Analisis Kalimat Ambigu Menggunakan GPT & LCP

Ada dua teori mengenai prosesan kalimat ambigu. Salah satunya adalah teori yang
dinamakan Garden Path Theaor (GPT). Dalam teori ini ada dua prinsip, yaitu minimal
attachment principle (MAP) dan late closure principle (LCP). MAP berfokus bagaimana
pendengar menentukan kapan mencapai batas klausa pertama atau klausa utama pada sebuah
kalimat. Setelah proses MAP, terjadilah proses LCP, yaitu proses menempelkan kata-kata yang
masuk berikutnya yang sesuai dengan struktur sintaksis klausa itu.

Berikut ini pemaparan contoh analisis GPT dan LCP pada video pidato berdurasi dua
menit yang diambil dari youtube (https://youtu.be/Fbv6lube4, diakses pada 26 Maret 2020). Tiap
analisis kalimat berisi dua data. Data (a) adalah proses MAP, sedangkan data (b) adalah proses
LCP.

(a) Hari ini saya akan berpidato.

(b) Hari ini saya akan berpidato tentang pergaulan bebas.

(a) Pergauan bebas ini biasa terjadi.

(b) Pergaulan bebas ini biasa terjadi pada remaja.

(a) Contoh pergaulan yang salah adalah tawuran.

(b) Contoh pergaulan yang salah adalah tawuran antarpelajar, geng motor, mabuk-mabukan.

(a) Kenakalan itu disebabkan oleh faktor pergaulan.

(b) Kenakalan itu disebabkan oleh faktor pergaulan yang salah memilih teman.

(a) Pergaulan yang salah hanya akan merugikan.

(b) Pergaulan yang salah hanya akan merugikan diri sendiri.