Anda di halaman 1dari 4

FASE PERKEMBANGAN ANAK DAN POLA PEMBINAANNYA DALAM

PERSPEKTIF ISLAM

PERKEMBANGAN PEREMPUAN DARI MASA ANAK-ANAK SAMPAI USIA


LANJUT

Di susun oleh

MASRINIH

1610104046

PROGRAM STUDI KEBIDANAN PROGRAM SARJANA TERAPAN

FAKULTAS ILMU KESEHATAN

UNIVERSITAS ‘AISYIYAH YOGYAKARTA

2020
Kasus

Perilaku remaja seringkali tidak bisa dipahami oleh orangtuanya sendiri. Perilaku
tersebut bahkan terkadang dianggap bermasalah. Padahal, perilaku remaja tersebut terkait erat
dengan perkembangan psikologis sehingga pada dasarnya merupakan perkembangan yang
alami dan semua orang akan atau pernah mengalaminya.Saat seorang anak beranjak remaja
maka beberapa perubahan akan terjadi pada fisik dan mentalnya.

Perubahan pada aspek fisik pada laki-laki misalnya, ditandai dengan tumbuh pesatnya
testis dan melebatnya bulu-bulu pada tubuh. Untuk perempuan, beberapa perubahan yang
terjadi adalah mereka akan mengalami menstruasi dan pertumbuhan pada buah dada dan
pinggul. Selain pertumbuhan fisik, remaja juga mengalami perkembangan kognitif dan
emosi. Seorang yang masuk dalam masa remaja akan mulai berpikir logis dan abstrak,
bertindak agresif seperti cenderung akan melawan segala aturan yang diberikan pada dirinya.
Karena perubahan-perubahan inilah remaja akan bersikap berbeda kepada orangtuanya.
Remaja akan cenderung berprilaku negatif terhadap orangtuanya, misalnya melanggar semua
aturan yang telah ditetapkan. Terkadang, orangtua akan menyerah dan membiarkan perilaku
anaknya begitu saja. Ini bukanlah cara yang benar. Dengan pendekatan yang tepat, pada
orangtua dapat memecahkan masalah perilaku anak mereka yang beranjak remaja

Analisis

Memahami hakikat anak dalam perspektif fase perkembangannya dan pola


pembinannya merupakan hal penting dalam upaya melahirkan generasi yang sukses di dunia
dan akhirat. Sayangnya, konsep pembagian fase perkembangan anak dan pembinaan anak
selama ini masih banyak berkaca pada teori-teori psikologi barat. Bukan berarti ini tidak
tepat, namun alangkah lebih baiknya dilandaskan pada konsep Islam yang secara akidah
maupun ilmiah dapat dipertanggung jawabkan.

Fase Perkembangan Anak dalam Psikologi Perkembangan Seperti yang dikemukakan


oleh Lester D. Crow dalam bukunya Human Development and Learning menegaskan bahwa
ada tiga fase perkembangan yaitu childhood, maturity dan adulthood. Masa childhood
dimulai dari masa kandungan, kelahiran, bayi, kanak-kanak hingga anak sekolah. Sedangkan
masa Maturity adalah suatu proses perkembangan ketika seorang mengalami kematangan
sebelum ia memasuki masa kedewasaannya. Kematangan fungsi akan mempengaruhi
perubahan fungsifungsi kejiwaan. Pada Masa Adulthood adalah masa mencapai kedewasaan.

Ahli fiqh, Abu Zahrah membagi fase perkembangan anak menjadi empat fase, yaitu :

a. Ash-Shobiy atau At-Tifl (anak kecil)

b. Mumayyiz (mampu membedakan sesuatu)

c. Murahiq (menjelang usia baligh)

d. Baligh (mampu diberi beban hukum, bagi anak laki-laki ditandai dengan bermimpi
basah atau ihtilam sekitar usia 14 tahun, dan darah haid bagi perempuan sekitar usia
11 tahun).

Pertumbuhan dan perkembangan anak diisi oleh pendidikan yang dialami dalam
hidupnya, baik dalam keluarga, masyarakat dan sekolahnya. Karena manusia menjadi
manusia dalam arti yang sebenarnya ditempuh melalui pendidikan, maka pendidikan anak
sejak awal kehidupannya, menempati posisi kunci dalam mewujudkan cita-cita “menjadi
manusia yang berguna”.

Dalam Islam, eksistensi anak melahirkan adanya hubungan vertikal dengan Allah
Penciptanya, dan hubungan horizontal dengan orang tua dan masyarakatnya yang
bertanggungjawab untuk mendidiknya menjadi manusia yang taat beragama. Walaupun fitrah
kejadian manusia baik melalui pendidikan yang benar dan pembinaan manusia yang jahat dan
buruk, karena salah asuhan, tidak berpendidikan dan tanpa norma-norma agama Islam.
Daftar Pustaka

Hadhari, Tela’ah Atas Keteladanan Rasulullah SAW. dalam Mendidik Anak (Jurnal
Sumbula: Volume 1, Nomor 1, Januari-Juni 2016).

http://www. Scribt. Com/ doc/Perkembangan Anak Usia Dini 2-6 tahun, diakses 19
Nopember 2012.

Imron Rossidy, Analisis Kompararif Tentang Konsep Pendidikan Anak Menurut Ibnu
Qayyim Al Jauziyyah Dan Al Ghazali: Implikasinya Terhadap Pendidikan
Agama Islam Kontemporer, (Jurnal el Qudwah, 2010).

John W. Santrock, dkk, Perkembangan Anak, Jakarta: Salemba Humanika, 2011.

Moh Faishol Khusni. 2018. Fase Perkembangan Anak Dan Pola Pembinaannya Dalam
Perspektif Islam. Martabat: Jurnal Perempuan dan Anak. Vol. 2, No. 2,
Desember 2018

Murni. 2017. Perkembangan Fisik, Kognitif, Dan Psikososial Pada Masa Kanak-Kanak
Awal 2-6 Tahun . Dosen Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN Ar-Raniry.
Volume III. Nomor 1. Januari – Juni 2017

Anda mungkin juga menyukai