Anda di halaman 1dari 12

Qatar

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas

Jump to navigationJump to search

Negara Qatar
‫دولة قطر‬
Dawlat Qaṭar (Arab)

Bendera

Moto: —

Lagu kebangsaan: 
‫السالم األميري‬
As-Salām al-Amīrī
Ibu kota Doha
(dan kota terbesar) 25°18′N 51°31′E

Bahasa resmi Arab

Pemerintahan Monarki absolut

  Emir Tamim bin Hamad al-Tsani


  Wakil Emir Abdullah bin Hamad bin Khalifa al-Tsani


  Perdana Menteri Abdullah bin Nasser bin Khalifa al-Tsani


Legislatif ‫مجلس الشورى‬


Majlis asy-Syura

Kemerdekaan dari Britania Raya 

  Hari nasional 18 Desember 1878 


  Diumumkan 1 September 1971 


  Diakui 3 September 1971 


Luas

  Total 11.571 km2 (164)

  Perairan (%) dapat diabaikan


Penduduk

  Perkiraan 2015 2.120.129 (146)

  Kepadatan 175/km2 (73)

PDB (KKB) Perkiraan 2014

  Total $320.544 miliar[1] (49)


  Per kapita $143.427[1] (1)


PDB (nominal) Perkiraan 2014

  Total $210.002 miliar[1] (49)


  Per kapita $93.965[1] (3)


Gini (2011) 41,1 (sedang)[2]

IPM (2014)  0,851 (sangat tinggi) (31)


Mata uang Riyal Qatar (‫ق‬.‫( )ر‬QAR)

Zona waktu Waktu Standar Arab (AST) (UTC+3)

Lajur kemudi kanan

Kode ISO 3166 QA

Ranah Internet .qa dan ‫قطر‬.

Kode telepon +974

lihat

bicara

sunting

Qatar (dalam bahasa Arab: ‫ دولة قطر‬, Daulah Qatar) adalah sebuah negara emirat di Timur


Tengah yang terletak di sebuah semenanjung kecil di Jazirah Arab di Asia Barat. Satu-satunya
batas darat mereka adalah Arab Saudi di selatan dan sisanya berbatasan dengan Teluk Persia.
Teluk ini juga yang memisahkan Qatar dari negara pulau Bahrain.
Setelah berada di bawah kekuasaan Utsmaniyah, Qatar menjadi protektorat Inggris pada awal abad
ke-20 hingga merdeka pada tahun 1971. Qatar dipimpin oleh Keluarga Thani sejak awal abad ke-
19. Syekh Jassim bin Mohammed Al Thani adalah pendiri Qatar. Qatar merupakan negara monarki
dan kepala negaranya saat ini adalah Emir Sheikh Tamim bin Hamad Al Thani. Qatar dapat disebut
sebagai negara monarki konstitusional[3][4] maupun monarki absolut[5][6][7][8] tergantung opini. Pada
tahun 2003, konstitusi baru disetujui oleh 98% penduduk. [9][10] Awal tahun 2017, total populasi Qatar
mencapai 2,6 juta jiwa: 313.000 warga negara Qatar dan 2.3 juta ekspatriat.[11]
Qatar adalah negara dengan pendapatan ekonomi tinggi, ditopang oleh cadangan gas alam dan
minyaknya yang terbesar ketiga sedunia.[12] Negara ini masuk dalam negara berpendapatan per
kapita tertinggi sedunia. Qatar digolongkan sebagai negara yang memiliki indeks pembangunan
manusia sangat tinggi dan paling baik diantara negara Arab lainnya. [13] Qatar memiliki pengaruh
cukup kuat di Jazirah Arab, mendukung beberapa kelompok pemberontak selama Musim Semi
Arab baik secara finansial dan melalui grup media global mereka Jaringan Media Al Jazeera.[14][15]
[16]
 Untuk ukurannya, Qatar memegang pengaruh yang cukup penting di dunia. [17][18] Qatar akan
menjadi tuan rumah Piala Dunia FIFA 2022, menjadi negara Arab pertama yang mendapatkannya.
[19]

Pada tahun 2017, Arab Saudi, Bahrain, Uni Emirat Arab, dan Mesir memutus hubungan diplomatik
dengan Qatar dan melabeli negara ini sebagai negara teroris, menyebabkan krisis diplomatik Qatar
2017.

Daftar isi
 1Sejarah
 2Politik
o 2.1Hukum Syariat
 3Ekonomi
 4Pembagian administratif
 5Geografi
 6Demografi
o 6.1Agama
o 6.2Bahasa
 7Hukum
 8Pendidikan
 9Komunikasi
 10Lihat pula
 11Catatan
 12Pranala luar

Sejarah[sunting | sunting sumber]
Setelah dominasi Inggris dan Kesultanan Utsmaniyah di Qatar, akhirnya Qatar menjadi negara yang
merdeka pada 3 September1971. Dahulu, Inggris menguasai Qatar sebagai tempat transito kapal
dagang sebelum menuju India. Qatar kemudian memperoleh status sebagai dependen dari Inggris,
kemudian status protektorat Inggris yang dihentikan pada tahun 1916.
Setelah Perang Dunia Kedua, Qatar berusaha memperoleh kemerdekaannya, terutama
setelah India mencapai kemerdekaannya pada tahun 1950-an. Qatar makin gencar
setelah Inggris memberikan kemerdekaan kepada Kuwait pada tahun 1961.
Pemerintah Inggris menyatakan akan menghentikan penguasaan politik tetapi tetap meneruskan
penguasaan ekonomi di Qatar. Hal ini tidak dibiarkan oleh Qatar dengan membentuk Federasi Arab
Teluk bersama dengan Bahrain.

Politik[sunting | sunting sumber]
Artikel utama untuk bagian ini adalah: Politik Qatar

Emir Tamim bin Hamad Al Thanidengan Presiden A.S. Donald Trumpbulan Mei 2017

Qatar dapat dianggap sebagai negara monarki konstitusional[3][4] maupun monarki absolut[6][8] yang


dipimpin oleh keluarga Al Thani.[20][21] Dinasti Al Thani telah memimpin Qatar sejak 1825. [22] Tahun
2003, Qatar mengadopsi konstitusi yang memilih langsung 30 dari 45 anggota Dewan Legislatif. [22][23]
[24]
 Konstitusi ini disetujui mutlak dalam referendum dengan angka 98%. [9][10]
Emir kedelapan Qatar adalah Tamim bin Hamad Al Thani, ayahnya adalah Hamad bin Khalifa Al
Thani yang menyerahkan kekuasaan padanya 25 Juni 2013. [25] Kanselir tertinggi memiliki kekuasaan
eksklusif untuk memilih dan mencopot perdana menteri dan menteri kabinet yang semuanya
membentuk Dewan Menteri. Dewan Menteri adalah otoritas eksekutif tertinggi di negara ini.
[26]
 Dewan Menteri juga memulai legislasi. Hukum dan dekrit yang diusulkan Dewan Menteri akan
dirujuk ke Dewan Penasihat (Majilis Al Shura) untuk didiskusikan kemudian diberikan ke Emir untuk
diratifikasi.[26] Majelis Konsultatif memiliki otoritas legislatif terbatas untuk menyusun dan menyetujui
hukum, tapi Emir yang menentukan semuanya di akhir.[22] Anggota dewan saat ini terdiri dari
anggota yang ditunjuk oleh Emir,[22] karena tidak ada pemilihan legislatif sejak 1970.[22] Pemilihan
legislatif ditunda sampai paling tidak tahun 2019. [27]
Hukum Qatar tidak memperbolehkan pembentukan badan politik atau persatuan dagang. [28]
Hukum Syariat[sunting | sunting sumber]
Lihat pula: Hak asasi manusia di Qatar
Menurut konstitusi Qatar, hukum Syariat adalah sumber semua kebijakan Qatar.[29][30] Dalam
prakteknya, sistem hukum Qatar merupakan campuran antara hukum sipil dan hukum Syariat.[31]
[32]
 Hukum Syariat diberlakukan ke hukum keluarga, keturunan, dan beberapa tindakan
kriminal (termasuk zina, perampokan, dan pembunuhan). Dalam beberapa kasus, sidang
pengadilan keluarga memperlakukan testimoni wanita berharga setengah dari testimoni pria.
[33]
 Poligini Islam diperbolehkan.[34]
Judicial corporal punishment adalah seseatu yang umum di Qatar akibat interpretasi Hanbali hukum
Syariat. Cambukan diberlakukan sebagai hukuman untuk pengonsumsi alkohol atau hubungan
seksual terlarang.[35] Kitab Pidana Qatar Artikel 88 menuliskan bahwa hukuman bagi pelaku zina
adalah 100 cambukan,[36] dan pada tahun 2006, seorang wanita Filipina mendapat hukuman ini.
[36]
 Pada tahun 2010, paling tidak 18 orang (sebagian besar warga asing) dihukum antara 40-100
cambuk akibat hubungan seksual terlarang atau konsumsi alkohol. [37] Tahun 2011, paling tidak 21
orang dihukum,[38] dan tahun 2012, ada 6 ekspatriat dihukum.[35] Hanya Muslim yang sehat yang
akan menjalani hukuman. Tidak diketahui pasti apakah hukuman benar dijalankan. [39] Pada bulan
April 2013, seorang ekspatriat Muslim dihukum 40 cambukan karena ketahuan mengonsumsi
alkohol,[40][41][42] dan bulan Juni 2014, seorang ekspatriat Muslim juga dihukum 40 cambukan karena
mengonsumsi alkohol dan mengendarai mobil dibawah pengaruh alkohol. [43] Rajam adalah hukuman
legal di Qatar,[44] dan kemurtadan dan homoseksualitas dapat dijerat dengan hukuman mati.[45]
[46]
 Penistaan dapat berujung hingga 7 tahun penjara, sedangkan menarik orang untuk berpindah
agama dapat dijatuhi 10 tahun penjara.[45]
Minuman beralkohol legal sebagian di Qatar; beberapa hotel bintang lima diperbolehkan menjual
alkohol pada konsumen non-Muslim. [47][48]Muslim dilarang mengonsumsi alkohol, dan yang
kedapatan mengonsumsi dapat berujung hukuman cambuk atau deportasi. Ekspatriat non-Muslim
dapat memperoleh izin untuk membeli alkohol untuk konsumsi pribadi. Qatar Distribution Company
(anak usaha Qatar Airways) diizinkan untuk mengimpor alkohol dan bagi; perusahaan ini
mengoperasikan satu-satunya toko alkohol di negara ini, juga menjual babi kepada pemegang
lisensi.[49][50] Otoritas Qatar kelihatannya juga akan memperbolehkan alkohol di "zona fans"
ketika Piala Dunia FIFA 2022.[51]
Tahun 2014, sebuah himbauan kesopanan diluncurkan untuk mengingatkan turis mengenai gaya
berpakaian di negara ini.[52] Turis wanita disarankan untuk tidak mengenakan legging, rok mini,
atasan tanpa lengan, dan pakaian ketat di publik. Pria diingatkan tidak hanya mengenakan celana
pendek dan singlet.[53]

Ekonomi[sunting | sunting sumber]
Artikel utama untuk bagian ini adalah: Ekonomi Qatar

Gambaran grafik produk ekspor Qatar dalam 28 kategori warna (2011).


Distrik komersial di Doha.

Awalnya, ekonomi Qatar difokuskan pada perikanan dan mutiara namun industri mutiara jatuh


setelah munculnya mutiara yang dibudidayakan dari Jepang pada tahun 1920-an dan 1930-an.
Transformasi ekonomi terjadi pada tahun 1940, yaitu ketika ditemukan minyak bumi di Lapangan
Dukhan.[54] Sekarang, pemasukan utama Qatar adalah dari ekspor minyak dan gas bumi. Simpanan
minyak negara ini diperkirakan sebesar 15 miliar barel (2,4 km³). Dengan tidak adanya pajak
penghasilan, Qatar (bersama Bahrain) adalah salah satu negara dengan tingkat pajak terendah di
dunia. Tingkat pengangguran bulan Juni 2013 adalah 0,1%. [55] Hukum korporat mewajibkan
perusahaan Qatar memegang minimum 51% saham perusahaan di negara ini. [34]
Untuk beberapa tahun ke depan, Qatar diperkirakan akan tetap fokus pada minyak dan gas bumi,
namun sudah mulai mengembangkan sektor swasta. Pada 2004, Qatar Science & Technology
Parkdibuka untuk menarik dan melayani berbagai usaha berbasis teknologi, baik dari dalam maupun
luar Qatar.
Per 2016, PDB per kapita Qatar menempati posisi nomor 4 tertinggi di dunia, menurut Dana
Moneter Internasional.(IMF) [56] Negara ini sangat mengandalkan tenaga asing untuk pertumbuhan
ekonominya, sampai pada taraf pekerja migran mencapai 86% populasi penduduk dan 94%
angkatan kerja.[57][58] Qatar juga sering dikritik oleh Konfederasi Serikat Dagang Internasional.
[59]
 Pertumbuhan ekonomi Qatar hampir selalu ditopang oleh minyak bumi dan gas alam sejak
ditemukan tahun 1940.[60]
Negara ini hampir tidak menerapkan pajak, namun otoritas negara berencana untuk menerapkannya
pada makanan siap saji dan barang mewah. Pajak ini akan diimplementasikan pada barang yang
membahayakan tubuh - seperti makanan siap saji, rokok, dan minuman ringan. Awal mula rencana
kebijakan ini diperkirakan akibat jatuhnya harga minyak dan menyebabkan negara ini defisit tahun
2016. Selain itu, jumlah pemotongan kerja juga meningkat dari perusahaan minyak dan sektor
lembaga negara lainnya.[61][62]

Pembagian administratif[sunting | sunting sumber]


Artikel utama untuk bagian ini adalah: Munisipalitas di Qatar
Munisipalitas di Qatar sejak tahun 2004

Sejak tahun 2004, Qatar dibagi menjadi 7 munisipalitas (baladiyah):

1. Madinat ash Shamal


2. Al Khor
3. Umm Salal
4. Al Daayen
5. Al Rayyan
6. Doha
7. Al Wakrah
Untuk keperluan statistik, munisipalitas ini dibagi lagi menjadi 98 zona (hingga 2010), [63] yang dibagi
lagi menjadi blok-blok.[64]

Geografi[sunting | sunting sumber]
Dataran Qatar hanya sebesar 160 km dan lebih kecil dari negara bagian Connecticut di Amerika
Serikat. Dataran Qatar terdiri dari gurun pasir. Tempat tertinggi di Qatar adalah di Jabal Dukhan.
Area ini mengandung jumlah gas alam yang sangat besar.

Demografi[sunting | sunting sumber]
Artikel utama untuk bagian ini adalah: Demografi Qatar

Panorama Doha

Jumlah penduduk di Qatar berfluktuasi tergantung musim, karena negara ini sangat bergantung dari
migran asing. Pada tahun 2017, total populasi Qatar mencapai 2,6 juta, dimana warga negara Qatar
hanya 313.000 orang (12%) dan 2,3 juta lainnya adalah ekspatriat. [11] Warga asing non-Arab
menyumbang mayoritas populasi Qatar; Orang India merupakan yang terbesar, mencapai 650.000
orang (2017),[11] diikuti 350.000 orang Nepal, 280.000 orang Bangladesh, 260.000 orang Filipina,
200.000 orang Mesir, 145.000 orang Sri Lankadan 125.000 orang Pakistan. [65][11]
Catatan demografi pertama Qatar dilakukan tahun 1892, dan dilakukan oleh gubernur Ottoman di
provinsi ini. Menurut sensus itu, yang hanya memasukkan penduduk di kota, total populasi tahun
1892 adalah 9.830.[66]

Populasi

Jumlah
Tahun ±%  
Pend.  

1904 27.000 —    

1970 111.133 +311.6%

1986 369.079 +232.1%

1997 522.023 +41.4%

2004 744.029 +42.5%

2010 1.699.435 +128.4%

2013 1.903.447 +12.0%

2016 2.545.000 +33.7%

Sumber: Otoritas Statistik


Qatar (1904–2004);[67] 2010
Census;[68] 2013 est.[69]
[70]
2016[71]

Sensus tahun 2010 mencatat total penduduk 1.699.435. [68] Bulan Januari 2013, Otoritas Statistik
Qatar memperkirakan jumlah penduduk 1.903.447, dimana 1.405.164 adalah pria dan 498.283
wanita.[69] Ketika dilakukan sensus pertama tahun 1970, jumlah penduduk adalah 111.133.
[67]
 Populasinya bertambah 3 kali lipat dalam satu dekade per tahun 2011, dari hanya 600.000 orang
tahun 2001, sehingga warga negara Qatar tersisa kurang dari 15% total populasi. [70] Jumlah pekerja
kasar pria menyebabkan ketidakseimbangan jender, dan jumlah wanita saat ini hanya seperempat
jumlah populasi.
Agama[sunting | sunting sumber]
Artikel utama untuk bagian ini adalah: Agama di Qatar
Masjid di Qatar

Agama di Qatar (2010)[72][73]

  Islam (67.7%)
  Kristen (13.8%)
  Hindu (13.8%)
  Buddha (3.1%)
  Lainnya (0.7%)
  Tidak terafiliasi (0.9%)

Kebanyakan penduduk Qatar beragama Islam. Islam juga merupakan agama resmi negara.
[74]
 Selain etnik Arab, Qatar juga terdiri dari banyak ekspatriat yang bekerja di Qatar dalam industri
minyak. Kebanyakan Muslim di Qatar mengikuti aliran Islam Sunni, sedangkan Muslim yang
mengikuti Syiah sekitar 20%. [75][76][77][78] Penduduk Qatar 67.7% Muslim, 13.8% Kristen,
13.8% Hindu dan 3.1% Buddha- agama dan kepercayaan lainnya 1.6%. [79] Hukum Syariat adalah
sumber utama legislasi Qatar menurut Konstitusi Qatar. [29][30]
Sedangkan penganut Kristen kebanyakan berasal dari ekspatriat asal Eropa yang bekerja di Qatar.
Sejak tahun 2008, penganut Kristen diperbolehkan untuk membangun gereja yang didanai
pemerintah,[80] meski kegiatan misionaris asing tidak diperbolehkan. [81] Beberapa gereja yang aktif
diantaranya Gereja Mar Thoma, Gereja Ortodoks Suriah Malankara, Gereja Bunda Rosario dan
Gereja Anglikan Epiphany.[82][83][84]
Bahasa[sunting | sunting sumber]
Bahasa Arab adalah bahasa resmi Qatar, dengan Arab Qatar menjadi dialek lokal. Bahasa Tanda
Qatar adalah bahasa bagi kaum tunarungu. Bahasa Inggris digunakan sebagai bahasa kedua,
[85]
 dan lingua franca yang sedang populer terutama untuk komersial. [86] Bahasa Inggris sangat
berguna untuk berkomunikasi dengan komunitas asing Qatar yang besar. Banyak bahasa lain yang
juga diucapkan disini, seperti bahasa
Baluchi, Hindi, Malayalam, Urdu, Pashto, Tamil, Telugu, Nepal, Sinhala, Bengali, dan Tagalog.[87]

Hukum[sunting | sunting sumber]
Meskipun berada di kawasan Arab, hukum di Qatar cenderung lebih bebas dan liberal. Di bawah
kepemimpinan Emir Qatar, Hamad bin Khalifa Al-Thani, Qatar mengalami liberalisasi. Seperti
misalnya, alkohol diperbolehkan dalam jumlah terbatas saja.

Pendidikan[sunting | sunting sumber]
Artikel utama untuk bagian ini adalah: Pendidikan di Qatar

Kawasan utama Universitas Qatar

Tampak timur Universitas Qatar

Qatar mempekerjakan RAND Corporation untuk mereformasi sistem pendidikan K–12-nya.


[88]
 Melalui Yayasan Qatar, negara ini membangun Kota Pendidikan, sebuah kampus yang di
dalamnya terdapat cabang lokal dari Sekolah Ilmu Komputer Carnegie Mellon, Sekolah Layanan
Asing Universitas Georgetown, Universitas Texas A&M, Virginia Commonwealth University,
dan Sekolah Kedokteran Weill Cornell. [88]
UNESCO Institute for Statistics Literacy Rate Qatar population plus 15 1985-2015

Emir Qatar, Sheikh Hamad bin Khalifa Al-Thani telah membentuk Dewan Pendidikan Tertinggi pada
tahun 2002.[89] Dewan ini mengarahkan dan mengontrol pendidikan mulai dari balita sampai
universitas.[90][91]
Tingkat buta huruf di Qatar adalah 3.1% untuk pria dan 4.2% untuk wanita tahun 2012, terendah di
dunia Arab namun urutan ke-86 di dunia. [92] Warga negara diwajibkan untuk sekolah mulai
dari taman kanak-kanak hingga sekolah menengah atas.[93] Universitas Qatar yang didirikan tahun
1973 adalah lembaga pendidikan tertinggi tertua dan terbesar di negara ini. [94][95]

Komunikasi[sunting | sunting sumber]
Qatar memiliki sistem komunikasi yang modern di Doha. Sistem ini memakai penggunaan 2 Intelsat
dan 1 Arabsat. Perusahaan telekomunikasi resmi di Qatar adalah Qtel dan Vodafone. Qtel juga
menjadi ISP di Qatar yang dinamai Internet Qatar. Stasiun televisi Al Jazeera berasal dari Qatar dan
didukung oleh Emir Qatar.

Anda mungkin juga menyukai