Tugas individu

KIMIA DASAR 1

OLEH
HASRANI
(A1L1 16 100)

JURUSAN PENDIDIKAN KIMIA

FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS HALU OLEO
KENDARI
2019
 TUGAS PERINDIVIDU
KIMIA DASAR KLS B

Pertemuan hari ini diganti dengan menyelesaikan soal secara berkelompok

tapi masing-masing mencatat dalam format word atau tulis tangan

Petunjuk:
1. Kerjakan Soal soal yang berwarna Hijau dan Merah di bawah ini
2. Kerjakan soal kelompok warna merah dulu baru soal warna Hijau
3. Berikan nama: Jawaban Soal Warna Merah & Jawaban Warna Hijau
4. Sebentar malam (22 Oktober) harus di upload paling lambat jam 23
malam.
5. Bisa diketik atau Tulis tangan. Yang tulis tangan Scan baru Upload

$$$$$$$$$$$$ SELAMAT BEKERJA $$$$$$$$$$

 KELOMPOK 1
MENENTUKAN Kc DAN Kp DARI REAKSI KESETIMBANGAN

1. Dalam bejana bervolume 2 L dimasukkan 8 mol gas N02 membentuk

kesetimbangan berikut. 2NO2(g) ↔ 2NO(g) + O2(g) . Jika pada keadaan
setimbang terbentuk gas O2 sebanyak 2 mol, berapakah harga Kc untuk
kesetimbangan tersebut?
Jawab :
2NO2 ↔ 2NO + O2
Kc = [O2] [NO]2 / [NO2]2
= (2/2) (4/2)2 / (4/2)2
=1
2. Kesetimbangan tercapai dalam reaksi dapat balik P(g)+Q(g)4⇌2R(g).
Konsentrasi setiap zat dalam kesetimbangan adalah {P} = 0,47 M, {Q}= 0,55
M,dan {R} = 0,36 M. Tentukan harga tetapan kesetimbangan reaksi tersebut!
Jawab:
Kc = [R]2 / [P][O]
= (0,36)2 / (0,47) (0,55)
= 0,5
Jadi, tetapan reaksi kesetimbangan tersebut adalah 0,5

1. Gas NOBr terurai menurut kesetimbangan berikut:

2NOBr(g)⇌2NO(g)+Br2(g)
Suatu wadah tertutup bervolume tetap diisi dengan gas NOBr sampai
tekanannya mencapai 80 torr. Jika setelah kesetimbangan tercapai, 50% gas
NOBr terurai. Tetapan kesetimbangan, Kp, reaksi diatas adalah…
Jawaban:
Mula-mula = 80 torr
Saat setimbang terurai 50% x 80 torr = 40 torr
Saat setimbang tersisa (80-40) torr = 40 torr
 Reaksi 2NOBr(g) ⇌ 2 NO (g) + Br2 (g)
Awal 80 - -
(-50%x80) 2/2x(+40) 1/2x(+40)
Bereaksi
-40 +40 +20
Kesetimbangan 40 40 20
Kp= P2NO x PBr3 / P2NOBr
= 402.20/402
= 20
2. Gas SF6 terurai menurut kesetimbangan berikut:
SF6(g)⇌SF4(g)+F2(g)
Suatu wadah tertutup bervolume tetap diisi dengan gas SF6 sampai
tekanannya mencapai 48 torr.Jika setelah kesetimbangan tercapai tekanan
dalam wadah menjadi 60 torr. Tetapan kesetimbangan, reaksi diatas adalah....

Jawaban
Rekasi SF6(g) ⇌ SF4(g) + F2(g)
Awal 48 - -
Bereaksi -x -x -x
Kesetimbanga 48-x x X
n

Tekanan total = tekanan total setiap gas pada kesetimbangan

60 torr = ((48-x) + x + x) torr

60 torr = (48+x) torr

x = (60-48) torr

x= 12 torr

jadi pada saat setimbang terdapat:

SF6 = (48-12) torr = 36 torr

SF4 = 12 torr
F2 = 12 torr

PsF4 X PF2
Kp =
Psf6

12 X 12
= =4
36

1. Satu mol senyawa AB berada dalam 1 L air. Jika pada larutan tersebut
mengalami disosiasi sebesar 40% menurut reaksi AB↔A+B, tentukan
tetapan kesetimbangan reaksi tersebut!
Jawab:
Volume air = 1 L
Jumlah mol AB sari kesetimbangan : 1 mol
40
Mol AB yang terdisosiasi = x 1mol = 0,4 mol
100
Persamaan reaksi: AB ↔A + B
Mol mula-mula: 1
Mol bereaksi : 0,4 0,4 0,4
Mol setimbang: 0,6 0,4 0,4

Volume 1 L
Konsentrasi:
AB= 0,6 mol/1L = 0,6 M
A= 0,4 mol/1L = 0,4 M
B= 0,4 mol/1L = 0,4 M
Kc= [A][B] / [AB] = (0,4) (0,4) / (0,6) = 0,27
Jadi tetapan kesetimbangan untuk reaksi tersebut sebesar 0,27

2. Temperatur 430°C, tetapan kesetimbangan Kc untuk reaksi H2(g)

+I2(g)⇌2HI(g) adalah 54,3. Diketahui pada eksperimen dengan temperatur
yang sama, konsentrasi awal H2, I2, dan HI berturut-turut adalah 0,00623M,
 0,00414M, dan 0,0224 M. Hitunglah konsentrasi masing-masing spesi pada
keadaan setimbang.
Jawab:
[H2]o = 0,00623 M
[I2]o = 0,00414 M
[HI]o = 0,0224 M
Qc = [HI]o2 / [H2]o [I2]o
= (0,0224)2 / (0,00623) ( 0, 00414) = 19,5
Karena Qc (19,5) < Kc (54,3), reaksi akan berlangsung dari arah kiri ke kanan
hingga mencapai kesetimbangan.
H2(g) + I2(g) ↔ 2HI(g)
Mula-mula: 0,00623 0,00414 0,0224
Reaksi: -x -x +2x
Setimbang: (0,00623-x) (0,00414-x) (0,0224 + 2x)

Kc = [HI]2 / [H2][I2]
54,3 = (0,0224 + 2x)2 / (0,00623 – x) (0,00414-x)
54,3(2,58x10-5-0,0104x + x2 = 5,02x 10-4 + 0,0896x + 4x2
50,3x2 – 0,654x + 8,98 x 10-4 = 0
Dengan menyelesaikan persamaan kuadran dalam bentuk ax2 + bx + c = 0 dengan
rumus x= -b ± √b2 – 4ac / 2a diperoleh:
X = 0,0114 atau x = 0,00156

Jadi penyelesaian yang benar adalah x = 0,00156

Pada kesetimbangan kimia tersebut, konsentrasi masing-masing spesi yaitu:
[H2] = (0,00623-x) M = (0,00623-0,00156) M = 0,00467
[I2] = (0,00414-x) M = (0,00414-0,00156) M = 0,00258 M
[HI] = (0,0224 + 2x) M = (0,00623-2(0,00156)) M = 0,0255 M
 KELOMPOK 2
MANIPULASI REAKSI KESETIMBANGAN

1. Nilai tetapan kesetimbangan untuk reaksi

N2 +3H2 ⇌ 2NH3 adalah K, tetapan kesetimbngan untuk ½ N2 + 3/2 H2 ⇌
NH3 akan menjadi ………

Jawaban :

N2 +3H2 ⇌ 2NH3 K1

½ N2 + 3/2 H2 ⇌ NH3 akan menjadi 2K

2. Anggap kesetimbangan gas-gas berikut beserta kesetimbangannya pada suhu

298 K
SO2(g) + ½ O2(g) ⇌ SO3 (g), K1 dan
2SO3(g) ⇌ 2 SO2(g) + O2(g), K2
Maka hubungan K1 dan k2 adalah

Jawaban :

SO2(g) + ½ O2 ↔SO3 x 2 K1

2SO2+ 2 ½ O2 ↔2SO3

2SO3(g) ↔ 2SO2 + O2 K2

Maka 2K1 = K2

1. Tentukan nilai Kc untuk reaksi kesetimbangan :

1 1 1
N 2 ( g )+ O 2 ( g )+ Br 2 ( g ) ↔ NOBr ( g ) .
2 2 2
Jawaban :

Kc= [NOBr] / [N2]1/2[O2]1/2[Br]1/2

2. Pada suhu diketahui Kc1 untuk reaksi N2(g)  +  3 H2(g) <===> 2NH3(g)
adalah 16, tentukan  :
Kc2 untuk reaksi  2NH3(g) <===> N2(g)  +  3 H2(g)
Kc3 untuk reaksi ½ N2(g)  +  3/2  H2(g) <===> NH3(g)
Kc4 untuk reaksi  NH3(g)<===>½ N2(g)  +  3/2  H2(g)

1. Pada suhu diketahui Kc1untuk reaksi N2(g)  +  3 H2(g) <===> 2NH3(g) adalah
16, tentukan  :
Kc2 untuk reaksi  2NH3(g) <===> N2(g)  +  3 H2(g)
Kc3 untuk reaksi ½ N2(g)  +  3/2  H2(g) <===> NH3(g)
Kc4 untuk reaksi  NH3(g)<===>½ N2(g)  +  3/2  H2(g)
2. Diketahui  reaksi kesetimbangan  sebagai berikut :
Reaksi (1) :  N2(g)   +  O2(g)   <===> 2NO(g)       K1 = 4,1 x 10-31
Reaksi (2) :  N2O(g)    <===> N2(g)   + ½ O2(g)   K2 = 4,2 x 1027
———————————————————————————–   +
Reaksi (3)     N2O(g)  +  ½ O2(g)  <===> 2NO (g)  K3 = ……

1. Tetapan kesetimbangan reaksi H2 + I2⇌ 2HI adalah 50 pada 600 K,

tentukan  tetapan kesetimbangan untuk HI ⇌ ½ H2 + ½ I2

Jawaban:

Untuk reaksi: H2 + I2 ↔ 2HI

Kc= [HI]2 / [H2] [I2] = 50

Untuk reaksi HI ↔ ½ H2 + ½ I2

K’c = [H2]1/2[I2]1/2 / [HI]

= 1/ √ Kc = 1/ √50 = 0,141

1. K1 dan K2 adalah tetapan kesetimbangan reaksi berikut:

2NO(g) ↔ N2(g) + O2(g) . K1
1
N2O(g) ↔N2(g)+ O2(g). K2
2
Tetapan kesetimbangan untuk reaksi.
1
N2(g)+ O2(g) ↔2NO(g) adalah.....
2
Jawaban :
1
N2(g)+ O2(g) ↔2NO(g) adalah K2 / K1
2
2. Jika tetapan kesetimbamgan Kc untuk reaksi A + B ↔ C dan untuk reaksi 2A
+ D ↔ C berturut-turut adalah 4 dan 8 maka tetapan kesetimbangan untuk
reaksi C + D ↔ 2B adalah....
Jawaban:
A+B ↔C
2A+D↔C
Dit: C+D↔2B
Penyelesaian :
rx1. A+B ↔C Kc=4 dibalik dan dikali 2
rxII 2A+D↔C Kc=8 +
rx1 2C↔2A+B Kc = (1/4)2
rx2 2A+D ↔C Kc=8 +
C+D ↔2B Kc total = 1/2
1. Pada reaksi kesetimbangan
N ❑2 ( g ) +O 2 ( g ) ⟷2 NO ( g ) Kc=25
Pada suhu yang sama, nilai Kc untuk reaksi :
4 NO ( g ) ⟷2 N 2 ( g )+ 2O2 ( g )adalah
Jawaban:
N2+O2 ↔2NO Kc= 25
4NO ↔2N2+2O2 Kc=?

Kc= [NO]2 / [N2][O2] = 25

K’c = [N2]2[O2]2 / [NO]4
√Kc4 = √254
= √390.625
= √625
1. Nilai  tetapan kesetimbangan untuk reaksi N2 + 3H2⇌ 2NH3 adalah
K,  tetapan kesetimbangan untuk 12 N2 + 32 H2⇌ NH3 akan menjadi....
 KELOMPOK 3
HUBUNGAN Kc DAN Kp PADA REAKSI KESETIMBANGAN

1. Pada suhu 27℃dalam volume 1 liter, 4 mol gas SO3, dibiarkan terurai sesuai
dengan reaksi.
2SO3(g) ↔2SO2(g) + o
Jika pada tekanan setimbang terdapat 2 mol gas oksigen, tentukan harga Kc
dan Kp?
2SO3 → 2SO2 + O2
Mula-mula: 4 - -
Reaksi 2 2 2
Setimbang 2 2 2

[SO3] = 2/1 = 2
[SO2] = 2/1 = 2
[O2] = 2/1 = 2

Kc= [O2] [SO2]2

[SO3]2
= [2] [2]2 / [2]2
Kc= 2
Kc=Kp
Kp= Kc(RT)∆n1
= 2 (0,082.300)1
= 49,2 atm
2. Pada suhu 27℃ dalam ruangan dengan volume tertentu tang bertekanan 1
atm terdapat gas N2SO4 yang terurai menjadi NO2 sesuai dengan reaksi:
N2O4(g) ↔2NO2(g)
R = 0,082 dan harga K = 0,489 atm, maka harga Kc pada suhu tersebut adalah
0,02.
Jawab:
Dik: T= 27℃ = 300 K
R= 0,082
Kp= 0,489 atm
Kp= 0,489 atm
Kc =..?
N2O4(g) ↔ 2NO2 (g)
∆ n = 2-1 =1
Kp = Kc(RT)∆ n
0,489=Kc (0,082x300)1
0,489=24,6 Kc
Kc = 0,489 / 24,6
Kc = 0,02
1. Untuk reaksi
2NH3(g) ↔ N2(g) + 3H2
pada suhu 298 K, Kc = 2,8 x 10-9. Berapa nilai Kp nya ?
jawab:
Kp = Kc(RT)∆ n
= 2,8 x 10-9(0,082 x 298)2
= 2,8 x 10-9 (24,436)2
= 2,8 x 10-9 x 597,1
= 1671,8 atm
2. Untuk reaksi
N2(g) + 3H2 ↔ 2NH3(g)
Kp = 4,3 x 10-4 pada suku 375o C. Hitunglah Kc untuk reaksi ini.
Jawab:
T= 375+273 = 648K
∆ n= 2-4 = -2
Kc = Kp / (RT)∆ n
= 4,3 x 10-4 / (0,082) (648)-2
1 2
= 4,3 x10-4 /
53,136
= 4,3 x 10-4 x 2823,43
Kc= 1,214 = 1,2

1. Diketahui : Reaksi kesetimbagan

CO2(g) + C(s) ↔ 2CO(g)
Pada suhu 27℃harga KC = 1,6 x 10-2. Hitunglah Kp?
Jawab:
Kp = Kc (RT) ∆n
= 1,6 x 10-2 (0,082 x 300)o
= 1,6 x 10-2
Kp= 0,016

2. Reaksi kesetimbangan:
2HO(g) + O2(g) ↔ 2NO2
Hitunglah nilai Kc?
Jawab:
Kc = [NO2]2 / [NO]2[O2]

1. Pada suhu 750 K harga KC untuk reaksi kesetimbagan :

N2 + 3H2↔ 2NH3 adalah 4,5 x 10-2
Jika R = 0,082 maka harga KP dari reaksi tersebut adalah?
Jawab:
Kp…?
N2 (g) + 3H2 (g) ↔ 2NH3 (g)
∆ n = 2-(1+3)= -2
Kp= 4,5 x 10-2 / (0,082 x 750)-2
1 2
= 4,5 x 10-2 / (61,5)-1 = 4,5 x 10-2 /
61,5
=4,5 x 10-2 x 3782,25
= 170,2 atm
KELOMPOK 4
HUBUNGAN Kc DAN Kp TERHADAP DERAJAT IONISASI

1. Dalam reaksi disosiasi N2O4 berdasarkan persamaan reaksi berikut. N2O4 (g)
↔2NO2(g) . Banyaknya mol N2O4 dan O2 pada keadaan setimbang adalah
sama yaitu 2 mol. Pada keadaan ini, berapakah harga disosiasinya?
Jawaban :
Dik: nN2O4 = 2 mol misal n 2NO2 = a
N2O4 → 2 NO2
m 2 -
r -a +2a
s -a 2a

karena konsentrasi N2O4 dan NO2 pada saat setimbang adalah sama maka
2-a = 2a
2a = 2a + a
2a = 3a
A= 3/2
Maka bias didapatkan derajat disosiasi N2O4
a= mol N2O4 bereaksi / mol N2O4 awal
= a/ 3/2
= 0,62 %
2. Pada reaksi kesetimbangan : 2NH 3(g) ↔ N2(g) + 3H2(g). Bila dalam
ruang 3 liter, 8 mol gas NH3 berdisosiasi 25%, tentukan besarnya harga
tetapan kesetimbangan konsentrasinya (Kc)?
Jawab:
Kc = [N2] [H2]3 / [NH3]2
= [1/3] [3/2]3 / [6]2
= [1/3] [27/8] / [36]
= [0,33] [3,705] / 36
= 1, 11375 / 36 0,0309 = 0,31

1. Pada reaksi kesetimbangan:PCl5(g) ↔ PCl3(g) + Cl2(g).

Bila dalam ruang 2 liter, 8 mol gas PCl 5 berdisosiasi 75%, tentukan
besarnya harga tetapan kesetimbangan konsentrasinya (Kc)!
Jawab :
Kc= [PCl3][Cl2] / [PCl5]
= [1/2] [1/2] / [7]
=¼/7
Kc = 1,75
2. Pada reaksi kesetimbangan : 2HI(g) ↔H2(g) + I2(g). 0,1 mol HI di
panaskan sehingga terbentuk 0,02 mol I2 derajat disosiasi HI adalah?.
Jawab:
HI bereaksi = 2/1 . 0,02 = 0,04
δ = mol zat terurai / mol zat mula-mula
= 0,04/0,1 = 0,4%

1. Diketahui reaksi kesetimbangan : 2HI(g) ↔H2(g) + I2(g)

Jika 0,1 mol gas HI dimasukkankedalam wadah 1 liter. Derajat
disosiasinya α =0,2 ; hitunglah nilai tetapan kesetimbangannya (Kc)!

Jawaban:

2HI → H2 + I2

m 0,1 - -

r 0,02 0,01 0,01

 s 0,08 0,01 0,01

2 = mol terurai / mol mula-mula

0,2 = mol terurai / 0,1

Mol terurai = 0,2 x 0,1 = 0,02

M HI = n/v = 0,08 / 1 = 0,08

M H2 = 0,01 / 1 L = 0,01 M

M I2 = 0,01 / 1 = 0,01 M

Kc = [H2] [I2] / [HI]2

= [0,01] [0,01] / [0,08]2

= 0,0001 / 0,0064

= 0, 015625

1
2. Tetapan kesetimbangan AB5(g) ↔AB3(g0 + B2(g) . adalah .
4
Berapa mol A yang harus di campurkan dengan 4 mol B.dan tentukan derajat
disosiasinya!
 KELOMPOK 5
HUBUNGAN Kc DAN Kp TERHADAP Q

1. Untuk reaksi H2 (g) + I2(g) ⇌ 2HI(g), nilai Kc adalah 54 pada 425,4 ℃. Jika
terdapat campuran sebgai berikut, ramalkan arah reaksi :[H₂] = 4,25 × 10-3
M; [I₂] = 3,97 × 10-1 M; [HI]2 = 9,83 × 10-2 M.

Jawaban :

Karena nilai Q < K, dan system bukan dalam kesetimbangan, maka reaksi akan
berlangsung ke arah pembentukan produk.

Q = [HI]2 / [H2] [I2] = (9,83 x 10-2)2 / (4,25x10-3)(3,97x10-1)

= 5,73

2. Diketahui reaksi X2(g) + Y2(g) ⇌ 2XY(g) memiliki Kc sebesar 1 × 10-2. Pada

suatu percobaan, dicampurkan 2 mol X2, 2 mol Y2, dan mol XY dalam ruang
bervolume 10L. Apakah campuran itu seimbang ? Bila tidak, kearah mana
reaksi berlangsung spontan ? Berapakah konsentrasi X2 dan XY setelah
mencapai kesetimbangan?

Jawaban

Dik : Kc=1x10-2

Mol X2 = 2mol, mol Y2 = 2mol, mol XY = 3 mol

V = 10 L

Qc > K c (tidak seimbang ) ke kiri

 X2(g) + Y2(g)+ 2XY(g)

m 0,2M 0,2M 0,3M

r a a 2a +

s 0,2+a 0,2+a 0,3-2a

agar setimbang koefisien reaksi nilainya sama dengan Kc, yaitu 1x10-2

Kc= 1x10-2

(0,3-2a)2 / (0,2+a)(a2+a) = 1x10-2

0,3-2a / 0,2+a = 1x10-2

0,02+0,1a = 0,3 – 2a

0,1a+2a=0,3-0,02

2,1a= 0,28

a = 0,28 / 2,1 = 0,133 M

jadi konsentrasi X2 dan XY adalah

[X2] = 0,2 + a = 0,2 + 0,133= 0,333M

[XY] = 0,3 – 2a = 0,3 – 2(0,133) = 0,034 M

1. Pada reaksi H2 (g) + I2 (g) )⇌2HI(g) konsentrasi awal H2=1M dan I2=2M.Bila
konsentasi H2 pada kesetimbangan 0,5 M, tentukan tetapan kesetimbangan kc
dan kearah manakah reaksi berlangsung?
Jawaban:

H2 + I2 → 2HI

m 1 2 -

r 0,5 0,5 1

s 0,5 1,5 1

Kc = [HI]2 / [H2] [I2] = [I]2 / [0,5] [1,5] = 1/0,75 = 1,33

H2 + I2 → 2HI

∆ H = + 1,33 ke kanan

2. Dekomposisi NOCl dalam wadah tertutup 1 L berlangsung sebagai berikut:

2NOCl(g)⇌ 2NO(g) + Cl2 (g)
Pada temperatur tertentu, konsentrasi gas pada kesetimbangan masing-masing
adalah 2 M. Tentukan pergeseran kesetimbangan akibat penambahan 2 mol
NOCl dan 1 mol NO.!

Jawaban :

2NOCl (g) ↔ 2NO (g) + Cl2 (g)

V = 1L

M masing-masing = 2 M

Kc = [NO]2[Cl] / [NOCl]2 = 22 x 2 / 22 = 8/4 = 2

Setelah penambahan 2 mol NOCl dan 1 mol NO

Qc = (2+1)2x2 / (2+2)2 = (3)2 x 2 / (4)2

= 9x2/16 = 1,125
Qc < Kc (bergeser ke kanan kea rah endoterm)

1. Diketahui reaksi :
2NO2 (g) + O2 (g) )⇌2NO2 (g)
Jika konsentrasi NO, O2 dan NO2, saat kesetimbangan berturut-turut 2 mol, 1
mol dan 2 mol. Ke arah manakah reaksi berlangsung? (kc= 0,8 dan V = 1L).

Jawaban :

Reaksi berlangsung ke kanan kea rah endoterm

2. Pada reaksi H2 (g) + I2 (g) )⇌2HI(g) konsentrasi awal H2=1M dan I2=2M.Bila
konsentasi H2 pada kesetimbangan 0,5 M, tentukan tetapan kesetimbangan kc
dan kearah manakah reaksi berlangsung?

Jawaban:

H2 + I2 → 2HI
m 1 2 -
r 0,5 0,5 1
s 0,5 1,5 1
Kc = [HI]2 / [H2] [I2] = [I]2 / [0,5] [1,5] = 1/0,75 = 1,33
H2 + I2 → 2HI
∆ H = + 1,33 ke kanan

1. Pada suhu tertentu tetapan kesetimbangan reaksi

X2(g) + Y2(g)⇌2XY(g)
Jika X2, Y2, dan XY masing masing sebanyak 1 mol di campurkan dalam
bejana 1L. maka jumlah mol XY yang ada pada saat kesetimbangan adalah
(Kc =16).

Jawaban:
Qc = [XY]2 / [X2][Y2]

Qc = 1/ 1x1 = 1

Qc < Kc, jadi reaksi berjalan seperti biasa, dari X2 dan Y2 ke arah XY.

X2 + Y2 ↔ 2XY

m 1 1 1

r -x -x +2x

s 1-x 1-x 1+2x

Kc= [XY]2 / [X2][Y2]

16 = (1+2x)2 / (1-x)2

Kita tarik akar dari kedua sisi.

4 = 1+2x / 1-x

4-4x = 1+2x

3=6x

X = 3/6 = 0,5

Mol XY pada kesetimbangan = 1+ 2 (0,5) = 2M

2. 100 ml mgcl2 0.4 M ditambah ke dlm 100 ml na2co3 0.4 M. besarnya massa
zat yang mengendap jika ksp mgco3=3×10^-8 (ar mg=24 c=12 o=16) adalah?

Jawaban :

MgCl2 + Na2CO3 → MgCO3 + 2NaCl

m 0,04 0,04 - -
r -0,04 -0,04 +0,04 0,08
s - - 0,04 0,08
yang mengendap adalah MgCO3 karena ion CO3 sukar larut dalam air, sehingga:
Massa (g) = n x Mr MgCO3
= 0,04 mol x 90 gram/mol
= 3,6 gram
1. Dekomposisi NOCl dalam wadah tertutup 1 L berlangsung sebagai berikut:
2NOCl(g)⇌ 2NO(g) + Cl2 (g)
Pada temperatur tertentu, konsentrasi gas pada kesetimbangan masing-masing
adalah 2 M. Tentukan pergeseran kesetimbangan akibat penambahan 2 mol
NOCl dan 1 mol NO.!

Jawaban :

2NOCl (g) ↔ 2NO (g) + Cl2 (g)

V = 1L

M masing-masing = 2 M

Kc = [NO]2[Cl] / [NOCl]2 = 22 x 2 / 22 = 8/4 = 2

Setelah penambahan 2 mol NOCl dan 1 mol NO

Qc = (2+1)2x2 / (2+2)2 = (3)2 x 2 / (4)2

= 9x2/16 = 1,125

Qc < Kc (bergeser ke kanan kea rah endoterm)

2. Pada temperatur 430°C, tetapan kesetimbangan Kc untuk reaksi H2(g) + I2(g)

⇌ 2HI(g) adalah 54,3. Diketahui pada eksperimen dengan temperatur yang
sama, konsentrasi awal H2, I2, dan HI berturut-turut adalah 0,00623 M,
0,00414 M, dan 0,0224 M. Hitunglah arah reaksi tersebut hingga mencapai
kesetimbangan!
Jawab:
[H2]o = 0,00623 M
[I2]o = 0,00414 M
[HI]o = 0,0224 M
Qc = [HI]o2 / [H2]o [I2]o
= (0,0224)2 / (0,00623) ( 0, 00414) = 19,5
Karena Qc (19,5) < Kc (54,3), reaksi akan berlangsung dari arah kiri ke
kanan hingga mencapai kesetimbangan.
H2(g) + I2(g) ↔ 2HI(g)
Mula-mula: 0,00623 0,00414 0,0224
Reaksi: -x -x +2x
Setimbang: (0,00623-x) (0,00414-x) (0,0224 + 2x)

Kc = [HI]2 / [H2][I2]
54,3 = (0,0224 + 2x)2 / (0,00623 – x) (0,00414-x)
54,3(2,58x10-5-0,0104x + x2 = 5,02x 10-4 + 0,0896x + 4x2
50,3x2 – 0,654x + 8,98 x 10-4 = 0
Dengan menyelesaikan persamaan kuadran dalam bentuk ax2 + bx + c = 0
dengan rumus x= -b ± √b2 – 4ac / 2a diperoleh:
X = 0,0114 atau x = 0,00156

Jadi penyelesaian yang benar adalah x = 0,00156

Pada kesetimbangan kimia tersebut, konsentrasi masing-masing spesi
yaitu:
[H2] = (0,00623-x) M = (0,00623-0,00156) M = 0,00467
[I2] = (0,00414-x) M = (0,00414-0,00156) M = 0,00258 M
[HI] = (0,0224 + 2x) M = (0,00623-2(0,00156)) M = 0,0255 M
 KELOMPOK 6
FAKTOR-FAKTOR YANG MENGGESER KESETIMBANGAN

1. C + 2F2 ↔ CF4 dengan AH = -675 kJ. Tentukan:

a. Jika suhu diturunkan.
b. Jika konsentrasi C ditambah.
c. Jika volume diperkecil.
d. Jika tekanan diperkecil.
e. Jikasuhudinaikkan.

2. Kearah mana kesetimbangan bergeser bila pada reaksi kesetimbangan:
2SO2(g) + O2(g) ↔ 2SO3(g)
a. SO2 ditambah?
b. SO3 ditambah?
c. O2 dikurangi?
d. SO3 dikurangi?

1. Diketahui reaksi:
H2(g)+Br2(g)⇌2HBr, ∆H = –70 kkal.
Kesetimbangan bergeser ke kiri apabila....

2. Diketahui reaksi:
PCI3(g)+CI2(g) )⇌PCI5(g) , ∆H = –96kkal
Apa bila volume di turunkan,maka kesetimbangan akan bergeser ke arah.....

1. Untuk reaksi setimbang berikut :

CO(g) + 3H2(g) ⇌ CH4(g) + H2O (g), bila pada suhu tetap volume sistem
diperkecil maka?
2. Pada reaksi kesetimbangan :
N2(g) + 3H2(g) ⇌ 2NH3(g) ∆H = - 22 kkal, kesetimbangan akan bergeser ke
kanan jika?

1. Pada reaksi penguraian gas SO3 dalam keadaan setimbang terdapat 0,2mol
gas SO3, 0,4 mol gas SO2, dan 0,15 mol gas O2. Persamaan reaksinya:
2SO3(g) ⇌ 2SO2(g) + O2(g). Derajat disosiasi SO3 adalah….

Jawaban:

2SO3(g) ↔ 2SO2(g) + O2(g)

m 0,6 mol - -

b 0,4 mol 0,4 mol 0,15 mol

s 0,2 mol 0,4 mol 0,15 mol

jumlah mol terurai

δ SO3 =
jumlah mol mula−mula

0,4 mol
=
0,6 mol

= 0,6667

2. Pembuatangas SO3 menurut proses kontak sesuai dengan reaksi:

2SO2(g)+O2(g) ⇌ 2SO3(g) H=–
44,5kJ Hasil gas SO3 dapat diperbesar
dengan cara….

Jawaban :
Menurunkan temperatur karena jika temperatur diturunkan maka kesetimbangan
akan bergeser kearah eksoterm sehingga hasil gas SO3 dapat diperbesar.

1. Ke arah mana kesetimbangan bergeser bila pada reaksi kesetimbangan :

2SO2(g) + O2(g) D 2SO3(g)
a. SO2ditambah?
b. SO3ditambah?
c. O2dikurangi?
d. SO3dikurangi ?

2. Pada reaksi kesetimbangan :

Ag +(aq) + Fe2 + (aq) D Ag (s)+ Fe3 + (aq)
Ke arah mana kesetimbangan bergeser, jika :
a. Ditambah Ag+ ?
b. Ditambah Fe3+?
c. Campuran diencerkan dengan menambah H2O pada sistem?

1. Reaksi2N2O5(g) ⇌ 4NO2(g)+O2(g) adalah reaksi eksotermik. Jika temperatur

dinaikkan, maka yang terjadi adalah ….
Jawaban:
Jika temperatur dinaikkan maka kesetimbangan akan bergeser kea rah endoterm
(dalam hal ini ke kiri, kea rah pereaksi). Karena itu, [NO2] dan [O2] berkurang.

2. Pada temperatur tertentu, dalam ruang 10 Liter terjadi kesetimbangan dari

reaksi:
2SO3(g) ⇌ 2SO2(g)+O2(g)
Jika 80 gram SO3 (ArS=32;O=16) dipanaskan pada temperatur itu sampai
tercapai kesetimbangan, ternyata didapatkan perbandingan mol
SO3 :O2 = 2:1.
Tetapan kesetimbangan reaksi tersebut adalah….

Kc= [SO 2 ] 2 [O 2 ] / [SO 2 ] 2

Kc = (0,05) 2 (0,025) / (0,05) 2

Kc = 0,025

1. Reaksi kesetimbangan 2NO(g) + O2(g) ⇌ 2NO2(g)         ∆H = –27 kJ

Jika volume diperbesar, kesetimbangan akan bergeser ke ….
A. kanan, gas NO2 berkurang
B. kanan, gas NO2 bertambah
C. kanan, gas NO bertambah
D. kiri, gas NO bertambah
E. kiri, gas NO berkurang

Jawaban D.

2. Pada reaksi kesetimbangan: 2SO2(g) + O2(g) ⇌ 2SO3(g) ∆H = – y kJ

Jika volume diperkecil, kesetimbangan akan bergeser ke ….
A. kiri, karena ke arah eksoterm
B. kanan, karena ke arah endoterm
C. kiri, karena jumlah koefisien pereaksi lebih besar
D. kanan, karena proses reaksi eksoterm
E. kanan, karena jumlah koefisien hasil reaksi lebih kecil.\

Jawaban E.

1. Ke arah mana kesetimbangan bergeser bila pada reaksi kesetimbangan :

2SO2(g) + O2(g) D 2SO3(g)
a. SO2ditambah?
b. SO3ditambah?
c. O2dikurangi?
d. SO3dikurangi ?
2. Pada reaksi kesetimbangan :
Ag +(aq) + Fe2 + (aq) D Ag (s)+ Fe3 + (aq)
Ke arah mana kesetimbangan bergeser, jika :
a. Ditambah Ag+ ?
b. Ditambah Fe3+?
c. Campuran diencerkan dengan menambah H2O pada sistem?

1. Pada reaksi setimbang :

Fe3+(ag) +SCN- (ag) ↔ Fe(SCN)2+ (ag)
Tidak berwarna merah
Apabila temperatur tetap, maka ....
A. Jika kosentrasi Fe3+ditambah, warnalarutan bertambah merah
B. Jika larutan diencerkan, warna larutan bertambah merah
C. Jika konsentrasi SCN- ditambah, warna merah larutan memudar
D. Jika ke dalam larutan ditambahkan larutan amonia, warna larutan
bertambah merah
E. Jika didalam larutan ditambahkan suatu katalis, warna merah larutan
memudar
Jawaban A.

2. Sistem kesetimbangan H2(g) + I2(g) ↔ 2HI(g); ∆H = -52 KJ Tidak akan

terganggu jika......
A. temperatur dinaikkan
B. temperatur diturunkan
C. ditambah gas hidrogen
D. ditambah gas HI
E. tekanan diperbesar
Jawaban E.

1. Dalam ruang 1 Liter sebanyak 0,6 mol gas PCl5 dipanaskan menurut reaksi
PCl5(g) ⇌ PCl3(g)+ Cl2(g)
 Dalam kesetimbangan dihasilkan 0,2mol gas Cl2. Jika temperatur pada
–1 –1
ruangan 300 K dan harga R=0,082 L atm mol K , harga Kp adalah….

Jawaban :
PCl5(g) ⇌ PCl3(g)+ Cl2(g)

m 0,6 mol - -
b 0,2 mol 0,2 mol 0,2 mol
s 0,4 mol 0,2 mol 0,2 mol

P PCl5 = 0,4 mol / I L x 0,082 atm mol-1 K-1 x 300 K = 9,84 atm
P PCl3 = 0,2 mol / 1 L x 0,082 atm mol-1 K-1 x 300 K = 4,92 atm
P Cl2 = P PCl3 = 4,92 atm
Kp = (P PCl3 x P Cl2) / (P PCl3)
= (4,92)(4,92) / (9,84) = 2,46

2. Untuk reaksi kesetimbangan: 2NO2(g)⇌ 2NO(g)+ O2(g) H=–58,02kJ

cokelat
tidakberwarna

Jika temperatur dinaikkan, maka arah pergeseran kesetimbangan, harga K,

dan warna tabung reaksi adalah….

Jawaban:

Ke kiri, makin kecil, berwarna cokelat.

1. Ke arah mana kesetimbangan bergeser bila pada reaksi kesetimbangan :

2SO2(g) + O2(g) ↔2SO3(g)
a. SO2 ditambah?
 b. SO3 ditambah?
c. O2 dikurangi?
d. SO3 dikurangi ?

jawaban : D

2. Pada reaksi kesetimbangan :

Ag +(aq) + Fe2 + (aq) D Ag (s)+ Fe3 + (aq)
Ke arah mana kesetimbangan bergeser, jika :
a. Ditambah Ag+ ?
b. Ditambah Fe3+?
c. Campuran diencerkan dengan menambah H2O pada sistem?

Jawaban : A
1. Pada reaksi kesetimbangan : N2(g) + 3H2(g) = 2NH3(g) ∆H = -x kj
Jika suhu diturunkan,kesetimbangan akan bergeser ke...
A. Kiri, karena proses reaksi eksoterm
B. Kiri, karena ∆H = -x kj
C. Tetap,karena jumlah koefisien reaksi preaksi lebih besar
D. Kanan,karena proses reaksi berlangsung eksoterm
E. Kanan,karena proses reaksi endoterm
Jawaban D.
2. Reaksi kesetimbangan : 2NO(g) + O2(g) ∆H = -27 kj
Jika volume diperbesar, kesetimbangan akan bergeser ke...
A. Kanan, gas NO2 berkurang
B. Kanan, gas NO2 bertambah
C. Kanan, gas NO bertambah
D. Kiri, gas NO bertambah
E. Kiri, gas NO berkurang
Jawaban D.
1. Dalam bejana bervolume 2 L dimasukkan 8 mol gas N02 membentuk
kesetimbangan berikut. 2NO2(g) ↔ 2NO(g) + O2(g) Jika pada keadaan
setimbang terbentuk gas 02 sebanyak 2 mol, Berapakah harga Kc untuk
kesetimbangan tersebut?

Jawab:

2NO2 ↔ 2NO + O2
Kc = [O2] [NO]2 / [NO2]2
= (2/2) (4/2)2 / (4/2)2
=1
2. 2NO + O2 -> N2O4 AH = a kJ. Tentukan.
A. Jika volume diperbesar.
B. Jika tekanan diperbesar.
C. Jika suhu diturunkan.
D. Jika suhu dinaikkan.
E. Jika konsentrasi NO ditambah

1. Pada reaksi kesetimbangan 2X(s) ⇌Y(s)+2Z(g), apabila tekanan setelah

setimbang 1,5 atm, maka harga Kp adalah….

Jawab:

2X (s) ↔ Y (s) + 2 Z (g)

Kp = (Pz)2

2
= ( x 1,5 )2
2

= 2,25
2. Dalam bejana 3 Liter, 5 mol gas amonia terurai sebesar 40% menurut reaksi:
2NH3(g)⇌N2(g)+3H2(g). Besarnya harga tetapan kesetimbangan (K) adalah….

Jawaban:

2NH3(g)⇌N2(g)+3H2(g)

m 5 mol - -

b 2 mol 1 mol 3 mol

s 3 mol 1 mol 3 mol

[NH3] = 1mol / 3 L = 1 M

[N2] = 1 mol / 3 L = 1/3 L

[H2] = 3 mol / 3 L = 1 M

Kc = [N2][H2]3 / [NH3]2

= (1/3) (1)2 / (1)2

= 1/3

1. Kesetimbangan tercapai dalam reaksi dapat balik P(g) + Q (g) 4↔ 2R (g).

Konsentrasi setiap zat dalam kesetimbangan adalah [P] = 0,47 M, [Q] = 0,55
M, dan [R] = 0,36 M. Tentukan harga tetapan kesetimbangan reaksi tersebut!

2. Dalam bejana bervolume 2 L dimasukkan 8 mol gas N02 membentuk

kesetimbangan berikut. 2NO2(g) ↔ 2NO(g) + O2(g) . Jika pada keadaan
setimbang terbentuk gas 02 sebanyak 2 mol, berapakah harga Kc untuk
kesetimbangan tersebut?
Jawab:
 2NO2 ↔ 2NO + O2
Kc = [O2] [NO]2 / [NO2]2
= (2/2) (4/2)2 / (4/2)2
=1
1. Pada reaksi kesetimbangan :
Ag +(aq) + Fe2 + (aq) D Ag (s)+ Fe3 + (aq)
Ke arah mana kesetimbangan bergeser, jika :
a. Ditambah Ag+ ?
b. Ditambah Fe3+?
c. Campuran diencerkan dengan menambah H2O pada sistem?

3. Reaksi kesetimbangan 2NO(g) + O2(g) ⇌ 2NO2(g)         ∆H = –27 kJ

Jika volume diperbesar, kesetimbangan akan bergeser ke ….
a. kanan, gas NO2 berkurang
b. kanan, gas NO2 bertambah
c. kanan, gas NO bertambah
d. kiri, gas NO bertambah
e. kiri, gas NO berkurang

jawaban D.

1. Dalam ruang terputup direaksikan 2 mol A dan 3 mol B yang bereaksi

membentuk reaksi bolak-balik:
3A2+2B2  2A3B2
Pada saat kesetimbangan tercapai, zat A2 telah bereaksi sebanyak 1 mol.
Tentukan komposisi masing-masing zat pada keadaan setimbang!

Jawab:

3A2+2B2  2A3B2

Mula-mula: 2 3 - mol
Setimbang: 1 7/3 2/3 mol

Sisa: 1 7/3 2/3 mol

Jadi mol dalam keadaan setimbang adalah

A2 : 1 mol

B2 : 7/3 mol

A3B2: 2/3 mol

2. Gas N2 yang volumenya 20 mL direaksikan dngan 25 mL gas H2 di dalam

ruang tertutup dan tekanan tetap hingga membentuk reaksi kesetimbangan:
N2(g)+2NH3(g)