Anda di halaman 1dari 18

COMPUTER BASED TEST (CBT)

DASAR DASAR ELEKTRONIKA DAN ELEKTRONIKA DAYA


(DOSEN PENGAMPU : DR. IR. KUNTO EKO SUSILO, MT)

1. Satuan dari frekwensi listrik adalah :


a. Watt
b. Amper
c, Hertz
d. Volt

2. Satuan dari daya listrik adalah


a. Watt
b. Amper
c, Hertz
e. Volt

3. Alat ukur tahanan listrik adalah


a. Wattmeter
b. Clamp meter
c. Amper meter
d. Ohm meter

4. Alat ukur arus listrik adalah


a. Wattmeter
b. Clamp meter
c. Kwh meter
d. Ohm meter

5. Satuan dari muatan listrik adalah


a. Newton
b. Coulomb
c. Farad
d. Henry

6. Satuan dari kapasitansi listrik adalah


a. Newton
b. Coulomb
c. Farad
d. Henry

7. Lampu LED adalah komponen dengan sumber tegangan


a. AC
b. DC
c. AC dan DC
d. Jawaban (a), (b) dan (c) salah
8. Lampu LED termasuk komponen elektronika jenis
a. Resitor
b. Kapasitor
c. Diode
d. Jawaban (a), (b) dan (c) salah

9. Yang termasuk komponen elektronika adalah


a. Resitor
b. Kapasitor
c. Diode
d. Jawaban (a), (b) dan (c) benar

10. Transistor adalah komponen elektronika jenis :


a. Aktif
b. Pasif
c. Reaktif
d. Jawaban (a), (b) dan (c) benar

11. Partikel yang bermuatan negative disebut :


a. Proton
b. Neutron
c. Elektron
d. Jawaban (a), (b) dan (c) benar

12. Partikel yang bermuatan Positif disebut :


a. Proton
b. Neutron
c. Elektron
d. Jawaban (a), (b) dan (c) benar

13. Partikel yang tidak bermuatan disebut :


a. Proton
b. Neutron
c. Elektron
d. Jawaban (a), (b) dan (c) benar

14. Arus listrik adalah ….. yang berpindah pada sebuah penghantar pada lup tertutup
a. Proton
b. Neutron
c. Elektron
d. Jawaban (a), (b) dan (c) salah
15. Arus listrik DC mengalir pada rangkaian tertutup :
a. Dari kutub positif ke kutub negatif
b. Dari kutub negatif ke kutub positif
c. Dari Ground ke kutub positif
d. Jawaban (a), (b) dan (c) salah
16. Peralatan yang berfungsi merubah dari energy mekanik menjadi energy listrik adalah :
a. Motor
b. Generator
c. Transformator
d. Tidak ada jawaban yang benar

17. Peralatan yang berfungsi merubah dari energy listrik menjadi energy mekanik adalah :
a. Motor
b. Generator
c. Transformator
d. Tidak ada jawaban yang benar

18. Peralatan yang berfungsi merubah dari energy listrik menjadi energy listrik yang lain adalah
a. Motor
b. Generator
c. Transformator
d. Tidak ada jawaban yang benar

19. Yang termasuk komponen elektronika pasif kecuali :


a. Resistor
b. Transistor
c. Kapasitor
d. Induktor

20.Tiga buah alat pemakai listrik yang harga tahanannya masing masing 10 ,12Ω, dan 60Ω
dihubungkan sejajar (parallel) pada tegangan 60 volt. Diminta menghitung besarnya tahanan
totalnya :
a. 5 Ohm
b. 4 Ohm
c. 3 Ohm
d. 1 Ohm

21. Pada soal diatas berapa arus yang mengalir pada tahanan 10 Ohm
a. 6 Amper
b. 5 Amper
c. 4 Amper
d. 1 Amper

22. Cincin pertama pada sebuah resistor menunjukkan warna kuning merupakan kode angka :
a. 6
b. 4
c. 3
d. 1
23. Cincin kedua pada sebuah resistor menunjukkan warna coklat merupakan kode angka :
a. 6
b. 4
c. 3
d. 1

24. Cincin ketiga pertama pada sebuah resistor menunjukkan warna kuning merupakan kode
angka pengali :
a. 1000
b. 10.000
c. 100
d. 1

25. Toleransi pada resistor sebesar 10% ditunjukkan oleh cicin warna :
a. Hitam
b. Coklat
c. Perak
d. Emas

26. Rectifier adalah sebuah alat yang berfungsi :


a. Merubah dari tegangan AC menjadi DC
b. Merubah dari tegangan DC menjadi AC
c. Merubah dari tegangan AC menjadi AC
d. Merubah dari tegangan DC menjadi DC

27. Satuan dari kapasitor adalah


a. Farad
b. Faraday
c. MicroOhm
d. Henry

28. Fungsi thermostat pada alat pemanas listrik adalah


a. Membatasi arus listrik
b. Membatasi suhu alat listrik
c. Membatasi tahanan listrik
d. Membatasi tekanan
29. Fungsi dari transformator kecuali :
a. Menurunkan tegangan AC
b. Menaikkan tegangan AC
c. Menstabilkan tegangan
d. Menginduksikan medan elektromagnetik dari primer ke sekunder
30. Fungsi buah kapasitor pada sebuah adaptor adalah
a. Sebagai filter
b. Penstabil tegangan
c. Penstabil frekwensi
d. Semua jawaban benar
31. Rangkaian parallel mempunyai tiga buah cabang kabel yang berturut turut sebesar 14 Ω, 12
Ω dan 6 Ω.jika dalam cabang kabel 12 Ω mengalir arus yang kuatnya 5 Ampere. Berapakah
arus yang mengalir dalam tiap tiap cabang kabel lainnya?
a. Arus pada R1=4.28A dan arus pada R2=10A
b. Arus pada R1=42.8A dan arus pada R2=10A
c. Arus pada R1=4.28A dan arus pada R2=20A
d. Arus pada R1=42.8A dan arus pada R2=0.1A

32. Sebutkan pernyataan di bawah ini yang tidak sesuai :


a. Konduktor adalah bahan yang dapat mengalirkan listrik dengan baik
b. Konduktor memiliki tahanan jenis lebih kecil dari isolator.
c. Konduktor sangat baik untuk bahan pelapis kawat kumparan TRAFO.
d. Semi Konduktor adalah bahan yang pada suatu keadaan bersifat konduktor dan pada
keadaan yang lain bersifat sebagai isolator.

33. Dikapal saudara terdapat 2 buah accu (battery) dengan tegangan 12 volt. Sedangkan untuk
menjalankan/ start motor bantu menggunakan tegangan 24 volt. Jelaskan bagaimana supaya
accu yang 12 volt tersebut dapat digunakan?
a. Kedua buah accu tersebut dirangkai parallel
b. Kedua buah accu tersebut dirangkai secara seri
c. Jawaban (a) dan (b) benar
d. Jawaban (a) dan (b) salah
`
34. Daya listrik 900 watt dan tegangan listrik 220 volt, untuk menjaga keamanan dipasang
sebuah sekering. Berapa ampere sekering yang harus dipasang?
a. 2 amper
b. 4 amper
c. 5 amper
d. 10 Amper

35. Untuk suatu penerangan diperlukan sebesar 2 ampere pada tegangan 1 volt, diminta
menghitung usaha listrik selama 6 jam.
a. 0.12 Kwh
b. 12 Kwh
c. 2.4 Kwh
d. 0.012 Kwh

36. Sebuah lampu listrik mempuyai daya sebesar 250 watt dihubungkan pada sumber tegangan
sebesar 125 volt. Diminta menghitung berapa besar tahanan yang dimiliki oleh lampu
tersebut:
a. 62.5 Ohm
b. 6.25 Ohm
c. 626 Ohm
d. 6.25 KOhm
37. Jelaskan cara perawatan accu basah agar tahan lama, kecuali :
a. Harus pengecekan air accu secara berkala, jika kurang harus diisi sampai level dibawah
maksimum.
b. Pole atau terminal dari accu harus dibersihkan secara berkala.
c. Dipastikan ventilasi dalam keadaan baik.
d. Accu disimpan di tempat yang lembab jika tidak dipakai.

38. Kawat lilitan dari suatu magnet listrik mempunyai tahanan sebesar 100 Ohm pada kedua
ujung dari lilitan kawat tadi terdapat tegangan sebesar 220 Volt, besarnya arus dalam lilitan
kawat tersebut :
a. 4 amper
b. 2 amper
c. 2.2 amper
d. 2.4 amper

39. Pada soal di atas berapa daya pada kawat tersebut :


a. 48.4 Watt
b. 484 Watt
c. 4.8 KWatt
d. 48 KWatt

40. Berapa macam sumber tegangan listrik yang saudara ketahui ?


a. Sumber tegangan bolak balik dan searah
b. Sumber tegangan DC dan Ground
c. Sumber tegangan AC dan Ground
d. Jawaban (b) dan (c) benar

41. Dari pernyataan di bawah ini mana jawaban yang tidak sesuai :
a. Arus listrik AC (alternating current) adalah arus listrik bolak balik yang sinyalnya
mengandung frekwensi.
b. Arus listrik DC (direct current) arus listrik searah searah yang sinyalnya tidak
mengandung frekwensi.
c. Arus Listrik AC dihasilkan dari accu
d. Arus listrik AC dan DC sama sama berbahaya jika arusnya besar.

42. Sebutkan beberapa jenis cara menghubungkan tahanan tahanan kecuali :


a. Hubungan seri
b. Hubangan parallel
c. Hubungan Kombinasi
d. Hubungan bersama sama
43. Empat tahanan berturut-turut dari 3, 6, 5 dan 4 Ohm dihubungkan secara seri pada tegangan
162 Volt, berapa besarnya arus yang mengalir pada rangkaian tersebut :
a. 7 amper
b. 9 Amper
c. 5 amper
d. 3 amper
44. Pada pertanyaan di atas berapa jatuh tegangan pada tahanan 3 Ohm
a. 21 Volt.
b. 12 Volt
c. 2.1 Volt
d. 1.2 Volt

45. Mana dari pernyataan berikut ini yang kurang tepat


a. Tegangan listrik adalah tenaga yang diberikan pada sebuah rangkaian tertutup, sehingga
mendorong terjadinya aliran arus listrik.
b. Tegangan listrik adalah tenaga yang diberikan pada sebuah rangkaian terbuka, sehingga
mendorong terjadinya aliran arus listrik.
c. Arus listrik adalah aliran electron pada sebuah penghantar dari potensial tinggi ke
potensial rendah dalam sebuah rangkaian tertutup .
d. Tahanan adalah komponen yang berfungsi menghambat/membatasi aliran arus listrik.

46. Sebuah baterai mempunyai GGL sebesar 24 Volt dan tahanan dalam sebesar 1 ohm.
Digunakan untuk memberikan arus pada tahanan sebesar 11 ohm. Berapa kuat arus battery
a. 4 amper
b. 2 amper
c. 3 amper
d. 8 amper

47. Sebuah alat listrik di kapal mempunyai tegangan sebesar 220 volt dan besarnya tahanan
sebesar 10 Ω. Hitunglah besarnya daya dari alat tersebut !
a. 4.84 Watt
b. 48.8 Watt
c. 480 Watt
d. 4.84 Kwatt

48. Sebuah alat listrik di kapal mempunyai tegangan sebesar 220 volt dan besarnya tahanan
sebesar 10A. Hitunglah besarnya energy listrik yang bekerja selama 10 jam
a. 20 KWh
b. 40 KWh
c. 22 KWh
d. 2 Kwh

49. Sebuah lampu listrik mempunyai daya sebesar 250 Watt dihubungkan pada sumber tegangan
sebesar 125 volt. Diminta menghitung berapa besarnya tahanan yang dimiliki oleh lampu
tersebut?
a. 20 Ohm
b. 200 Ohm
c. 2 Ohm
d. 2 Kohm
50. Untuk suatu penerangan diperlukan arus sebesar 2 Ampera pada tegangan 120Volt. Diminta
menghitung usaha listrik selama 6 jam
a. 1.44 KWh
b. 0.24 Kwh
c. 144 Kwh
d. 2.4 Kwh
51. Sebuah baterai mempunyai GGL sebesar 24 Volt dan tahanan dalam sebesar 1 ohm.
Digunakan untuk memberikan arus pada tahanan sebesar 11 ohm. Berapa kuat arus battery
a. 4 amper
b. 2 amper
c. 3 amper
d. 8 amper
52. Sebuah battery mempunyai GGL sebesar 36 Volt dan tahanan dalam sebesar 2 ohm.
Digunakan untuk memberikan arus pada tahanan tahanan 3 Ohm dan 4 Ohm yang
dihubungkan secara seri. Berapa kuat arus battery?
a. 4 amper
b. 2 amper
c. 3 amper
d. 8 amper
53. Sebuah alat listrik di kapal mempunyai tegangan sebesar 220 volt dan besarnya tahanan
sebesar 10 Ω. Hitunglah besarnya daya dari alat tersebut !
a. 4.84 Watt
b. 48.8 Watt
c. 480 Watt
d. 4.84 Kwatt
54. Parameter parameter utama yang perlu dimonitor pada system control di kapal kecuali :
a. Tekanan
b. Level
c. Temperatur
d. Tahanan
55. Beberapa media control di kapal kecuali :
a. Mekanik
b. Hidraulik dan pneumatic
c. Elektrik dan electronic
d. Semua jawaban salah
58. Umumnya Range arus yang digunakan pada system control di kapal adalah
a. 20-40 mA
b. 0-10 mA
c. 0-10 mVt
d. 0-10 Mw
60. Perlatan yang berfungsi mengkonversi dari suatu besaran ke besaran yang lain yang
umumnya adalah besaran listrik dinamakan :
a. Sensor
b. Transducer
c. Transmitter
d. Tranceiver
SOAL ESSAY
DASAR ELEKTRONIKA DAN ELEKTRONIKA DAYA

1. Jika diketahui IGT dari TRIAC pada rangkaian 10 mA dan VGT = 0.7 volt. Lalu
diketahui juga yang digunakan adalah sebuah DIAC dengan Vbo = 20 V, hitunglah
pada tegangan berapa TRIAC akan ON ?

Jawaban :

TRIAC akan ON pada tegangan :

= 120.7 Volt

2. Hitunglah, sebuah SCR diketahui memiliki IGT = 15000 μA , VGT = 0.9 volt dan
Vin = 3.9 volt berapakah hambatan yang diperlukan?

Jawaban :

Hambatan yang diperlukan


3. Transistor BC 107 difungsikan gerbang NAND = Not And, tegangan sinyal 1 U1 =
3,4 V, tegangan LED F = 1,65 V, Ub = 5V, arus mengalir pada LED IF = 20 mA,
tegangan UBE = 0,65 V, dan Bmin = 120, tegangan saturasi UCEsat = 0,2 V dan
factor penguatan tegangan U = 3. Tentukan besarnya tahanan RC dan RV?

Jawaban :

Besarnya tahanan colektor :

Besarnya tahanan Basis :


4. Suatu diode zener 5,3 Volt dipasang seri dengan R. Apabila P z=1W. Tentukan nilai V D

untuk, V = 4Volt dan V=6Volt dan hitunglah nilai R?

Jawaban :

a) untuk tegangan sumber V = 4 Volt

Jika V<Vz, VD=VR=V

4 Volt<5,3 Volt

Diode dalam keadaan terbuka. Maka nilai VD = VR = V yaitu 4 Volt

b) V= 6 Volt

V>Vz, VD=Vz

6 Volt > 5,3 Volt maka nilai VD = Vz = 5,3 Volt

 VR pada tegangan V = 4 Volt

Karena V<VZ sehingga Zener berfungsi seperti diode penyearah yang mendapat
bias reverse yang tidak dapat mengalirkan arus dari kutup + sumber ke kutub –
sumber.

VR=V=4 Volt

Sedangkan VR pada tegangan V= 6 Volt

PZ =V . IZ

1W= 6Volt . IZ

IZ =PZ / V = 1W / 6V = 0.16A

IZ = (V-VZ)/R
R = (6-5,3)/0.16A

R = 0,7 / 0.16 = 4,4 Ohm

5. Dari soal diatas berapa nilai R agar diode tetap aman?

Jawaban :

6. Persyaratan apa saja yang menyebabkan thyristor mengalirkan arus ( turn on), dan
bagaimana agar thyristor dapat ‘turn off’ jelaskan?

Syarat-syarat thyristor agar turned-on adalah :


1. Panas
Jika suatu thyristor cukup tinggi, akan terjadi peningkatan jumlah pasangan electron-
hole, sehingga arus bocor meningkat.
2. Cahaya
Jika cahaya mengenai sambungan thyristor, pasangan electron-hole akan
meningkat dan thyristor mungkin akan on. Cara ini dilakukan dengan membiarkan
cahaya mengenai silicon wafer dari thyristor.
3. Tegangan tinggi
Jika tegangan forward anode ke katode lebih besar dari tegangan maju breakdown
VBO, arus bocor yang dihasilkan cukup untuk membuat thyristor on.

Untuk membuat thyristor menjadi ON kita harus memberi arus trigger lapisan P yang
dekat dengan katoda. Caranya dengan membuat kaki gate pada thyristor PNPN
seperti pada gambar di bawah. Karena letaknya yang dekat dengan katoda, pin gate
ini bisa juga disebut pin gatekatoda (cathode gate).
Pada kurva karakteristik thyristor dibawah ini tertera tegangan breakover Vbo, yang
jika tegangan forward SCR mencapai titik ini, maka SCR akan ON. Lebih penting
lagi adalah arus Ig yang dapat menyebabkan tegangan Vbo turun menjadi lebih
kecil. Pada gambar ditunjukkan beberapa arus Ig dan hubungannya dengan
tegangan breakover. Pada datasheet SCR, arus trigger gate ini sering ditulis dengan
notasi IGT (gate trigger current). Pada gambar ditunjukkan juga arus Ih, yaitu arus
holding yang mempertahankan SCR tetap ON. Jadi, agar SCR tetap ON, arus
forward dari anoda menuju katoda harus berada di atas parameter ini.
Agar thyristor dapat turn Off :

Satu-satunya cara untuk membuat thyristor atau Silicon Controlled Rectifier (SCR)
menjadi OFF adalah dengan membuat arus anoda-katoda turun di bawah arus Ih
(holding current). Pada gambar kurva SCR, jika arus forward berada di bawah titik
Ih, maka SCR kembali pada keadaan OFF. Berapa besar arus holding ini umumnya
ada di dalam datasheet SCR. Cara membuat SCR menjadi OFF adalah dengan
menurunkan tegangan anoda-katoda ke titik nol. Karena inilah SCR atau thyristor
pada umumnya tidak cocok digunakan untuk aplikasi DC. Komponen ini lebih
banyak digunakan untuk aplikasi tegangan AC, karena SCR bisa OFF pada saat
gelombang tegangan AC berada di titik nol.
7. Jelaskan perbedaan SCR dengan TRIAC?

Jawaban :

SCR adalah thyristor yang uni-directional (satu arah), karena ketika ON hanya bisa
melewatkan arus satu arah saja, yaitu dari anoda menuju katoda. Struktur TRIAC
sebenarnya sama dengan dua buah SCR yang arahnya bolak-balik dan kedua gate-nya
disatukan. Simbol TRIAC ditunjukkan pada gambar di bawah. TRIAC biasa juga disebut
thyristor bi-directional (dua arah)
Triac merupakan komponen thyristor dua arah atau analoginya sama dengan
penggabungan dua buah thyristor yang terhubung secara anti parallel.
TRIAC diaplikasikan pada AC daya rendah, aplikasi TRIAC digunakan pada semua tipe
kendali panas sederhana, kendali penerangan, kendali motor, dan saklar AC.
Karakteristik dari TRIAC mirip dengan dua thyristor dihubungkan dalam hubungan
inverse parallel dengan hanya mempunyai satu terminal gate.
TRIAC bekerja mirip seperti SCR yang paralel bolak-balik, sehingga dapat melewatkan
arus dua arah. Kurva karakteristik dari TRIAC seperti tampak pada gambar berikut ini.
Pada data sheet akan lebih rinci diberikan besar parameter-parameter seperti Vbo dan
-Vbo, lalu IGTdan -IGT, Ih serta -Ih dan sebagainya. Umumnya besar parameter ini
simetris antara yang plus dan yang minus. Dalam perhitungan desain, bisa dianggap
parameter ini simetris sehingga lebih mudah dihitung.

8. Gambarkan rangkaian penyearah gelombang penuh dengan 4 buah diode dengan


filter kapasitif dan jelaskan prinsip kerjanya dilengkapi dengan gambar sinyal
gelombang input dan output?

Jawaban :

Prinsip kerja dari penyearah gelombang penuh ini adalah menggunakan 4 dioda.
Pada saat output transformator memberikan level tegangan sisi positif, maka D1,D4
pada posisi forward bias dan D2,D3 pada posisi reverse bias. Kemudian paada saat
output transformator memberikan level tegangan sisi puncak negative, maka D2,D4
pada posisi forward bias dan D1,D2 pada posisi reverse bias sehingga level
tegangan sisi negative tersebut dialirkan melalui D2,D4.
9. Jelaskan prinsip kerja converter AC-AC cycloconverter satu fasa dan tiga fasa?

Jawaban :

Konverter AC ke AC biasa disebut juga cyclo-converter. Konverter ini digunakan


untuk memperoleh tegangan keluaran ac variable dari sumber ac tetap dan converter
satu fasa dengan suatu triac.
Konverter AC-AC bisa juga didesain dengan menggabungkan 2 buah atau lebih jenis
konverter, yang sering disebut dengan istilah konverter matrik. Konverter matrik ini
sering digunakan sebagai pengganti cycloconverter karena memiliki topologi yang
lebih sederhana, biasanya berupa sistem rectifier-inverter yang berbasis pada saklar
GTO/IGBT. Sayangnya karena terbatasnya komponen saklar ini, masih sedikit
perusahaan yang mampu memproduksinya dan memasarkannya. Keunggulan
teknologi konverter matrik AC-AC ini adalah sudah mampu mengatasi masalah
harmonisa dan faktor-daya. Frekuensinya keluaran yang lebih tinggi dari sumber juga
bisa dengan mudah dihasilkan.

1. Cyclo-converter satu fasa


Secara sederhana rangkaian elektronika daya cycloconverter satu phasa dapat
dilihat pada gambar (a). Untuk lebih mudah memahami kerja rangkaian ini dapat
dibayangkan dengan cara membagi topologi ini menjadi 2 buah rangkaian konverter
tyristor-P dan rangkaian konverter tyristor-N paralel yang nantinya bekerja secara
bergantian. Konverter tyristor-P bekerja untuk membentuk arus keluaran AC pada
saat periode positip-nya, sedangkan konverter tyristor-N bekerja setelahnya untuk
membentuk arus keluaran AC pada periode negatifnya.
2. Cyclo-converter tiga fasa
Bentuk gelombang keluaran cycloconverter akan lebih baik menyerupai sinus dengan
cara menambah jumlah pulsa sumbernya, seperti terlihat pada gambar. Gambar (a)
adalah bentuk gelombang keluaran dengan sumber masukan gelombang AC tiga
fasa. Sedangkan Gambar (b) adalah bentuk gelombang keluaran dengan sumber
masukan gelombang AC enam fasa. Gelombang AC enam fasa dapat dihasilkan
dengan cara menjumlahkan gelombang AC tiga fasa dengan gelombang AC tiga fasa
tersebut yang digeser sudutnya sejauh 30 derajat dengan menggunankan trafo tiga
phasa hubungan wye-delta (trafo penggeser fasa).
10. Dari gambar di bawah ini, sebutkan jenis elektronika daya apa dan jelaskan prinsip
kerjanya?

Jawaban :

Gambar prinsip kerja Inverter.

Cara kerja :

Prinsip kerja inverter dapat dijelaskan dengan menggunakan 4 sakelar seperti


ditunjukkan pada gambar dibawah. Bila sakelar S1 dan S2 dalam kondisi on, maka
akan mengalir arus DC ke beban R dari arah kiri ke kanan. Apabila yang hidup
adalah sakelar S3 dan S4 maka akan mengair aliran arus DC ke beban R dari arah
kanan ke kiri. Inverter biasanya menggunakan rangkaian modulasi lebar pulsa atau
yang disebut Pulse Width Modulation dalam proses konversi tegangan DC menjadi
AC.

Anda mungkin juga menyukai