PEMBAHASAN

Matlab mempunyai sintak untuk mengatur aliran proses program. Pengontrol

aliran proses program (Control Flow) terdiri dari 2 (dua) jenis yaitu Kondisional
dan Perulangan. Kondisional atau pemilihan atau percabangan adalah pengontrol
yang berguna untuk mengalihkan program ke proses tertentu. Cara kerja Program
Kondisional adalah perintah yang digunakan untuk melakukan eksekusi beberapa
perintah dengan menyesuaikan variabel dengan syarat terhadap masing-masing
perintah sehingga perintah-perintah dapat dilewati atau dieksekusi. Biasanya
digunakan untuk menyelesaikan program yang memiliki banyak proses tetapi
dalam satu kesempatan eksekusi hanya menjalankan satu atau lebih proses pilihan
berdasarkan syarat tertentu. Ada dua perintah kondisional, yaitu :
A. Kondisional Nilai Relatif
Perintah ini dapat digunakan dengan syarat berada dalam interval maupun
absolut, baik numerik maupun string. Terdapat 3 fungsi kondisional pada Matlab.
1. Fungsi if-end pada Matlab
Jika Perintah if bernilai benar maka command akan dieksekusi. Jika perintah
if bernilai salah maka command akan dilewati. Kemudian akan dilanjutkan ke
perintah end yang berarti perintah kondisional sudah berakhir. Sehingga bisa
dilanjutkan ke perintah program setelahnya.

Gambar 1.1 Fungsi if-end pada Editor

1
 2

Gambar 1.2 Fungsi if-end pada Command Window

2. Fungsi if-else-end pada Matlab
Dengan menggunakan fungsi if-else-end Anda dimungkinkan untuk membuat
dua grup perintah dalam satu fungsi if-else-end.

Gambar 1.3 Fungsi if-else-end pada Editor

Gambar 1.4 Fungsi if-else-end pada Command Window

2
 3

3. Fungsi if-elseif-else-end pada Matlab

Fungsi if-elseif-else-end memungkinkan Anda membuat commands group
yang banyak dalam satu fungsi

Gambar 1.5 Fungsi if-elseif-else-end pada Matlab

Gambar 1.6 Fungsi if-elseif-else-end pada Matlab

B. Kondisional Nilai Absolut
Sintak kondisional ini hanya dapat digunakan untuk syarat dengan nilai yang
tidak berada dalam interval tertentu, bisa berupa numerik maupun string. Cara
penulisannya adalah sebagai berikut :

3
 4

Gambar 1.7 Fungsi Perintah Kondisional Absolut pada Editor

Gambar 1.8 Fungsi Perintah Kondisional Absolut pada Command Window