Nama : Muhammad Fathurrozaq

Nim : 2010110003
Kelas : PAI A4
Mata kuliah : Psikologi Perkembangan
Dosen Pengampu ; MAISYANAH, M.Pd.I.

PERKEMBANGAN ANAK PADA USIA ENAM TAHUN

Pendahluan
Perkembangan anak selalu diikuti oleh pertumbuhan baik fisik maupun psikis. Pertumbuhan
sendiri artinya perubahan secara fisiologis sebagai hasil dari proses pematangan fungsi-fungsi
fisik yang berlangsung secara normal pada diri anak. Sedangkan perkembangan adalah
perubahan-perubahan psikofisis sebagai hasil dari proses pematangan fungsi-fungsi psikis
dan fisik pada diri anak yang ditunjang oleh factor lingkungan dan proses belajar.
Pertumbuhan dan perkembangan anak berlangsung di luar kontrol anak itu sendiri. Namun
demikian, pengalaman yang didapatkan anak baik itu positif maupun negatif akan
mempengaruhi diri anak. Jadi pengaruh positif sifatnya mempengaruhi perkembangan anak,
sedangkan pengaruh negatif sifatnya menghambat perkembangan anak. Sebagaimana dalam
prinsip-prinsip perkembangan tentang hukum konvergensi yang menyatakan bahwa suatu
perkembangan anak merupakan produk interaksi antara hereditas dan lingkungan sosialnya.
Dari sinilah yang membentuk moral anak.

Identitas
Nama : Amrina Rosyada
Kelas : TK Besar
Usia : 6 Tahun

Kondisi Perkembangan Biologis

Jika dilihat dari perkembangan biologis, dari masa pranatal nada mengalami pertumbuhan
yang normal seperti pada umumnya. Pada saat berumur 6 tahun ini perkembangan nada tentu
berkembang dalam hal bahasanya yang sudah meningkat, misalnya nada sekarang sudah
dapat membaca dengan baik, meskipun nada membacanya masih dengan cara di eja. Nada
pada usia 6 tahun ini dapat membaca buku pendek dengan keras, mengucapkan kata-kata
yang belum dia ketahui, dan mengoreksi dirinya sendiri ketika dia membuat kesalahan
selama membaca. Selain itu, anak-anak usia ini memahami konvensi seperti tanda baca, dan
dapat menyampaikannya secara akurat dalam bacaan mereka.

Kondisi Perkembangan didaktis

Dalam perkembangan didaktis ini tentu saja perkmebangan kurikulum dari nada berjalan
dengan sangat baik dan tentu sesuai dengan teori dari beberapa ahli yang sudah di paparkan
di atas. Pada saat usia 15 bulan nada sudah dapat berkembang dan mengalami perkembangan
yang tentunya baik, diantaranya sudah bisa mulai berjalan kaki, dan mulai berbicara. Dalam
hal perkembangan anak ini, memperngaruhi memori otak anak dalam melihat apa yang sering
di lakukan orang disekitarnya, maka dari itu anak bisa mulai berjalan kaki dan berbicara.
Disaat usia 3 tahun amrina rosyada mulai di sekolahkan di PIAUD, saat berada di PIAUD
tentu dapaat mempengaruhi akademik anak, yang dapat dilihat dari perkembangan ini adalah
sangat baik, karena jika dilihat sejak lahir anak sudah memperlihatkan kecerdasan dari
dirinya.

Kondisi Perkembangan Psikologis

Jika dilihat dari psikologis, masuknya nada ke pendidikan TK sangat mempengaruhi
pisiksnya. Pada usia ini, nada sudah mulai bisa didekati dan dipengaruhi pada situasi-situasi
tertentu. Periode ini ditandai dengan nada yang menjadi lebih individual dan memiliki
kecerdasan yang cukup untuk memasuki sekolah. nada pada usia ini telah menguasai banyak
kosakata sehingga sudah lancar dalam berbicara, dan kemandirian dalam hal membuang air
kecil senidiri di kamar mandi, berdo’a sebelum makan, dapat membedakan mana yang baik
dan buruk, seperti hal nya berdoa sebelum makan termasuk hal yang baik, dan tidak berdoa
sebelum makan adalah hal yang buruk.
Terdapat juga dampak buruk yang dapat mempengaruhi piskis anak, dapak buruk tersebut
yaitu kurangnya waktu, komunikasi, interaksi anak dan orang tua karena orang tua yang
melakukan pekerjaan, dan si anak yang berada di sekolah. Hal ini tentu saja dapat
mempengaruhi karakter anak yautu dengan anak mecari kesenangan tersendiri dengan
bermain smarthpone dan hal itu membuat anak berfikir bahwa dunia smartphone adalah hal
yang dapat menghiburnya, hal ini dapat membuat anak menjadi susah untuk di kontrol, dan
tentunya hal ini dapat membuat dampak buruk bagi anak.
 1. Perkembangan Biologis
selama masa kanak-kanak perubahan fisik yang terjadi sebagai kelanjutan proses
pertumbuhan masa bayi dan kanak-kanak awal cenderung berjalan lebih lambat namun pada
akhir masa kanak kanak akan terlihat perubahan yang nyata. Pada awal usia 6 tahun anak
anak ini masih terlihat seperti anak kecil namun sekitar usia 12 tahun, anak anak ini sudah
berubah dan mulai tampak seperti orang dewasa. Beberapa perubahan yang menonjol pada
masa kanak-kanak adalah: pertumbuhan yang cepat pada ukuran tubuh dan kemampuan
koordinasi, pada anak perempuan mulai muncul payudara sekitar usia 10 tahun.

2. Perkembangan didaktis
didaktis anak pada usia tertentu. dari segi pendidikan harus diberikan bahan (bahan
pendidikan) yang sesuai dengan perkembangan anak didik, dan harus dipergunakan metode
penyampaian yang sesuai dengan perkembangannya.
Menurut pendapat dari Comenius dan pendapat Rosceau penahapan ini digolongkan
sebagai berikut:
1). Comenius
Dipandang dari segi Pendidikan, Pendidikan bagi seorang ibu dalam 4 jenjang:
 Sekolah ibu (scola maternal) anak-anak sampai 6 tahun
 Sekolah bahasa ibu (scola vernaculan) anak-anak 6-12 tahun
 Sekolah latin (scola Latina) usia 12-18 tahun
 Akademika (academica) untuk pemuda-pemudi usia 18-24 tahun
2). Roscue
 Tahap I (0-2 tahun); usia asuhan
 Tahap II (2-12 tahun); masa Pendidikan jasmani dan Latihan indera
 Tahap III (12-15 tahun); periode Pendidikan akal
 Tahap IV (15-20 tahun); periode Pendidikan watak dan Pendidikan agama.

3. Perkembangan Psikologis
psikhologis membagi fase perkembangan berdasarkan kegoncangan yang dialami individu
pada masa peralihan dari suatu fase perkembangan ke fase perkembangan berikutnya. Selama
masa perkembangan individu mengalami kegoncangan dua kali yaitu (a) pada kira kira tahun
ketiga dan keempat (b) pada permulaan masa pubertas.
Dari pemaparan teori teori di atas, Amrina rosyada dalam hal kenyataan dan teori tidak ada
bertabrakan dari hal perkembangan biologis didaktis, dan psikologis, nada mengalami
perkembangan yang sangat baik, dan dalam hal psikologisnya Umumnya, anak sudah lebih
mandiri saat usia 6 tahun. Di usia ini, anak juga antusias untuk bermain dengan teman, tak
hanya bermain sendiri. Anak-anak usia 6 tahun juga cenderung kooperatif saat bermain. Hal
ini dipicu karena umumnya si kecil sudah paham bahwa ada konsekuensi dari perbuatan
positif atau negatif. Tak hanya itu, mereka juga sudah paham dan bisa menjelaskan perasaan
sendiri serta menunjukkan empati dan rasa kasih sayang.
Di usia 6 tahun, nada memiliki motivasi yang tinggi untuk belajar dan keinginan untuk
menyenangkan orangtua atau guru. Satu hal yang harus diwaspadai adalah pada usia ini, nada
dapat menunjukkan kecemburuan terhadap sang kakak.