Anda di halaman 1dari 33

Tumbuh Kembang Anak

Pertumbuhan (growth) :
bertambahnya jumlah &
ukuran sel diseluruh bagian
tubuh; secara kuantitatif dapat
diukur

Perkembangan (development):
bertambah sempurnanya fungsi
alat tubuh yang dapat dicapai
melalui kematangan dan
belajar
CHILD GROWTH & DEVELOP.
QUALITY: INTRINSIC (genetic- heredoconstitutional)
Determinants
+ EXSTRINSIC ( environment)
(Kobayashi, 1985;
Sularyo, 1989;
Ismael, 1991,) ENVIRONMENT
ROLE:
to met :

Bio + Psycho-
soc
need

Mother, subtitute mother


, Parent, sibling,
caregiver,
PSYCHO toys, norm, rule,
SOCIAL stimulation
Health Service, Education
Love, care, Neighbor, BIO: nutrition,
Stimulation Gov. Policy, International imunisation,
cognitive,
emotion-sociall UNICEF, WHO medicine, cloth,
etcl
Tahap tumbuh kembang anak secara garis besar dibagi
menjadi dua, yaitu :

Tahap tumbuh kembang usia 0-6 tahun, terbagi atas :


•Masa Pranatal mulai masa embrio (mulai konsepsi-8
minggu)
•masa fetus (9 minggu sampai lahir).
•Masa Pascanatal mulai dari masa neonatus (0-28 hari)
•Masa bayi (0-1 thn)
•masa balita (1-5)

Tahap tumbuh kembang usia 6 tahun keatas, terdiri


atas
Ø Masa Sekolah (6-12 tahun)
Ø Masa Remaja (12-18 tahun)  who (10-24)
PERTUMBUHAN
Parameter Pertumbuhan
• Berat badan
• Tinggi badan
• Lingkar
kepala
PERKEMBANGAN
4 Ranah Perkembangan

Motorik Motorik
Kasar Halus

Sosial
Bahasa
Mandiri
Motorik Kasar
Usia
Tahapan Perkembangan
(bulan)
Mengangkat & mempertahankan kepala dalam posisi
2 bl
tengkurap

4 – 5 bl Tengkurap bolak-
balik
6 - 7 bl Didudukkan dan merayap

8 – 9 bl Duduk sendiri, belajar berdiri, merangkak

10 – 12 bl Berdiri, berjalan dengan berpegangan

13 - 15 bl Berjalan sendiri
Motorik Halus
Usia
Tahapan Perkembangan
(bulan)

4 - 6 bl Meraih, menggenggam, memindah-mindahkan benda

7 – 9 bl Manipulasi benda, makan biskuit

10 - 12 bl Memasukkan biji kedalam botol, mencoret,minum

13 – 18 bl Menggambar imitasi/spontan, memakai sendok

24 bl Membuka baju

36 bl Memakai baju
Bahasa
Bicara ekspresif
(maturasi 15-24
bulan)

Bicara reseptif
(maturasi 8-24 bulan)

Irawan Mangunatmadja. Diagnosis Banding Keterlambatan Bicara: Pendekatan Etiologi pada Praktik Sehari-hari.
Naskah Lengkap Seminar UKK Neurologi IDAI “A Journey to Child Neurodevelopment”; 18-19 Juli 2010; Jakarta,
Indonesia.
Perkembangan Bicara Normal
Pendengaran dan pengertian (Reseptif) Bicara (Ekspresif)
4-8 bulan Babbling dengan berbagai
Mata bergerak ke arah suara huruf awal ”b”
Respons terhadap suara Suara kegembiraan atau sedih
Perhatian terhadap mainan Suara saat sendiri atau
yang mengeluarkan suara bermain
Perhatian terhadap musik

7 bulan – 1 tahun Babbling dengan kata panjang


Mengerti permainan ”ciluk-ba” & pendek: ”tata”, ”bibibibi”
Menoleh dan melihat ke arah suara Menggunakan kata atau suara
Mendengarkan saat orang berbicara untuk menarik perhatian
Mengerti beberapa kata: sepatu, gelas Mengucapkan 1-2 kata
Respon terhadap permintaan sederhana seperti: ke
sini, mau lagi
Irawan Mangunatmadja. Diagnosis Banding Keterlambatan Bicara: Pendekatan Etiologi pada Praktik Sehari-hari.
Naskah Lengkap Seminar UKK Neurologi IDAI “A Journey to Child Neurodevelopment”; 18-19 Juli 2010; Jakarta,
Indonesia.
1-2 tahun Kata-kata bertambah tiap
Menunjuk anggota tubuh bulan

Mengikuti perintah dan Menggunakan 1-2 kata


permintaan yang mudah tanya
Mendengar cerita sederhana,
lagu, & irama Mengucapkan 2 kata
bersamaan
Menunjuk gambar sesuai
dengan namanya Mengucapkan 10 kata
saat usia 19 bulan

2-3 tahun Mempunyai kata untuk


Mengerti perbedaan dengan artinya semua benda
Berbicara 2-3 kata dalam
Mengikuti 2 tahap perintah: ambil buku dan letakkan di kalimat
meja

Irawan Mangunatmadja. Diagnosis Banding Keterlambatan Bicara: Pendekatan Etiologi pada Praktik Sehari-hari.
Naskah Lengkap Seminar UKK Neurologi IDAI “A Journey to Child Neurodevelopment”; 18-19 Juli 2010; Jakarta,
Perkembangan bicara reseptif
• Bereaksi terhadap suara lahir
• Tersenyum sosial 5 minggu
• Orientasi terhadap suara 4 bulan
• Mengerti perintah “Tidak boleh” 8 bulan
• Mengerti perintah+mimik 11 bulan
• Mengerti perintah tanpa mimik 14 bulan
• Menunjuk 5 bagian badan 17 bulan
Perkembangan bicara
• Oo-oo
ekspresif
6 mg
• Aa-aa, ee-ee 3-6 bulan
• Dadadada (menggumam) 6 bulan
• Ma-ma, papa dng arti 1 tahun
• 8-10 kata 18 bulan
• Kalimat 2 kata 2tahun
• Kalimat 3 kata 3tahun
KETERLAMBATAN
PERKEMBANGAN
Keterlambatan
perkembangan
motorik kasar
• Belum dapat mengontrol kepala: 6-7 bulan
• Belum dapat duduk tegak: 10-12 bulan
• Belum dapat duduk, merangkak dan ditarik
ke posisi berdiri: 12-13 bulan
Keterlambatan
perkembangan
motorik halus
• Belum dapat memegang benda pada usia 4
bulan
• Tangan tetap terkepal erat sampai 4-5
bulan
• Pincer grasp belum ada sampai usia 1
tahun
Keterlambatan
perkembangan
bahasa
PEMANTAUA
N
Jadwal Pemantauan Tumbuh
Kembang
(Deteksi Dini Gangguan Tumbuh Kembang)
Umur 0 - 1 tahun : setiap bulan
Umur >1 – 3 tahun : setiap 3 bulan
Umur >3 – 6 tahun : setiap 6 bulan
Umur >6 –18 tahun: setiap 1
tahun
Cara DETEKSI DINI
Gangguan Tumbuh
Kembang
PERTUMBUHAN :
•Timbang berat badannya (BB)
•Ukur tinggi badan (TB) dan lingkar kepalanya (LK)
•Lihat garis pertambahan BB, TB dan LK pada grafik
•Sejajar / tidak sejajar dengan kurva baku (NCHS, WH0)

PERKEMBANGAN
•Tanyakan perkembangan anak dengan KPSP (Kuesioner Pra
Skrining Perkembangan)
•Tanyakan daya pendengarannya dengan TDD (Tes Daya
Dengar), penglihatannya dengan TDL (Tes Daya Lihat),
•Tanyakan masalah perilaku dgn kuesioner MME, autis dengan
CHAT, gangguan pemusatan perhatian dgn kuesioner Conners
Parameter Pertumbuhan
• Berat badan
• Tinggi badan
• Lingkar
kepala
Usia Pertumbuhan Perkembangan
Tinggi Berat Badan Motorik Kognitif
Badan

6–8 Mampu meloncati tali setinggi Menggambar dengan


120– 21–27 kg
tahun 25 cm, belajar naik sepeda. bentuk proporsional,
130
memakai dan mengancingkan
cm
baju, menulis, lancar
membaca, tangkas dalam
berhitung, belajar bahasa
asing, belajar memainkan alat
9–10 131– 28–33 kg Melakukan olah raga permainan musik.
Pandai menyanyi, mampu
tahun 145 seperti bulutangkis, sepak bola, membuat sebuah karangan,
cm tangkas bersepeda. Menyerap
pelajaran dengan optimal,
belajar
mulai berdiskusi dan
mengemukakan
pendapat.
11–12 145– 33–39 kg Melompat tali sampai di atas 50 Konsentrasi belajar meningkat,
tahun 152 cm, meloncat sejauh lebih dari 1 mulai belajar bertanggung
cm meter, jawab, senang berpetualang dan
terampil dalam menggunakan mempunyai rasa ingin tahu yang
peralatan. besar.
Pertumbuhan dan Perkembangan masa anak-anak
MASA
REMAJA
Masa remaja dimulai pada saat anak perempuan mengalami
menstruasi yang pertama atau menarche, sedangkan pada anak laki-
laki yaitu pada saat keluarnya cairan semen. (WHO)
Perbedaan Laki-laki Perempuan

Usia 10 – 16 tahun 10 – 15 tahun


Ciri khusus Terjadi mimpi basah Mengalami menstruasi

Ciri – ciri tumbuhnya kumis payudara tumbuh membesar,


kelamin dan jambang, tumbuhnya rambut di ketiak dan di sekitar
sekunder tumbuhnya rambut di alat kelamin, serta membesarnya pinggul.
ketiak dan
di sekitar alat
kelamin, serta dada
menjadi lebih bidang.
Penutup
• Anak  dewasa kecil
• Tumbuh dan berkembang menjadi ciri
khas
• Pemantauan, deteksi, dan intervensi dini
penting!
Terima
Kasih

Anda mungkin juga menyukai