Anda di halaman 1dari 6

TUGAS INDIVIDU KEPERAWATAN KOMUNITAS 2

KONSEP KEPERAWATAN KOMUNITAS

INTAN AGUSTIN

1710048

PROGRAM STUDI S1 KEPERAWATAN

SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN

HANG TUAH SURABAYA

2019-202
KONSEP KEPERAWATAN KOMUNITAS
1. Pengertian
Keperawatan komunitas mencakup perawatan kesehatan keluarga (nurse
health family) juga kesehatan dan kesejahteraan masyarakat luas, membantu
masyarakat mengidentifikasi masalah kesehatannya sendiri, serta memecahkan
masalah kesehatan tersebut sesuai dengan kemampuan yang ada pada mereka
sebelum mereka meminta bantuan pada orang lain.

2. Tujuan keperawatan komunitas


a. Pelayanan keperawatan secara langsung (direct care) terhadap individu,
keluarga, kelompok, dalam konteks komunitas.
b. Perhatian langsung terhadap kesehatan seluruh masyarakt (health general
community) dengan mempertimbangkan permasalahan atau isu kesehatan
masyarakat yang dapat mempengaruhi keluarga, individu dan kelompok
3. Sasaran
Sasaran keperawatan komunitas adalah individu, keluarga dan kelompok
berisiko tinggi (keluarga atau penduduk di daerah kumuh, daerah terisolasi, daerah
yang tidak terjangkau termasuk kelompok bayi, balita dan ibu hamil)
4. Strategi intervensi keperawatan komunitas

a. Proses kelompok ( group process)

Seseorang dapat mengenal dan mencegah penyakit, tentunya setelah


belajar dari pengelaman sebelumnya, selain dari faktor pendidikan/
pengetahuan individu, media massa, televisi, penyuluhan yang dilakukan
oleh pettugas kesehatan, dan sebagainya. Begitu juga dengan masalah
kesehatan lingkungan sekitar masyarakat, tentunya gambaran penyakit
yang paling sering mereka temukan sebelumnya sangat memengaruhi
upaya penanganan atau pencegahan penyakit yang mereka lakukan. Jika
masyarakat sadar bahwa penanganan yang bersifat individual tidak akan
mampu mencegah, apalagi memberantas penyakit tertentu, maka mereka
telah melakukan pendekatan pemecahan masalah kesehatan menggunakan
proses kelompok.
b. Pendidikan kesehatan (health promotion)

Pendidikan kesehatan adalah proses perubahan perilaku yang


dinamis, dimana perubahan tersebut bukan sekedar proses transfer materi/
teori dari seseorang ke orang lain dan bukan pula seperangkat prosedur.
Akan tetapi, perubahan tersebut terjadi adnya kesadaran dari dalam diri
individu, kelompok atau masyarakat sendiri.

c. Kerja sama (parner ship)

Berbagai persoalan kesehatan yang terjadi dalam lingkungan


masyarakat jika tidak di tangani dengan baik akan menjadi ancaman bagi
lingkungan masyarakat luas. Oleh karena itu, kerja sama sangat dibutuhkan
dalam upaya mencapai tujuan asuhan keperawatan komunitas, melalui
upaya ini berbagai persoalan di dalam lingkungan masyarakat akan dapat
diatasi dengan lebih cepat

5. Model asuhan keperawatan menurut betty neuman


Asuhan Keperawatan yang di berikan pada komunitas atau kelompok adalah sebagai
berikut:

1. Pengkajian

Hal yang perlu di kaji pada komunitas atau kelompok, antara lain sebagai
berikut :
a. Inti (Core) meliputi

 Data demografi kelompok atau komunitas yang terdiri atas usia


yang berisiko, pendidikan, jenis kelamin, pekerjaan, agama, nilai-
nilai, keyakinan, serta riwayat timbulnya kelompok atau
komunitas.
b. Mengkaji 8 susbsistem yang mempengaruhi komunitas, antara lain :

 Perumahan, bagaimana penerangannya, sirkulasi, bagaimana


kepadatannya karena dapat menjadi stressor bagi penduduk
 Pendidikan komunitas, apakah ada sarana pendidikan yang dapat
digunakan untuk meningkatkan pengetahuan masyarakat.
 Keamanan dan keselamatan, bagaimana keselamatan dan
keamanan dilingkungan tempat tinggal, apakah masyarakat merasa
nyaman atau tidak, apakah sering mengalami stress akibat
keamanan dan keselamatan yang tidak terjamin.
 Politik dan kebijakan pemerintah terkait kesehatan, apakah cukup
menunjang, ssehingga memudahkan masyarakat mendapatkan
pelayan di berbagai bidang termasuk kesehatan.
 Pelayanan kesehatan yang tersedia, untuk melakukan deteksi dini
dan merawat/ memantau gangguan yang terjadi.
 System komunikasi, sarana komunikasi apa saja yang tersedia dan
dapat di manfaatkan di masyarakat tersebut untuk meningkatkan
pengetahuan terkait dengan gangguan penyakit.
 System ekonomi, tingkat social ekonomi masyakarat secara
keseluruhan, apakah pendapatan yang diterima sesuai dengan
kebijakan Upah Minimun Regional (UMR) atau sebaliknya di
bawah upah minimum.
 Rekreasi, apakah tersedia sarana rekreasi, kapan saja dibuka,
apakah biayanya dapat di jangkau oleh masyakarat.
2. Diagnosis Keperawatan

Diagnosis di tegakkan berdasarkan tingkat reaksi komunitas terhadap stressor


yang ada.
3. Perencanaan Intervensi

Perencanaan intervensi yang dapat dilakukan berkaitan dengan diagnosis


keperawatan komunitas yang muncul.
4. Implementasi
Perawat bertanggung jawab untuk melaksanakan tindakan yang telah di
rencanakan.
5. Evaluasi/ penilaian

a. Menilai respon verbal dan non verbal komunitas setelah di lakukan


intervensi .
b. Menilai kemajuan yang di capai oleh komunitas setelah dilakukan
intervensi keperawatan
c. Meencatat adanya kasus baru yang dirujuk ke RS .
DAFTAR PUSTAKA

Efendi, ferry. 2009. Keperawatan Kesehatan Komunitas (Teori dan Praktik

dalam Keperawatan). Jakarta: Salemba Medika

Akbar, agung. 2019. Konsep-Konsep Dasardalam Keperawatan

Komunitas.Yogyakarta:CV Budi Utama

Anda mungkin juga menyukai