Anda di halaman 1dari 5

TUGAS PENGANTAR KIMIA MATERIAL

Nama : Annida Salsabila


NIM : 1700615
Kimia D

Informasi tentang thermostate


Termostat adalah suatu elemen yang digunakan untuk mengendalikan kerja suatu
perangkat lainnya pada suatu ambang suhu tertentu. Alat ini banyak digunakan pada elemen
produksi pada industri maupun rumah tangga. Termostat berasal dari kata Yunani termos
"panas" dan statos "berdiri". Termostat pertama kali diciptakan pada tahun 1883 oleh Warren
S. Johnson.
Termostat berfungsi untuk menstabilkan suhu yang kita inginkan dengan batasan
dingin atau panas yang kita inginkan dan tentukan, dengan catatan ada yang dapat diatur
sesuai dengan kebutuhan dan ada yang tidak. Sebuah termostat bisa menjadi pengontrol suatu
unit untuk pemanas atau pendingin suatu kompon. Termostat bisa dibangun dalam banyak
cara dan dapat menggunakan berbagai sensor untuk mengukur suhu. Output dari sensor
kemudian mengontrol peralatan pemanas atau pendingin. . Thermostat dirancang untuk dapat
menunjukkan besarnya suatu besaran suhu dalam skala pengukuran dan dapat mengendalikan
suatu perangkat external dimana pengendaliannya dapat kita program pada suatu ambang
suhu tertentu, sesuai dengan karakteristik kebutuhan serta karakteristik kerja alat yang akan
dikendalikan.
Salah satu jenis thermostat memanfaatkan fenomena ekspansi termal (elongasi bahan
seperti dipanaskan). Jantung dari jenis termostat adalah strip bimetalik. Strip bimetalik yaitu
dua logam yang berlainan dan memiliki koefisien yang berbeda dari ekspansi termal serta
diletakkan menjadi satu jalur.

Saat suhu naik, keping bimetal akan melengkung sehingga mengakibatkan kontak terpisah,
kemudian saat suhu telah turun keping bimetal pun akan kembali ke bentuk semula dan
mengakibatkan kontak terhubung kembali.
Ekspansi yang berbeda memaksa strip datar untuk menekuk satu arah jika dipanaskan,
dan dalam arah yang berlawanan jika didinginkan dibawah suhu awal. Logam dengan
ekspansi termal yang lebih tinggi ada di sisi luar kurva ketika strip dipanaskan dan di sisi
dalam ketika didinginkan.
Tambahan

 Jenis - jenis Termostat

1. Termostat wafer atau kapsul, yang biasa di pake mesin tetas.

2. Termostat katup atau valve

Fungsi Thermostat Pada Mesin adalah untuk mempertahankan temperatur kerja mesin
dengan membuka dan menutup saluran air radiator sesuai temperatur yang tertera pada
bodi thermostat. Ketika mesin mencapai suhu kerja, Suhu mesin yang terlalu dingin akan

menyebabkan konsumsi bensin menjadi boros. Sebaliknya, suhu tinggi membuat kepala
silinder mesin melengkung. Di sinilah termostat memiliki peranan penting agar mesin tidak
overheated dan cepat mencapai suhu optimum.
Termostat memiliki fungsi untuk menjaga kestabilan suhu mesin. Tugasnya adalah
menutup dan membuka sirkulasi aliran air pendingin mesin yang menuju radiator. Posisi
alat ini berada antara mesin dan selang radiator. Ketika suhu mesin mobil berada di bawah
angka ideal, termostat akan menahan aliran air dari mesin menuju radiator. Saat itu, aliran
air akan berputar di dalam blok mesin saja. Pada suhu air mencapai antara 82 derajat
hingga 93 derajat, katup termostat otomatis akan terbuka kecil.
Begitu pula bila suhu meningkat di atas 93 derajat dan mesin menjadi panas, termostat
akan membuka katupnya lebar-lebar. Air panas pun mengalir masuk ke radiator untuk
didinginkan. Selanjutnya air dari radiator yang telah dingin disalurkan oleh water pump
menuju blok mesin. Katup termostat akan terus membuka selama mesin panas, dan
menutup kembali saat suhu mesin berubah dingin.

3. Termostat kancing, yang biasa di pake peralatan rumah rangga seperti di rice cooker.

Dalam termostat kancing terdapat magnet dan pegas, pada suhu ruang gaya magnet lebih
besar dari gaya pegas. Bagian metal termostat (bagian yang kontak langsung dengan panci
tempat nasi) menyensor panas dari panci apakah panasnya sudah mencapai sekitar 134 derajat
celcius. Metal bila terkena panas maka daya magnet berkurang sehingga gaya pegas lebih
besar dari gaya magnet. Akibatnya pegas terlepas dari magnet (menjauh) sehingga menekan
tuas dan tuas menekan saklar. Saklar berfungsi untuk memindah dari posisi cooking ke
warming maupun sebaliknya. Tombol saklar ditekan oleh tuas yang digerakkan otomatis oleh
termostat maupun secara manual melalui tombol panel.

4. Termostat bimetal, yang biasa di pake untuk pemanggang roti, setrika, pengering laundry,
dan dispenser.
Termostat setrika listrik Termostat dispenser
Termostat pada setrika listrik bekerja ketika listrik mengalir melalui sebuah logam dan keping
bimetal yang menuju ke elemen pemanas. Ketika setrika mulai panas, bimetal mulai sedikit
melengkung. Pada suhu tertentu bimetal melengkung cukup besar sehingga aliran listrik
terputus. Ketika aliran listrik putus suhu setrika perlahan turun dan bimetal perlahan-lahan
kembali lurus. Saat bimetal lurus, listrik kembali mengalir pula dan suhu setrika naik lagi.
Demikian seterusnya.

5. Termostat digital atau elektronik, yang biasa di pake pada air conditioner/AC, rangkaian
amplifire

 Contoh Penggunaan Termostat Dalam kehidupan Sehari-hari


 
1. Setrika listrik
2. Mesin kendaraan (radiator)
3. Oven Elektronik
4. Mesin Pengetas Telur
5. Lemari Es
6. Pemanas Nasi
7. Dispenser
8. AC, dll.
 

Anda mungkin juga menyukai