Anda di halaman 1dari 10

Nama : Apriliyani

NIM : 16210118
Prodi : Manajemen

ANALISIS BIAYA-BIAYA PADA PRODUK PABRIK


SEPATU KHUSUS WANITA JENIS BALET UKURAN DEWASA DENGAN BERBAGAI
MODEL

A. Definisi Produk
Produk yang dihasilkan oleh
perusahaan adalah sepatu khusus wanita
dengan jenis balet ukuran dewasa dengan
berbagai model. Produk yang dihasilkan
merupakan produk jadi yang diproduksi
untuk memenuhi permintaan konsumen.
Bahan baku yang digunakan adalah
bahan kain dengan berbagai corak dan
warna. Selain bahan baku utama, proses
produksi juga didukung oleh peralatan
dan perlengkapan lainnya guna menunjang kegiatan produksi antara lain adalah mesin
PON, mesin jahit, bahan lapisan, aksesoris sepatu, bahan perekat, benang, jarum, dan
lain-lain. Mesin dan peralatan yang digunakan dalam proses produksi dapat dilihat pada
Tabel 1.1.

B. Daftar Mesin dan Peralatan Produksi


Table 1.1 Daftar Mesin Dan Peralatan Produksi
Jenis Jumlah Fungsi
Mesin Jahit 12 Merakit antar komponen yang sudah dibuat
polanya
Mesin PON 1 Alat untuk mencetak bagian alas luar sepatu
sesuai dengan ukuran sepatu yang diinginkan.
Pisau Seset 12 Untuk menyeset bahan-bahan yang sudah
dipotong agar memiliki ketebalan/kehalusan
yang sama
Pemotong (cutter) 4 Memotong kulit imitasi yang sudah digambar,
memotong karton, dan bahan-bahan sepatu
lainnya.
Palu 2 Mempermudah dalam pemasangan aksesoris
sepatu
Catoet/tang 12 Alat untuk membantu merakit Komponen
Sepatu
Sepatu kayu 40 Alat untuk membantu merakit komponen
sepatu
Kompor 1 Untuk memanaskan latek.
Alat Semprot 1 Untuk menyemprot bagian sepatu agar terlihat
berkilau.
Sikat gigi (sebagai 4 Alat bantu yang digunakan untuk merekatkan
pengganti kuas) bahan yang satu dengan bahan lainnya
menggunakan perekat
Gunting 3 Memotong kain lapis, benang, dan
sebagainya.
Pulpen 2 Digunakan dalam pembuatan desain sepatu
Spidol 2
dan pemotongan desain sepatu yang telah
Penggaris 4
dibuat.
C. Tahap Pembuatan Sepatu
Proses produksi meliputi kegiatan merubah bahan mentah atau setengah jadi
menjadi bahan jadi melalui proses transformasi dengan menggunakan sumberdaya.
Sumberdaya yang digunakan meliputi bahan baku, mesin, dan peralatan lainnya, serta
SDM yang terampil dan berkualitas. Tahap proses produksi ini jika digambarkan adalah
sebagai berikut :

Tahap Persiapan

Tahap Pembuatan Pola

Tahap Pemotongan dan Menjahit

Tahap Perakitan Sepatu

Tahap Finishing

Gambar 1. Alur Kegiatan Produksi


D. Perhitungan/Data Biaya
a. Biaya Bahan Baku
Bahan AC Newbook Rp 420.000
Bahan AC Harmoni Rp 168.600
Pur CE Rp 196.000
Tekson 1,3mm Rp 95.000
Sol YY Rp 200.000
Besi Tamsin 14 Rp 72.000
Jumlah Rp 1.151.600

b. Biaya Tenaga Kerja Langsung


Biaya tenaga kerja langsung dihitung berdasarkan biaya yang
sesungguhnya terjadi yang digunakan untuk menghasilkan produk tersebut.
Sistem upah yang berlaku ialah dimana tenaga kerja dibayar berdasarkan jumlah
sepatu yang dihasilkan.
Tabel 1.2 Biaya Tenaga Kerja Langsung

(dalam satuan Rp)


Jenis Pekerjaan Jumlah Upah/kodi Total

Desainer - - 300.000

Tukang Atas 10 30.000 300.000

Tukang Bawah 10 20.000 200.000

Tukang Sol 10 1.500 15.000

Tukang Bensol 10 5.000 50.000

Tukang Finishing 10 4.500 45.000

Uang makan 10 32.000 320.000

Total BTKL 1.230.000


c. Biaya Overhead Pabrik

Biaya Bahan Penolong


Bahan penolong adalah bahan yang tidak menjadi bagian produk
jadi atau bahan yang meskipun menjadi bagian produk jadi tetapi
nilainya relative kecil.
Tabel 1.3 Biaya Penggunaan Bahan Penolong
(dalam satuan Rp)

No. Bahan Penolong Jumlah Harga Jumlah


per kodi
1 Ujung Keras 10 450 45.000
2 Embos Merk 10 200 20.000
3 Lem PC 10 820 82.000
4 Lem Qbon PU 10 760 76.000
5 Lem Qbon KNG 10 760 76.000
6 Lateks 10 70 7.000
7 Spon 1 ½ ml 10 450 45.000
8 Benang Jahit 10 80 8.000
9 Kardus 10 650 65.000
10 Aksesories 10 300 30.000
12 Peralatan 125.550
Jumlah 503.550

d. Biaya Listrik Rp 300.000/bulan


Dialokasikan untuk sepatu flatshoes model BM01 15% adalah
Rp 300.000 x 15% = Rp 45.000 /bulan

e. Biaya Telpon Rp 150.000/bulan


Dialokasikan untuk sepatu flatshoes model BM01 15% adalah
Rp 150.000 x 15% = Rp 22.500 /bulan

f. Biaya Pemeliharaan Mesin dan Kendaraan


Biaya pemeliharaan mesin dan kendaraan merupakan biaya
perawatan dan perbaikan serta pembelian suku cadang mesin dan
kendaraan apabila mengalami kerusakan.

Tabel 1.4 Biaya Pemeliharaan Mesin dan Kendaraan


(dalam satuan Rp)

No. Keterangan Biaya /bulan


1 Mesin Jahit 120.000
2 Mesin PON 50.000
3 Motor (2 unit) 200.000
Jumlah 370.000

 Dialokasikan untuk sepatu flatshoes model BM 01


adalah Rp 370.000 x 15% = Rp 55.500 /bulan

g. Biaya Penyusutan Kendaraan dan Mesin


Setiap penggunaan mesin dan peralatan dalam kegiatan produksi
akan mengalami penyusutan. Penyusutan dari mesin dan peralatan
tersebut akan mengakibatkan timbulnya biaya yang disebut dengan biaya
penyusutan. Perhitungan nilai penyusutan yang digunakan adalah
berdasarkan nilai ekonomis atau lebih dikenal dengan metode garis lurus.

Biaya Penyusutan = (harga perolehan – nilai sisa)


Umur ekonomis

1. Biaya Penyusutan Mesin Jahit


(Rp 2.400.000 – Rp 240.000) : 5 = Rp 432.000/tahun
Rp 432.000 : 12 = Rp 36.000/bulan
Dialokasikan 15% untuk sepatu flatshoes model BM01 adalah
Rp 36.000 x 15% = Rp 5.400

2. Biaya Penyusutan Mesin Pon


(Rp 500.000 – Rp 50.000) : 5 = Rp 90.000/tahun
Rp 90.000 : 12 = Rp 7.500/bulan
Dialokasikan 15% untuk sepatu flatshoes model BM01 adalah
Rp 7.500 x 15% = Rp 1.125
3. Biaya Penyusutan Motor
(Rp 25.000.000 – Rp 7.000.000) : 5 = Rp 3.600.000/tahun
Rp 3.600.000 : 12 = Rp 300.000
Dialokasikan 15% untuk sepatu flatshoes model BM01 adalah
Rp 300.000 x 15% = Rp 45.000

Tabel 1.5 Biaya Penyusutan Mesin dan Kendaraan


(dalam satuan Rp)

Keterangan Jumlah
Mesin Jahit 5.400
Mesin PON 1.125
Motor 45.000
Total Biaya Penyusutan 51.525

h. Biaya Pemeliharaan Gedung Rp 100.000/bulan


Dialokasikan untuk sepatu flatshoes model BM01 15% adalah Rp
100.000 x 15% = Rp 15.000

Biaya Penyusutan Gedung


(Rp 110.000.000 – Rp 20.000.000) : 20 = Rp 4.500.000/tahun
Rp 4.500.000 : 12 = Rp 375.000/bulan
Dialokasikan untuk sepatu flatshoes model BM01 15% adalah
Rp 375.000 x 15% = Rp 56.250

Tabel 1.6 Perhitungan Biaya Overhead Pabrik


(dalam satuan Rp)

Keterangan Biaya Jumlah


Biaya Bahan Baku Penolong 503.550
Biaya Listrik 45.000
Biaya Telpon 22.500
Biaya Pemeliharaan mesin dan kendaraan 55.500
Biaya Penyusutan mesin dan kendaraan 51.525
Biaya Pemeliharaan gedung 15.000
Biaya Penyusutan gedung 56.250
Total BOP 749.325

E. Perhitungan Harga Pokok Produksi


Perhitungan Harga Pokok Produksi Perusahaan
BBB Rp 1.151.600
BTKL Rp 1.230.000
BOP Rp 571.050 +
Rp 2.952.650

Harga Pokok Produksi per pasang sepatu


Rp 2.952.650 : 200 pasang = Rp 14.763,25

Harga Jual produk dengan tafsiran laba 40%


Rp 14.763,25+ ( 40% x Rp 14.763,25) = Rp 20.668,55

F. Perhitungan Harga Pokok Produksi dengan metode Full Costing


Berikut ini data produksi dari pemprosesan sepatu :

Dimasukkan dalam proses 200 pasang

Produk jadi ditrasfer ke gudang 175 pasang

Produk dalam proses akhir 20 pasang


(BB 100 %, BTKL 80 %, BOP 70 %)
Produk rusak 5 pasang
200 pasang
0 pasang
Data biaya produksi :

Biaya Bahan Baku Rp. 1.151.600

Biaya Tenaga Kerja Rp. 1.230.000

Biaya Overhead Pabrik Rp. 749.325 (+)

Total Biaya Produksi Rp. 3.130.925


Perhitungan Unit Ekuivalen : B
ia
Biaya Bahan Baku = 175 + 5 + (100 % X 20) = 200
y
a TK Langsung = 175 + 5 + ( 80 % X 20) = 196
Biaya Overhead Pabrik = 175 + 5 + ( 70 % X 20) = 194

Perhitungan Biaya Per Pasang Sepatu :


BBB = Rp 1.151.600 : 200 pasang = Rp 5.758

BTKL = Rp 1.230.000 : 196 pasang = Rp 6.275,5

BOP = Rp 749.325 : 194 pasang = Rp 3.902,7

Total = Rp 15.936,2

Berikut ini adalah perhitungan Biaya Produksi :

HP Produk Jadi = 175 x Rp 15.936,2 = Rp 2.781.800


HP Produk rusak = 5 x Rp 15.936,2 = Rp 79.480
Jumlah HP Produk Jadi = Rp 2.861.280

Harga Pokok Produk Dalam Proses 20 unit :


BBB = 100 % X 20 X Rp 5.758 = Rp 115.160
BTK = 80 % X 20 X Rp 6.275,5 = Rp 100.408
BOP = 70 % X 20 X Rp 3.902,7 = Rp 46.832,4
Rp 269.643
Harga Pokok Produksi : Rp 3.130.923

Harga Pokok Produksi per pasang sepatu adalah Rp 3.130.923 : 200 = Rp


15.654,5

Rp 15.654,5+ (40 % x Rp 15.654,5)


Harga Jual per pasang =
----------------------------------------------
-
200
= Rp 21.916,3

Anda mungkin juga menyukai