Anda di halaman 1dari 30

PORTOFOLIO

PRAKTEK KERJA LAPANGAN

MIKROTIK SEBAGAI ROUTER GATEWAY


INTERNET

DI SUSUN OLEH:

NAMA: ABDULLAH AZAM NURZAMAN

NIS: 171810037

KELAS: XII TKJ 2

TEMPAT PKL: Havitech Computer

ALAMAT DU/DI: Jl.Tentara Pelajar No.35


Empangsari Tawang,Tasikmalaya

SMK NEGERI 4 TASIKMALAYA

Jl.Depok Kel.Sukamenak Kec.Purbaratu(0265)312059

Website: www.smkn4-tsm.info E-mail: smkn4tsm@gmail.com

Kota Tasikmalaya 46196


LEMBAR PENGESAHAN SEKOLAH

Laporan Praktek Kerja Industri ini telah di periksa dan disetujui oleh kepala
program kejuruan Teknik Komputer dan Jaringan(TKJ),ketua pelaksana serta
kepala sekolah SMK NEGERI 4 TASIKMALAYA

Tasikmalaya,

Disetujui oleh;

Pembimbing Prakerin, Kepala program kejuruan TKJ,

Taufik Hidayat,S.Kom Taufik Hidayat,S.Kom

Mengetahui,

Kepala Sekolah

SMK NEGERI 4 TASIKMALAYA

Drs.H.Desnueri

NIP.19611230 198603 1 009


LEMBAR PENGESAHAN DU/DI

Laporan Praktek Kerja Industri ini telah diperiksa dan di setujui oleh pihak
industri

Havitech Computer

Pembimbing dan Pemimpin PRAKERIN

Havitech Computer

Fujiyana
KATA PENGANTAR

Dengan memanjatkan puji syukur kehadirat Allah SWT yang telah


memberikan rahmat dan karunianya sehingga kami dapat menyelesaikan
Praktek Kerja Lapangan(PKL/PRAKERIN) dan dapat menyusun laporan ini
dengan baik.

Maksud dan tujuan penyusunan laporan ini adalah sebagai pemenuhan


tugas yang di maksudkan untuk memenuhi nilai serta kelengkapan bukti belajar
sebagai bukti pertanggung jawaban atas kegiatan Prakerin di dunia
industri.Laporan ini disusun berdasarkan apa yang telah kami lakukan pada saat
industri.

Dalam kesempatan ini,saya akan mencoba menjelaskan tentang Mikrotik


Sebagai Router Gateway Internet sebelumnya saya mengucapkan terimakasih
kepada semua pihak yang telah membantu dalam penyusunan laporan
ini,diantaranya:

1.Kepada Allah Yang Maha Esa

2.Kepada Orang tua saya yang selalu memberikan motivasi di setiap kegiatan
yang saya laksanakan

3.Drs.H.Desnueri sebagai kepala sekolah SMK NEGERI 4 TASIKMALAYA

4.Saepudin,S.pd sebagai wakasek bagian Kurikulum

5.Aceng Syaripudin.S,s1,M.pd.sebagai kesiswaan

6.Taufik Hidayat,S.Kom selaku pembimbing Prakerin

7.Taufik Hidayat,S.Kom selaku kepala program kejuruan TKJ SMK NEGERI 4


TASIKMALAYA

8.seluruh Guru Produktif Tkj yang selalu memberikan arahan dan ilmu yang
bermanfaat bagi diri saya

9.Bapak Fujiyana sebagai direktur perusahaan

10.Bapak Doni selaku pembimbing yang senantiasa membimbing dan


memberikan pengarahan selama kegiatan PRAKERIN

i
Akhir kata,kami hanya berharap semoga laporan ini dapat bermanfaat
bagi pembaca serta dapat membantu bagi kemajuan serta perkembangan
sekolah kami,SMK NEGERI 4 TASIKMALAYA. Sekali lagi saya ucapkan
Terima kasih kepada semua pihak yang telah membantu kami,semoga Allah
SWT membalas semua kebaikan kalian,Aamiin.

Tasikmalaya, 13 Nov 2019

Abdullah Azam Nurzaman

ii
DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL ...............................................................................

LEMBAR PENESAHAN SEKOLAH ....................................................

LEMBAR PENGESAHAN DU/DI .........................................................

KATA PENGANTAR .............................................................................i

DAFTAR ISI............................................................................................ii

DAFTAR GAMBAR ...............................................................................iii

BAB I : PENDAHULUAN

1.1 LATAR BELAKANG .....................................................................

1.2 TUJUAN ..........................................................................................

1.3 MANFAAT ......................................................................................

BAB II :LANDASANTEORI

2.1 MIKROTIK SEBAGAI ROUTER GATEWAY INTERNET

2.1.1 Pengertian Gateway ...........................................................

2.1.2 Fungsi Gateway .................................................................

2.2 TEORI DASAR MIKROTIK

2.2.1 Pengertian dan Cara Kerja Mikrotik ..................................

2.2.2 Sejarah Mikrotik ................................................................

2.2.3 Kelebihan Mikrotik.............................................................

2.2.4 Kekurangan Mikrotik……………………………………………………..

2.2.5 Jenis Mikrotik ....................................................................

2.2.6 Mendapatkan Router Mikrotik ..........................................

2.2.7 Lisensi Mikrotik ................................................................


iii
2.2.8 Fungsi Router Mikrotik .....................................................

2.2.9 Type Mikrotik Router Board .............................................

2.2.10 Mini PCI Mikotik Router Board ......................................

BAB III: PROSES DAN HASIL BELAJAR DI DU/DI

3.1 Alat dan Bahan Praktik...................................................................

3.2 Proses Pengerjaan ...........................................................................

3.3 Hasil ...............................................................................................

BAB IV: KESIMPULAN DAN SARAN

4.1 kesimpulan......................................................................................

4.2 Saran ...............................................................................................

DAFTAR PUSTAKA

DAFTAR RIWAYAT HIDUP ................................................................

LAMPIRAN ...................................................................................................

iv
DAFTAR GAMBAR

Gambar 21 Contoh Lisensi Mikrotik Router Board ..........................................

Gambar 2.2 Contoh Kode Dari Router Board ...................................................

Gambar 2.3 Contoh Mini PCI Mikrotik Router Board ......................................

Gambar 3.1 Contoh Konektor RJ 45 .................................................................

Gambar 3.2 Contoh Tang Crimping ..................................................................

Gambar 3.3 Contoh Lan Tester .........................................................................

Gambar 3.4 Contoh Router Board .....................................................................

Gambar 3.5 Contoh Topologi Jaringan .............................................................

Gambar 3.6 Setting IP Address .........................................................................

Gambar 3.7 Address List ...................................................................................

Gambar 3.8 Setting Gateway .............................................................................

Gambar 3.9 Setting DNS ...................................................................................

Gambar 3.10 Ping Google .................................................................................

Gambar 3.11 Setting NAT .................................................................................

v
BAB I

PENDAHULUAN

1.1 LATAR BELAKANG

Mikrotik sekarang menjadi salah satu alternatef dalam dunia IT. Mikrotik
sendiri sekarang sudah banyak digunakan oleh ISP, provider hotspot, atau
pemilik warnet. Mikrotik menjadi pilihan dalam jaringan internet karena
mikrotik akan menjadikan computer router network yang handal dan dilengkapi
dengan tools dan fitur-fitur yang cukup mnejanjikan dalam pelayanan, mikrotik
juga sangat cocok untuk beda jaringan yaitu wireless maupun jaringan kabel
dan yang menjadi daya pengikatnya adalah sifatnya yang open source sehingga
semua orang didunia dapat menggunakannya dan mengubahnya guna hal positif.

Router sendiri merupakan elemen yang sangat penting dalam jaringan


internet yang akan kita bangun, terutama dengan fungsinya sebagai pengatur
koneksi data dari computer satu ke computer lainnya. computer yang mengatur
jalur data tersebut sering kita sebut dengan router.

Selain memiliki keunggulan yang telah disebutkan diatas masih ada


kelebihan yang menjadi ujung tombak maraknya penggunaan mikrotik yaitu
kebutuhan daya tamping data mikrotik sangatlah sempit ini disebabkan sifat
dari mikrotik adalah DOS, pengoperasian cukup mudah untuk dilakukan, dan
kebutuhan hardware yang cukup rendah.

2.1 TUJUAN

1. Dapat mengetahui pengertian dan sejarah mikrotik

2. Dapat menyebutkan jenis-jenis mikrotik

3. Menjelaskan tentang apa itu Mikrotik RouterBoard

4. Mengetahui fitur-fitur mikrotik dan sebagainya.

1
3.1 MANFAAT

Memberikan informasi dan pengetahuan tentang mikrotik. Yang semula belum


tahu tentang mikrotik dengan mempelajari makalah ini maka semua orang dapat
mengetahui ini. Sedang bagi penulis, dapat dijadikan intropeksi diri apakah ada
yang kurang dari makalah ini jika nantinya sudah disajikan ke khalayak umum.
Jika memang ada maka penulis harus wajib memperbaikinya.

2
BAB II

LANDASAN TEORI

2.1 MIKROTIK SEBAGAI ROUTER GATEWAY INTERNET

2.1.1 Pengertian Gateway Internet

Gateway adalah sebuah perangkat yang digunakan untuk menghubungkan


satu jaringan dengan satu atau lebih jaringan komputer yang lainnya
menggunakan protokol komunikasi yang berbeda sehingga informasi dari satu
jaringan komputer dapat diberikan kepada jaringan komputer lain yang
protokolnya berbeda

Kadangkala kata gateway digunakan untuk mendeskripsikan perangkat


yang menghubungkan jaringan komputer besar dengan jaringan komputer besar
lainnya.Hal ini muncul karena sering kali perbedaan protokol komunikasi dalam
jaringan komputer hanya terjadi di tingkat jaringan komputer yang besar.

Istilah gateway merujuk kepada hardware atau software yang


menjembatani dua aplikasi atau jaringan yang tidak kompatibel,sehingga data
dapat ditransfer antar komputer yang berbeda-beda. Salah satu contoh
penggunaan gateway adalah pada email,sehingga pertukaran email dapat
dilakukan pada sistem yang berbeda.

Host yang digunakan untuk mengalihkan lalu lintas jaringan dari satu
jaringan ke jaringan lain,juga digunakan untuk melewatkan lalu lintas jaringan
dari satu protokol ke protokol lain.Gateway juga dipergunakan untuk
menghubungkan dua jenis jaringan komputer yang arsitekturnya sama sekali
berbeda.jadi gateway lebih kompleks daripada bridge.

2.1.2 Fungsi Gateway Internet

Fungsi gateway bisa diartikan sebagai komputer yang memiliki 2 buah


network interface untuk menghubungkan 2 buah jaringan atau lebih. Di
internet,suatu alamat bisa ditempuh lewat gateway-gateway yang memberikan
jalan/rute ke arah mana yang harus dilalui supaya paket data sampai ke tujuan.
Kebanyakan gateway menjalankan routing daemon(program yang meng-update
secara dinamis tabel routing).
3
2.2 TEORI DASAR MIKROTIK

2.2.1 Pengertian Dan Cara Kerja Mikrotik

MikroTik adalah suatu RouterOS (Router Operating System) yaitu sistem


operasi atau software yang dapat digunakan menjadi komputer router network
yang handal dengan berbagai fitur yang dibuat untuk mengatur ip network dan
jaringan wireless, cocok digunakan oleh ISP dan provider hotspot. Untuk
instalasi Mikrotik tidak dibutuhkan piranti lunak tambahan atau komponen
tambahan lain. Mikrotik didesain untuk mudah digunakan dan sangat baik
digunakan untuk keperluan administrasi jaringan komputer seperti merancang
dan membangun sebuah sistem jaringan komputer skala kecil hingga yang
kompleks sekalipun.

Sistem operasi mikrotik, adalah sistem operasi Linux base yang digunakan
sebagai network router. dibuat untuk memberikan kemudahan dan kebebasan
bagi penggunanya. Pengaturan Administrasinya dapat dilakukan menggunakan
Windows Application (WinBox). Komputer yang akan dijadikan router
mikrotik pun tidak memerlukan spesifikasi yang tinggi, misalnya hanya sebagai
gateway. Kecuali mikrotik diguankan untuk keperluan beban yang besar
(network yang kompleks, routing yang rumit) sebaiknya menggunakan
spesifikasi yang cukup memadai .

Fitur-fitur mikrotik diantaranya : Firewall & Nat, Hotspot, Routing, DNS


server, Point to Point Tunneling Protocol, Hotspot, DHCP server ataupun
sebagai Gateway Internet dan masih banyak lagi.

2.2.2 Sejarah Mikrotik

Mikrotik dibuat oleh MikroTikls sebuah perusahaan di kota Riga, Latvia.


Latvia adalah sebuah negara yang merupakan “pecahan” dari negara Uni Soviet
dulunya atau Rusia sekarang ini. Mikrotik awalnya ditujukan untuk perusahaan
jasa layanan Internet (PJI) atau Internet Service Provider (ISP) yang melayani
pelanggannya menggunakan teknologi nirkabel atau wireless. Saat ini
MikroTikls memberikan layanan kepada banyak ISP nirkabel untuk layanan
akses Internet dibanyak negara di dunia dan juga sangat populer di Indonesia.
MikroTik sekarang menyediakan hardware dan software untuk konektivitas
internet di sebagian besar negara di seluruh dunia. Produk hardware unggulan
4
Mikrotik berupa Router, Switch, Antena, dan perangkat pendukung lainnya.
Sedangkan produk Software unggulan Mikrotik adalah MikroTik RouterOS.

Dalam dunia router, mesin yang berfungsi mengarahkan alamat di Internet,


Cisco merupakan nama yang sudah tidak diragukan lagi. Tetapi di dunia lain,
nama Mikrotik, yang berbentuk software, lumayan dikenal sebagai penyedia
solusi murah untuk fungsi router, bahkan kita dapat membuat router sendiri dari
komputer rumahan. Untuk negara berkembang, solusi Mikrotik sangat
membantu ISP atau perusahaan-perusahaan kecil yang ingin bergabung dengan
Internet. Walaupun sudah banyak tersedia perangkat router mini sejenis NAT,
dalam beberapa kondisi penggunaan komputer dan software Mikrotik
merupakan solusi terbaik. Mikrotik adalah perusahaan kecil berkantor pusat di
Latvia, bersebelahan dengan Rusia, pembentukannya diprakarsai oleh John
Trully dan Arnis Riekstins. John Trully adalah orang Amerika yang berimigrasi
ke Latvia dan berjumpa Arnis yang sarjana Fisika dan Mekanik di sekitar tahun
1995. Tahun 1996 John dan Arnis mulai me-routing dunia (visi Mikrotik adalah
me-routing seluruh dunia). Mulai dengan sistem Linux dan MS DOS yang
dikombinasikan dengan teknologi Wireless LAN (W-LAN) Aeronet
berkecepatan 2Mbps di Molcova, tetangga Latvia, baru kemudian melayani
lima pelanggannya di Latvia. Ketika saya menanyakan berapa jumlah
pelanggan yang dilayaninya saat ini, Arnis menyebut antara 10 sampai 20
pelanggan saja, karena ambisi mereka adalah membuat satu peranti lunak router
yang handal dan disebarkan ke seluruh dunia. Ini agak kontradiksi dengan
informasi yang ada di web Mikrotik, bahwa mereka mempunyai 600 titik
(pelanggan) wireless dan terbesar di dunia. Padahal dengan wireless di Jogja
dan Bandung saja, kemungkinan besar mereka sudah kalah bersaing. Prinsip
dasar mereka bukan membuat Wireless ISP (WISP), tapi membuat program
router yang handal dan dapat dijalankan di seluruh dunia. Latvia hanya
merupakan “tempat eksperimen” John dan Arnis, karena saat ini mereka sudah
membantu negara-negara lain termasuk Srilanka yang melayani sekitar empat
ratusan pelanggannya. Linux yang mereka gunakan pertama kali adalah Kernel
2.2 yang dikembangkan secara bersama-sama dengan bantuan 5 – 15 orang staf
R&D Mikrotik yang sekarang menguasai dunia routing di negara-negara
berkembang. Selain staf di lingkungan Mikrotik, menurut Arnis, mereka
merekrut juga tenaga-tenaga lepas dan pihak ketiga yang dengan intensif
mengembangkan Mikrotik secara maraton. Ketika ditanya siapa saja pesaing
5
Mikrotik, Arnis tersenyum dan enggan mengatakannya. Sewaktu saya
simpulkan tidak ada pesaing, Arnis dengan sedikit tertawa menyebut satu nama
yang memang sudah lumayan terkenal sebagai produsen perangkat keras khusus
untuk teknologi W-LAN, yaitu Soekris dari Amerika. Tujuan utama mereka
berdua adalah membangun software untuk routing, sementara kebutuhan akan
perangkat keras juga terus berkembang, sehingga akhirnya mereka membuat
berbagai macam perangkat keras yang berhubungan dengan software yang
mereka kembangkan. Semangat Mikrotik ini agak berbeda dari kebanyakan
perusahaan sejenis di Amerika, karena mereka berkonsentrasi di pengembangan
software lalu mencari solusi di hardware-nya dengan mengajak pihak ketiga
untuk berkolaborasi. Dan kita dapat melihat ragam perangkat yang mereka
tawarkan menjadi semakin banyak, mulai dari perangkat yang bekerja di
frekwensi 2,4GHz dan 5,8GHz sampai ke interface dan antena. Keahlian
Mikrotik sebetulnya di perangkat lunak routernya, karena terlihat mereka
berjualan perangkat W-LAN dengan antena omni yang sangat tidak dianjurkan
pemakaiannya di dunia W-LAN, karena sangat sensitif terhadap gangguan dan
interferensi. Walaupun punya tujuan yang sangat jelas, yaitu mendistribusikan
sinyal ke segala arah sehingga merupakan solusi murah. Kepopuleran Mikrotik
menyebar juga ke Indonesia. Pertama kali masuk tahun 2001 ke Jogja melalui
Citraweb oleh Valens Riyadi dan kawan-kawan, lalu meluas menjadi satu solusi
murah untuk membangun ISP, terutama yang berbasis W-LAN. Kebetulan
sekali, Jogja merupakan salah satu kota di Indonesia yang populasi pemakaian
W-LAN-nya terbesar kalau dibandingkan luas daerahnya. Keberhasilan
Mikrotik me-routing dunia merupakan satu contoh, bahwa kita semua mampu
membantu calon pemakai Internet untuk masuk ke dunia maya, terutama
membantu membangun infrastrukturnya.

2.2.3. Kelebihan Mikrotik

Terdiri atas:

 Lebih hemat biaya, karena harga lisensi router board jauh lebih murah
di banding router OS (yang selevel).
 Tidak ribet instal, cukup nyalakan setting maka router sudah bisa
digunakan.
 Lebih hemat listrik, contoh RB750 konsumsilistrik hanya 2.5 watt saja.

6
 Cocok sebagai router yang beban kerjanya kecil hingga menengah,
untuk yang berat bisa membeli routerboad spek tinggi tentu dengan
harga yang tinggi juga.

2.2.4. Kekurangan Mikrotik


Terdiri atas:

 Spek hardwarenya terbatas (CPU, Main Storage/NAND,RAM).


 Kurang bagus bila digunakan sebagai Web Proxy Internal.
 Bila ada kerusakan di hardware yang tidak parah masih bisa di perbaiki
tapi kalau parah terpaksa beli yang baru dan Tidak bisa upgarde
hardware.

2.2.5 Jenis Mikrotik

1. Mikrotik Router Os

Mikrotik RouterOs adalah versi mikrotik yang dikemas dalam bentuk


perangkat lunak yang dapat di instal pada Personal Computer(PC) melalui drive
CD/DCD. File ini berbentuk file image (ISO) yang bisa di download website
resmi Mikrotik www.mikrotik.com.Namun,file image ini versi trial mikrotik
yang hanya dapat digunakan dalam waktu 24 jam saja. Untuk dapat
menggunakannya secara full time,harus memberi lisensi key dengan catatan
satu lisensi hanya untuk satu harddisk.

2. Mikrotik Routerboard

Routetboard Mikrotik atau bisa disebut dengan Built in hardware adalah


versi yang sudah ter-install sistem operasu Mikrotik RouterOs dalam bentuk
board perangkat keras. Versi ini sudah ada lisensinya tanpa harus membeli juga
pengguna langsung dapat memakainya,tanpa harus melakukan instalasi sistem
operasi.RouterBoard ini dikemas dalam beberapa bentuk dan kelengkapannya

7
sendiri-sendiri. Ada yang difungsikan sebagai indoor Router,Outdoor Router
maupun ada yang dilengkapi dengan wireless router.

2.2.6 Mendapatkan Router Mikrotik

Untuk mendapatkan sebuah mikrotik ada dua cara yaitu dengan cara
membeli RouterBoard atau mendownload dan diinstall di PC, namun perlu kita
jadikan catatan untuk membeli mikrotik anda tidak perlu memikirkan lisensi
sebuah router tersebut. Apabila kita menggunakan mikrotik RouterOS maka
kita perlu memikirkan lisensi dari mikrotik tersebut karena mikrotik sebenarnya
system operasi berbayar sesuai dengan kemampuan masing-masing disetiap
lisensinya.

2.2.7 Lisensi Mikrotik

Mikotik RouterOS hadir dalam berbagai level. Tiap level memiliki


kemampuannya masing-masing, mulai dari level 3, hingga level 6. Secara
singkat, level 3 digunakan untuk router berinterface Ethernet, level 4 untuk
wireless client atau serial interface, level 5 untuk wireless AP, dan level 6 tidak
mempunyai limitasi apapun.
Untuk aplikasi Hotspot bias digunakan level 4 (200 pengguna) level 5 (500
pengguna) dan level 6 (tidak terbatas). Perhatikan table berikut ini untuk
mengetahui harga yang harus anda bayar untuk menentukan level dari sebuah
router anda.

Gambar 2.1 Lisensi Mikrotik RouterOS

8
2.2.8 Fungsi Router Mikrotik

1. Sebagai internet Gateway bagi LAN

Inilah peranan yang paling banyak digunakan oleh router mikrotik.


Pada fungsi ini mikrotik akan mampu menyaring apa saja yang boleh
diakses di internet, dan apa saja yang tidak boleh diakses. Router
mikrotik juga dapat digunakan untuk memblokir website tertentu jika
kita inginkan, dana tau melakukan managemen terhadap bandwidth
agar client satu dengan client yang lain mendapat bagian yang sama dan
merata.

2. Sebagai Access Point

Beberapa router mikrotik dilengkapi dengan interface wireless,


sehingga dapat berfungsi sebagai access point pada jaringan wifi. Kita
dapat menggunakannya sebagai Hotspot pada café atau tempat lain
yang berskala kecil.

3. Sebagai Intermediary Device (routing)

Ini adalah fungsi utama sebuah router, difungsi ini router berfungsi
untuk menghubungkan beberapa network dan berusaha untuk
menentukan jalur terbaik untuk menuju ke komputer tujuan.

2.2.9 Type Mikrotik Router Board

Sebelum kita memustuskan untuk membeli Router Board sebaiknya kita


mengetahui terlebih dahulu kode-kode dari model Router Board yang ada di
pasaran agar kita bias menentukan perangkat mana yang cocok untuk kebutuhan
kita. Misal kita sering baca di internet bahwa untuk akses point yang bagus
adalah Radio RB433AH, sebenarnya apa sih maksud dari kode model tersebut?

9
Gambar 2.3 Contoh Kode dari RB

Kode-kode lainnya :

U : Sudah dilengkapi port USB.


A : Advanced, biasanya untuk lisensi level 4 keatas.
H : High Performance, memiliki clock processor yang lebih tinggi
R : Sudah dilengkapi dengan Wireless Card embedded
G : Sudah dilengkapi port Ethernet Gigabit.

2.2.10 Mini PCI Mikrotik Router Board

Maksudnya adalah didalam mikrotik yang memiliki wifi card maka kita
akan menemui perangkat yang dinamakan dengan mini PCI. Mini PCI adalah
perangkat tanpa kabel yang berfingsi sebagai wifi card.

Gambar 2.4 Contoh Mini PCI Mikrotik RB

1. R52
2. R52H
3. R5H

10
4. 52n
5. R52Hn
6. R5n

Penjelasan :

 Angka 52 = Mampu bekerja di frequensi 5,8 Ghz dan 2,4 Ghz


 Angka 5 = Hanya mampu bekerja di frequensi 5,8 Ghz
 Huruf R = Menendakan perangkat wireless itu sendiri,
 Huruf H = High Power artinya mempunyai daya yang lebih besar
dibandingkan dengan yang polos (80Mw).
 Huruf n = Sudah kompatible dengan arsitektur n yaitu 802.11n APdan
client harus sama 2n).

11
BAB III

PROSES DAN HASIL BELAJAR DI DU/DI

3.1 ALAT DAN BAHAN PRAKTIK

3.1.1 Hardware

1. RJ 45

Gambar 3.1 Contoh konektor RJ 45

RJ 45 adalah konektor kabel ethernet yang memiliki fungsi sebagai


konektor pada topologi jaringan komputer LAN atau pada tipe jaringan yang
lainnya.Fungsi RJ 45 yaitu sebagai penghubung antara kabel UTP(Unsield
Twisted Pair)menuju ke Transceiver.

2. Tang Crimping

Gambar 3.2 Contoh Tang Crimping

12
Tang Crimping adalah peralatan yang digunakan untuk meng-crimping
konektor RJ 45 ataupun RJ 11 yang sudah terpasang dengan benar di kabel UTP.
Fungsi dari tang crimping ini yaitu untuk memotong kabel,untuk mengelupas
kulit kabel dan untuk mengcrimping RJ45

3. Lan Tester

Gambar 3.3 Contoh Lan Tester

Tester adalah peralatan jaringan yang digunakan untuk mengecek susunan


kabel yang telah dipasang dan mempunyai slot konektor Rj45 atau Rj 11. Pada
tester terdapat led indikator yang fungsinya mengecek kebenaran pada kabel
yang kita buat. Misalkan,kita mengecek kabel yang sudah kita buat dengan
susunan straight,maka lampu led tersebut akan berjalan bersamaan dengan
lampu yang lainnya lagi.

4. PC

PC adalah singkatan dari Personal Computer yang merupakan bahasa


inggris yang jika diartikan kedalam bahasa indonesia menjadi Komputer Pribadi
sesuai dengan namanya PC diciptakan khusus untuk digunakan oleh perorangan
untuk memenuhi kebutuhan seseorang pada sebuah sistem yang mampu untuk
membantu mempermudah pekerjaan.

13
5. Routerboard

Gambar 3.4 Contoh Routerboard

Routerboard adalah perangkat network yang digunakan untuk


menghubungkan beberapa network,baik network yang sama maupun berbeda.
Dari segi teknologinya router menghubungkan network yang menggunakan
topologi bus,star dan ring.

3.1.2 Persiapan Konfigurasi

1. Winbox

Winbox adalah sebuah utility yang digunakan untuk melakukan remote ke


server mikrotik dalam mode GUI. Jika untuk mengkonfigurasi mikrotik dalam
text mode melalui PC,maka untuk mode GUI yang menggunakan winbox
ini,pengguna bisa mengkonfigurasu mikrotik melalui komputer client.

Winbox berfungsi untuk mengkonfigurasi(setting) mikrotik router seperti


setting bandwidth jaringan internet,setting blokir sebuah situs,membuat
firewall,gateway,DHCP dan masih banyak lagi yang lainnya

3. Web Browser

Web Browser adalah suatu program yang digunakan untuk menjelajahi


internet atau untuk mencari informasi dari suatu web yang tersimpan didalam
komputer. Awalnya,web browser berorientasi pada teks dan dan belum dapat
menampilkan gambar. Namun,web browser sekarang tidak hanya menampilkan
gambar dan teks saja,tetapi juga memutar file multimedia seperti video dan
suara. Web browser juga dapat mengirim dan menerima e-mail,mengelola
14
HTML sebagai input dan menjadikan halaman web sebagai hasil output yang
informatif.

Dengan menggunakan web browser,para pengguna internet dapat


mengakses berbagai informasi yang terdapat di internet dengan mudah.
Beberapa contoh web browser diantaranya Mozilla Firefox,Internet
Explorer,Safari,Opera dan lain lain. Fungsi web browser adalah untuk
menampilkan dan melakukan interaksi dengan dokumen dokumen yang
disediakan oleh web server.

15
3.2 PROSES PENGERJAAN

3.2.1 Konfigurasi Mikrotik Sebagai Router Gateway Internet

Maksudnya adalah router mikrotik ini nantinya akan dipakai sebagai jalan
keluar untuk mengakses internet. Jadi, disetiap komputer yang hendak
mengakses internet pastinya akan melalui router mikrotik tersebut.

Kita asumsikan bahwa topologi yang dipakai adalah seperti gambar dibawah
ini.

Gambar 3.5 Topologi Jaringan

Maka, akan berikan IP address kepada masing-masing ethernet pada mikrotik,


sebagai berikut:

 Ether1: 192.168.10.2/28
 Ether2 : 192.18.20.1/24

Caranya pada winbox adalah klik menu IP lalu pilih addresses. Lalu klik tanda
add “+”, masukanlah IP address dan pilih ethernet yang dipakai untuk IP
address tersebut. Lihat gambar dibawah ini untuk lebih jelasnya.

16
Gambar 3.6 Setting IP Address

Gambar 3.7 Address List

Setelah masing-masing ethernet mempunyai IP address, sekarang tambahkan


gateway. Tujuannya adalah untuk menentukan IP mana yang akan
menghubungkan ke internet.

Caranya pada menu IP pilih Router. Kemudian klik tombol add “+”, dan lalu
masukan gatewaynya. Pada contoh ini, IP 192.168.10.1 yang dijadikan
gateway, dikarenakan IP tersebut yang terhubung ke internet. Lebih jelasnya
anda dapat lihat gambar dibawah ini.

Gambar 3.8 Setting Gateway

Setelah itu, kita tambahkan juga DNS. Singkat saja, fungsi dari DNS ini adalah
untuk menerjemahkan nama domain ke alamat IP, dan sebaliknya. Caranya
pada menu IP pilih DNS. Dan kemudian masukan IP-nya pada form servers.
Pada contoh kali ini memakai 8.8.8.8. Lihat gambar untuk lebih jelasnya.

17
Gambar 3.9 Setting DNS

Nah, sejauh ini router mikrotik telah dapat terhubung ke internet. Untuk
memastikannya, silahkan anda lakukan ping ke website seperti
www.google.com atau website lainnya.

Gambar 3.10 Ping Google

Nah setelah mikrotik sudah mendapat koneksi internet, maka sekarang kita
setting NAT untuk klien nya atau istilah gampangnya adalah kita sharing
koneksi internet tersebut.

Caranya pada menu IP pilih Firewall. Setelah muncul kotak dialog firewal,
pilih tab NAT, lalu klik tombol add “+”. Akan muncul sebuah kotak dialog
baru, pada tab general atur chain=srcnat, out-interface=ether1 (ether yang
terhubung ke internet), pada tab Action, aturlah action=masquerade. Untuk
lebih jelasnya lihat gambar dibawah ini.

18
Gambar 3.11 Setting NAT

Setting di mikrotik telah selesai, seharusnya klien yang terhubung sudah bisa
terkoneksi ke internet. Jika masih belum bisa, cobalah cek kembali, mungkin
masih ada yang salah ataupun kurang. Satu hal lagi, biasanya settingan seperti
ini adalah yang pertama dilakukan pada saat sebelum melakukan konfigurasi
lainnya. Jadi, sangat penting juga untuk mengetahui cara setting mikrotik
sebagai router gateway internet.

3.3 HASIL

Setelah melakukan beberapa percobaan saya masih belum bisa melakukan


percobaan dengan sempurna,karena kami masih dalam proses pembelajaran dan
harus belajar kembali sampai kami benar bisa menyelesaikan tugas ini.

19
BAB IV

KESIMPULAN DAN SARAN

4.1 KESIMPULAN

Mikrotik Router Board adalah suatu hardware yang dapat menjalankan router
network tanpa perlu di install ke sebuah PC, karena mikrotik ini telah di desain
untuk menjalankan routerOS sehingga dapat menjadi router yang handal untuk
penggunanya.

1. Router Board harganya dapat dijangkauan oleh masyarakat pada


umumnya.
2. Router Board ini mudah digunakan karena tidak perlu menginstall OS.

4.2 SARAN

Untuk pemakaian bandwidth internet suatu hal yang penting ketika koneksi
internet kita terbatas, misalnya kuota bandwidth yang terbatas dari ISP. kita
perlu membatasi kuota bandwidth tiap user yang terkoneksi ke Router. Pada
router Mikrotik sendiri sudah tersedia fitur yang membatasi (limit) bandwidth
yaitu fitur Queue. Fitur queue terdiri dari 2 macam, Simple Queues dan Queue
Tree.

20
DAFTAR PUSTAKA

https://blog.dimensidata.com/pengertian-mikrotik-dan-macam-jenis-mikrotik/

http://www.pengertianku.net/2015/03/pengertian-gateway-dan-fungsinya.html

https://miqradlevi.wordpress.com/2015/03/09/alat-dan-bahan/

vi
DAFTAR RIWAYAT HIDUP

Nama : Abdullah Azam Nurzaman

Jenis Kelamin : Laki-Laki

Tempat Tanggal Lahir : Tangerang,22 Agustus 2001

Agama : Islam

Kewarganegaraan : Warga Negara Indonesia

Alamat :Kp.Cibodas RT 03/RW 09 Kel.Sukajaya

Kec.Purbaratu Kota Tasikmalaya

NIS : 171810037

Bidang Studi Keahlian : Teknik Komputer dan Jaringan

Program Studi Keahlian : Teknik Komputer dan Jaringan


Kopetensi Keahlian : Teknik Komputer dan Jaringan
Sekolah : SMK NEGERI 4 TASIKMALAYA
Alamat Sekolah : JL.Depok Kel.Sukamenak Kec.Purbaratu
Tlp.(0265)312059
Nama Ayah : Juhana
Nama Ibu : Dedeh
No.HP : 085523825394

vii

Anda mungkin juga menyukai