berada dalam cecair (air ketuban atau amnotic sac) yang
akan memberikan keperluan tumbesaran bayi semasa dalam kandungan.

8. Minggu ke-8
Seluruh organ tubuh utama bayi telah terbentuk meskipun belum
berkembang sempurna. Mata dan telinga mulai terbentuk. Jantung
berdetak kuat. Dengan ultrasound kita dapat melihat jantung janin
berdenyut.

9. Minggu ke-9
Pada minggu kesembilan punggung bayi akan sedikit menegak dan tulang
ekornya akan sedikit memendek. Proporsi kepala masih lebih besar dari
anggota lainnya dan bagian kepalanya masih menekuk ke arah dada.
Kedua mata telah berkembang dengan baik, namun masih ditutupi oleh
membran kelopak. Janin dapat melakukan gerakan-gerakan kecil setelah
otot-ototnya mulai berkembang, anggota badannya juga mulai
berkembang. Perkembangan lengan dan jari tangan lebih cepat daripada
tungkai dan jari kaki.
Pada tahap ini telapak tangan janin telah memiliki batas jari tangan yang
jelas, kelima jari tangan tampak terpisah satu sama
lain. Telinga bagian luar mulai terbentuk, kaki dan
tangan terus berkembang berikut jari kaki dan
tangan mulai tampak. Ia mulai bergerak walaupun
Anda tak merasakannya. Dengan Doppler, Anda bisa mendengar detak
jantungnya. Minggu ini, panjangnya sekitar 22-30 mm dan beratnya
sekitar 4 gram.

10. Minggu ke-10


Semua organ penting yang telah terbentuk mulai bekerjasama. Minggu
kesepuluh janin telah memiliki rancangan struktur tubuh yang sempurna,
janin mulai berwujud sebagai manusia. Perkembangan yang terjadi
meliputi pemisahan jari-jari tangan dan kaki, munculnya bakal lidah dan
gigi, menghilangnya tulang ekor dan semakin berkembangnya bayi. Otak
bayi setiap menitnya diproduksi seperempat juta sel-sel syaraf (neuron)
baru.48 Jantung janin berkembang sempurna walaupun genitalia eksternal
belum jelas terlihat, namun testis bayi laki-laki telah memproduksi
testosteron, sehingga proses maskulinisasi telah dimulai pada akhir
minggu kesepuluh ini. Bayi telah dinyatakan melewati masa kritis
terjadinya kelainan congenital (cacat bawaan). Pertumbuhan otak
meningkat dengan cepat, hampir 250.000 sel saraf baru diproduksi setiap
menit. Ia mulai tampak seperti manusia kecil dengan panjang 32-43 mm
dan berat 7 gram.
11. Minggu ke-11
Panjang tubuhnya mencapai sekitar 6,5 cm. Baik rambut, kuku jari tangan
dan kakinya mulai tumbuh. Sesekali di usia ini janin sudah menguap.
Gerakan demi gerakan kaki dan tangan, termasuk gerakan menggeliat,
meluruskan tubuh dan menundukkan kepala, sudah bisa dirasakan ibu.
Bahkan, janin kini sudah bisa mengubah posisinya dengan berputar,
memanjang, bergelung, atau malah jumpalitan yang kerap terasa
menyakitkan sekaligus memberi sensasi kebahagiaan tersendiri. Minggu
kesebelas pembuluh darah dalam plasenta akan diperbanyak untuk
menyokong kebutuhan nutrisi yang dibutuhkan oleh bayi, usus halus
dalam perutnya masih dalam proses perkembangan dan beberapa
diantaranya masih menyatu ke dalam tali pusat usus ini telah mampu
menimbulkan gerakan peristaltik, yaitu gelombang kontraksi yang
mengalirkan makanan sepanjang saluran pencernaan.

12. Minggu ke-12


Minggu keduabelas, janin terus tumbuh besar, ukurannya telah berlipat
ganda dalam tiga minggu terakhir dan wajahnya mulai menunjukkan
wujud manusia. Walaupun seluruh struktur telah terbentuk namun belum
sempurna, minggu ini terjadi proses penyempurnaan keseluruhan struktur
tersebut. Kuku jemari tangan dan kaki mulai terbentuk, otot-otot janin
mulai berkembang dengan baik untuk menimbulkan adanya gerakan
spontan yang tidak disadari (involunter). Otak belum berkembang dengan
sempurna, sehingga perintah untuk menggerakkan otot berasal dari tulang
belakang. Saat ini seluruh usus halus janin telah berada dalam rongga
perutnya. Bila bayi berjenis kelamin laki-laki maka sifat maskulinnya akan
timbul dan organ reproduksi wanitanya akan menghilang. Janin aktif
bergerak dalam perut ibu dalam satu jam bisa berubah posisi duapuluh
kali, namun tidak semua gerakan dilakukan atas inisiatif sendiri, ada yang
terjadi akibat aktifitas ibu

Panjang janin sekarang sekitar 6,5 cm dan bobotnya sekitar 18 gram.


Kepala bayi menjadi lebih bulat dan wajah telah terbentuk sepenuhnya.
Jari-jari tangan dan kaki terbentuk dan kuku mulai tumbuh. Bayi mulai
menggerak-gerakkan tungkai dan lengannya, tetapi ibu belum dapat
merasakan gerakan-gerakan ini.

13. Minggu ke-13


Minggu ketigabelas kelopak mata bayi masih menutup dan tidak akan
membuka hingga usia kehamilan empat bulan. Bayi akan mulai menghisap
ibu jari tangannya, karena tanggannya telah cukup panjang, jaringan yang
akan melapisi tulang telah terbentuk terutama bagian kepala, kaki, serta
beberapa tulang iga mulai terlihat. Bagian mulut dan dagu tampak lebih
jelas, plasenta telah berkembang dengan sempurna dan telah siap menjadi
tempat pembentukan hormon yang selama ini dihasilkan oleh ovarium.
Menjelang akhir bulan ketiga, setiap
bayi memperlihatkan tingkah laku yang
sangat pribadi. Hal ini disebabkan
karena struktur otot pada setiap bayi
berlainan, umpamanya susunan dan
macamnya otot muka mengikuti pola
yang diturunkan. Ekspresi wajah sang
bayi pada bulan ketiga sudah mirip
wajah orang tuanya. Tetapi apa yang dapat diperbuat dan bagaimana cara
sang bayi berbuat sesuatu, ditentukan oleh sifat-sifat turunan. Keadaan
dalam rahim pun memegang peranan: jika perkembangan berlangsung
normal, tingkah laku bayi ditentukan 65 oleh bakat keturunan. Akan tetapi
diketahui pula, bahwa alat-alat tubuh pada masa prenatal dapat berubah
karena makanan dan penyakit sang ibu. Jika perubahan-perubahan seperti
ini terjadi waktu mekanisme syaraf otot itu masih muda, maka hal ini
dapat mengakibatkan perubahan tingkah laku yang tidak bisa diluruskan
lagi. Pada akhir trimester pertama, plasenta berkembang untuk
menyediakan oksigen. nutrisi dan pembuangan sampah bayi. Kelopak
mata bayi merapat untuk melindungi mata yang sedang berkembang. Janin
mencapai panjang 76 mm dan beratnya 19 gram. Kepala bayi membesar
dengan lebih cepat daripada yang lain. Badannya juga semakin membesar
untuk mengejar pembesaran kepala.

14. Minggu ke-14


Minggu keempatbelas disebut juga dengan bulan keempat, trimester
kedua, wajah bayi terlihat lebih sempurna, pipi dan jembatan hidungnya
telah terlihat, kedua telinganya telah berpindah dari bagian sisi leher ke
sisi di samping kepala, letak kedua matanya telah saling berdekatan.
Perkembangan besar lainnya terlihat dengan tumbuhnya lanugo yang
merupakan suatu rambut halus yang tumbuh di seluruh tubuh janin dengan
pola melingkar sesuai alur kulitnya. Pola ini nantinya akan menjadi cikal
bakal sidik jari.

15. Minggu ke-15


Minggu kelimabelas, pada minggu ini timbul pigmentasi pada rambut bayi
hal ini sesuai dengan gen yang diturunkan. Bayi makin banyak bergerak,
lengan mampu menekuk di bagian siku dan pergelangan tangan
membentuk kepalan tangan. Perkembangan tulang dan tulang rawan terus
berlangsung dan telah terbentuk sempurna di seluruh tubuhTulang dan
sumsum tulang di dalam sistem kerangka terus berkembang. Jika bayi
Anda perempuan, ovarium mulai menghasilkan jutaan sel telur pada
minggu ini. Kulit bayi masih sangat tipis sehingga pembuluh darahnya
kelihatan. Akhir minggu ini, beratnya 49 gram dan panjang 113 mm Bayi
sudah mampu menggenggam tangannya dan mengisap ibu jari. Kelopak
matanya masih tertutup

16. Minggu ke-16 :


Minggu keenambelas, bayi telah mampu menegakkan kepalanya, otot
wajah sedikit berkembang, sehingga ia mampu memperlihatkan beberapa
raut wajah yang berbeda. Bayi juga mampu mengedipkan mata, membuka
mulutnya, bahkan mampu
mengerutkan dahi, zat kalsium telah
cukup disimpan dalam tulangnya.
Jika bayi ini perempuan maka
ovarium telah turun dari ronngga
abdomen dan masuk di rongga
panggul, di dalamnya telah terbentuk
lebih dari lima juta sel.
Panjang janin sekarang sekitar 16 cm
dan bobotnya sekitar 35 gram.
Dengan bantuan scan, kita dapat
melihat kepala dan tubuh bayi, kita juga dapat melihatnya bergerak-gerak.
Ia menggerak-gerakkan seluruh tungkai dan lengannya, menendang dan
menyepak. Inilah tahap paling awal di mana ibu dapat merasakan gerakan
bayi. Rasanya seperti ada seekor kupu-kupu dalam perutmu. Tetapi, ibu
tidak perlu khawatir jika belum dapat merasakan gerakan ini. Jika si bayi
adalah anak pertama, biasanya ibu agak lebih lambat dalam merasakan
gerakannya.

17. Minggu ke-17


Dengan panjang 12 cm dan berat 100 gram, bayi masih sangat kecil.
Lapisan lemak cokelat mulai berkembang, untuk menjada suhu tubuh bayi
setelah lahir. Saat dilahirkan, berat lemak mencapai tiga perempat dari
total berat badannya.
Rambut, kening, bulu mata bayi mulai tumbuh dan garis kulit pada ujung
jari mulai terbentuk. Sidik jari sudah mulai terbentuk

18. Minggu ke-18


Mulailah bersenandung sebab janin sudah bisa mendengar pada minggu
ini. Ia pun bisa terkejut bila mendengar suara keras. Mata bayi pun
berkembang. Ia akan mengetahui adanya cahaya jika Anda menempelkan
senter yang menyala di perut. Panjangnya sudah 14 cm dan beratnya 140
gram.
Bayi sudah bisa melihat cahaya yang masuk melalui dinding rahim ibu.
Hormon Estrogen dan Progesteron semakin meningkat. Minggu kedelapan
belas, bayi lebih sensitif terhadap dunia luar, ia akan memberikan reaksi
berupa tendangan dan dorongan, saat ini ia sudah dapat mendengar, karena
tulang-tulang pendengarannya mulai mengeras dan bagian otak yang
menerima impuls serta memproses sinyal syaraf dari telinga telah
berkembang. Bayi akan terbiasa dengan bunyi aliran darah melalui tali
pusar dan bunyi detak jantung ibu, dan retina mata telah menjadi sedikit
sensitif. Firman Allah dalam Surat Sajdah, ayat 9 dan surat al A’raf ayat
172 “Kemudian Dia menyempurnakan dan meniupkan ke dalamnya roh-
Nya dan Dia menjadikan bagi kamu pendengaran, penglihatan dan hati;
kamu sedikit sekali bersyukur”

19. Minggu ke-19


Tubuh bayi diselimuti vernix caseosa, semacam lapisan lilin yang
melindungi kulit dari luka. Otak bayi telah mencapai jutaan saraf motorik
karenanya ia mampu membuat gerakan sadar seperti menghisap jempol.
Beratnya 226 gram dengan panjang hampir 16 cm.

20. Minggu ke-20 :


Bayi masih berenang-renang dalam lautan air ketuban. Ia tumbuh dengan
pesat, baik dalam bobot maupun panjangnya yang sekarang telah
mencapai 25 cm, yaitu separuh dari panjangnya ketika ia dilahirkan nanti
dan bobotnya sudah sekitar 340 gram. Bayi membuat gerakan-gerakan
aktif yang dapat dirasakan ibu. Mungkin ibu memperhatikan ada saat-saat
di mana bayi tampaknya tidur, dan saat-saat lain di mana ia melakukan
banyak gerak.

21. Minggu ke-21


Usus bayi telah cukup berkembang sehingga ia sudah mampu menyerap
atau menelan gula dari cairan lalu dilanjutkan melalui sistem pencernaan
manuju usus besar. Gerakan bayi semakin pelan
karena beratnya sudah 340 gram dan
panjangnya 20 cm

22. Minggu ke-22


Indera yang akan digunakan bayi untuk belajar
berkembang setiap hari. Setiap minggu,
wajahnya semakin mirip seperti saat dilahirkan. Perbandingan kepala dan
tubuh semakin proporsional

23. Minggu ke-23


Meski lemak semakin bertumpuk di dalam tubuh bayi, kulitnya masih
kendur sehingga tampak keriput. Ini karena produksi sel kulit lebih banyak
dibandingkan lemak. Ia memiliki kebiasaaan “berolahraga”,
menggerakkan otot jari-jari tangan dan kaki, lengan dan kaki secara
teratur. Beratnya hampir 450 gram
Tangan dan kaki bayi telah terbentuk dengan sempurna, jari juga terbentuk
sempurna.

24. Minggu ke-24 :


Sekarang panjang bayi sekitar 32 cm dan bobotnya 500 gram. Ibu dapat
merasakan bagian-bagian tubuh bayi yang berbeda yang menyentuh
dinding perutnya. Otot rahim ibu meregang dan terkadang ibu merasakan
sakit di bagian perutnya.

25. Minggu ke-25


Bayi cegukan, apakah Anda merasakannya? Ini tandanya ia sedang latihan
bernafas. Ia menghirup dan mengeluarkan air ketuban. Jika air ketuban
yang tertelan terlalu banyak, ia akan cegukan.
Tulang bayi semakin mengeras dan bayi menjadi bayi yang semakin kuat.
Saluran darah di paru-paru bayi
sudah semakin berkembang. Garis
disekitar mulut bayi sudah mulai
membentuk dan fungsi menelan
sudah semakin membaik. Indera
penciuman bayi sudah semakin
membaik karena di minggu ini bagian hidung bayi (nostrils) sudah mulai
berfungsi. Berat bayi sudah mencapai 650-670 gram dengan tinggi badan
34-37 cm

26. Minggu ke-26


Bayi sudah bisa mengedipkan matanya selain itu retina matanya telah
mulai terbentuk. Aktifitas otaknya yang berkaitan dengan pendengarannya
dan pengelihatannya sudah berfungsi, bunda dapat memulai
memperdengarkan lagu yang ringan dan mencoba untuk memberi cahaya
lebih disekitar perut, mungkin bunda akan merasakan anggukan kepala si
kecil. Berat badan bayi sudah mencapai 750-780gram, sedangkan
tingginya 35-38 cm.

27. Minggu ke-27


Minggu pertama trimester ketiga, paru-paru, hati dan sistem kekebalan
tubuh masih harus dimatangkan. Namun jika ia dilahirkan, memiliki
peluang 85% untuk bertahan.
Indra perasa mulai terbentuk. Bayi juga sudah pandai mengisap ibu jari
dan menelan air ketuban yang mengelilinginya. Berat umum bayi seusia si
kecil 870-890 gram dengan tinggi badan 36-38 cm.

28. Minggu ke-28


Minggu ini beratnya 1100 gram dan panjangnya 25 cm. Otak bayi semakin
berkembang dan meluas. Lapisan lemak pun semakin berkembang dan
rambutnya terus tumbuh.
Lemak dalam badan mulai bertambah. Walaupun gerakan bayi sudah
mulai terbatas karena beratnya yang semakin bertambah, namun matanya
sudah mulai bisa berkedip bila melihat cahaya melalui dinding perut
ibunya. Kepalanya sudah mengarah ke bawah. Paru-parunya belum
sempurna, namun jika saat ini ia terlahir ke dunia, si kecil kemungkinan
besar telah dapat bertahan hidup.
29. Minggu ke-29
Kelenjar adrenalin bayi mulai menghasilkan hormon seperti androgen dan
estrogen. Hormon ini akan menyetimulasi hormon prolaktin di dalam
tubuh ibu sehingga membuat kolostrum (air susu yang pertama kali keluar
saat menyusui).
Sensitifitas dari bayi semakin jelas, bayi sudah bisa mengidentifikasi
perubahan suara, cahaya, rasa dan bau. Selain itu otak bayi sudah bisa
mengendalikan nafas dan mengatur suhu badan dari bayi. Postur dari bayi
sudah semakin sempurna sebagai seorang manusia, berat badannya 1100-
1200 gram, dengan tinggi badan 37-39 cm.

30. Minggu ke-30


Kepala bayi sekarang sudah proporsional dengan tubuhnya. Ibu mungkin
mengalami tekanan di bagian diafrakma dan perut. Sekarang bobot bayi
sekitar 1700 gram dan panjangnya sekitar 40 cm.

31. Minggu ke-31


Plasenta masih memberikan nutrisi yang dibutuhkan bayi. Aliran darah di
plasenta memungkinkan bayi menghasilkan air seni. Ia berkemih hampir
sebanyak 500 ml sehari di dalam air ketuban
Perkembangan fisik bayi sudah mulai melambat pada fase ini, hanya berat
badan bayilah yang akan bertambah. Selain itu lapisan lemak akan
semakin bertambah dibawah jaringan kulitnya. Tulang pada tubuh bayi
sudah mulai mengeras, berkembang dan mulai memadat dengan zat-zat
penting seperti kalsium, zat besi, fosfor. Berkebalikan dengan
perkembangan fisiknya, pada fase ini perkembangan otaknyalah yang
berkembang dengan sangat pesat dengan menghasilkan bermilyar sel.
Apabila diperdengarkan musik, bayi akan bergerak. Berat badan bayi
1550-1560 gram dengan tinggi 41-43 cm.

32. Minggu ke-32


Jari tangan dan kaki telah tumbuh sempurna, begitu pula dengan bulu
mata, alis dan rambut di kepala bayi yang semakin jelas. Lanugo yang
menutupi tubuh bayi mulai rontok tetapi sebagian masih ada di bahu dan
punggung saat dilahirkan. Dengan berat 1800 gram dan panjang 29 cm,
kemampuan untuk bertahan hidup di luar rahim sudah lebih baik apabila di
dilahirkan pada minggu ini.
Kulit bayi semakin merah, kelopak matanya juga telah terbuka dan system
pendengaran telah terbentuk dengan sempurna. Kuku dari jari mungil
tangan dan kaki si kecil sudah lengkap dan sempurna. Rambutnya pun
semakin banyak dan semakin panjang. Bayi sudah mulai bisa bermimpi .

33. Minggu ke-33


Bayi telah memiliki bentuk wajah yang menyerupai ayah dan ibunya. Otak
bayi semakin pesat berkembang. Pada saat ini juga otak bayi sudah mulai
bisa berkoordinasi antara lain, bayi sudah menghisap jempolnya dan sudah
bisa menelan. Walaupun tulang-tulang bayi sudah semakin mengeras
tetapi otot-otot bayi belum benar-benar bersatu. Bayi sudah bisa
mengambil nafas dalam-dalam walaupun nafasnya masih di dalam air.
Apabila bayinya laki-laki maka testis bayi sudah mulai turun dari perut
menuju skrotum. Berat badan bayi 1800-1900 gram, dengan tinggi badan
sekitar 43-45 cm.

34. Minggu ke-34


Bayi berada di pintu rahim. Bayi sudah dapat membuka dan menutup mata
apabila mengantuk dan tidur, bayi juga sudah mulai mengedipkan
matanya. Tubuh bunda sedang mengirimkan antibodi melalui darah bunda
ke dalam darah bayi yang berfungsi sebagai sistem kekebalan tubuhnya
dan proses ini akan tetap terus berlangsung bahkan lebih rinci pada saat
bunda mulai menyusui. Berat Badan bayi 2000-2010 gram, dengan tinggi
badan sekitar 45-46 cm.
35. Minggu ke-35
Pendengaran bayi sudah berfungsi
secara sempurna. Lemak dari tubuh
bayi sudah mulai memadat pada
bagian kaki dan tangannya, lapisan
lemak ini berfungsi untuk
memberikan kehangatan pada
tubuhnya. Bayi sudah semakin
membesar dan sudah mulai
memenuhi rahim bunda. Apabila
bayi bunda laki-laki maka di bulan ini testisnya telah sempurna. Berat
badan bayi 2300-2350 gram, dengan tinggi badan sekitar 45-47 cm.

36. Minggu ke-36 :


Bayi sudah hampir sepenuhnya berkembang. Sewaktu-waktu ia dapat
turun ke rongga pinggul ibu. Kulit bayi sudah halus sekarang dan
tubuhnya montok. Apabila ia bangun, matanya terbuka dan ia dapat
membedakan antara terang dan gelap. Sekarang panjang bayi sekitar 50
cm dan bobotnya berkisar antara 2500 hingga 4500 gram.
37. Janin usia 37 hingga 42 Minggu
Kepala bayi turun ke ruang pelvik. Bentuk bayi semakin membulat dan
kulitnya menjadi merah jambu. Rambutnya tumbuh dengan lebat dan
bertambah 5cm. Kuku terbentuk dengan sempurna. Bayi sudah bisa
melihat adanya cahaya diluar rahim. Bayi pada saat ini sedang belajar
untuk mengenal aktifitas harian, selain itu bayi juga sedang belajar untuk
melakukan pernafasan walaupun pernafasannya masih dilakukan di dalam
air. Berat badan bayi di minggu ini 2700-2800 gram, dengan tinggi 48-49
cm

Anda mungkin juga menyukai